Sebanyak 544 item atau buku ditemukan

Islamic Studies Presented to Charles J. Adams

This tribute to Charles J. Adams from colleagues and students includes essays on numerous aspects of Islamic civilization, beginning with early Islam down to the modern period. The Qur'?n receives the attention of five authors: Andrew Rippin focuses on references to the pre-Islamic Han?fs, while Issa Boullata traces poetic citation in Qur'?nic exegesis. Sulami's commentary is discussed by Gerhard Bowering, and Hallaq draws attention to the unique place the Qur'?n occupied in Sh?tib?'s legal theory. Finally, W.C. Smith looks at the Qur'?n from a comparativist perspective. Ulrich Haarmann and Donald P. Little deal, respectively, with the attitudes of medieval Egyptians towards the Pyramids, and the nature of S?f? institutions under the Mamluks. Mehdi Mohaghegh, Hasan Murad and Paul Walker treat philosophical and theological issues, while Eric Ormsby analyzes the structure of experience in Ghazali. Sajida Alvi explores the religious writings of the eighteenth-century Indian scholar Pan?pat?, and Uner Turgay examines Circassian immigration to the Ottoman Empire in the nineteenth century. Orthodoxy and aberrancy in the Ithna 'Ashar? tradition is the subject of Savory's article, and the notion of literature in Arab and Islamic culture is treated by Wickens. Finally, Bernard Weiss compares Islamic and Western conceptions of law.

... of Colleges would not have been enough Relevant studies not cited later in
this article include the following : Kamal J . Asali , MaRāhid al - ' ilm fi Bayt al -
Maqdis ( Amman , 1981 ) ; Leonor Fernandes , “ Notes on a New Source for the
Study ...

Madrasah Dan Profesionalisme Guru Dalam Arus Dinamika Pendidikan Islam Di Era Otonomi Daerah

Di Indonesia, negara dengan mayoritas penduduk beragama Islam, madrasah seperti halnya juga pondok pesantren memiliki peran yang tidak bisa diabaikan hingga kini. Secara historis, madrasah merupakan lembaga pendidikan formal pertama yang lahir dari kesadaran kritis kalangan umat Islam di awal abad ke-20M. Kesadaran kritis tentang ketertinggalan umat Islam Tanah Air di tengah cengkeraman kuat kolonialisme Belanda dan ketatnya penetrasi zending Kristen melahirkan madrasah sebagai lembaga penting pembangunan kehidupan umat Islam.ÊNamun dalam perkembangannya, madrasah menemukan beragam tantangan yang tidak sedikit. Mulai dari dinamika keilmuan yang menuntutnya mempertahankan sikap adaptif atas perkembangan zaman hingga perhatian pemerintah yang dinilai sangat jauh dibanding perhatian yang diberikannya pada sekolah-sekolah umum. Terlepas dari beragam tantangan yang dihadapi, madrasah tetap berjalan dan mempertahankan kontribusinya dalam kehidupan masyarakat Muslim di Tanah Air hingga kini. Buku ini merupakan kompilasi tulisan Kang Dede yang pernah dipresentasikan atau dipublikasikan di sejumlah kesempatan. Karena itu, jika ditemukan kesamaan atau pengulangan, karya ini tidak dimaksudkan sebagai self-plagiarism. Alih-alih demikian, karya ini merupakan bagian dari ikhtiar kontekstualisasi sekaligus penegasan gagasan tentang perlunya pengembangan madrasah dan penguatan profesionalisme guru sebagai bagian penting dalam pengembangan pendidikan di Tanah Air. *** Persembahan penerbit Kencana (PrenadaMedia)

Khusus untuk pendidik, diperkuat lagi dengan UU Nomor 14 Tahun 2005 yang meregulasi profesionalisme guru dan dosen, karena keduanya merupakan unsur utama pendidikan. Pada akhirnya, visi menjadi bangsa mandiri, maju adil dan makmur akan ...

Sistem pengambilan keputusan demokratis menurut konstitusi

Decision making based on Indonesian Constitution.

Darji Darmodihardjo dan Sutopo Yuwono , Pendidikan Pancasila di Perguruan
Tinggi , Laboratorium Pancasila IKIP Malang , Malang , 1994 . Davis , Gordon B ,
Kerangka Dasar Sistem Informasi Manajemen , Pustaka Binaman Pressindo ...

Langkah Awal Sistem Konseling Pendidikan Nasional

Analisis Permendikbud No. 111 Tahun 2014 Tentang Bimbingan dan Konseling pada Pendidikan Dasar dan Menengah

Puji syukur ke hadirat Allah swt yang telah menganugerahkan rahmat, taufik, hidayah dan inayat melalui firman-firmanNya yang luar biasa sehingga penulis dapat menyelesaikan tulisan ini yang berjudul “Langkah Awal Sistem Konseling Pendidikan Nasional: Analisis Permendikbud No. 111 Tahun 2014 tentang Bimbingan dan Konseling pada Pendidikan Dasar dan Menengah”. Dari judul tulisan ini, maka tentunya berisi tentang analisis terhadap kebijakan yang dikeluarkan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia yang berkenaan dengan Bimbingan dan Konseling pada Pendidikan Dasar dan Menengah”. Kebijakan seperti ini sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat profesi bimbingan dan konseling di Indonesia. Kebijakan ini berharap menjadi landasan hukum sekaligus pedoman dalam pelaksanaan BK di sekolah yang ada di seluruh Indonesia. Harapan lainnya adalah untuk menghilangkan kesalahpahaman tentang BK oleh masyarakat dan personil sekolah termasuk siswa. Walaupun demikian, setiap yang diciptakan manusia termasuk kebijakan ini, tentunya juga tidak lepas dari kelebihan dan kekurangan dari kebijakan ini. Oleh karena itu, penulis berusaha memberikan masukan, ide, pendapat, pandangan dan kritikan terhadap kebijakan ini beserta kebijakan lain yang masih terkait.

Puji syukur ke hadirat Allah swt yang telah menganugerahkan rahmat, taufik, hidayah dan inayat melalui firman-firmanNya yang luar biasa sehingga penulis dapat menyelesaikan tulisan ini yang berjudul “Langkah Awal Sistem Konseling ...