Sebanyak 20 item atau buku ditemukan

Analisis Pengentasan Kemiskinan: Studi Kasus pada Program Pemerintah Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan

Kemiskinan menjadi masalah di hampir semua daerah di Indonesia. Padahal salah satu tujuan pembangunan nasional Indonesia adalah meningkatkan kinerja perekonomian agar mampu menciptakan lapangan kerja dan menata kehidupan yang layak bagi seluruh rakyat yang pada gilirannya akan mewujudkan kesejahteraan penduduk Indonesia melalui salah satu sasaran pembangunan nasional yaitu dengan menurunkan tingkat kemiskinan. Upaya penanggulangan kemiskinan sudah dilakukan sejak tiga dekade terakhir yaitu dengan program-program pembangunan pemerintah di antaranya dengan penyediaan kebutuhan dasar seperti pangan, pelayanan kesehatan dan pendidikan, perluasan kesempatan kerja, pembangunan pertanian, pemberian dana bergulir melalui sistem kredit, pembangunan prasarana dan pendampingan, penyuluhan sanitasi dan program lainnya (Hureirah, 2005). Provinsi Sulawesi Selatan merupakan salah satu daerah di Indonesia yang masih menghadapi permasalahan kemiskinan. Meski menjadi salah satu provinsi yang mempunyai tingkat pertumbuhan ekonomi cukup baik, angka kemiskinan di Provinsi Sulawesi Selatan masih terbilang cukup tinggi. Kabupaten Pangkep memiliki Indeks Keparahan Kemiskinan tertinggi di antara kabupaten/kota se Sulawesi Selatan pada tahun 2015 dengan angka 1,11, kemudian berangsur turun menjadi 0,97 pada tahun 2016 dan 0,88 pada tahun 2017. Terjadinya kemiskinan di Kabupaten Pangkep, tentunya disebabkan beberapa permasalahan yang menyangkut proses pembangunan dan perhatian yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Pangkep. Kabupaten Pangkep dikenal dengan kabupaten tiga dimensi karena memiliki tiga topografi yang berbeda yaitu daratan, pegunungan dan kepulauan menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat kemiskinan masyarakat Pangkep. Selama 2011-2017 angka kemiskinan Kabupaten Pangkep secara fluktuatif mengalami penurunan. Penurunan yang terjadi tergolong sangat lambat jika dibandingkan dengan kabupaten-kabupaten lainnya. Di tahun 2016, persentase penduduk miskin Kabupaten Pangkep memiliaki angka terbesar di antara kabupaten/kota se Sulawesi Selatan, sebesar 16,22% setara dengan 528.600 orang penduduk miskin.

Beberapa naskah buku yang telah dihasilkan, antara lain: Sosiologi Pendidikan (Socius, 2014); Teori Pembangunan (Socius, 2014); Metode Penelitian Kualitatif ...

Hukum Konstitusi: Kesepakatan (Agreement) dan Kebiasaan (Custom) Sebagai Pilar Konvensi Ketatanegaraan

Buku dengan Judul "Hukum Konstitusi: Kesepakatan (Agreement) dan Kebiasaan (Custom) Sebagai Pilar Konvensi Ketatanegaraan" diperuntukkan bagi para teoritisi hukum dosen dan mahasiswa dan praktisi hukum termasuk legislator yang ingin mendalami hukum konstitusi. Muatan materi buku ini menguraikan tentang pilar-pilar Konvensi Ketatanegaraan yang terbentuk melalui kebiasaan ketatanegaraan (custom) dan kesepakatan ketatanegaraan (agreement) sebagai bentuk yang dapat digunakan dalam rangka penguatan fungsi DPD. Arah penggunaan Konvensi Ketatanegaraan yang bersifat custom untuk menguatkan fungsi DPD RI seperti dalam hal pengawasan, DPD yang dapat memanggil pihak pemerintah dan langsung memberikan rekomendasi-rekomendasi pada saat tersebut. Konvensi ketatanegaraan yang bersifat kesepakatan ketatanegaraan (agreement) pada prinsipnya dapat digunakan sebagai penguatan fungsi DPD RI.

Buku dengan Judul "Hukum Konstitusi: Kesepakatan (Agreement) dan Kebiasaan (Custom) Sebagai Pilar Konvensi Ketatanegaraan" diperuntukkan bagi para teoritisi hukum dosen dan mahasiswa dan praktisi hukum termasuk legislator yang ingin ...

Hukum Pemerintahan Daerah dalam Perspektif Otonomi Khusus

Kajian otonomi daerah diadakan bukan sekedar menjamin efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan pemerintahan. Bukan pula sekedar menampung kenyataan negara yang luas, penduduk banyak dan beribu-ribu pulau. Akan tetapi otonomi daerah merupakan dasar memperluas pelaksanaan demokrasi dan instrumen dalam rangka mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan rakyat. Otonomi daerah merupakan salah satu sendi sistem ketatanegaraan Republik Indonesia.

Kajian otonomi daerah diadakan bukan sekedar menjamin efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan pemerintahan.

Manajemen Merah Putih: Kumpulan Esai yang Mulanya Berserakan

Kebiasaan mengungkapkan pemikiran, entah itu lewat media (koran cetak, online, atau media sosial) ataupun di majelis-majelis keilmuan, selama itu disajikan dengan rapi dan sistematis dapat memotivasi lahirnya sebuah buku. Objek yang dipikirkan bisa saja kejadian atau fenomena yang paling dekat dengan kehidupan kita sehari-hari, gagasan-gagasan tentang bagaimana sejatinya kita menjalani hidup, atau bahkan mungkin sesuatu yang lain. Buku Manajemen Merah Putih: Esai yang Mulanya Berserakan ini lahir melalui proses seperti ini. Sebagaimana judulnya, buku ini merupakan kumpulan tulisan yang sebelumnya berserakan dibanyak kanal media. Terdiri atas tiga bagian: Ekonomi, Politik dan Sosial. Gaya penulisannya yang ringan, tema yang diangkat di setiap tulisan yang begitu dekat dengan kehidupan sehari-hari, sekian istilah lokal yang tentu saja popular dalam konteks masyarakat lokal (khususnya Kota Tarakan), adalah beberapa hal yang membuat buku ini berbeda dan menarik. Paling penting, melalui buku ini penulis hendak menegaskan kembali satu hal: ragam peristiwa atau fenomena sehari-hari adalah ladang inspirasi untuk menghidupkan gerakan-gerakan literasi. Atau boleh jadi inspirasi lahirnya suatu gagasan yang mungkin berguna untuk kerja-kerja yang mendahulukan kemanusiaan.

Pertama, esai yang penulis buat untuk dipublikasikan pada media massa,
khususnya surat kabar lokal. Mulai dari SKH Bulungan Post, SKH ... sehari-hari
di masyarakat. Dan ketiga, beberapa esai yang gagal terbit (ditolak redaksi
media yang ...

Iktisar Filsafat Ilmu: Dalam Perspektif Barat dan Islam

Buku ini mengurai tentang ikhtisar pemikiran dari para filsuf yang lahir dari dunia Barat maupun Islam. Filsuf yang hadir dari perspektif Barat dan membumi di sekitar abad XIX sampai sekarang ini, antara lain; filsuf Carl Popper, Thomas Kuhn, David Hume. Untuk Filsuf yang hadir dari perspektif Islam, antara lain; Ibn Miskawah (932-1030), Al Ghazali (1059-1111), Ibn Khaldum (1332-14.06), Shah Wali Ullah (1703-1753) dan Ulama Muhammad Iqbal (1873-1938). Adapun konsepsi dan kajian teori-teori ilmu pengetahuan dari perspektif Barat dan Islam itu sangat berbeda khususnya mengenai keberadaan Allah sebagai pencipta segala sesuatu, dan keaslian semua pemikiran termasuk Sumber ilmu pengetahuan (resource knowledge) tidak ada Sumber lain kecuali Allah. Sejak Sumber ilmu pengetahuan datang dari yang ghaib, maksud dan tujuan daripada ilmu pengetahuan adalah tidak lain kecuali dihubungkan dengan yang ghaib dan kenyataan.

Buku ini mengurai tentang ikhtisar pemikiran dari para filsuf yang lahir dari dunia Barat maupun Islam.

Modernitas dan Globalisasi: Tafsir Konsep Modernitas & Keindonesiaan HMI dalam Tantangan Abad 21

Posisi kehadiran buku ini tidak lebih sebagai pemicu dan kunci untuk kembali membuka pergulatan intelektualitas dengan tujuan pengembangan yang lebih rill atas konsep-konsep dasar dan gagasan besar pemikiran Modernitas, Islam Keindonesiaan dan NDP HMI, sehingga penulis menyadari bahwa gagasan-gagasan dalam buku ini bukanlah gagasan final dan akhir dari suatu perdebatan intelektualitas dan keilmuan khususnya bagi kader-kader HMI.

Aspek Pendidikan, inti pembaharuan pemikiran di bidang Pendidikan adalah kesadaran perbedaan situasi antara zaman penjajah dengan zaman kemerdekaan, di zaman penjajah pendidikan bersifat diskriminatif dan berorientasi kolonialisme.

Pedoman Penulisan Karya Tulis Ilmiah (KTI) Fakultas Kedokteran UMI Makassar

Buku Pedoman Penulisan Karya Tulis Ilmiah (KTI) ini bertujuan untuk menuntun mahasiswa selama tahapan pembuatan KTI, mulai proses pembuatan proposal penelitian, penelitian, sampai melaporkan hasil penelitian KTI yang telah dilakukannya, dalam rangka memperoleh gelar sarjana kedokteran.

Buku Pedoman Penulisan Karya Tulis Ilmiah (KTI) ini bertujuan untuk menuntun mahasiswa selama tahapan pembuatan KTI, mulai proses pembuatan proposal penelitian, penelitian, sampai melaporkan hasil penelitian KTI yang telah dilakukannya, ...

Melantai: Catatan Masa Orientasi Gerakan Mahasiswa

Pendidikan hari ini didesain untuk membuat mahasiswa lupa dengan budaya kritis. Pendidikan dibuat menjauh dari realitas sosial. Pengaderan sebagai pendidikan alternatif, mestilah menjawab permasalahan ini. Pengaderan mesti mendekatkan mahasiswa dengan realitas sosial dan segala permasalahannya. Beberapa orang menyebut Kampus sebagai miniatur dunia. Kompleksitas sosial, politik, ekonomi, dan budaya juga berlangsung di dalamnya. Petugas cleaning service adalah salah satu bagian dari dunia di dalam kampus. Kompleksitas seperti apa yang terjadi di dalam dunia cleaning service? Buku yang ada ditangan Anda ini, mencoba menjelaskannya. *** Sejak mahasiswa baru, kita telah menghafal tri dharma perguruan tinggi; pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Tapi apa jadinya jika institusi yang menggaungkan pengabdian masyarakat, justru terkesan tutup mata atas apa yang terjadi pada masyarakat yang menggantungkan hidup pada sistem outsourcing dalam institusi tersebut? Dengan apa adanya, para peserta menyajikan data-data menarik, terkait hal-hal yang kita tidak sadari terjadi di dalam kampus. Untuk mengurangi sebuah ironi Sivitas Akademik di dalam kampus, buku ini penting Anda baca.

Pendidikan hari ini didesain untuk membuat mahasiswa lupa dengan budaya kritis.

Etika Profesi Hukum: Empat Pilar Hukum

Etika Profesi Hukum: Empat Pilar Hukum, adalah tulisan yang disusun dengan menghimpun dasar-dasar hukum, etik profesi hukum dan bekerjanya empat pilar penegak hukum dalam sistem penegakan hukum pidana melalui proses peradilan pidana di Indonesia. Substansi buku ini dengan sederhana mengurai tentang nilai-nilai etik dan moral profesi hukum dalam kode etik profesi dan aturan hukum yang melandasinya. Untuk lebih lengkapnya maka dilampirkan pada buku ini tentang Peraturan Perundang-Undangan yang menjadi landasan yuridis sehingga Unsur-Unsur Penegak Hukum dapat bekerja secara profesional.

Etika Profesi Hukum: Empat Pilar Hukum, adalah tulisan yang disusun dengan menghimpun dasar-dasar hukum, etik profesi hukum dan bekerjanya empat pilar penegak hukum dalam sistem penegakan hukum pidana melalui proses peradilan pidana di ...

Etika dan Moral Profesi Hukum

(Ethos and Mores Profession of Law)

Etika dan Moral Profesi Hukum (Ethos and Mores Profession of Law) merupakan tulisan yang mencoba mendeskripsikan melalui narasi-narasi ilmiah dengan menggunakan gaya bahasa yang mudah dicerna oleh pembaca dengan maksud agar pembaca dapat memahami etika dan moral profesi hukum sebagai suatu nilai yang mengorientasikan pengembang profesi hukum untuk mencapai tujuan luhur dalam penegakan hukum dan keadilan.

Etika dan Moral Profesi Hukum (Ethos and Mores Profession of Law) merupakan tulisan yang mencoba mendeskripsikan melalui narasi-narasi ilmiah dengan menggunakan gaya bahasa yang mudah dicerna oleh pembaca dengan maksud agar pembaca dapat ...