Sebanyak 1136 item atau buku ditemukan

TERAMPIL MENULIS KARYA ILMIAH

Penulisan karya ilmiah memiliki peranan penting dalam perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. Dari sebuah karya ilmiah, lahir berbagai konsep teori, ide, gagasan, dan karya intelektual lainnya. Di perguruan tinggi, kegiatan menulis karya ilmiah merupakan bagian yang tak dapat dipisahkan dari kehidupan akademik seorang mahasiswa. Berbagai bentuk tulisan akademik menjadi hal yang perlu dipahami mengingat karya tulis yang dibuat menjadi refleksi pemahaman dari setiap bidang ilmu yang dipelajarinya. Dalam proses perkuliahan, mahasiswa dituntut untuk dapat menulis karya ilmiah, salah satunya adalah makalah. Setiap mata kuliah biasanya mensyaratkan penyusunan makalah untuk dipresentasikan dan sebagai bahan diskusi. Selain itu, penulisan skripsi juga menjadi tuntutan utama bagi seorang mahasiswa untuk menyelesaikan studinya di perguruan tinggi. Karya ilmiah sebagai salah satu elemen penting dalam proses perkuliahan terkadang masih dianggap momok oleh sebagian mahasiswa. Hal tersebut terjadi karena banyaknya elemen-elemen penting yang harus diperhatikan kegiatan tersebut. Kehadiran buku ini diharapkan dapat membantu (khususnya mahasiswa) dalam mempelajari teori dan teknik dalam menulis karya ilmiah. Isi dalam buku ini mencakup: membaca kritis, seni mengemukakan gagasan, stuktur karya tulis ilmiah, tahapan dalam menulis karya tulis ilmiah, merumuskan judul, abstrak, kata kunci, kaidah dan aturan-aturan penulisan, jenis-jenis karya ilmiah, dan teknik presentasi ilmiah. Buku ini dapat digunakan sebagai salah satu literatur dibidang penulisan dan penelitian.

G. Artikel Ilmiah untuk Jurnal Artikel ilmiah untuk jurnal adalah makalah yang mengalami modifikasi, variatif, dan adaptasi tertentu berdasarkan aturan media yang menerbitkannya tanpa mengabaikan prinsip dari struktur, format, ...

Teknik Menulis Karya Ilmiah Berbasis Aplikasi dan Metodologi

Buku ini terdiri dari 9 (sembilan) bab, yaitu pendahuluan, kode etik (orisinal dan plagiat), bahasa dan huruf, kuripan, tahapan penulisan, abstrak, referensi, kelengkapan kti, dan studi pustaka. Melalui pendekatan program aplikasi dan metodologi yang berupa contoh dan gambar, diharapkan mempermudah pembaca untuk belajar dan menerapkan langsung pada tulisan-tulisan illmiah yang dibuatnya dengan mengikuti kaidah dan kode etik penulisan yang baik dan benar. Program aplikasi pengolah kata merupakan program yang biasa digunakan saat ini, hanya tinggal mengoperasikan fungsi-fungsi yang ada maka hasil tulisan kita menjadi lebih baik. Sedangkan metodologi yang dicantumkan dalam buku ini hanya metodologi studi kepustakaan saja, namun diharapkan mampu diterapkan pada metodologi-metodologi yang lain.

Buku ini terdiri dari 9 (sembilan) bab, yaitu pendahuluan, kode etik (orisinal dan plagiat), bahasa dan huruf, kuripan, tahapan penulisan, abstrak, referensi, kelengkapan kti, dan studi pustaka.

TEKNIK PENYUSUNAN SKRIPSI

Bagi kebanyakan mahasiswa, membuat karya ilmiah berupa skripsi bukan hal yang mudah bahkan membuat skripsi masih menjadi hal yang sangat menakutkan terlebih bagi mahasiswa yang tidak terbiasa menulis. Bahkan jika boleh memilih, mahasiswa akan lebih memilih masuk kuliah selama beberapa semester ketimbang mengerjakan skripsi. Sementara tugas pembuatan skripsi sudah menjadi syarat wajib bagi mahasiswa yang ingin mendapat gelar strata satu (S1) baik di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) maupun Perguruan Tinggi Swasta (PTS). Skripsi juga merupakan sebuah bukti yang menunjukkan kemampuan akademik mahasiswa yang bersangkutan dalam penelitian yang berhubungan dengan masalah pendidikan sesuai dengan bidang studinya masing-masing. Sebagai sebuah karya ilmiah, penulisan skripsi haruslah mengacu kepada ketentuan-ketentuan atau kaidah-kaidah yang sudah ditetapkan oleh sebuah Perguruan Tinggi. Skripsi juga harus disusun dengan menggunakan prosedur dan tata cara yang sistematik dengan suatu bahan acuan dan kebenaran yang berlaku dalam dunia keilmuan. Dalam beberapa hal antara satu perguruan tinggi yang satu dengan lain memiliki ketentuanketentuan yang berbeda dalam penyusunan skripsi. Meskipun secara umum antara satu perguaran tinggi dengan perguruan tinggi yang lain memiliki kesamaan. Ketentuan-ketentuan penulisan skripsi yang cukup ketat itu membuat mahasiswa mendapati banyak kesulitan di dalam menulis skripsi. Beberapa buku panduan tentang penyusunan skripsi sudah banyak ditulis terutama oleh para dosen yang mengampu bidang matakuliah Metododologi Penelitian Skripsi. Hal itu dilakukan dalam rangka memudahkan para mahasiswa di dalam menulis skripsi. Salah satunya adalah buku yang ada di tangan pembaca ini. Buku yang berjudul “Teknik Penyusunan Skripsi” yang ditulis oleh seorang dosen di sebuah Perguruan Tinggi Ilmu Tarbiyah di Muara Enim ini merupakan sebuah upaya membantu mahasiswa di dalam menyusun skripsi. Buku yang ada ditangan pembaca ini merupakan hasil pengalaman penulisnya selama mengajar matakuliah Metodologi Penelitian dan Praktik Penelitian Pendidikan pada Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STITar) Kabupaten Muara Enim. Buku ini layak dimiliki oleh para mahasiswa sebagai bahan acuan dalam menyusun skripsi. Buku ini menejelaskan panjang lebar tentang cara menyusun skripsi dengan baik. Baik penyusuan skripsi lewat penelitian pustaka maupuan penelitian lapangan. Dalam buku ini juga dicantumkan contoh penyusunan skripsi, tentang cara membuat judul skripsi yang baik, cara menyusun latar belakang masalah yang baik, dan lain-lain. Terbitnya buku yang berjudul “Teknik Penyusuan Skripsi” ini diharapkan akan menjadi bahan referensi bagi mahasiswa dan juga mempermudah bagi para mahasiswa dalam menyusun skripsi. Selamat membaca!!!

c) Sesuaikan judul skripsi dengan kebutuhan masyarakat Apa gunanya jika
karya tulis yang dibuat itu hanya memenuhi kewajiban untuk ... Tidak mungkin
dalam menulis karya ilmiah hanya hasil temuannya saja tanpa ada dasar teori.

Pemahaman Individu Teknik Nontes

Buku ini menyajikan berbagai metode yang dapat dipergunakan para praktisi psikologi untuk melakukan asesmen terhadap sosok individu dengan teknik nontes. Diantara tema utama buku ini adalah: Inventarisasi Data Pribadi; Metode Observasi; Metode invenstori dan daftar cek masalah; Metode kuisioner; Metode wawancara; Metode sosiometri; Metode dokumentasi; Metode biografis; Metode pemeriksaan fisik dan kesehatan; Metode home visit; Metode konferensi kasus; Metode studi kasus.Ê *** Persembahan penerbit Kencana (PrenadaMedia)

Buku ini menyajikan berbagai metode yang dapat dipergunakan para praktisi psikologi untuk melakukan asesmen terhadap sosok individu dengan teknik non-tes.

Etika dan Profesi Keguruan

Guru adalah makhluk yang diberikan amanah untuk mendidik manusia menjadi manusia yang berakhlak berbudi pekerti, memiliki karakter dan berilmu. Tugas yang dibebankan kepada guru merupakan tugas yang sangat mulia sekaligus memiliki tanggungjawab yang ditidak ringan, dalam menjalankan amanah tersebut guru mestilah memiliki hal yang telah disebutkan diatas, guru adalah pendidik maka ia harus memiliki ilmu bagaimana bias mendidik, guru harusnya terlebih dahulu berakhlak, berkarakter dan lain sebagainya, bagaimana mungkin ia bisa mencetak manusia yang berakhlak sementara ia tidak berakhlak. Seorang guru mestilah terampildan ahli dalam bidangnya hal inilah yang disebut sebagai profesi. Dalam setiap profesi pastinya mempunyai kode etik yang harus di patuhi dan dilaksanakan dalam menjalankan tugasnya dengan baik. Kode etik sangat dibutuhkan dalam sebuah profesi agar dapat melindungi suatu profesi dari suatu penyalahgunaan wewenang. Begitu juga dengan profesi seorang guru juga mempunyai kode etik yang harus di ikuti dan ditaati oleh seorang guru di indonesia dalam menjalankan tugasnya dan bertanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari sebagai seorang guru.

Guru adalah makhluk yang diberikan amanah untuk mendidik manusia menjadi manusia yang berakhlak berbudi pekerti, memiliki karakter dan berilmu.

Pendidikan Agama Islam : Akidah Akhlak Untuk Madrasah Tsanawiyah Kelas VII

Bismillahirrahmanirrahim Buku pelajaran Akidah Ahklak untuk Madrasah Tsanawiyah (MTs) Kelas VII ini disusun tetap berdasarkan Kurikulum Madrasah yang dikeluarkan Menteri Agama RI Tahun 2013, yang dalam pelaksanaannya berpedoman kepada Keputusan Menteri Agama RI No. 165 Tahun 2014, dan Surat Edaran Dirjen Pendis Kemenag RI Tahun 2015, terdiri atas 14 Bab. Setiap bab mengandung: uraian materi pelajaran, rangkuman, hikmah, evaluasi dan tugas dari bab yang bersangkutan.

Bismillahirrahmanirrahim Buku pelajaran Akidah Ahklak untuk Madrasah Tsanawiyah (MTs) Kelas VII ini disusun tetap berdasarkan Kurikulum Madrasah yang dikeluarkan Menteri Agama RI Tahun 2013, yang dalam pelaksanaannya berpedoman kepada ...

Pendidikan Agama Islam : Akidah Akhlak Untuk Madrasah Tsanawiyah Kelas VIII

Bismillahirrahmanirrahim Buku pelajaran Akidah Akhlak untuk Madrasah Tsanawiyah (MTs) Kelas VIII ini disusun tetap berdasarkan Kurikulum Madrasah yang dikeluarkan Menteri Agama RI Tahun 2013, yang dalam pelaksanaannya berpedoman kepada Keputusan Menteri Agama RI No. 165 Tahun 2014, dan Surat Edaran Dirjen Pendis Kemenag RI Tahun 2015, terdiri atas 12 Bab. Setiap bab mengandung: Uraian materi pelajaran, rangkuman, hikmah, evaluasi dan tugas dari bab yang bersangkutan.

Bismillahirrahmanirrahim Buku pelajaran Akidah Akhlak untuk Madrasah Tsanawiyah (MTs) Kelas VIII ini disusun tetap berdasarkan Kurikulum Madrasah yang dikeluarkan Menteri Agama RI Tahun 2013, yang dalam pelaksanaannya berpedoman kepada ...

Penilaian Otentik dalam Pembelajaran Kurikulum 2013

Penilaian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam proses pembelajaran. Penilaian harus bersifat komprehensif dan holistik yang mencakup semua aspek dari tujuan pembelajaran. Penilaian dilakukan secara berkesinambungan untuk memperoleh informasi pembelajaran. Dalam melakukan penilaian guru harus memegang teguh prinsip-prinsip dalam standart penilaian otentik yakni keeping track, Checking up, Finding out, Summing up. Penilaian Otentik memiliki relavansi kuat terhadap pendekatan ilmiah dalam pembelajaran sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013. Guru bukan hanya dituntut untuk mengukur hasil kerja siswa tetapi juga proses belajar yang dilalui siswa. Diantara proses Penilaian Otentik ini dapat menggunakan berbagai jenis penilaian diantaranya adalah: 1) tes standart prestasi, 2) tes buatan guru, 3) catatan kegiatan, 4) catatan anekdot, 5) skala sikap, 6) catatan tindakan, 7) konsep pekerjaan, 8) tugas individu, 9) tugas kelompok atau kelas, 10) diskusi, 11) wawancara, 12) catatan pengamatan, 13) peta perilaku, 14) portofolio, 15) kuesioner, dan 16) pengukuran sosiometri. Penilaian Otentik mementingkan penilaian proses dan hasil sekaligus. Dengan demikian, seluruh tampilan siswa dalam rangkaian kegiatan pembelajaran dapat dinilai secara objektif, apa adanya, dan tidak semata-mata hanya berdasarkan hasil akhir (produk) saja. Buku “Penilaian Otentik dalam Pembelajaran Kurikulum 2013" ini wajib dimiliki oleh praktisi pendidikan untuk mengetahui dan melaksanakan penilaian dengan lebih baik.

Buku “Penilaian Otentik dalam Pembelajaran Kurikulum 2013" ini wajib dimiliki oleh praktisi pendidikan untuk mengetahui dan melaksanakan penilaian dengan lebih baik.

Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Tematik Terpadu

Substansi isi penting buku pegangan utama dalam menyusun RPP Tematik TerpaduÑsebagai implementasi Kurikulum 2013 untuk SD/MIÑini membahas, antara lain: (1) Kurikulum 2013 dan desain baru rencana pembelajaran; (2) Menulis identitas rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP); (3) Kompetensi inti; (4) Kompetensi dasar; (5) Mengembangkan indikator; (6) Menyusun tujuan pembelajaran; (7) Menyusun materi pembelajaran; (8) Menentukan pendekatan, model, strategi, metode, dan teknik pembelajaran; (9) Pemilihan media pembelajaran, alat dan sumber belajar, dan alat peraga; (10) Menyusun langkah-langkah pembelajaran dalam RPP Tematik Terpadu; (11) Merancang penilaian autentik; serta (12) Pengesahan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP).Ê--- Penerbit Kencana Prenadamedia Group

Substansi isi penting buku pegangan utama dalam menyusun RPP Tematik TerpaduÑsebagai implementasi Kurikulum 2013 untuk SD/MIÑini membahas, antara lain: (1) Kurikulum 2013 dan desain baru rencana pembelajaran; (2) Menulis identitas rencana ...

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Model pembelajaran merupakan representasi metode pembelajaran yang berisi seperangkat strategi pembelajaran yang terintegrasi dan dideskripsikan secara detail sebagai panduan dalam melaksanakan praktek pembelajaran. Model menjembatani antara teori dengan praktek, artinya model bersifat menerjemahkan dari teori kedalam dunia konkrit dan praktek. Lingkup model pembelajaran adalah lingkup mikro, bagaimana sebuah metode pembelajaran dengan segenap prosedur strateginya diaplikasikan dan diuraikan secara detail. Adapun lingkup model pengembangan pembelajaran adalah lingkup makro, bagaimana sebuah metode pembelajaran, dipilih melalui serangkaian proses analisis, dirancang, dikembangkan, diproduksi, diaplikasikan, dievaluasi dan diinstalasikan sebagai rangkaian proses pengembangan pembelajaran. Berkembangnya beragam model-model pembelajaran menunjukkan semakin berkembangnya konsepsi teknologi pembelajaran yang seiring dengan berkembangnya teori belajar dan pembelajaran. Hal ini berarti teori serta praktik dalam teknologi pembelajaran, mengandung pengertian terus-menerus dibangun dan diperbaiki melalui kegiatan penelitian dan praktek reflektif, dimana istilah tersebut juga tercakup sebagai makna dari studi, yaitu studi yang mengacu pada kegiatan pengumpulan informasi dan analisis melampaui konsep tradisional penelitian. Hal tersebut mencakup penelitian kuantitatif dan kualitatif serta bentuk-bentuk lain dari disiplin metode penelitian lainnya. Tegasnya, kegiatan penelitian memiliki kebiasaan yang baik dalam memunculkan ideide baru dan proses evaluatif untuk membantu meningkatkan kualitas praktik. Kegiatan Penelitian dapat dilakukan berdasarkan berbagai konstruksi metodologis yang sama baiknya dengan konstruksi teoretis. Keberadaan model-model pembelajaran menunjukkan bahwa bidang teknologi pembelajaran telah berkembang dari penelitian yang mencoba untuk "membuktikan" bahwa media dan teknologi adalah alat yang efektif untuk pengajaran, menuju ke formulasi penelitian guna memeriksa dan menguji pendekatan aplikasi proses dan teknologi dalam rangka meningkatkan pembelajaran. Pengembangan suatu model pembelajaran merupakan salah satu contoh terobosan baru dalam menciptakan formulasi penelitian dibidang teknologi pembelajaran untuk meningkatkan kualitas pembelajaran ke arah yang lebih baik. Pengembangan model pembelajaran dalam bidang teknologi pembelajaran telah dipengaruhi oleh perkembangan dan perubahan dalam teori belajar, pengelolaan informasi, komunikasi dan dan bidang lainnya. Perkembangan teori behaviorisme, kognitivisme dan konstruktivisme telah mengubah penekanan dalam bidang belajar mengajar. Perhatian terhadap perspektif peserta didik, karakteristik dan kepemilikan proses pembelajaran telah tumbuh dan berkembang dengan terciptanya model-model pembelajaran yang baru dan inovatif.

A. Konsep Pendidikan Agama Islam Pembahasan tentang Pendidikan Agama Islam (PAI) seringkali dikaitkan dengan pendidikan Islam. Sebagian orang memahami bahwa antara pendidikan Islam dan pendidikan agama Islam memiliki arti dan makna sama ...