Sebanyak 599 item atau buku ditemukan

Pena Emas Sang Guru

Sebut saja Suci, guru Aqidah-ahlaq mengungkapkan pengalamannya yang inspiratif. Seorang wanita yang mengemban tiga tugas sebagai,pengajar,istri dan sekaligus ibu dari tiga anak. Tiga tahun menjalankan tugas tersebut dengan menstabilkan semua aspek lahir dan batin. Perjalanan tugasnya yang menuntut LDR, bisa memberikan inspirasi pada pembaca, bagaimana agar sukses dalam menjalankan tugas dan kewajibannya meskipun jauh dari keluarga. Berbeda dengan kiat Jahriyatun menjaga kesehatan lahir batin ketika mengalami kehamilan tetapi terlanjur menjalani vaksin minginitis. Merasakan dilema antara menjalankan ibadah umroh dan tetap menjaga kesehatan kandungannya. Dokter mengatakan ketika seorang ibu mengandung jangan melakukan vaksin karena akan mengakibatkan bayinya cacat atau meninggal. Bersamaan dengan itu, keberangkatan umroh menuntut calon jamaah umroh melakukan vaksin minginitis. Bisa dibayangkan bagaimana perasaannya? Pengalaman pribadinya bisa dijadikan kiat agar mimpi buruk tidak menjadi kenyataan. Guru yang lainnya melengkapi artikel ini dengan pengalamannya mengajar di mapelnya masing-masing. Seperti pengalaman di mapel bahasa Indonesia disampaikan keunikan proses pembelajaran puisi dalam kondisi pandemi. Dengan waktu terbatas tetapi tuntutan tujuan materi puisi harus tetap tercapai. Yang menarik lagi artikel tentang bagaimana kegiatan robotik bisa menjadi icon madrasah. Perjalanan ekstra robotik mulai titik nol sampai meraih tingkat internasional, perjalannannya patut disimak dalam artikel ini.

Bila melihat dari beberapa kasus yang ada di madrasah, sering kita melihat permasalahan siswa baik itu permasalahan pribadi, permasalahan dengan teman, belajar ataupun karir, Permasalahan pribadi siswa banyak juga berawal dari keluarga, ...

Buku Panduan Guru Biologi Terintegrasi Nilai-Nilai Islam Untuk SMA/MA Kelas XI

Buku Panduan Guru Biologi Terintegrasi Nilai-Nilai Islam untuk SMA/MA Kelas XI secara khusus ditulis untuk guru-guru Biologi di madrasah aliyah; meskipun tidak menutup kemungkinan untuk dipergunakan oleh guru Biologi pada sekolah umum jenjang SMA/MA Kelas XI. Tujuan utama ditulisnya buku ini adalah untuk memberikan panduan bagi guru Biologi MA dalam merencanakan kegiatan pembelajaran Biologi yang bernuansa Islam. Hal ini dikarenakan pembelajaran Biologi yang berlangsung di MA selama ini masih bersifat umum, belum mencirikan karakteristik keislamannya. Buku panduan ini terdiri atas dua bagian utama, yaitu petunjuk umum dan petunjuk khusus. Petunjuk umum meliputi gambaran secara keseluruhan isi buku, landasan pengembangan buku, cakupan materi Biologi kelas XI, strategi, proses, serta media pembelajaran secara umum. Pada petunjuk khusus, guru dapat menemukan secara detail terkait komponen-komponen perencanaan penyusunan proses pembelajaran Biologi yang bernuansa Islam. Komponen-komponen tersebut meliputi uraian Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi, Tujuan Pembelajaran, Tahap-Tahap Pembelajaran, serta Evaluasi Pembelajaran. Seluruh komponen tersebut disusun inklusif antara ilmu umum biologi dengan ilmu agama Islam. Buku Panduan Guru Biologi Terintegrasi Nilai-Nilai Islam Untuk SMA/MA Kelas XI ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak.

Pada model PBL, terdapat dua hal yang harus dijadikan pedoman dalam menyajikan masalah, yaitu: (1) permasalahan harus sesuai dengan konsep dan prinsip yang akan dipelajari, dan (2) permasalahan yang disajikan adalah permasalahan riil, ...

Buku Panduan Guru Biologi Terintegrasi Nilai-Nilai Islam Untuk SMA/MA Kelas XII

Buku Panduan Guru Biologi Terintegrasi Nilai-Nilai Islam untuk Kelas XII secara khusus ditulis untuk guru-guru Biologi di madrasah aliyah; meskipun tidak menutup kemungkinan untuk dipergunakan oleh guru Biologi pada sekolah umum jenjang SMA kelas XII. Tujuan utama ditulisnya buku ini adalah untuk memberikan panduan bagi guru Biologi MA dalam merencanakan kegiatan pembelajaran Biologi yang bernuansa Islam. Hal ini dikarenakan pembelajaran Biologi yang berlangsung di MA selama ini masih bersifat umum, belum mencirikan karakteristik keislamannya. Buku panduan ini terdiri atas dua bagian utama, yaitu petunjuk umum dan petunjuk khusus. Petunjuk umum meliputi gambaran secara keseluruhan isi buku, landasan pengembangan buku, cakupan materi Biologi kelas XII, strategi, proses, serta media pembelajaran secara umum. Pada petunjuk khusus, guru dapat menemukan secara detail terkait komponen-komponen perencanaan penyusunan proses pembelajaran Biologi yang bernuansa Islam. Komponen-komponen tersebut meliputi uraian Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi, Tujuan Pembelajaran, Tahap-Tahap Pembelajaran, serta Evaluasi Pembelajaran. Seluruh komponen tersebut disusun inklusif antara ilmu umum biologi dengan ilmu agama Islam. Buku Panduan Guru Biologi Terintegrasi Nilai-Nilai Islam Untuk SMA/MA Kelas XII ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak.

Akal pikiran yang digunakan sebagai upaya memahami permasalahan atau fenomena alam tersebut dimulai dari kegiatan menyusun rancangan penelitian untuk mengungkap permasalahan tertentu (dalam hal ini misalnya yaitu permasalahan tentang ...

Buku Panduan Guru Biologi Terintegrasi Nilai-Nilai Islam Untuk SMA/MA Kelas X

Buku Panduan Guru Biologi Terintegrasi Nilai-Nilai Islam untuk SMA/MA Kelas X secara khusus ditulis untuk guru-guru Biologi di madrasah aliyah; meskipun tidak menutup kemungkinan untuk dipergunakan oleh guru Biologi pada sekolah umum jenjang SMA/MA Kelas X. Tujuan utama ditulisnya buku ini adalah untuk memberikan panduan bagi guru Biologi MA dalam merencanakan kegiatan pembelajaran Biologi yang bernuansa Islam. Hal ini dikarenakan pembelajaran Biologi yang berlangsung di MA selama ini masih bersifat umum, belum mencirikan karakteristik keislamannya. Buku panduan ini terdiri atas dua bagian utama, yaitu petunjuk umum dan petunjuk khusus. Petunjuk umum meliputi gambaran secara keseluruhan isi buku, landasan pengembangan buku, cakupan materi Biologi kelas X, strategi, proses, serta media pembelajaran secara umum. Pada petunjuk khusus, guru dapat menemukan secara detail terkait komponen-komponen perencanaan penyusunan proses pembelajaran Biologi yang bernuansa Islam. Komponen-komponen tersebut meliputi uraian Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi, Tujuan Pembelajaran, Tahap-Tahap Pembelajaran, serta Evaluasi Pembelajaran. Seluruh komponen tersebut disusun inklusif antara ilmu umum biologi dengan ilmu agama Islam. Buku Panduan Guru Biologi Terintegrasi Nilai-Nilai Islam Untuk SMA/MA Kelas X ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak.

Menjelaskan keterkaitan antara ayat Al-Qur'an QS Al Mujadalah: 11, QS Ali Imran: 18, QS Thaaha: 114, QS Az Zumar: 9 dan Hadis Nabi yang menganjurkan manusia untuk menuntut ilmu dengan peran manusia dalam menyelesaikan permasalahan yang ...

GURU ABAD 21 “Perilaku dan Pesona Pribadi”

Dalam konteks kekinian, guru menjadi fokus utama dari kritik-kritik atas ketidakberesan sistem pendidikan, namun pada sisi lain guru juga menjadi sosok yang paling diharapkan dapat mereformasi tataran pendidikan. Guru menjadi mata rantai terpenting yang menghubungkan antara pengajaran dengan harapan akan masa depan pendidikan/sekolah yang lebih baik. Pesatnya persaingan pendidikan di tataran global, semua pihak perlu menyamakan sikap untuk mengedepankan peningkatan mutu pendidikan.“Today’s students are tomorrow’s Leaders”. Siapkah Anda menjadi guru yang mampu menghasilkan pemimpin-pemimpin masa depan? Tuntutan profesionalisme guru tentu harus terkait dan dibangun melelui penguasaan kompetensi-kompetensi yang secara nyata dalam menjalankan dan menyelesaikan tugas-tugas dan pekerjaannya sebagai guru. Kompetensi-kompetensi penting jabatan guru tersebut salah satunya adalah kompotensi profesional, yaitu kompetensi pada bidang substansi atau bidang studi (kurikulum), kompetensi bidang pembelajaran (menguasai materi pelajaran), teknik dan metode pembelajaran, sistem penilaian, pendidikan nilai dan bimbingan. Dengan demikian, diperlukan langkah-langkah dalam upaya untuk mengembangkan kepribadian dan meningkatkan kompetensi serta profesionalisme guru. Guru abad 21 harus menguasai banyak pengetahuan (akademik, pedagogik, sosial dan budaya), mampu berpikir kritis, tanggap terhadap setiap perubahan, dan mampu menyelesaikan masalah. Guru tidak boleh hanya datang ke sekolah melulu untuk mengajar saja. Kemampuan untuk mengelola kelas saja tidak cukup lagi. Guru diharapkan bisa menjadi pemimpin dan agen perubahan, yang mampu mempersiapkan anak didik untuk siap menghadapi tantangan global di luar sekolah.

Dalam konteks kekinian, guru menjadi fokus utama dari kritik-kritik atas ketidakberesan sistem pendidikan, namun pada sisi lain guru juga menjadi sosok yang paling diharapkan dapat mereformasi tataran pendidikan.

KOPERASI BMT

TEORI, APLIKASI DAN INOVASI

LEMBAGA KEUANGAN MIKRO SECARA umum lembaga keuangan mikro (LKM) diartikan sebagai lembaga keuangan yang melayani para pengusaha mikro. Menurut beberapa lembaga internasional seperti UNDP dan ILO dalam Hisyam (2014), lembaga keuangan mikro adalah lembaga yang melayani masyarakat yang tidak memiliki akses ke lembaga keuangan perbankan. Hal tersebut disebabkan karena masyarakat tersebut tidak dapat memenuhi persyaratan teknis yang diajukan oleh perbankan. Menurut Undang-Undang No. 1 Tahun 2013 tentang Lembaga Keuangan Mikro, definisi LKM adalah: “lembaga keuangan yang khusus didirikan untuk memberikan jasa pengembangan usaha dan pemberdayaan masyarakat, baik melalui pinjaman atau pembiayaan dalam usaha skala mikro kepada anggota dan masyarakat, pengelolaan simpanan, maupun pemberian jasa konsultasi pengembangan usaha yang tidak semata-mata mencari keuntungan”.

LEMBAGA KEUANGAN MIKRO SECARA umum lembaga keuangan mikro (LKM) diartikan sebagai lembaga keuangan yang melayani para pengusaha mikro.

PENGEMBANGAN KOPERASI SYARIAH SOLUSI MENUJU NTB GEMILANG

buku yang berjudul PENGEMBANGAN KOPERASI SYARIAH SOLUSI MENUJU NTB GEMILANG. Penulisan dan penerbitan buku ini dimaksudkan untuk melihat sejauh mana peran dan kontribusi koperasi syariah dalam mendukung Visi Gubernur Nusa Tenggara Barat yaitu NTB GEMILANG. Buku ini juga diharapkan dapat menjadi bahan referensi bagi semua kalangan utamanya para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di Dinas yang menangani koperasi baik yang di Provinsi maupun Kabupaten/Kota se Nusa Tenggara Barat.

buku yang berjudul PENGEMBANGAN KOPERASI SYARIAH SOLUSI MENUJU NTB GEMILANG.

Mendidik dengan Hati (Kepekaan Interkultural sebagai Kompetensi Afektif Calon Guru di UIN Raden Fatah Palembang dan IAIN Curup untuk Menginternalisasikan Prinsip Pendidikan Multikultural)

Buku ini menjabarkan secara lebih detail berbagai faktor kontekstual yang mendasari tiap domain kepekaan interkultural, yang mana faktor-faktor kontekstual tersebut dikondifikasi secara empiris berdasarkan data penelitian terhadap mahasiswa calon guru di UIN Raden Fatah Palembang dan IAIN Curup. Domain keterlibatan dalam interaksi lintas kultur didasari oleh 9 (sembilan) faktor, yaitu rasa ingin tahu tentang kultur lain, sikap hati-hati dalam memberi impresi, kebiasaan mengakses pengetahuan tentang budaya, usaha mempertahankan komunikasi lintas budaya, usaha memotivasi lawan bicara yang berbeda kultur, usaha mempertahankan identitas, usaha menunjukkan kesetaraan dalam identitas yang berbeda, dan pemahaman bahwa perbedaan melatih kemampuan berfikir mendalam dan bijak. Domain menghargai perbedaan kultur didasari oleh 4 (empat) faktor, yaitu sering mengikuti kegiatan dari kultur berbeda, hidup dalam lingkungan multikultural, pengalaman memiliki banyak teman dari berbagai etnis, dan pengalaman kolaborasi dengan orang berbeda kultur. Domain kepercayaan diri dalam interaksi lintas kultur didasari oleh 7 (tujuh) faktor, yaitu percaya diri terlibat dalam komunikasi, hidup dalam lingkungan multikultural, suka mempelajari kultur umum dari lawan bicara, suka mempraktekkan kemampuan investigasi saat komunikasi, pengalaman interaksi dengan orang dari berbagai etnis, pengetahuan terhadap kultur lawan bicara, dan rasa ingin tahu tentang kultur lain. Domain menikmati interaksi lintas kultur didasari oleh 5 (lima) faktor, yaitu pengetahuan tentang stereotip dalam interaksi, sikap menyadari bahwa kesalahpahaman itu biasa terjadi, rasa ingin tahu tentang kultur lain, rasa kekeluargaan dan pertemanan, dan hidup dalam lingkungan multikultural. Domain perhatian dalam interaksi lintas kultur didasari oleh 4 (empat) faktor, yaitu pengalaman belajar di mata kuliah Cross-Cultural Understanding, terbiasa praktik komunikasi dalam mata kuliah bahasa asing, rasa ingin tahu tentang kultur lain, dan pengalaman terbiasa terlibat dalam interaksi lintas kultur. Mendidik dengan Hati (Kepekaan Interkultural sebagai Kompetensi Afektif Calon Guru di UIN Raden Fatah Palembang dan IAIN Curup untuk Menginternalisasikan Prinsip Pendidikan Multikultural) ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak.

Mendidik dengan Hati (Kepekaan Interkultural sebagai Kompetensi Afektif Calon Guru di UIN Raden Fatah Palembang dan IAIN Curup untuk Menginternalisasikan Prinsip Pendidikan Multikultural) ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan ...

MENJADI PENDIDIK PROFESIONAL DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0

Pendidik profesional merupakan salah satu elemen dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional di era Revolusi Industri 4.0. Di era RI 4.0 ini, setiap orang diharuskan untuk terampil dalam berbagai literasi dan bercirikan penggunaan teknologi di semua bidang. Pendidik profesioal dituntut untuk mampu menjawab tantangan tersebut dengan mengikutsertakan penggunaan teknologi di samping kemampuan pedagogi, content, dan knowledge dalam aktivitas mendidik secara profesional sehingga menghasilkan peserta didik yang kompeten dan siap bersaing secara nasional maupun internasional. Buku “Menjadi Pendidik Profesional di Era Revolusi Industri 4.0” hadir guna memberi tuntunan bagi pendidik dalam menjalankan profesinya secara profesional sesuai tuntutan RI 4.0 guna mewujudkan tujuan pendidikan nasional.

Pendidik profesional merupakan salah satu elemen dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional di era Revolusi Industri 4.0.

Membangun Kemandirian Petani Garam melalui Literasi Keuangan dan Perencanaan Keuangan Keluarga untuk Produksi, Akses Modal, dan Informasi Pasar

Buku ini merupakan suplemen dari penelitian tentang produktivitas, akses modal, akses pasar dan literasi keuangan garam rakyat di Cirebon, Pati dan Sampang. Buku ini disusun semacam buku kutipan tulisan dari berbagai sumber termasuk hasil penelitian ini dengan harapan mampu melaporkan tentang garam rakyat secara lengkap. Isinya disusun terdiri dari dua bagian bagian pertama membahas tentang pergaraman mulai dari bab satu hingga bab empat, bicara produksi, modal, pasar dan impor garam. Bagian kedua bab lima hingga bab sepuluh membahasa tentang literasi keuangan, perencanaan keuangan keluarga, alokasi penghasilan dan kemandirian keuangan petani garam rakyat.

Buku ini merupakan suplemen dari penelitian tentang produktivitas, akses modal, akses pasar dan literasi keuangan garam rakyat di Cirebon, Pati dan Sampang.