Sebanyak 39 item atau buku ditemukan

EKONOMI POLITIK PANDEMI Membaca Program Pemerintah di Era Covid-19 di Indonesia

Pandemi Covid-19 saat ini telah menjadi perhatian berbagai negara di belahan dunia dan juga kita semua. Sebab, telah menyebabkan kematian secara massal. Untuk itu, demi alasan kesehatan dunia, sebagian besar negara kemudian melakukan berbagai langkah-langka pencegahan seperti pembatasan kunjungan wisatawan antara negara, hubungan kerja sama, dan aktivitas lainnya yang dianggap dapat memicu penyebaran Covid-19. Sebagaimana dilakukan oleh Pemerintahan Indonesia selama pandemi Covid-19 dalam hal ini pembatasan sosial berskala besar: pusat perbelanjaan, pendidikan, rumah ibadah, dan penutupan situs wisata. Sehingga, ekonomi negara secara nasional mengalami pelemahan bahkan kelumpuhan. Secara sederhana dapat dikatakan bahwa Covid-19 tidak hanya memberikan dampak kesehatan, namun juga secara ekonomi. Terlepas dari persoalan kesehatan, Covid-19 mem-berikan dampak serius terhadap pertumbuhan ekonomi negara. Tercatat ekonomi Indonesia sangat terpuruk, berada pada minus 5,32 persen. Begitu juga dengan angka kemiskinan, selama pandemi Covid-19, mengalami peningkatan. Sebab, banyak masyarakat mengalami penurunan pendapat bahkan mengalami kehilangan pekerjaan. Tulisan Dafrin Mukhsin dkk mendiskusikan upaya memulihkan ekonomi masyarakat demi kestabilan ekonomi nasional, pemerintah dengan melihat daya atau dampak kepada masyarakat dari program kebijakan BLT-Dana Desa yang bersumber dari dana desa. Apakah ekosistem ekonomi pedesaan memiliki kemampuan lebih survive di tengah pancaroba resesi global akibat wabah ini. Dengan adanya kebijakan BLT-Dana Desa diharapkan dapat membantu memulihkan masyarakat, sehingga per-tumbuhan ekonomi secara nasional dapat stabil kembali. Kendati demikian, dalam pelaksanaan kebijakan BLT-Dana Desa tidak berjalan mulus seperti dibayangkan. Tentu saja, kebijakan tersebut akan mengalami banyak hambatan bahkan melahirkan permasalahan baru. Karenanya, peneli-tian akan melakukan kajian proses “Implementasi Kebijakan BLT-Dana Desa (Dampak Covid-19) Pada Gelombang Pertama Tahun 2020” dengan alur dari pemerintahan pusat sampa ke perintahkan desa dan dampaknya bagi masyarakat selam pandemi covid-19. Sebuah kebijakan tanpa implementasi yang efektif, maka sebuah kebijakan tidak dapat dilaksanakan. Imple-mentasi kebijakan merupakan kegiatan yang dilakukan demi melaksanakan sebuah kebijakan yang lebih efektif. Dalam hal ini adalah pelaksanaan berbagai macam program dalam kebijakan. Pelaksanaan program kebijakan dilakukan setelah melewati tahapan tertentu. Dimulai dari perumusan kebijakan, penetapan, dan pengesahan kebijakan kemudian kebijakan tersebut dilaksanakan oleh badan (instansi) terkait. Dalam proses kebijakan, implementasi kebijakan adalah penentu terlaksananya suatu kebijakan. Di sisi yang lain implementasi kebijakan dapat berdampak baik atau jauh dari yang diharapkan. Konsekuensi-konsekuensi tersebut itulah yang akan dihadapi oleh masyarakat. Tulisan kedua oleh Sanny Novrima dan Ikhwan mendiskusikan dan mengevaluasi kartu Pra kerja yang berhimpitan dengan pandemi dan juga diskursus UU Cipta Kerja atau yang popular dengan omnibuslaw. Berdasarkan sensus penduduk 2020, Indonesia menempati posisi ke 4 sebagai negara dengan populasi terbanyak di dunia, yakni sebesar 274 juta jiwa. Besarnya populasi di Indonesia tentu memiliki berbagai permasalahan, salah satunya adalah masalah pengangguran dan kurangnya lapangan kerja yang tersedia di Indonesia. Badan Pusat Statistik (BPS) telah mencatat bahwa jumlah pengangguran di Indonesia mengalami peningkatan menjadi menjadi 26,42 juta jiwa hingga pada Maret 2020, yang mana sebelumnya angka tersebut disumbang sebesar 1,63 juta jiwa di bulan September 2019 dan 1,28 juta jiwa di bulan Maret 2019. Tingginya jumlah tingkat pengangguran di Indonesia tentu dapat dipengaruhi oleh kurangnya tersedia lapangan kerja yang dapat menampung para angkatan kerja bahkan sebelum pandemi, sehingga wabah ini memberikan daya tekan ganda (double exposure) yang merebak masuk ke Indonesia dan merusak tatanan kegiatan ekonomi yang belum kuat. Hal ini membuat banyak pelaku usaha harus gulung tikar dan para pekerja yang harus terdepak dari kegiatan perusahan-perusahan yang bangkrut. Selanjutnya juga kriteria tinggi yang diharapkan oleh perusahaan dan rendahnya kualitas sumber daya manusianya juga menjadi masalah tersendiri terhadap kondisi angkatan kerja Indonesia. Berangkat dari permasalahan tersebut, dengan meng-gandeng sektor swasta pemerintah dengan semangat gotong royong meluncurkan program kartu prakerja yang mana itu merupakan program untuk pengembangan kompetensi kerja dan kewirausahaan yang guna mencari kerja, pekerja atau buruh yang terkena pemutusan hubungan kerja, pekerja yang membutuhkan peningkatan kompetensi termasuk pelaku usaha mikro dan kecil. Program ini juga menjangkau kepada para pekerja dan pelaku usaha UMKM yang terdampak langsung akibat Covid-19. Ini menjadi sebuah harapan agar dapat menanggulangi permasalahan pengangguran yang semakin lama semakin meningkat jumlahnya dan para menjadikan Sumber Daya Manusia Indonesia menjadi SDM yang unggul dan memiliki daya lenting yang hebat.

Tulisan Dafrin Mukhsin dkk mendiskusikan upaya memulihkan ekonomi masyarakat demi kestabilan ekonomi nasional, pemerintah dengan melihat daya atau dampak kepada masyarakat dari program kebijakan BLT-Dana Desa yang bersumber dari dana desa.

MODEL-MODEL PEMBELAJARAN PPKn DI SD/MI TEORI DAN IMPLEMENTASINYA UNTUK MEWUJUDKAN PELAJAR PANCASILA

Buku Model-Model Pembelajaran PPKn di SD/MI ini ditulis untuk mempertajam pengetahuan melalui teori-teori dalam mengajarkan PPKn kepada peserta didik di SD/MI serta mengimplementasikannya sehingga peserta didik tersebut menjadi pelajar yang Pancasilais. Kehadiran buku ini sangat berperan penting dalam menambah pengetahuan bagi mahasiswa, guru, maupun dosen khususnya di bidang Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah (PGMI)/Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) dan juga dapat dijadikan sebagai sumber referensi khususnya pada pembelajaran PPKn. Buku ini berisi tentang pengajaran dan pembelajaran, model pembelajaran berdasarkan teori, hakikat model pembelajaran PPKn, dan bineka model pembelajaran PPKn.

Bahan Ajar Matematika Berbasis Model Pembelajaran Tematik terhadap Kemampuan Berhitung Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(1), 298–306. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i1.1249 Muliawan, J. U. (2016).

Internasionalisasi Muhammadiyah

Sejarah dan Dinamika Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah Luar Negeri 2002-2022

Muhammadiyah setelah era tahun 2000 merintis dan memperluas kehadirannya di ranah global atau dunia internasional. Dimulai pendirian Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) dan Pimpinan Cabang Istimewa Aisyiyah (PCIA) di Cairo Mesir sebagai tonggak awal berdirinya perwakilan organisasi Muhammadiyah di luar negeri. Setelah itu PCIM-PCIA terus berkembang ke berbagai negara sehingga sampai tahun 2022 telah terbentuk 27 Cabang Istimewa. Pola kedua kehadiran Muhammadiyah di tingkat dunia ialah mengembangkan berbagai kerjasama yang dilakukan dengan pihak luar negeri baik dengan pemerintah maupun lembaga-lembaga non-pemerintah atau lembagai internasional lainnya. Termasuk di dalamnya melanjutkan program yang sudah berjalan dari periode ke periode yaitu penyelenggaraan berbagai forum, seminar, dialog, dan muhibah yang menegaskan Muhammadiyah merambah ke ranah global. Model ketiga, sejak periode 2015-2020 lahir tonggak baru yang penting (mailestone, ma’alimu fi at-thariq) dalam pergerakan Muhammadiyah di dunia internasional. Yaitu perintisan pusat keunggulan berupa amal usaha dan pusat dakwah sebagai bagian dari perluasan kehadiran Muhammadiyah di dunia internasional. Pimpinan Pusat Muhammadiyah sejak tahun 2018 membangun Markaz Dakwah Muhammadiyah di Cairo Mesir setelah Aisyiyah memiliki TK ABA yang sudah lama berdiri. Setelah itu tahun 2021 PP Muhammadiyah memperoleh idzin berdirinyan Universiti Muhammadiyah Malaysia (UMAM) serta di akhir tahun yang sama mendapatkan idzin berdirinya Muhammadiyah Australia College (MAC) di Melbourne Australia. Tiga tonggak penting program Muhammadiyah di ranah global atau internasional tersebut dicapai setelah perjuangan berat yang dilakukan PP Muhammadiyah bersama PCIM Mesir, PCIM Malaysia, dan PCIM Australia dengan segala dinamika suka-duka yang disertai keikhlasan, kesabaran, kesungguhan, kebersamaan, dan kerjasama di dalam dan dengan berbagai pihak di luar secara maraton berkelanjutan. Program-program unggulan tersebut merupakan pengejewantahan konkret dan strategis dari “Internasionalisasi Muhammadiyah” yang menjadi amanat Muktamar ke-47 tahun 2015 di Makassar, sekaligus pilihan strategis Pimpinan Pusat Muhammdiyah dalam mewujudkan Islam Berkemajuan di ranah global. Selain itu PP Muhamamdiyah melalui Lazismu juga mendirikan Madrasah atau Sekolah Muhammdiyah di Beirut Libanon untuk anak-anak Palestina, serta Sekolah Indonesia di Rohingnya Myanmar sebagai wujud program kemanusaan melalui pendidikan. Diharapkan ke depan program-program unggulan lainnya terus dibangun dan dikembangkan ke sejumlah kawasan negara lainnya di Asia, Afrika, Eropa, dan Amerika Serikat yang tentu saja memerlukan perjuangan tahap demi tahap secara berkelanjutan dari satu periode ke periode gerakan Muhammadiyah. Program amal usaha unggulan di kancah global akan lebih kokoh dan berjangka panjang dalam mewujudkan dan menyebarluaskan Islam Berkemjauan yang berwajah Rahmatan Lil-‘alamin secara nyata dan strategis sebagaimana pepatah “lisan al-hal afsahu min lisan al-maqal”, tindakan nyata jauh lebih dirasakan manfaatnya ketimbang serangkaian teori dan kata-kata!

Program amal usaha unggulan di kancah global akan lebih kokoh dan berjangka panjang dalam mewujudkan dan menyebarluaskan Islam Berkemjauan yang berwajah Rahmatan Lil-‘alamin secara nyata dan strategis sebagaimana pepatah “lisan al-hal ...

Pengantar Ilmu Dakwah

Dalam konteks penyebaran ajaran Islam, aktivitas dakwah memiliki kedudukan yang sangat strategis. Apalagi diketahui bahwa tidak semua umat manusia sudah mengetahui ajaran Islam secara menyeluruh. Meskipun sudah ada kitab suci yang dapat menjadi petunjuk dalam setiap kehidupan manusia, namun perlu ada pihak yang menyampaikan secara aktif mengenai ajaran Islam tersebut. Hal inilah pentingnya ilmu dakwah, sebab dakwah sendiri mengandung arti sebuah usaha menyampaikan sesuatu kepada orang lain, baik itu perorangan atau kelompok tentang pandangan dan tujuan hidup manusia sesuai Islam. Namun yang perlu dicatat adalah, dakwah itu tidak sekedar menyampaikan ajaran Islam. Dakwah yang baik harus dilakukan dengan landasan ilmu yang benar. Banyak kalangan menilai bahwa dakwah lebih dari sekedar ceramah dan pidato, lebih dari itu dakwah juga meliputi tulisan (bi al-qalam) dan perbuatan sekaligus keteladanan (bi al-hal wa al-qudwah). Dakwah juga dapat diartikan sebagai suatu kegiatan untuk memotivasi orang dengan Basirah, maksudnya mendorong orang dengan pengetahuan yang mendalam dengan tujuan agar motivasi ini tepat sasaran, agar menempuh jalan Allah dan meninggikan agamanya. Dalam masyarakat kita sering menyaksikan, aktivitas dakwah justru menimbulkan perpecahan dan konflik. Hal ini disebabkan dakwah tidak dilakukan dengan benar. Dakwah hanya dianggap sebagai pidato atau ceramah satu arah dan memaksakan kehendak. Tidak heran jika dakwah justru menimbulkan perpecahan di antara dua pihak atau lebih. Buku ini memberikan wawasan yang sangat baik tentang pengetahuan dakwah. Misalnya, dakwah yang dilakukan dengan pendekatan politik, seni, budaya, media massa dan seterusnya.

Dalam konteks penyebaran ajaran Islam, aktivitas dakwah memiliki kedudukan yang sangat strategis.

Pengembangan Kurikulum SD/MI

Buku ini membahas mulai sejarah perkembangan kurikulum di Indonesia, konsep dan teori perkembangan kurikulum, landasan pengembangan kurikulum, prinsip-prinsip dasar pengembangan kuri-kulum, model-model pengembangan kurikulum, kom-perasi kurikulum 2004 (KBK) dan kurikulum 2006, kurikulum 2013, pelaksanaan kurikulum, pengembangan kurikulum di pondok pesantren, pembelajaran tematik terpadu di SD-MI, hingga pengembangan silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Buku ini membahas mulai sejarah perkembangan kurikulum di Indonesia, konsep dan teori perkembangan kurikulum, landasan pengembangan kurikulum, prinsip-prinsip dasar pengembangan kuri-kulum, model-model pengembangan kurikulum, kom-perasi ...

Manajemen Risiko Pembiayaan Bank Syariah

Buku ini berisi tentang Sejarah Perbankan Syariah di Indonesia, Produk-Produk Perbankan Syariah, Risiko yang dihadapi Perbankan Syariah, lebih spesifiknya ke Risiko Pembiayaan (NPF). Buku ini juga berisi hasil penelitian mengenai Risiko Pembiayaan yang terjadi pada Perbankan Syariah.

Bank syariah bisa dikategorikan industri baru yang masih minim jumlah sumber daya manusia yang berkualitas dibidangnya sehingga memungkinkan bank syariah menghadapi banyak risiko baik dari internal maupun eksternal yang berakibat pada ...

Menyempurnakan Setengah Agama: Akulturasi Islam dan Budaya Lokal dalam Perkawinan Masyarakat Sulawesi Utara dan Gorontalo

Dalam buku ini, tim penulis akan memberikan pencerahan, serta menambah ilmu pengetahuan kepada pembaca tentang adat perkawinan yang ada di Sulawesi Utara dan Gorontalo. Walau sekarang dua provinsi, sebelumnya merupakan satu wilayah administrasi. Hanya saja, dalam perkembangan tata kelola pemerintahan, Gorontalo dibentuk menjadi wilayah provinsi tersendiri. Dengan dua provinsi seperti sekarang menggambarkan dua etnisitas yang masing-masing memiliki kekhasan tersendiri.Buku ini memberikan pemahaman secara holistik dan komprehensif tentang akulturasi Islam dengan budaya lokal melalui adat perkawinan. Sistem sosial dan kekerabatan yang dianut oleh masyarakat Indonesia menjadi kekuatan dalam mengelaborasi interaksi sosial dalam masyarakat Sulawesi Utara yang heterogen dan multikultural. Berbeda dengan model kekerabatan masyarakat Gorontalo dimana masyarakatnya homogen dari aspek agama, budaya, dan adat istiadat. Adat istiadat masyarakat Gorontalo terjadi akulturasi agama Islam ke budaya lokal yang dikenal sebagai kota serambi Madinah dengan semboyan “Adat bersendikan syariat-syariat, bersendikan Kitabullah” artinya sistem sosial dan kekerabatan pada masyarakat Gorontalo agama Islam menjadi dasar dalam melakukan interaksi sosial.

Dalam buku ini, tim penulis akan memberikan pencerahan, serta menambah ilmu pengetahuan kepada pembaca tentang adat perkawinan yang ada di Sulawesi Utara dan Gorontalo.

Islam dan Budaya Lokal dalam Tradisi Tabut

Tabut ialah sebuah tradisi atau budaya lokal Bengkulu berupa upacara untuk mengenang kematian cucu Nabi Muhammad Saw, Husen bin Ali, di Padang Karbala Irak. Telah banyak kajian akademis yang dilakukan dengan berbagai topik terkait tradisi Tabut ini. Seperti kajian mengenai Tabut dalam wacana Islam Syi’ah, sebagai media komunikasi, pada topik pendidikan, pada aspek agama dan budaya, maupun pada aspek hubungan dengan Pemerintah. Buku ini mengisi ruang kosong di antara kajian dengan berbagai topik dan aspek tersebut. Yakni dengan lebih menyoroti pada eksistensi dan perkembangan Tabut itu sendiri di tengah perkembangan zaman. Disusun dalam lima bab, semoga buku ini dapat memberikan sumbangsih informasi seputar tradisi Tabut dan menambah khazanah keilmuan serta dinamika akademik bagi para peminat kajian sejenis.

Tabut ialah sebuah tradisi atau budaya lokal Bengkulu berupa upacara untuk mengenang kematian cucu Nabi Muhammad Saw, Husen bin Ali, di Padang Karbala Irak.

Retorika Dakwah dalam Perspektif Al-Quran

Sebuah buku yang mengulas retorika dakwah dengan pendekatan yang berbeda. Pembaca akan mendapatkan informasi tentang retorika yang dikembangkan sejak zaman Yunani dalam buku ini.

Sebuah buku yang mengulas retorika dakwah dengan pendekatan yang berbeda. Pembaca akan mendapatkan informasi tentang retorika yang dikembangkan sejak zaman Yunani dalam buku ini.