Sebanyak 25 item atau buku ditemukan

MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI MELALUI KONTEKSTUAK KOMPONEN PEMODELAN METOD

Keterampilan menulis merupakan keterampilan yang sangat penting dalam kehidupan, tidak hanya penting dalam kehidupan pendidikan, tetapi juga sangat penting dalam kehidupan masyarakat. Keterampilan menulis itu sangat penting karena merupakan salah satu keterampilan berbahasa yang harus dimiliki oleh siswa. Dengan menulis siswa dapat mengungkapkan atau mengekspresikan gagasan atau pendapat, pemikiran, dan perasaan yang dimiliki. Selain itu, dapat mengembangkan daya pikir dan kreativitas siswa dalam menulis. Menulis sebagai suatu keterampilan berbahasa yang dipergunakan untuk berkomunikasi secara tidak langsung. Bahwa menulis adalah suatu kegiatan yang aktif dan produktif serta memerlukan cara berpikir yang teratur yang diungkapkan dalam bahasa tulis. Keterampilan seseorang untuk mengungkapkan ide, pikiran, gagasan, pengetahuan, ilmu, dan pengalaman sebagai suatu keterampilan yang produktif. Menulis dipengaruhi oleh keterampilan produktif lainnya, seperti aspek berbicara maupun keterampilan reseptif yaitu aspek membaca dan menyimak serta pemahaman kosa kata, diksi, keefektifan kalimat, penggunaan ejaan dan tanda baca. Pemahaman berbagai jenis karangan serat pemahaman berbagai jenis paragraf dan pengembangannya.

Keterampilan menulis merupakan keterampilan yang sangat penting dalam kehidupan, tidak hanya penting dalam kehidupan pendidikan, tetapi juga sangat penting dalam kehidupan masyarakat.

Paragraf Patah Hati

Aku tidak ingin ditinggalkan, lagi. Maka, sebelum kamu berbalik langkah lebih jauh, biar aku yang pergi. Aku tidak akan menahan, jika satu-satunya keinginanmu adalah meninggalkanku. Karena, yang harus dilakukan ketika seseorang memutuskan untuk pergi, hanyalah membiarkannya pergi. Begitu, kan? Maka, izinkan aku satu kali saja merasakan bagaimana rasanya meninggalkan seseorang. Apakah rasanya sesakit bagaimana selama ini aku ditinggalkan? Tapi ternyata, rasanya menyakitkan, ya? Meninggalkan atau ditinggalkan, rasanya sama-sama menyakitkan bagiku. Jadi, seharusnya bagaimana?

Aku tidak ingin ditinggalkan, lagi.

BUDAYA LITERASI MEMBACA DAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF SISWA SEKOLAH DASAR

Gerakan literasi sekolah merupakan gerakan untuk menumbuhkan budi pekerti yang baik bagi masyarakat Indonesia, salah satu kegiatan yang dilaksanakan adalah membaca. Kebijakan tersebut tertuang dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2015 dan dilaksanakan pada satuan pendidikan salah satunya adalah pendidikan Sekolah Dasar. Bentuk kegiatan yang dilakukan yaitu membaca 15 menit sebelum pembelajaran dimulai dengan bahan bacaan buku non pelajaran untuk menumbuhkan minat baca siswa dan meningkatkan keterampilan membaca agar memperoleh pengetahuan yang luas terhadap segala hal. Buku dengan judul “Budaya Literasi Membaca dan Keterampilan Menulis Paragraf Siswa Sekolah Dasar” ini dibuat berdasarkan pengamatan dan pengalaman penulis sebagai pendidik pada sebuah instansi Sekolah Dasar serta sebagai upaya untuk melakukan penelitian dalam dunia pendidikan di era globalisasi, serta dipadukan dengan gerakan literasi sekolah yang sedang berlangsung untuk meningkatkan pengalaman dan pemahaman siswa secara aktual. Pembiasaan akan menjadi akar bagi siswa untuk berpikir secara logis dan kritis dalam melakukan berbagai kegiatan di sekolah.

Gerakan literasi sekolah merupakan gerakan untuk menumbuhkan budi pekerti yang baik bagi masyarakat Indonesia, salah satu kegiatan yang dilaksanakan adalah membaca.

Lokananta Dalam Tabir Delusi Kitab Cerpen Tiga Paragraf

Buku kumpulan Pentigraf Kelas XII SMAK Santa Maria

Buku kumpulan Pentigraf Kelas XII SMAK Santa Maria

Pengembangan paragraf deduktif dalam media massa cetak berbahasa Jawa

Development of deductive paragraph in Javanese printed mass media.

Development of deductive paragraph in Javanese printed mass media.