Sebanyak 107 item atau buku ditemukan

Wakaf Undercover; Gaya Filantropi Orang Ndeso

Masyarakat lebih menyukai wakaf secara siri karena fleksibilitas dan praktis dan ekonomis. Terlepas dari itu, telaah sejarah menyajikan jika wakaf merupakan bagian yang tak terpisahkan bagi masyarakat agamis di negeri ini. Sejak dulu orang-orang desa sudah terbiasa dengan wakaf. Biasanya mereka mewakafkan untuk pembangunan rumah ibadah, masjid, musala, surau, pendidikan dan semacamnya. Proses ikrar wakaf demikian sederhana tidak tercatat dan tidak memungkinkan untuk itu. Rupanya tradisi tersebut hingga kini, di mana zaman bergerak dari praktis ke administratif. Di era zaman pencatatan ini, begitu masif merangsek ke segala penjuru kehidupan seseorang, baik itu urusan sosial, muamalah, ibadah sampai ke ranah pribadi semacam pencatatan pernikahan. Namun derasnya serangan fardhu ain administrasi, itu tidak mengubah gerak wakaf siri di masyarakat. Ini menunjukkan bahwa wakaf siri atau undercover ini memiliki kekuatan yang tidak dapat diabaikan. Buku ini adalah mencatat peristiwa demi peristiwa dari ragam wakaf siri di pedesaan. Sebagian memang wakaf siri telah dilakukan terlebih dahulu sebelum dicatatkan di instansi Kantor Urusan Agama. Ada yang ikrar wakaf didahulukan sebelum pemanfaatan.

Anwar Ibrahim, Wakaf dalam Syariat Islam, Makalah Workshop Internasional Pemberdayaan Ekonomi Umat melalui Pengelolaan Wakaf Produktif, Batam, ...

Bersih dulu baru belajar

Para Guru (Asosiasi Guru Belajar)

Saya siap menghadapi era digital. ... Mulai detik ini, saya akan terus belajar dan menggali lagi pembelajaran dengan menggunakan aplikasi-aplikasi keren ...

Keadilan waris dalam Islam

tanya jawab seputar waris dalam Islam

Keadilan waris dalam Islam: tanya jawab seputar waris dalam Islam

Keadilan waris dalam Islam: tanya jawab seputar waris dalam Islam

Ngaji ngopi (maya mayapada)

Mayapada, tempat para manusia hidup dan tinggal. Sudah menjadi tanggung jawab dan kehormatan manusia untuk mengelola tempat tinggalnya dengan sebaik-baiknya. Sebagaimana Tuhan Semesta Alam memberikan tugas kepadanya. Saling berhubungan dengan baik antara manusia satu sama lain. Para manusia itu membuat aturan-aturan sebagai bentuk tanggung jawabnya. Sayangnya aturan itu dibuat dengan kepentingan-kepentingan terselubung. Para penguasa yang berwenang atas sistem-sistem yang berlaku tak lagi peduli dengan tanggung jawabnya dan hilanglah kehormatannya. Bahkan, para manusia tak lagi peduli dengan satu sama lain, atau terlalu peduli hingga melupakan tanggung jawabnya sebagai penghuni mayapada. Repot mengurusi urusan manusia-manusia lain. mengira bahwa tiap-tiap manusia memiliki hak untuk melakukan apa pun sesuka hati, dan melupakan tanggung jawab untuk menghormati dan menjaga satu sama lain. para manusia itu sudah tak lagi berperikemanusiaan. Dibutakan oleh paradoks-paradoks kehidupan. Sudah seperti hewan, saling menyalahkan, berebut kekuasaan, memaksakan kehendaknya hingga berujung pada pertikaian, kekerasan bahkan pembunuhan. Bukan tabu lagi semua itu dilakukan. Para manusia sudah terbiasa. Beberapa mungkin sadar dan merasa teriris batinya dengan keadaan mayapada ini. namun beberapa orang itu tak sanggup mempengaruhi para manusia yang lebih banyak jumlah dan senjatanya agar kembali menjaga kehormatannya, yakni mayapada. Padahal jika mereka mau mawas diri, itu semua hanyalah kesemuan, maya.

... duyung dengan suara merdu lembut bagai angin laut Mendesahlah bagiku! Angin mendesah Selalu mendesah dengan ratapannya yang merdu Pada karya Rendra mari ...

Analisa Keputusan Hijrah dalam Sudut Pandang Manajemen Sumber Daya Manusia

Buku ini menyajikan hasil analisa penulis terhadap keputusan Nabi Muhammad SAW dalam melakukan hijrah ke Madinah. Berbagai masalah yang melatarbelakangi, strategi yang dijalankan, serta manfaat yang didapatkan dari keputusan hijrah tersebut diuraikan penulis dari sudut pandang Manajemen Sumber Daya Manusia.

Buku ini menyajikan hasil analisa penulis terhadap keputusan Nabi Muhammad SAW dalam melakukan hijrah ke Madinah.

Sumber daya manusia : pilar utama kegiatan operasional organisasi

Faktor produksi yang terdiri dari tenaga kerja, tanah/bangunan, mesin/peralatan, bahan baku, material pendukung, informasi, teknologi dan kewirausahaan, merupakan input untuk diproses lebih lanjut menjadi suatu produk dan atau jasa. Tenaga kerja atau karyawan atau pegawai merupakan human capital yang tampil sebagai unsur potensial dan utama dalam proses penciptaan output tersebut. Kendati peralatan teknologi canggih sekalipun tanpa adanya sentuhan tangan-tangan terampil dari SDM, maka output yang dihasilkan tidak akan maksimal kemanfaatannya. Karena karyawan selaku sumber daya manusia memiliki kombinasi kemampuan yang sinergis dari daya pikir dan daya fisik yang dimiliki oleh setiap individu. Perilaku dan sifat yang ditentukan oleh keturunan (genetis) dan lingkungan sosialnya dapat membentuk prestasi kerja karyawan yang selanjutnya dimotivasi oleh keinginan dirinya untuk memenuhi kepuasannya.

Wawasan yang luas berdasarkan riset dan analisis yang dapat meningkatkan
kredibilitas di mata rekan bisnis dalam rapat tersebut ataupun kepada pimpinan
dalam bentuk laporan verbal. 4. Mampu menjadi pendengar dan komentator
yang ...

Hasil penelitian efek model pembelajaran discovery dan kreativitas terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi fisika siswa

Buku ini berisi tentang hasil penelitian penulis mengenai efek model pembelajaran discovery dan kreativitas terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi fisika. Kemampuan berpikir tingkat tinggi dapat dilatihkan dengan pembelajaran berbasis aktivitas salah satunya dengan menggunakan model pembelajaran discovery, namun bagaimana kreativitas terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi dan apakah keduanya saling berinteraksi dalam melatih kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa? Anda dapat menemukannya di dalam buku ini. Dengan pemaparan secara lengkap, buku ini cocok dan perlu dibaca oleh kalangan guru SMA khususnya guru mata pelajaran fisika yang ingin memperbaiki proses pembelajaran.

Buku ini berisi tentang hasil penelitian penulis mengenai efek model pembelajaran discovery dan kreativitas terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi fisika.

Sudut pandang opini

Sudut Pandang Opini adalah buku yang berisi artikel-artikel tentang pendidikan, sosial, budaya, ekonomi, politik, teknologi, dan hal-hal lain yang berkaitan dengan fenomena yang terjadi di sekitar penulis. Dari fenomena-fenomena tersebut penulis tertarik untuk memberikan pandangan dalam bentuk artikel opini. Beberapa artikel pernah dimuat di media cetak maupun online.

Sudut Pandang Opini adalah buku yang berisi artikel-artikel tentang pendidikan, sosial, budaya, ekonomi, politik, teknologi, dan hal-hal lain yang berkaitan dengan fenomena yang terjadi di sekitar penulis.

Pengembangan afektif anak usia dini

Proses pendidikan tidak hanya membentuk intelektual dan keterampilan tertentu saja, akan tetapi juga membentuk dan mengembangkan sikap dan nilai agar anak berperilaku sesuai dengan norma-norma yang berlaku di masyarakat. Namun demikian, dalam proses pendidikan tersebut pembelajaran afektif atau sikap terabaikan, tenggelam oleh wacana proses intelektual atau kognitif dan keterampilan yang lebih mudah dalam proses pembelajaran dan evaluasinya. Buku ini membahas seputar pengembangan afektif, khususnya dalam ranah pendidikan anak usia dini. Berbagai topik penting dalam buku ini mencoba mengantarkan para pembaca untuk memahami apa yang dimaksud dengan afektif, aspek-aspek yang berkaitan dengan afektif, strategi pengembangan afektif, dan bagaimana mengukur pengembangan afektif anak di sekolah. Buku ini diharapkan tidak saja memberikan landasan teori tetapi juga pengaplikasian teori tersebut.

Buku ini membahas seputar pengembangan afektif, khususnya dalam ranah pendidikan anak usia dini.

Melatih Berpikir Tingkat Tinggi dengan Model Pembelajaran GO CAR

Model pembelajaran GO CAR (Guided Orientation Challenge Analysis Review) sebagai alternatif untuk meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa. Model pembelajaran GO CAR diharapkan mampu meningkatkan imajinasi berpikir serta meningkatkan daya ingat siswa yang bertujuan untuk melatih kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa. Imajinasi berpikir dan daya ingat dapat dibentuk dengan cara menghubungkan pelajaran dengan kehidupan sehari-hari, sehingga tidak mudah dilupakan. Selain itu melalui aktivitas belajar siswa dengan bertukar pikiran, menjawab pertanyaan serta berani tampil menyatakan ide-ide dan pendapatnya.

Model pembelajaran GO CAR (Guided Orientation Challenge Analysis Review) sebagai alternatif untuk meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa.