Sebanyak 3367 item atau buku ditemukan

Menulis untuk Dibaca

Feature & Kolom

Kemampuan menulis bukanlah bakat, melainkan keterampilan. Selain itu, juga tidak tepat jika dihubungkan dengan alasan faktor keturunan. Siapa saja dapat menjadi penulis. Syaratnya hanya satu, mulailah menulis! Itulah keunggulan para penulis yang terkenal dewasa ini. Mereka tidak akan dapat menulis jika dulu mereka tidak pernah memulainya. Ada proses yang harus dilalui. Sama halnya ketika bayi harus belajar merangkak terlebih dulu untuk dapat berjalan. Banyak orang menjadi terkenal─juga menjadi menteri─karena menulis. Seorang penulis tidak hanya penyampai aspirasi masyarakat, tetapi juga pemberi haluan bagi yang meyakini jalan pikirannya. Penulis─menurut banyak pakar─adalah pencari kebenaran setiap waktu melalui tulisan-tulisannya dan karena itu pulalah seorang penulis akan mempertahankan misinya sampai kapanpun. Jangan lupa, seorang penulis juga dapat menjadi kaya selain kaya ilmu. Buku Menulis untuk Dibaca ini memandu Anda untuk menjadi penulis feature dan kolom, yang membuka mata Anda bahwa menulis itu tidak sesulit yang dibayangkan. Kekayaan imajinasi membantu para pemula, wartawan, atau kaum profesional untuk menggarap alam terkembang ini menjadi lahan penulisan. Kehidupan ini adalah sumber penulisan. Setiap hari Anda berdekatan dengan objek tulisan, Anda hanya perlu membuka mata, telinga, rasa, dan pikiran untuk menjadikannya sebagai tulisan yang baru dan menarik.

Jangan lupa, seorang penulis juga dapat menjadi kaya selain kaya ilmu. Buku Menulis untuk Dibaca ini memandu Anda untuk menjadi penulis feature dan kolom, yang membuka mata Anda bahwa menulis itu tidak sesulit yang dibayangkan.

Mahir Menulis Akademik

Tugas, makalah, ujian acap menjadi momok dalam kehidupan perkuliahan. Buku ini memberi petunjuk ringkas, praktis untuk mengerjakannya dan, tentu saja, memperoleh nilai terbaik.

Tugas, makalah, ujian acap menjadi momok dalam kehidupan perkuliahan. Buku ini memberi petunjuk ringkas, praktis untuk mengerjakannya dan, tentu saja, memperoleh nilai terbaik.

Teknik menulis ucapan

Berbeza daripada penulisan berita yang mengikut acuan piramid terbalik secara tegar , acuan bagi ucapan mempunyai acuan yang pelbagai . Bagi menjalinkan dan menganyam bahan yang mampu menambat minat khalayak , penulis perlu memastikan ...

PENGANTAR SOSIOLOGI PENDIDIKAN

Manajemen Arsip Perguruan Tinggi

Buku Manajemen Arsip Perguruan Tinggi ini disusun untuk dijadikan bahan bacaan dan penduan bagi semua pihak yang menekuni bidang kearsipan terutama pengelolaan arsip Perguruan Tinggi. Penulis berupaya menyusun buku ini dengan bahasa yang sederhana dan dikemas secara runtun dan praktis agar mudah dipahami oleh pembaca. Buku ini disusun berdasarkan kajian literatur dan berbagai sumber serta pengalaman penulis dalam mengelola arsip di Universitas Negeri Medan. Semua kajian tentang manajemen kearsipan dalam buku ini dijelaskan dalam 9 bab, yang meliputi konsep dasar manajemen kearsipan perguruan tinggi, Tata Naskah Dinas, Klasifikasi Asip, Jadwal Retensi Arsip, Pengelolaan arsip aktif, pengelolaan arsip inaktif, pengelolaan arsi vital, pengelolaan arsip statis, dan penyusutan arsip. Sebagian besar isi buku pada setiap babnya dikaji berdasarkan konsep dan praktisnya agar dapat dipahami secara konprehensif tema yang dibahas. Selain itu buku ini dapat mempermudah pembaca dalam memahami keseluruhan buku ini.

Buku Manajemen Arsip Perguruan Tinggi ini disusun untuk dijadikan bahan bacaan dan penduan bagi semua pihak yang menekuni bidang kearsipan terutama pengelolaan arsip Perguruan Tinggi.

Dasar-Dasar Kewirausahaan: Untuk Perguruan Tinggi dan Dunia Bisnis

Di era ekonomi digital saat ini, kewirausahaan adalah salah satu kata yang sering kita dengar. Secara sederhana kewirausahaan dapat didefinisikan sebagai kemampuan untuk menciptakan visi, inovasi dan melihat suatu peluang di masa datang.

Di era ekonomi digital saat ini, kewirausahaan adalah salah satu kata yang sering kita dengar. Secara sederhana kewirausahaan dapat didefinisikan sebagai kemampuan untuk menciptakan visi, inovasi dan melihat suatu peluang di masa datang.

Kewirausahaan

Penafsiran masyarakat bahwa kewirausahaan identik dengan apa yang dimiliki dan dilakukan oleh usahawan atau wiraswastawan dinilai kurang tepat. Hal demikian dikarenakan jiwa dan sikap kewirausahaan mampu dimiliki oleh setiap orang yang berpikir kreatif dan inovatif dengan cara menelaah dan bertindak yang didasarkan pada peluang bisnis, pendekatan holistik, dan kepemimpinan yang seimbang sehingga mampu memunculkan ide berwirausaha. Mencari ide yang bagus merupakan langkah pertama dalam proses mengubah kreativitas wirausahawan menjadi sebuah peluang. Ide yang dihasilkan perlu dilakukan analisis kelayakan agar ide tersebut bisa tervalidasi. Analisis Kelayakan (feasibility analysis) adalah proses menentukan apakah ide. Seorang wirausahawan merupakan dasar yang bisa bertahan untuk membentuk sebuah usaha yang sukses. Tujuannya adalah untuk menentukan apakah ide bisnis layak diwujudkan. Analisis kelayakan produk atau jasa menentukan daya tarik ide suatu produk atau jasa bagi calon pelanggan dan mengidentifikasi berbagai sumber daya yang dibutuhkan untuk menghasilkan produk atau jasa tersebut. Hasil analisis kelayakan yang telah dilakukan akan membantu wirausahawan untuk menentukan langkah selanjutnya dalam menysun perencanaan yang diperlukan dan perancangan startegi. Kegiatan merancang strategi merupakan fondasi dasar untuk mencapai tujuan perusahaan. Sangat sering terjadi, wirausahawan yang sangat optimis dan antusias dalam menggerakkan perusahaan ditakdirkan gagal karena mereka tidak pernah meluangkan waktu untuk menetapkan strategi yang dapat membedakan mereka dengan pesaingnya. Dalam lingkungan persaingan global yang sangat sengit ini, perusahaan, baik besar ataupun kecil, yang tidak berpikir dan bertindak secara strategis benar-benar rentan sehingga diperlukan pengembangan strategi. Tujuan pengembangan rencana strategis adalah untuk menciptakan keunggulan kompetitif. Dari perspektif strategis, kunci bagi kesuksesan bisnis adalah pengembangan keunggulan kompetitif yang unik, yaitu keunggulan yang menciptakan nilai bagi pelanggan dan sukar ditiru oleh para pesaing. Keunggulan kompetitif yang dihasilkan akan dikemas dalam bisnis model yang tepat untuk mendukung pengembangan bisnis tersebut, sampai pada tahap keberlajutan bisnis tersebut yang memerlukan perlindungan yang dapat dilakukan dengan mengajukan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) karena wirausahawan yang baik adalah wirausahawan yang telah memiliki perencanaan bagaimana mengelola hak kekayaan intelektualnya.

Penafsiran masyarakat bahwa kewirausahaan identik dengan apa yang dimiliki dan dilakukan oleh usahawan atau wiraswastawan dinilai kurang tepat.