Sebanyak 20 item atau buku ditemukan

Metode Dakwah Nabi Muhammad Terhadap Makhluk Jin: Bukti Nyata Kerasulan Nabi Muhamad kepada golongan Jin

Mengidolakan Nabi Muhammad adalah wajar bahkan terpuji, karena Allah sendiri memujinya dengan sebutan hamba dan rasul yang memiliki akhlak yang agung, Disisi lain, karena Nabi Muhammad adalah sebagai penyebab Allah menurunkan rahmatnya untuk seluruh alam, Rahmat Allah itu tidak hanya dirasakan oleh ummatnya tetapi dirasakan oleh ummat ummat lain, yaitu seluruh manausia. Bahkan rahmat itu juga dinikmati dan di rasakan oleh golong Jin, karena nabi Muhammadlah, Jin dapat menjadi bagian dari pengikut atau ummatnya yang mendapat risalah dan dakwah dari nabi Muhammad saw. Penciptaan yang berbeda antara nabi Muhammad sebagai manusia (yang merupakan makhulq kasar) dan Jin sebagai makhluq tidak kasap mata, membuat kita bertanya bagaimanakah nabi menyampaikan dakwahnya kepada golongan Jin. Buku yang sedang saudara baca sekarang, menjawab pertanyaan pertanyaan tersebut bagaiman dakwah nabi kepada makhluq jin, dijawab melalui firman firman Allah yang pasti dan tidak diragukan, fakta fakta tersebut semakin membuktikan tentang kerasulan nabi Muhammad kepada makhluq jin yang mungkin selama ini diragukan. Tulisan ini juga bermaksud untuk mengumandangkan bagaimana mulianya nabi kita Muhammad saw, jin diluar makhluk manusia saja mengimani dan memujinya, inikah pula yang sama sama dari makhluq yang bernama manusia, mari kita sama sama mengidolakan nabi kita dan mengikuti Sunnah sunnahnya. Semoga menjadi suatu jalan keselamatan bagi kita semua. Terima kasih dan selamat membaca.

Mengidolakan Nabi Muhammad adalah wajar bahkan terpuji, karena Allah sendiri memujinya dengan sebutan hamba dan rasul yang memiliki akhlak yang agung, Disisi lain, karena Nabi Muhammad adalah sebagai penyebab Allah menurunkan rahmatnya ...

42 HADITS METODE DAKWAH NABI

Hadits dan Penjelasan

Bagaimana cara berdakwah adalah bentuk keteladanan yang harus ditapaki oleh seorang penyeru. Sebelum ia mengharap kebaikan lebih dari hasil seruannya. Maka, pertama kali ia harus memperbaiki bagaiama ia menyeru. Buku ini diharapkan sedikit memberi gambaran dan faidah kepada pembaca tentang etika Rasulullah dalam berdakwah. Pengambilan hadits-hadits, penulis batasi hanya hadits yang telah disepakati keshahihannya. Hal ini untuk berhati-hati dari berdusta mengatasnamakan Rasulullah ﷺ. Juga, memberikan ketenangan di hati pembaca bahwa apa yang mereka dapatkan adalah benar dari perkataan nabi yang mulia. Tidaklah buku ini kecuali hanya sedikit sekali menggambarkan keindahan pekerti beliau dalam berdakwah. Adanya kesalahan dalam pengambilan kesimpulan merupakan kekurangan penulis sebagai seorang pelajar. Jika dirasa ada kelebihan, maka hal tersebut milik Allah semata.

Bagaimana cara berdakwah adalah bentuk keteladanan yang harus ditapaki oleh seorang penyeru.

Metode Dakwah Masyarakat Multikultur

Masyarakat Indonesia terlahir sebagai bangsa dan masyarakat yang multikultur yang terdiri dari banyak suku, agama, adat budaya, bahasa dan tradisi yang beragam. Tentu saja hal semacam ini membutuhkan pendekatan dan cara pandang yang multikultur juga dalam membangun bangsa besar ini. Dakwah sebagai refleksi keimanan seorang muslim terhadap keyakinannya harus disampaikan kepada masyarakat dengan bijak, santun dan memahami kebudayaan masyarakat (bil hikmah). Hal ini agar dakwah bisa diterima dengan senang hati oleh masyarakat. Bukan dakwah yang menghancurkan tradisi dan budaya local. Tetapi dakwah yang bisa menghargai budaya Nusantara, tanpa kehilangan jatidiri sebagai agama yang rahmatan lil alamin. Buku yang ini di bab pertama, menjelaskan tentang arti dakwah, unsur dakwah, apa masyarakat multikultural, hak-hak beragama dan sosial politik masyarakat multikultural. Pada bab dua dijelaskan Islam dan multikulturalisme, Nabi Muhammad Saw Nabi dan Rasul multikultural, sejarah dakwah multicultural di Indonesia, dan praktik dakwah multukultural Walisongo.Di bab tiga dibahas pendekatan dakwah masyarakat multicultural, etika dakwah pada masyarakat multicultural. Pada bab empat dibahas beberapa metode dakwah masyarakat mutikultural, Bab lima disajikan metode dakwah multikultural Abdurahman Wahid, dan bab enam dijelaskan beberapa contoh metode dakwah Abdurrahman Wahid. Buku ini penting untuk dibaca bagi kalangan akademisi, para aktivis dakwah di Indonesia untuk memperkaya metodologi dakwah dari yang konvensional hingga yang kekinian (uptodate), dari da’Ii mimbar hingga da’i melenial, dengan harapan agar metode dakwah yang digunakan bisa menyesuaikan perkembangan zaman dan peradaban yang terus berubah, sehingga Islam bisa eksis menerangi masyarakat yang terus berubah sepanjang zaman.

Masyarakat Indonesia terlahir sebagai bangsa dan masyarakat yang multikultur yang terdiri dari banyak suku, agama, adat budaya, bahasa dan tradisi yang beragam.

Metode Dakwah Al-Quran

Al Quran merupakan referensi untuk memahami sirah al-Musthafa Saw, fase-fase yang telah dilaluinya, berbagai rintangan yang menghadang didepannya, serta berbagai pemikiran dan keyakinan yang ditentangnya. Karena itu harus dilakuakan analisis terhadap urutan-urutan turunnya ayat untuk mengetahui fase-fase ini, sejak permulaan turunnya wahyu hingga Rasulullah saw wafat menghadap keharibaan Dzat yang Maha Tinggi. Ketidakmungkinan menyatukan partai Islam adalah hal yang benar adanya. Namun jangan sampai masing- masing kelompok merasa benar dengan hujjah-nya. Yang lebih ekstrim, tatkala terjadi perbedaan yang muncul adalah saling menyalahkan bahkan mengatakan keluar dari tuntunan Islam. Bagaimana sebenarnya Dakwah Rasul? Adakah tuntunan yang jelas bagaimana Rasul berdakwah? Buku ini akan mengajak Anda menelusuri dan menyelam lebih dalam ‘pegangan’ kita (Al Quran) dengan mengeksplorasi lebih jauh bagaimana al-Quran menjelaskan tentang dakwah. Setelah itu wacana berpikir Anda akan dibuka secara lebar-lebar tentang penyebab kesalahan pengambilan nash yang berujung pada kebuntuan jalan berdakwah. Terakhir, Anda akan dicerahkan bagaimana menata ummat dan masyarakat termasuk didalamnya bagaimana mendobrak tradisi-tradisi penuh mitos yang tidak sesuai dengan syara’ dibantah dan dipatahkan argumentasinya. Selamat membaca. Buku persembahan penerbit QisthiPressGroup #Qisthi

Al Quran merupakan referensi untuk memahami sirah al-Musthafa Saw, fase-fase yang telah dilaluinya, berbagai rintangan yang menghadang didepannya, serta berbagai pemikiran dan keyakinan yang ditentangnya.