Sebanyak 9631 item atau buku ditemukan

MODERASI BERAGAMA BERBASIS PESANTREN

Buku monograf yang hadir di tengah-tengah kita ini adalah sebuah sajian ilmiah hasil penelitian yang mengeksplorasi model moderasi beragama berbasis pesantren di Sumatera Utara. Uraian di dalamnya kemudian diperkaya dengan pendekatan dan paradigma yang mengajak kita untuk bisa lebih melihat dan memahami fenomena keberagamaan pesantren. Agama sesungguhnya merupakan totalitas sumber kearifan, cinta, dan perdamaian di antara sesama manusia. Namun, realitas menyajikan fenomena yang justru berlawanan dengan hakikat agama. Terjadinya ekspresi kekerasan agama erat kaitannya dengan beberapa hal yaitu fenomena sosio-politik, kondisi internal penganut agama, solidaritas dan militansi kelompok, memiliki basis sistemik dalam sejarah survivalitas agama, rasa superioritas diri atas pihak lain, adanya ketaatan kepada Tuhan, adanya persepsi para pemeluk agama tentang Tuhan yang diyakininya.

Buku monograf yang hadir di tengah-tengah kita ini adalah sebuah sajian ilmiah hasil penelitian yang mengeksplorasi model moderasi beragama berbasis pesantren di Sumatera Utara.

Moderasi Beragama dalam Pandangan Aktor-Aktor Kerukunan Provinsi Sulawesi Barat

Buku kategori Keagamaan yang berjudul Moderasi Beragama dalam Pandangan Aktor-Aktor Kerukunan Provinsi Sulawesi Barat merupakan karya dari Busrang Riandhy, S.Ag., M.H., dkk. Indonesia merupakan bangsa yang memiliki berbagai jenis keberagaman. Salah satu keberagaman di Indonesia adalah keberagaman agama yang dianut oleh warga negara. Di satu sisi keberagaman bangsa Indonesia dapat dijadikan sebagai kekuatan dan modal yang besar untuk membangun bangsa. Namun, keberagaman yang ada juga dapat memicu adanya konflik. Maka dari itu Kementerian Agama hadir melalui Gerakan Moderasi Beragama mulai didengungkan sejak enam tahun belakangan. Hal ini masif dilakukan untuk merespons maraknya intoleransi, ekstremisne dan fanatisme berlebihan yang dapat mencabik kerukunan umat beragama di Indonesia.

Buku kategori Keagamaan yang berjudul Moderasi Beragama dalam Pandangan Aktor-Aktor Kerukunan Provinsi Sulawesi Barat merupakan karya dari Busrang Riandhy, S.Ag., M.H., dkk.

Bahasa dan Sastra Indonesia SD Berorientasi Kurikulum Merdeka

Buku ini adalah buku paling dibutuhkan oleh semua akademisi, guru, praktisi pendidikan yang konsen terhadap kajian bahasa dan sastra Indonesia Sekolah Dasar dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka. Di dalam buku ini Bab I Filosofi, Konsep dan Teori, Bab 2 Problematika Pembelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar, Bab 3 Current Issues Pembelajaran Bahasa dan Sastra Anak, Bab4 Konsep Bahasa dan Sastra Indonesia SD pada Kurikulum Merdeka, Bab 5 Capaian Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia SD, Bab 6 Implementasi Capaian Pembelajaran (CP) Bahasa dan Sastra Indonesia SD pada Kurikulum Merdeka, Bab 7 Model-Model Pembelajaran Bahasa dan Sastra SD pada Kurikulum Merdeka, Bab 8 Perangkat Pembelajaran Inovatif Bahasa dan Sastra SD Kurikulum Merdeka, Bab 9 Pembelajaran Literasi Anak Sekolah Dasar.

Buku ini adalah buku paling dibutuhkan oleh semua akademisi, guru, praktisi pendidikan yang konsen terhadap kajian bahasa dan sastra Indonesia Sekolah Dasar dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka.

Pengembangan Kapasitas Guru

Dalam dunia pendidikan guru berperan amat vital dalam menciptakan proses belajar yang berkualitas. Dari proses yang berkualitas inilah diharapkan pendidikan berbekas pada anak didik dan pada akhirnya meningkatkan mutu pendidikan secara umum. Karena itulah pengembangan kapasitas bagi guru merupakan suatu keniscayaan. Buku Pengembangan Kapasitas Guru ini memaparkan berbagai bentuk program pengembangan kapasitas guru yang bisa dilakukan oleh sekolah. Uraian secara lugas pada setiap bab diperkaya dengan beberapa teori terkait pengajaran serta cerita tentang praktik yang sudah dilakukan oleh Sekolah Sukma Bangsa Aceh. Berbagai pengalaman dan kondisi nyata yang dikisahkan secara apa adanya justru membuat buku ini inspiratif sekaligus aplikatif sehingga bisa menjadi contoh bagi sekolah lain. Berbagai upaya pengembangan kapasitas guru dikupas tuntas dalam buku ini, mulai dari Swadidik Virtual, Pengembangan Kapasitas Melalui Tulisan,Mentoring, Pendampingan Sejawat atau Peer Coaching, Pertukaran Guru, sampai Penelitian Tindakan Berjamaah. Sekolah yang baik adalah yang senantiasa berproses menjadi baik dan lebih baik lagi, bukan sekolah yang serba-sempurna sedari awal. Kiranya demikianlah gambaran pengalaman Sekolah Sukma Bangsa yang tertuang dalam buku ini.

... training), pelatihan pra-layanan, yaitu sebelum seseorang masuk kelas sebagai guru yang memiliki tanggung jawab ... development or continuing professional development, CPD), proses in-service untuk melatih semua guru. Pepper (1984) ...

Belajar dan Pembelajaran Sekolah Dasar: Fenomena, Teori, dan Implementasi

Belajar menjadi kegiatan inti di dalam proses kehidupan manusia. Manusia menjadi sempurna ketika belajar dan mampu menerapkannya. Belajar dalam konteks ini bermakna luas, dan tidak terpatok pada kegiatan formal di sekolah, madrasah, atau pesantren. Singkatnya, belajar itu luas bisa di mana saja, kapan saja, dengan siapa saja kita dapat belajar tanpa henti. Islam jauh-jauh hari memegang teguh prinsip yang menganjurkan untuk menuntut ilmu. Di dalam Al-Quran disebutkan: “Allah akan meninggikan beberapa derajat orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan (iImu) beberapa derajat (QS. Al Mujadalah 11). Nabi Muhammad Saw juga menyeru umat Islam untuk menuntut ilmu mulai dari ayunan, hingga liang lahat (kuburan), menuntut ilmu sampai ke negeri Cina, dan anjuran yang lain. Prinsip memang demikian. Bahkan, UNESCO pun membuat rumus yang senada dengan konsep empat pilar belajar. Empat pilar tersebut ialah: learning to know (belajar untuk mengetahui), learning to do (belajar untuk terampil melakukan sesuatu), learning to be (belajar untuk menjadi seseorang), dan learning to live together (belajar untuk menjalani kehidupan bersama). Jika kita merujuk pada paradigma lama, soal belajar, ajar, mengajar, membelajarkan, pengajaran, pembelajaran sudah dikupas dalam Didaktik Metodik (metode didaktik). Teori ini diambil dari bahasa Yunani yaitu didaskein yang berarti mengajar, Sebagian mengartikan membelajarkan. Dalam buku ini, fokus bahasan lebih menekankan belajar dan pembelajaran sekolah dasar. Alasannya, karena banyak buku yang sudah terbit dan dapat dibaca, namun rata-rata nggedabyah secara umum saja. Masih sedikit yang fokus mengkaji belajar dan pembelajaran di jenjang sekolah dasar. Maka dari itu, saya tertarik menulis buku ini karena masih sangat minim buku tentang belajar dan pembelajaran sekolah dasar. Buku ini hadir karena kepedulian saya terhadap perubahan paradigma tersebut. Sebab, perubahan besar diawali dari perubahan kecil. Semua perubahan besar itu dimulai dari perubahan cara berpikir, perubahan paradigma. Bukankah demikian?

Belajar menjadi kegiatan inti di dalam proses kehidupan manusia.

Pengembangan Bahasa Pada Anak Usia Dini

Buku ini terdiri atas 10 (sepuluh) bahasan yang berkaitan dengan pengembangan bahasa pada anak usia dini. Materi yang disajikan meliputi pengertian pengembangan bahasa, tahap dan stimulasi perkembangan AUD, ruang lingkup pengenalan bahasa, teknik pengembangan bahasa, pengenalan membaca dan menulis pada AUD, gangguan berbahasa pada anak, optimalisasi kecerdasan berbahasa dll. Suatu kebahagiaan tersendiri ketika buku ini bisa dipakai sebagai sumber belajar dan dapat memberikan inspirasi untuk mencapai kemajuan dimasa yang akan datang. Semoga Allah Swt., memberkati kita semua aamiin.

... Early Childhood Language Arts. Boston: Allyn and Bacon. . (2007). Early Childhood Language Arts. USA: Pearson Education, Inc. Johnston, J., & Oates, R. (2018). Cognitive Development. In Early Childhood Studies ...

Introduction to Islamic Banking and Finance

Introduction to Islamic Banking and Finance is a succinct guide to the key characteristics of Islamic banking highlighting how these differ from conventional banking. This detailed book illustrates how Islamic banking is consistent with the Sharia'a, a key element of which is the prohibition on collecting and paying interest. This central religious precept appears to rule out most aspects of modern finance but it does allow money to be used for trading tangible assets and business, which can then generate a profit. Brian Kettell's book looks at all aspects of Islamic banking, including chapters on its creation and evolution through to detailed discussions of the issues involved in the Sharia'a contracts of Murabaha, Mudaraba, Musharaka, Ijara, Istisna'a, and Salam. Islamic insurance (Takaful) is also covered. Finally the book takes a look at Sharia'a law and Sharia'a boards, indicating the roles and responsibilities that come with membership. Islamic banks have been operating in places such as Bahrain, Saudi Arabia, Malaysia and Dubai for some time. Conventional bankers have traditionally viewed the sector as a small, exotic niche but recent years have seen a dramatic surge in popularity. A number of Western investment banks have started working with Muslim clerics to create new ranges of financial products designed for devout Muslims, a large and growing market. Although estimates of the size of the Islamic finance industry vary greatly, everyone agrees that it is expanding rapidly and this is the perfect book for anyone looking to understand the industry.

Although estimates of the size of the Islamic finance industry vary greatly, everyone agrees that it is expanding rapidly and this is the perfect book for anyone looking to understand the industry.

Pengantar Hukum Keluarga

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu wa Ta'ala, Tuhan Semesta Alam, yang telah memberikan limpahan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan buku ini yang berjudul "Pengantar Hukum Keluarga". Keluarga merupakan inti dari kehidupan manusia. Dalam setiap masyarakat, keluarga memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga keharmonisan dan keberlangsungan generasi. Dalam konteks hukum, Hukum Keluarga atau yang sering disebut sebagai Hukum Keluarga Islam adalah bagian yang sangat signifikan, karena memberikan arahan dan pedoman dalam mengatur hubungan antara anggota keluarga sesuai dengan ajaran Islam. Buku ini hadir sebagai sebuah pengantar yang menyeluruh mengenai Hukum Keluarga, memperkenalkan pembaca pada konsep-konsep dasar, prinsip-prinsip, serta institusi-institusi yang terkait dengan hukum keluarga dalam Islam. Dengan pendekatan yang sistematis dan mudah dipahami, kami berharap buku ini dapat menjadi sumber pengetahuan yang bermanfaat bagi para pembaca yang ingin memahami lebih dalam tentang hukum keluarga Islam. Dalam penyusunan buku ini, kami telah berusaha untuk menyajikan informasi yang akurat dan lengkap, serta mengutamakan kejelasan dan kebermanfaatan bagi pembaca. Meskipun demikian, kami sadari bahwa kajian tentang hukum keluarga Islam merupakan bidang yang luas dan mendalam, sehingga kami berharap buku ini dapat menjadi pijakan awal bagi para pembaca untuk lebih mendalami topik ini. Akhir kata, kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusi dan dukungan dalam penyusunan buku ini. Semoga buku ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi pembaca dan menjadi salah satu langkah awal dalam pemahaman yang lebih dalam tentang Hukum Keluarga dalam Islam. Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

... KELUARGA. DAN. HUKUM. KELUARGA. ISLAM. A. Pendahuluan Pada hakikatnya, keluarga merupakan sistem paling kecil dalam tatanan masyarakat. Oleh karena itu, dalam masyarakat juga memiliki sifat kekeluargaan, karena keluarga dibangun atas dasar ...

UGC NET Law Unit-7 FAMILY LAW book theory + 400 Question Answer as per Syllabus

theory + MCQ of UGC NET Law Unit -7 FAMILY LAW

... Islamic law, ijma refers to the consensus among the learned Muslim jurists on a particular legal issue. However, there has been a discussion among various jurists whether to consider Ijma as a primary source of law or a secondary source of ...

Family law in contemporary Iran

Women's Rights Activism and Shari'a

Passed into law over a decade before the Revolution, the Family Protection Law quickly drew the ire of the conservative clergy and the Ayatollah Khomeini in 1979. In fact, it was one of the first laws to be rescinded following the revolution. The law was hardly a surprising target, however, since women's status in Iran was then - and continues now to be - a central concern of Iranian political leaders, media commentators, and international observers alike. Taking up the issue of women's status in a modern context, Marianne Boe offers a nuanced view of how women's rights activists assert their rights within an Islamic context by weaving together religious and historical texts and narratives. Through Her substantial fieldwork and novel analysis, Boe undermines both the traditional view of 'Islamic Feminism' as monolithic and clears a path to a new understanding of the role of women's rights activists in shaping and synthesizing debates on the shari'a, women's rights and family law. As such, this book is essential for anyone studying family law and the role of women in contemporary Iran.

... Islamic law ' implies a fixed and determined version of law , the concept of ' Muslim law ' is said to refer to a notion in which the agency of Muslims is accounted for . Moreover , ' Muslim law ' can be seen as encapsulating Shariʻa as ...