Sebanyak 2 item atau buku ditemukan

Kurikulum Merdeka pada Pembelajaran di Madrasah

Buku “Kurikulum Merdeka pada Pembelajaran di Madrasah” menggambarkan visi baru dalam dunia pendidikan, di mana siswa diberdayakan untuk menjadi individu yang kreatif, berpikiran bebas, dan mampu menghadapi tantangan masa depan. Oleh karena itu, pada Kurikulum Merdeka, terdapat unsur Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, yang mana merupakan kegiatan kokurikuler berbasis projek yang dirancang untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi dan karakter sesuai dengan profil pelajar Pancasila yang disusun berdasarkan Standar Kompetensi Lulusan. Selain Profil Pelajar Pancasila, Kementerian Agama Republik Indonesia menambahkan Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin yang diberlakukan di Madrasah, di antaranya yaitu: 1) Berkeadaban (ta’addub); 2) Keteladanan (qudwah); 3) Kewarganegaraan dan kebangsaan (muwatanah); 4) Mengambil jalan tengah (tawassut); 5) Berimbang (tawazun); 6) Lurus dan tegas (i’tidal); 7) Kesetaraan (musawah); 8) Musyawarah (syura); 9) Toleransi (tasamuh); 10) Dinamis dan inovatif (tatawwur wa ibtikar). Dengan visi yang jelas dan ide-ide yang inovatif, “Kurikulum Merdeka” menjadi panduan bagi pendidik, orang tua, dan pemangku kepentingan pendidikan lainnya untuk merumuskan dan mengimplementasikan kurikulum yang lebih relevan dan inklusif. Buku ini mengilhami pembaca bagaimana proses kegiatan belajar mengajar di kelas hingga ke langkah implementasi kurikulum merdeka di Madrasah.

Buku “Kurikulum Merdeka pada Pembelajaran di Madrasah” menggambarkan visi baru dalam dunia pendidikan, di mana siswa diberdayakan untuk menjadi individu yang kreatif, berpikiran bebas, dan mampu menghadapi tantangan masa depan.

Teori dan Aplikasi Matematika Ekonomi

Matematika sebagai alat untuk analisis dalam berbagai bidang cabang disiplin ilmu, mempunyai peranan sangat menonjol sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan. Dalam mempelajari teori ekonomi ilmu-ilmu sosial, matematika semakin banyak digunakan sebagai alat untuk mengambil keputusan ataupun perencanaan. Matematika merupakan ilmu pengetahuan yang aplikasinya sangat mempengaruhi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Kemampuan matematika selalu dibutuhkan, tidak hanya dibidang matematika saja, tetapi juga mempengaruhi cabang ilmu lainnya. Selain itu, banyak fenomena yang selalu kita jumpai dan itu menerapkan prinsip-prinsip matematika dalam kehidupan sehari-hari. Agar perubahan perilaku itu memberikan hasil sesuai dengan tujuan pembelajaran matematika maka dituntut keaktifan Mahasiswa dalam belajar. Mahasiswa harus menyenangi matematika karena matematika memberikan mereka tantangan dalam proses pengerjaannya. Seharusnya mahasiswa penuh semangat, kreatif, gigih, dan antusias dalam belajar matematika.

Matematika sebagai alat untuk analisis dalam berbagai bidang cabang disiplin ilmu, mempunyai peranan sangat menonjol sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan.