Sebanyak 19112 item atau buku ditemukan

MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA: Pendekatan Berbasis Penilaian Kriteria Malcolm Baldrige

Buku ini merupakan hasil penelitian penulis mengenai bagaimana manajemen SDM yang dilakukan pada Rumah Sakit Umum Daerah X yang berlokasi di DKI Jakarta. Di mana RSUD X ini awalnya adalah Puskesmas X, namun karena keterbutuhan dan kriteria yang sudah terpenuhi dalam peningkatan status, maka dari Puskesmas X menjadi RSUD X. Lalu bagaimana manajemen SDM saat Puskesmas X ini berubah menjadi RSUD X. Pada pembahasan buku ini, penulis juga menggunakan pendekatan berbasis penilaian kriteria Malcolm Baldrige dalam memetakan dan menilai tingkat manajemen SDM yang ada di RSUD X.

... maka dilakukan upaya penjajakan dengan institusi pendidikan maupun organisasi pendidikan. ... Terutama dari kesiapan SDM dan sarana prasarana.

Manajemen Sumber Daya Manusia (Tinjauan Strategis Berbasis Kompetensi) - Jilid 1

Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) merupakan kegiatan manajemen yang sangat penting di dalam suatu organisasi. Dikatakan penting karena kegiatan ini mengacu pada serangkaian kebijakan, praktik dan berbagai sistem yang terdapat pada suatu organisasi (perusahaan) yang dapat mempengaruhi perilaku, sikap, dan kinerja karyawan. Oleh karenanya peran departemen SDM (Human Resource Department - HRD) dalam suatu perusahaan menjadi sangat vital, terlebih departemen ini harus dapat mencari solusi dari berbagai permasalahan yang terkait dengan para pekerja (karyawan) di dalamnya. Bukan hanya aspek tantangan yang datang dari luar organisasi, namun juga aspek internal yang harus dijaga agar tercipta kondisi kerja yang sehat, sehingga pada akhirnya tujuan dari organisasi tersebut dapat dicapai dengan baik. Buku ini menjelaskan materi ke HRD-an secara komprehensif kepada Pembaca, utamanya ditinjau dari aspek strategis perusahaan melalui pemberdayaan SDM yang berkompeten. Materi dalam buku ini disampaikan dari berbagai sisi perspektif, baik dari sisi perusahaan maupun para karyawan, sehingga menjadi sebuah kisi-kisi strategi yang aplikatif untuk diterapkan oleh masing-masing pihak. Selain itu, keistimewaan materi dalam buku ini juga tidak melulu hanya menjelaskan teori, namun juga menjelaskan berbagai teknik penting yang harus dikuasai oleh para praktisi HRD dan diketahui oleh para karyawan. Seperti halnya teknik menentukan jumlah karyawan yang ideal, proyeksi turnover karyawan, teknik dan strategi wawancara berbasis kompetensi, perangkat assesment center, penyusunan struktur dan skala upah, metode penilaian dan model pengukuran kinerja, serta masih banyak lagi berbagai kajian yang menarik di dalamnya. Berbagai materi komprehensif tersebut disajikan ke dalam 13 bab yang meliputi: Bab 1 – Peran Penting Manajemen SDM Bab 2 – Kompetensi Strategis dan Konsep Organisasi Pengetahuan Bab 3 – Perencanaan SDM Bab 4 – Strategi Rekrutmen Kandidat Terbaik Bab 5 – Seleksi dan Penentuan Kandidat Bab 6 – Manajemen Pelatihan Bab 7 – Pengembangan Karyawan Bab 8 – Pemberdayaan dan Pemeliharaan SDM Bab 9 – Manajemen Kinerja (Perspektif Penilaian dan Evaluasi) Bab 10 – Tinjauan Model Pengukuran Kinerja (Implementasi KPI Berbasis Balance Scorecard) Bab 11 – Manajemen Karier Bab 12 – Penghargaan SDM Melalui Kompensasi Bab 13 – Strategi Menetapkan Tingkat Kompensasi Buku ini sangat direkomendasikan untuk dapat digunakan oleh para akademisi perguruan tinggi (dosen dan mahasiswa) pada Program Studi Manajemen, baik program Sarjana maupun Pasca Sarjana, khususnya pada mata kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia (Strategik). Selain itu, materi dalam buku ini juga dapat dijadikan referensi dan literasi bagi para praktisi SDM (HR), para karyawan, dan masyarakat umum yang ingin meningkatkan pengetahuannya di bidang MSDM.

Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) merupakan kegiatan manajemen yang sangat penting di dalam suatu organisasi.

Manajemen Sumber Daya Manusia Teori & Praktik

Manajemen Sumber Daya Manusia(MSDM) adalah pemanfaatan sejumlah individu secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan organisasi atau perusahaan secara maksimal. Konsep dan penerapan MSDM bagi Setiap organisasi atau perusahaan menjadi bagian yang sangat krusial untuk melaksanakan visi dan mis organisasi secara maksimal. Karena itu, MSDM menjadi komponen utama yang perlu diperhatikan baik oleh Organisasi atau perusahaan. Perusahan dengan konsep pelaksanaan MSDM yang baik akan berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan itu sendiri, begitu juga para pekerja (Karyawan) yang memahami konsep MSDM akan sangat beerguna bagi pengembangan karirnya dimasa depan. Buku Manajemen Sumber Daya Manusia; Toeri dan Praktik ini mengkaji berbagai aspek berkaitan dengan dunia bisnis, baik itu pengembangan SDM dalam dunia kerja ataupun kaitan hubungan timbal balik perusahaan dengan karyawan. Buku ini memuat ... Bab yaitu;

Manajemen Sumber Daya Manusia(MSDM) adalah pemanfaatan sejumlah individu secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan organisasi atau perusahaan secara maksimal.

Manajemen Sumber Daya Manusia (Tinjauan Strategis Berbasis Kompetensi) - Jilid 2

Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) merupakan kegiatan manajemen yang sangat penting di dalam suatu organisasi. Dikatakan penting karena kegiatan ini mengacu pada serangkaian kebijakan, praktik dan berbagai sistem yang terdapat pada suatu organisasi (perusahaan) yang dapat mempengaruhi perilaku, sikap, dan kinerja karyawan. Oleh karenanya peran departemen SDM (Human Resource Department - HRD) dalam suatu perusahaan menjadi sangat vital, terlebih departemen ini harus dapat mencari solusi dari berbagai permasalahan yang terkait dengan para pekerja (karyawan) di dalamnya. Bukan hanya aspek tantangan yang datang dari luar organisasi, namun juga aspek internal yang harus dijaga agar tercipta kondisi kerja yang sehat, sehingga pada akhirnya tujuan dari organisasi tersebut dapat dicapai dengan baik. Buku ini menjelaskan materi ke HRD-an secara komprehensif kepada Pembaca, utamanya ditinjau dari aspek strategis perusahaan melalui pemberdayaan SDM yang berkompeten. Materi dalam buku ini disampaikan dari berbagai sisi perspektif, baik dari sisi perusahaan maupun para karyawan, sehingga menjadi sebuah kisi-kisi strategi yang aplikatif untuk diterapkan oleh masing-masing pihak. Selain itu, keistimewaan materi dalam buku ini juga tidak melulu hanya menjelaskan teori, namun juga menjelaskan berbagai teknik penting yang harus dikuasai oleh para praktisi HRD dan diketahui oleh para karyawan. Seperti halnya teknik menentukan jumlah karyawan yang ideal, proyeksi turnover karyawan, teknik dan strategi wawancara berbasis kompetensi, perangkat assesment center, penyusunan struktur dan skala upah, metode penilaian dan model pengukuran kinerja, serta masih banyak lagi berbagai kajian yang menarik di dalamnya. Berbagai materi komprehensif tersebut disajikan ke dalam 13 bab yang meliputi: Bab 1 – Peran Penting Manajemen SDM Bab 2 – Kompetensi Strategis dan Konsep Organisasi Pengetahuan Bab 3 – Perencanaan SDM Bab 4 – Strategi Rekrutmen Kandidat Terbaik Bab 5 – Seleksi dan Penentuan Kandidat Bab 6 – Manajemen Pelatihan Bab 7 – Pengembangan Karyawan Bab 8 – Pemberdayaan dan Pemeliharaan SDM Bab 9 – Manajemen Kinerja (Perspektif Penilaian dan Evaluasi) Bab 10 – Tinjauan Model Pengukuran Kinerja (Implementasi KPI Berbasis Balance Scorecard) Bab 11 – Manajemen Karier Bab 12 – Penghargaan SDM Melalui Kompensasi Bab 13 – Strategi Menetapkan Tingkat Kompensasi Buku ini sangat direkomendasikan untuk dapat digunakan oleh para akademisi perguruan tinggi (dosen dan mahasiswa) pada Program Studi Manajemen, baik program Sarjana maupun Pasca Sarjana, khususnya pada mata kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia (Strategik). Selain itu, materi dalam buku ini juga dapat dijadikan referensi dan literasi bagi para praktisi SDM (HR), para karyawan, dan masyarakat umum yang ingin meningkatkan pengetahuannya di bidang MSDM.

Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) merupakan kegiatan manajemen yang sangat penting di dalam suatu organisasi.

Manajemen Pendidikan Islam

(Analisis Kajian Teori-Teori Kekinian)

Mengingat pentingnya pendidikan sebagai investasi mensyaratkan pengelolaan pendidikan yang cermat melalui prosedur manajemen yang baik. Prinsip-prinsip manajemen seperti planning, organizing, actuating, budgeting dan controlling seharusnya mendapatkan perhatian. Sebab tanpa itu semua, pengelolaan pendidikan akan berkualitas rendah dan pemborosan (watages) atau yang dikenal dengan ekonomi biaya tinggi yang merugikan dan mengakibatkan rendahnya produktivitas. Manajemen dalam pelaksanaan program pendidikan bukanlah tujuan tetapi alat atau metode untuk mencapai mutu dan meningkatkan performance yang harapkan. Di indonesia upaya perbaikan dan peningkatan mutu pendidikan telah dilakukan, salah satunya adalah dengan perbaikan pola manajemen. Kebijakan desentralisasi adalah bentuk pebaikan dan reparadigmatisasi pengelolaan pendidikan dimana terdapat penyerahan wewenang pemerintahan oleh Pemerintah kepada daerah untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahannya. Diantara aspek yang menjadi kewenangan pemerintah daerah (provinsi) adalah penyelenggaraan pendidikan dan alokasi sumber daya manusia potensial. Hal ini merupakan jawaban dan solusi keterpurukan pendidikan nasional yang menurut World Bank dalam Educational Indonesia: From Crisis to Recovery disebabkan oleh empat hal yaitu, pertama kompleksitas pengorganisasian pendidikan, Kedua, praktek manajemen yang sentralistik, Ketiga, penganggaran dan pengelolaan pendidikan yang kaku, dan Keempat, manajemen pada tingkat sekolah yang tidak efektif. Buku ini adalah salah satu bentuk usaha memberikan acuan bacaan konseptual-teoritis dalam bidang manajemen pendidikan. Oleh karena itu saya memberi apresiasi terhadap penerbitan buku ini di tengah-tengah masih terbatasnya buku manajemen pendidikan.

Mengingat pentingnya pendidikan sebagai investasi mensyaratkan pengelolaan pendidikan yang cermat melalui prosedur manajemen yang baik.

FILSAFAT ISLAM

Pendekatan Tema dan Konteks

Perkembangan budaya global yang begitu cepat meniscayakan adanya perubahan di segala segi kehidupan masyarakat. Perubahan tersebut tidak hanya bersifat sosiologis-praktis dan pragmatis, namun juga menyangkut hal-hal yang bersifat ideologis-paradigmatik dan epistemik. Bahkan tata nilai, norma dan pandangan hidup serta agama harus menghadapi perubahan, atau mungkin pergantian. Pengaruh yang sangat besar akibat perubahan global dewasa ini adalah gaya hidup masyarakat yang materialis-hedonis dan kecenderungan pada hal-hal praktis atau instan. Hal ini menyebabkan fenomena masyarakat yang malas berpikir tentang hal-hal yang lebih mendasar, subtansial dan fundamental dari setiap masalah kehidupan. Akibat lebih jauh adalah kecenderungan menyelesaikan masalah secara parsial, dangkal, dan tidak mendasarkan pada pertimbangan yang cerdas, komprehensif, solutif-integratif dan ilmiah-religius. Di sinilah Filsafat Islam akan memainkan perannya sebagai suatu disiplin ilmu keislaman yang menuntun cara berfikir yang fundamental-subtansial, holistik, kritis, sistemik, kreatif, bebas dan islami, menyelamatkan, berpegang pada asas Islam dan Iman (landasan al-Qur’an dan al-Hadis) serta berparadigma profetis. Dengan Fisafat Islam, akan membangun manusia landasan dan pola berpikir yang logis, subtantif, komprehensif, kokoh, konsisten dan bertanggungjawab, sehingga mempunyai kemampuan untuk melibatkan diri dalam proses transformasi pembebasan (liberation), penegakan kemanusiaan (humanisation) dan peneguhan keimanan (trancendention) dalam mencapai keselamatan, kedamaian di segala bidang dan dimensi kehidupan.

Di sinilah Filsafat Islam akan memainkan perannya sebagai suatu disiplin ilmu keislaman yang menuntun cara berfikir yang fundamental-subtansial, holistik, kritis, sistemik, kreatif, bebas dan islami, menyelamatkan, berpegang pada asas Islam ...

Aliran dan Pemikiran Filsafat Pendidikan

Pendidikan memerlukan filsafat sehingga peran Filsafat pendidikan harus mampu memberikan pedoman kepada para perencana pendidikan, dan orang-orang yang bekerja dalam bidang pendidikan. Filsafat pendidikan terdiri dari apa yang diyakini seseorang mengenai pendidikan, merupakan sekumpulan prinsip yang membimbing tindakan professional seseorang. Inilah mengapa para calon pendidik menjadi penting mempelajari Filsafat Pendidikan. Buku ini merupakan pengantar bagi mahasiswa/i yang ingin mendalami lebih jauh berkenaan dengan filsafat pendidikan. Semoga buku ini dapat memberikan kemudahan bagi pembaca dan semoga ada berkahnya bagi penyusun.

Pendidikan memerlukan filsafat sehingga peran Filsafat pendidikan harus mampu memberikan pedoman kepada para perencana pendidikan, dan orang-orang yang bekerja dalam bidang pendidikan.

Filsafat Pendidikan Islam

Filsafat Pendidikan Islam, kalau dipisah urutan kata per kata, maka masing-masing memiliki pengertian yang berbeda-beda. Filsafat adalah usaha untuk mendapatkan jawaban atau pemecahan terhadapnya telah menimbulkan teori-teori dan sistem pemikiran (isme), oleh karena itu filsafat dimulai oleh rasa heran, bertanya dan memikirkan tentang asumsi-asumsi kita yang fundamental (mendasar). Adapun pendidikan adalah usaha sadar yang dengan sengaja dirancangkan untuk mencapai tujuan pendidikan dan pengajaran yang telah ditetapkan. Sedangkan Islam adalah sebuah agama samawi yang Allah Subhanahu wa Ta’ala turunkan kepada menusia dengan pengutusan Nabi Muhammad Shalallohu ‘alaihi wa Salam untuk kebahagian umat manusia di dunia dan akhereta. Sehingga Islam sebagai agama adalah jalan hidup, pandangan hidup, dan nilai-nilai yang dipegang oleh umatnya. Menurut Islam pendidikan adalah pemberi corak hitam putihnya perjalanan hidup seseorang. Oleh karena itu ajaran islam menetapkan bahwa pendidikan merupakan salah satu kegiatan yang wajib hukumnya bagi pria dan wanita, dan berlangsung seumur hidup, semenjak dari buaian hingga ajal datang. Tetapi, kalau lah disatukan ke tiga kata tersebut, Filsafat Pendidikan Islam, maka ia menjadi sebuah objek pembahasan ilmu dan pengetahuan, yang memiliki definisi tersendiri. Yaitu, sesuatu disiplin ilmu yang mengkajian secara filosofis mengenai masalah yang terdapat dalam kegiatan pendidikan yang didasarkan pada al Qur’an dan al Hadist sebagai sumber primer, dan pendapat para ahli, khususnya para filosof Muslim, sebagai sumber sekunder.

Filsafat Pendidikan Islam, kalau dipisah urutan kata per kata, maka masing-masing memiliki pengertian yang berbeda-beda.