Sebanyak 106 item atau buku ditemukan

Pengantar Studi Islam Interdisipliner

Islam merupakan agama samawi yang bukan sekedar berisikan ajaran keagamaan yang menjurus pada ritual persembahan serta menuntut penegakan syari‘at. Tetapi menurut fakta sejarah peradaban Islam telah lama mengalami perkembangan menjadi sebuah disiplin ilmu. Karena segala hal yang berhubungan dengan Islam ini sangat menarik untuk dijadikan objek studi, dunia Barat sejak lama menyimpan hasrat besar untuk memahami eksistensi, kecenderungan, gejolak dan arah agama besar yang sejak lama telah menunjukkan pesonanya ini melalui kajian-kajian serius yang dilakukan para Islamolog, orientalis dan belakangan Islamisis baik yang jujur maupun tendesius, yang agak obyektif atau subyektif, yang agak netral maupun yang bertujuan mendistrosi dan mengaburkan pengertian Islam atau yang ―murni demi kepentingan ilmu.‖ Dalam kajiannya itu, dunia Barat kemudian menyebutnya Islamic Studies. H.A.R Gibb menyatakan “Islam is indeed much more than a system of theology, it is a complete civilization ungkapan Gibb ini tercatat dalam bukunya Wither Islam? A Survey of Modern Movements in the Moslem World. Dengan demikian, pesatnya perkembangan studi Islam disebabkan agama ini tidak hanya memainkan perannya sebagai ajaran teologi dan spiritual belaka namun juga yang terkenal adalah peradaban yang lengkap. Dan Gerhard Endress menulis bahwasanya selain penelitian sejarah, studi Islam telah mantap sebagai disiplin keilmuan. Sebuah disiplin ilmu adalah sebuah perkembangan yang tak mungkin dihindari sebagai kekuatan sejarah. Melalui tradisi kesarjanaan yang panjang di Barat, menurut Edward Said, studi Islam, tradisi akademik tentang ketimuran atau gambaran tentang Timur telah direkonstruksi dan didominasi oleh konsepsi-konsepsi Barat yang ia sebut orientalism. Melaui orientalisme, Barat telah mengukuhkan dominasi sosial, politik dan kebudayaan selama berabad-abad atas dunia Timur. Karenanya, Timur dianggap ada karena usaha-usaha kesarjanaan Barat. ―The Orient was almost a European invetions, and had been since antiquity a place of romance, exotic being, haunting memories and landscape, remarkable experiences.” Dominasi ini baik di Amerika maupun di Eropa tampak pada perhatian Barat yang menaruh minatnya yang tinggi tentang keislaman dan ketimuran. Pada abad ke-20, minat dan dominasi itu ditunjukkan oleh pendirian Departement of Islamic Studies, Religious Studies atau Asian Studies di berbagai universitas di Barat baik di Amerika Serikat, Eropa dan Australia. Universitas-universitas seperti University of California of Los Angelos (UCLA), Chicago University, Princeton University, Columbia University, Harvard University, Yale University, Temple University, Ohio State University di Amerika Serikat; Faculty of Islamic Studies University of McGill di Kanada; SOAS London University di Inggris; Sorbone University di Perancis; Flinders University, Monash University dan Autsralian National Universtiy di Australia, menyediakan dan menyelenggarakan kajian-kajian keislaman dalam berbagai aspeknya atau studi kawasan dunia Islam dengan segala fasilitas perpustakaan yang lengkap dan metodologi yang lebih maju dibanding di negara-negara Muslim sendiri. Studi Islam (Islamic Studies), terlepas dari kecurigaan yang muncul, Buku ini akan mengulas secara lebih sistematis tentang studi Islam, agama, urgensi, tujuan, ruang lingkup, pembidangannya, dan bertujuan melakukan pendekatan atau kajian-kajian keislaman secara metodologis-akademis dan dari berbagai sudut pandang seperti fenomena Islam. Selain itu hal-hal yang berkenaan dengan sosial kebudayaan dan terutama aspek kesejarahan Islam dalam panggung peradaban dunia dan Indonesia hingga tema Islam Nusantara Berkemajuan meski belum secara holistic dibahas akan tetapi cukup dapat memantik semangat mahasiswa untuk melakukan kajian/studi lanjutan.

Islam merupakan agama samawi yang bukan sekedar berisikan ajaran keagamaan yang menjurus pada ritual persembahan serta menuntut penegakan syari‘at.

Metodologi Studi Islam “Menyingkap Persoalan Ideologi Dari Arus Pemikiran Islam Dengan Berbagai Pendekatan Dan Cabang Ilmu Pengetahuan Lainnya”

Buku ini mebahas metodologi studi Islam. Buku ini mengungkap alasan pentingnya penelitian agama bernafaskan islam. Permulaan sejak awal tahun 1970 apabila berbicara tentang penelitian agama dianggap sebagai pantangan. Pasti akan berpikir, mengapa agama yang sudah begitu stabil haruslah diteliti, agama merupakan wahyu Allah. Melalui buku ini, diharapkan pembaca dapat memahami metode yang tepat dalam studi agama islam.

Buku ini mebahas metodologi studi Islam.

Metodologi Studi Islam

Kebenaran Islam sebagai agama fitrah dapat dipahami melalui informasi yang datang dari Allah dan Rasul-Nya, yang berupa al-Quran dan al-Hadits. Informasi tersebut tentunya harus dipelajari dan digali dengan benar sesuai dengan kaidah keilmuan. Sebagai upaya memahami ajaran Islam dengan benar, maka dalam buku ini dijabarkan secara rinci tentang bagaimana mengenal Islam dan cara-cara mempelajarinya. Buku persembahan penerbit ROSDA

... rahmatan lil'alamin”. Komentar dari kalangan non-Muslim, misalnya Jakob Oetama, menyatakan: “Banyak konflik ... Islamic Studies di Kesarjanaan Tinggi, Pendekatan Integratif Interkonektif. Buku ini merupakan kumpulan dari tulisan ...

Handbook Metodologi Studi Islam

Buku yang berjudul Hand Book Metodologi Studi Islam ini adalah sebuah buku MataKuliah Metodologi Studi Islam yang mencoba mengurai berbagai sudut pandang dalam mempelajari dan memahami agama Islam. Buku ini dapat dijadikan sebagai rujukan primer oleh para mahasiswa di berbagai Perguruan Tinggi Islam (STAIN, IAIN, UIN), sebab buku ini akan secara elastis menjadi rujukan terhadap berbagai isu seputar agama Islam dan perkembangannya yang akan menghantarkan para pembaca untuk mengenal Islam yang rahmatan lil ‘alamin secara lebih mendalam. Buku Persembahan Penerbit PrenadaMediaGroup

Buku yang berjudul Hand Book Metodologi Studi Islam ini adalah sebuah buku MataKuliah Metodologi Studi Islam yang mencoba mengurai berbagai sudut pandang dalam mempelajari dan memahami agama Islam.

Metodologi Studi Islam

Memahami Islam Rahmatan Lil'alamin

Jika anda tertarik mempelajari Islam secara sempurna maka bacalah buku ini, anda akan mendapatkan informasi bagaimana cara/metodologi mempelajari Islam Rahmatan Lil'alamin. Anda juga akan menemukan beberapa pendekatan untuk memahami Islam ini, seperti pendekatan Sejarah, pendekatan Teologi, pendekatan Fiqh, pendekatan Tasawuf, dan pendekatan integrasi interkoneksi. Buku ini terbagi menjadi menjadi lima bagian pembahasan, bagian pertama menjelaskan gambaran umum ilmu metodologi studi Islam, berisi ruang lingkup, tujuan dan fungsi, kajian filosofis Islam sebagai disiplin ilmu, Konsep Material dan Spiritual, dan konsep islam rahmatan lil’alaim. Di bagian kedua, buku ini membahas perkembangan Studi Islam, baik dunia global, di dunia barat, dan spesifik perkembangnnya di Indonesia. Bagian Ketiga, buku ini membahas berbagai pendekatan dalam Studi Islam. Bagian ke empat berisi kajian Orientalisme vis a vis Oksidentalisme, dan Bagian kelima, membahas benturan antara konsep Fundamentalisme Islam vis avis Radikalisme Islam.

Memahami Islam Rahmatan Lil'alamin Asep Maulana Rohimat. Islamic of Advanced Studies, atau The International Institut of Islamic Thought and Civilization (biasa disebut ISTAC) yang dipelopori oleh Naquib al-Attas.(Supiana, 2012) Studi Islam ...

Studi Islam Kontemporer

“Studi Islam perlu membangun pola pikir interkoneksitas antara normativitas dan historisitas sehingga mampu berkembang dinamis dalam menatap problematika zaman yang kompleks.”—Prof. Dr. M. Amin Abdullah, Mantan Rektor UIN Yogyakarta. * Menyetudi Islam, tidak selalu dilakukan melalui kajian keislaman. Setidaknya, itulah yang akan Anda temukan dalam buku hebat yang ada di tangan Anda ini. Sebab, jika Islam distudi melalui kajian keislaman an sich, tentu keshahihan Islam pada segala zaman dan makan menjadi kian sulit untuk diaplikasikan. Dalam buku ini, Prof. Faisal mendedahkan Islam dari pelbagai kajian, seperti politik dan pemerintahan, pembangunan dan modernisasi, dakwah dan keumatan, hukum dan etika, serta perkembangan peradaban dan kesinambungannya, yang semuanya itu kian melengkapi pandangan kita sebagai muslim, dalam menatap keadaan zaman yang semakin rumit. Maka, bukan saja soal pandangan keislaman yang jadi meluas dengan membaca buku ini, tetapi juga sikap kita yang akan jadi kian bijak dalam menyikapi keadaan zaman. Selamat membaca!

Dr. M. Amin Abdullah, Mantan Rektor UIN Yogyakarta. * Menyetudi Islam, tidak selalu dilakukan melalui kajian keislaman. Setidaknya, itulah yang akan Anda temukan dalam buku hebat yang ada di tangan Anda ini.

Studi Islam di Perancis

gambaran pertama : kumpulan makalah lokakarya

Islamic studies in France: a first impression.

Islamic studies in France: a first impression.