Sebanyak 334 item atau buku ditemukan

A Brief History of Citizenship

From Plato to Rorty, A Brief History of Citizenship provides a concise survey of the idea of citizenship. All major periods are covered, beginning with Greece and Rome, continuing on to the Middle Ages, the American and French Revolutions, and finally to the modern era. Heater effectively argues that we cannot begin to understand our current conditions until we have an understanding of the initial idea of "the citizen" and how that idea has evolved over the centuries. Important topics covered include how citizenship differs from other forms of sociopolitical identity, the differences between nationality and citizenship, and how multiculturalism has changed our ideas of citizenship in the twenty-first century. This concise and readable book is an ideal introduction to the history of citizenship.

From Plato to Rorty, A Brief History of Citizenship provides a concise survey of the idea of citizenship.

The English

Jeremy Paxman is to many the embodiment of Englishness yet even he is sometimes forced to ask: who or what exactly are the English? And in setting about addressing this most vexing of questions, Paxman discovers answers to a few others. Like: � Why do the English actually enjoy feeling persecuted? � What is behind the English obsession with games? � How did they acquire their odd attitudes to sex and to food? � Where did they get their extraordinary capacity for hypocrisy? Covering history, attitudes to foreigners, sport, stereotypyes, language and much, much more, The English brims over with stories and anecdotes that provide a fascinating portrait of a nation and its people.

Jeremy Paxman is to many the embodiment of Englishness yet even he is sometimes forced to ask: who or what exactly are the English? And in setting about addressing this most vexing of questions, Paxman discovers answers to a few others.

DPs

Europe's Displaced Persons, 1945–51

"Wyman's book is the only one that comprehensively, and sensitively, depicts the plight of the postwar refugees in Western Europe."—M. Mark Stolarik, University of Ottawa "This is a fascinating and very moving book."—International Migration Review "Wyman has written a highly readable account of the movement of diverse ethnic and cultural groups of Europe's displaced persons, 1945-1951. An analysis of the social, economic, and political circumstances within which relocation, resettlement, and repatriation of millions of people occurred, this study is equally a study in diplomacy, in international relations, and in social history. . . . A vivid and compassionate recreation of the events and circumstances within which displaced persons found themselves, of the strategies and means by which people survived or did not, and an account of the major powers in response to an unprecedented human crisis mark this as an important book."—Choice "Wyman interviewed some eighty DPs as well as employees of various agencies who served them; he cites a broad range of published primary sources, secondary sources, and some archival material. . . . This book presents a useful overview and should stimulate further research."—Journal of American Ethnic History

. . . This book presents a useful overview and should stimulate further research."—Journal of American Ethnic History

Daftar Panjang Pemberedelan Buku Jaman Orde Baru

Buku “Sum Kuning” yang dilarang menimbulkan pro dan kontra. Menurut Hakim Agung RI, Asikin Kusumahatmaja, penyegelan buku tersebut tidak bijaksana karena vonis sudah diberikan & tidak rahasia, jadi boleh disiarkan.

PT Pustaka Sinar Harapan memilih tutup mulut mengenal soal pelarangan ini. Memang, buku itu baru terbit tahun ini, dan belum lama beredar. Tapi ia segera mengundang kritik pedas anggota DPR. Adalah Rusli Desa, Wakil Ketua Komisi I DPR ...

Imam Al-Ghazali: Kontroversi Pemikiran Sang Hujjatul Islam

Dialah al-Ghazali yang telah memberikan pengaruh yang tiada tandingannya dalam pemikiran Islam dan kehidupan Islam melalui bakat pemikiran dan semangatnya, juga melalui kisah perjuangannya dalam proses mencapai hakikat, keyakinan, dan kebahagiaan jiwa yang menurutnya merupakan puncak dari banyak puncak. Benar, dialah al-Ghazali, tokoh yang telah mengisi dunia dan membuat sibuk manusia, baik semasa masih hidup maupun setelah meninggal. Para ulama klasik berselisih pendapat tentang dirinya, seperti halnya para ulama yang muncul berikutnya dan ulama kontemporer. Ada yang sangat me- ngagumi dan memujinya, dan ada juga yang bersikap ekstrem dalam menuduh dan menyerangnya. Juga ada yang bersikap moderat di antara mereka yang mengagumi dan memujinya dan mereka yang menuduh dan menyerangnya. Orang yang bersikap moderat ini memberi al-Ghazali sesuatu yang memang menjadi hak al-Ghazali dan me- mujinya dengan sesuatu yang al-Ghazali memang pantas mendapatkan pujian tersebut, tapi juga memberinya kritik dalam sesuatu yang ia lihat bahwa al-Ghazali lalai atau keliru tentang sesuatu itu. Namun kesucian adalah milik orang yang kesuciannya dijaga oleh Allah.

Dialah al-Ghazali yang telah memberikan pengaruh yang tiada tandingannya dalam pemikiran Islam dan kehidupan Islam melalui bakat pemikiran dan semangatnya, juga melalui kisah perjuangannya dalam proses mencapai hakikat, keyakinan, dan ...

Negara Pancasila vis-a-vis Negara Islam

Pemikiran Politik M. Natsir dan M. Isa Anshary (1945-1960)

Islam tidak bersifat monolitik. Sangat dimungkinkan terjadi penafsiran pada hukum Islam, termasuk kaitannya dengan politik-kenegaraan, di kalangan yang berideologi Islam itu sendiri. Termasuk dalam hal ini, perdebatan masalah eksistensi Negara Islam dan kedudukan Negara Pancasila dalam perspektif siyasah syar’iyyah di kalangan elite-elite politik Islam. Mereka inilah yang sejak awal abad ke-20 hingga awal kemerdekaan terkenal sebagai para pengusung ideologi Islam. Namun semenjak Negara yang berdasar pada Pancasila dideklarasikan, timbul polarisasi pemikiran dan pendekatan para elite politik Islam itu. Timbul dua kutub politik Islam, antara kaum moderat vis-à-vis kaum radikal. Polarisasi pemikiran dan pendekatan politik di kalangan elite Islam inilah yang menjadi pembahasan pokok buku ini. Wabilkhusus ulasan tentang perbedaan pandangan dan sikap politik dua tokoh: Mohamad Natsir versus Isa Anshary. Keduanya berasal dari tanah kelahiran yang sama: Minang. Keduanya juga berguru pada tokoh pembaharu Tuan A. Hassan dan sama-sama aktif di organisasi Persatuan Islam (Persis) Bandung. Menariknya, kesamaaan daerah, guru dan organisasi itu tidak lantas membuat keduanya seiring-sejalan dalam politik. Mengapa bisa seperti itu? Buku ini mengulas-tuntas masalah tersebut.

Islam tidak bersifat monolitik.

Tasawuf Sebagai Kritik Sosial

Mengedepankan Islam Sebagai Inspirasi, Bukan Aspirasi

Buku ini adalah refleksi dari upaya memperkuat pola pikit tawassuth (moderat), tawazun (keseimbangan), i'tidal (jalan tengah), dan tasamuh (toleran) dalam Islam. Islam selama ini dilekatkan dengan segenap aksi kekerasan dan anarkisme. Adalah sesuatu yang memprihatinkan bagi kita apabila ada sekelompok umat Islam yang mengangkat simbol-simbol Islam untuk membenarkan aksi kekerasan dan perusahaan terhadap sarana publik dan tempat ibadah. Buku ini menunjukkan sesuatu yang kurang diperhatikan dan bahkan diabaikan dalam perbincangan tentang Islam akhir-akhir ini di Indonesia. Maraknya sejumlah aksi intimidasi, pemaksaan, dan kekerasan yang membawa nama Islam, mengukuhkan kenyataan bahwa etika dan moralitas sudah terlepas jauh dari pengalaman keagamaan umat. [Mizan, Pustaka, Referensi, Agama, Islam]

Buku ini adalah refleksi dari upaya memperkuat pola pikit tawassuth (moderat), tawazun (keseimbangan), i'tidal (jalan tengah), dan tasamuh (toleran) dalam Islam.

The Rise of Islam and the Bengal Frontier, 1204-1760

Eaton ranges over all the important aspects of that community's history, whether political and social, or cultural and religious...This study must rank among the finest contributions to South Asian scholarship to appear for some while.

Eaton ranges over all the important aspects of that community's history, whether political and social, or cultural and religious...This study must rank among the finest contributions to South Asian scholarship to appear for some while.

Islam

A Short History

No religion in the modern world is as feared and misunderstood as Islam. It haunts the popular imagination as an extreme faith that promotes terrorism, authoritarian government, female oppression, and civil war. In a vital revision of this narrow view of Islam and a distillation of years of thinking and writing about the subject, Karen Armstrong’s short history demonstrates that the world’s fastest-growing faith is a much more complex phenomenon than its modern fundamentalist strain might suggest.

In a vital revision of this narrow view of Islam and a distillation of years of thinking and writing about the subject, Karen Armstrong’s short history demonstrates that the world’s fastest-growing faith is a much more complex ...

Doubt in Islamic Law

This book considers the rarely studied but pervasive concepts of doubt that medieval Muslim jurists used to resolve problematic criminal cases.

This book considers the rarely studied but pervasive concepts of doubt that medieval Muslim jurists used to resolve problematic criminal cases.