Sebanyak 2 item atau buku ditemukan

Pendidikan Musik: Permasalahan dan Pembelajarannya

Buku ini berisi kumpulan makalah yang sudah disajikan dalam seminar baik tingkat nasional maupun internasional, yang dalam perjalanannya penulis berupaya untuk menyikapi persoalan jagat pendidikan seni sesuai dengan isu dan topik yang dimunculkan dalam seminar. Yang tentunya dianggap sebagai isu aktual pada saat itu. Ada yang berupa gagasan-gagasan konseptual, ada juga tulisan hasil penelitian. Sebagian lagi adalah tulisan-tulisan yang masih berceceran sebagai hasil orat-oret penulis di waktu senggang. Dan kita tahu, bahwa pendidikan seni di negara kita masih “dinomorduakan”, bahkan sepertinya ada kesan belum dianggap sebagai bagian dari ilmu pengetahuan. Itulah tantangan kita, untuk menghadapi puspa ragam persoalan yang senantiasa menampar dunia pendidikan seni kita. Seperti menghadapi kalangan yang belum mampu melihat pendidikan seni sebagai sebuah keajaiban bagi manusia. Padahal melalui senilah manusia bisa mengasah jiwa, dan melalui senilah manusia belajar merasa. Pendidikan seni secara luas bukanlah hanya sebuah jalan menuju alam kesenimanan, melainkan lebih penting dari itu adalah sebuah proses untuk memanusiakan manusia.

GURU. MUSIK. SEKOLAH. DASAR. Latarbelakang Masalah Dalam satu perspektif, pendidikan musik di sekolah dasar saat ini pada umumnya belum sampai pada titik yang membanggakan, jika dipandang dari ekses atau dampak pendidikan musik terhadap ...

Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Dasar Membedah Anatomi Kurikulum 2013 untuk Membangun Masa Depan Pendidikan yang Lebih Baik

Munculnya Permendikbud no 57 tahun 2014 mengisyaratkan kekuatan dari posisi kurikulum 2013 yang menganut: (1) pembelajaran yang dilakukan guru (taught curriculum) dalam bentuk proses yang dikembangkan berupa kegiatan pembelajaran di sekolah, kelas, dan masyarakat; dan (2) pengalaman belajar langsung peserta didik (learned-curriculum) sesuai dengan latar belakang, karakteristik, dan kemampuan awal peserta didik. Pengalaman belajar langsung individual peserta didik menjadi hasil belajar bagi dirinya, sedangkan hasil belajar seluruh peserta didik menjadi hasil kurikulum.

Memasukan konsep karakter pada setiap pembelajaran dengan cara, (a) Menanamkan nilai kebaikan kepada anak (knowing the good). Menanamkan konsep diri pada anak setiap akan memasuki materi pelajaran; (b) Membuat cara yang membuat anak ...