Sebanyak 1407 item atau buku ditemukan

Melantai: Catatan Masa Orientasi Gerakan Mahasiswa

Pendidikan hari ini didesain untuk membuat mahasiswa lupa dengan budaya kritis. Pendidikan dibuat menjauh dari realitas sosial. Pengaderan sebagai pendidikan alternatif, mestilah menjawab permasalahan ini. Pengaderan mesti mendekatkan mahasiswa dengan realitas sosial dan segala permasalahannya. Beberapa orang menyebut Kampus sebagai miniatur dunia. Kompleksitas sosial, politik, ekonomi, dan budaya juga berlangsung di dalamnya. Petugas cleaning service adalah salah satu bagian dari dunia di dalam kampus. Kompleksitas seperti apa yang terjadi di dalam dunia cleaning service? Buku yang ada ditangan Anda ini, mencoba menjelaskannya. *** Sejak mahasiswa baru, kita telah menghafal tri dharma perguruan tinggi; pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Tapi apa jadinya jika institusi yang menggaungkan pengabdian masyarakat, justru terkesan tutup mata atas apa yang terjadi pada masyarakat yang menggantungkan hidup pada sistem outsourcing dalam institusi tersebut? Dengan apa adanya, para peserta menyajikan data-data menarik, terkait hal-hal yang kita tidak sadari terjadi di dalam kampus. Untuk mengurangi sebuah ironi Sivitas Akademik di dalam kampus, buku ini penting Anda baca.

Pendidikan hari ini didesain untuk membuat mahasiswa lupa dengan budaya kritis.

GELIAT PEREMPUAN PASCA-REFORMASI; Agama, Politik, Gerakan Sosial

BUKU ini merupakan refleksi atas kegelisahan dan pengalaman penulis, baik dalam kapasitasnya sebagai politisi maupun aktivis perempuan. Tulisan-tulisan dalam buku ini berusaha menyajikan potret tentang situasi dunia kaum perempuan serta dinamika gerakan perempuan di alam reformasi secara apa adanya. Buku ini diharapkan dapat memberikan perspektif dan pengetahuan untuk melengkapi sejarah pergerakan kaum perempuan Indonesia pasca-reformasi yang pada gilirannya diharapkan dapat memberikan motivasi dan inspirasi bagi aktivis gerakan perempuan untuk terus mengobarkan kebangkitan kaum perempuan Indonesia.

Seorang muslim yang mempunyai kecerdasan spiritual dalam dirinya tercermin
kesalehan pribadi dan kesalehan sosial. Kedua bentuk kesalehan itu bersinergi,
maka sesungguhnya kehadiran Islam di muka bumi ini sebagai rahmatan lil ...

Gerakan Islam Simbolik ; Politik Kepentingan FPI

Salah satu kesimpulan penting dari buku ini adalah bahwa gerakan Islam radikal FPI bukanlah termasuk gerakan Islam-radikal fundamentalis yang memiliki komitmen tinggi untuk memperjuangkan Islam dan mencita-citakan berdirinya negara Islam. Akan tetapi, ia merupakan ge-rakan Islam-radikal-politik, yang menjadikan agama hanya sebagai kedok untuk menutupi kepentingan politik dan ekonomi para pemimpinnya.

Watak gerakan ini sangat sesuai dengan karakteristik sosial mereka saat ini,
yaitu menggunakan simbol dan legitimasi agama untuk melakukan tindak
kekerasan. Gerakan seperti inilah yang menghubungkan realitas sosial
kelompok santri ...

Gerakan Sosial Islam Hizbut Tahrir

Syarah & Implementasi Pemikiran Taqiyuddin An-Nabhani di Kota Parepare

Hari ini banyak kalangan yang begitu peduli dengan situasi keberagamaan dunia pada umumnya dan Indonesia pada khususnya. Berbagai gerakan muncul mencoba menjawab tantangan zaman, dan tidak sedikit juga yang muncul sebagai counter atau penangkal dari zaman yang sudah semakin “buruk” dalam pandangan mereka. Sebut saja gerakan funmentalisme. Istilah ini belakangan sering mucul diberbagai media massa, tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga internasional. Gerakan fundamentalisme ini dikhawatirkan oleh banyak pihak akan menjurus pada gerakan yang lebih radikal seperti ancaman terorisme. Dimana gerakan ini selalu berlindung di bawah paham fundamentalisme agama, terutama agama Islam. Karena itulah, kita sering sekali mendengar istilah fundamentalis tapi konotasinya atau lebih idientik dengan dengan fundamentalisme Islam atau Islam fundamentalis yang memiliki kesan negative dan ekstremisme. Padahal, kalau dilihat lebih dalam, fundamentalis yang berakar pada agama itu tidak hanya Islam, melainkan juga agama lain seperti Kristen, Katolik, Hindu, Budha, Yahudi, dan Konghucu. Kaum fundamentalisme ini muncul lebih kepada ketidakberdayaan mereka dalam menghadapi arus globalisasi yang kenyataanya memang sulit dibendung. Bahkan sedikit sekali yang terfiltrasi oleh masyarakat sehingga menyebabkan lahirnya perilaku masyarakat yang inmoral dan menyimpang dari norma-norma agama. Tulisan ini lebih jauh akan membahas secara detail terkait gerakan fundamentalisme dan kebangkitan gerakan Islam secara geneologis. Kemudian juga mengkaji konsep negara, politik, demokrasi dan gerakan sosial khususnya gerakan yang dilahirkan oleh Taqiyuddin An-Nabhani serta pemikiranpemikirannya yang membahas tentang konsep politik dalam dan luar negeri, konsep Khilafah serta partai politik serta pemikiran Taqiyuddin an-Nabhani dalam bidang ekonomi gerakan sosial kemasyarakatan. dan aspek penting dari tulisan ini akan menelisik lebih dalam tentang gerakan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) dan terkhusus lagi gerakan HTI di kota Parepare.

Perlawanan seperti ini biasanya muncul ketika kesempatan dan hambatan politik
tengah berubah dan menciptakan dorongan bagi aktor-aktor sosial yang kurang
memiliki sumber daya pada dirinya sendiri. Ketika perlawanan didukung oleh ...

Tafsir Islam atas Adat Gorontalo

Mengungkap Argumen Filosofis-Teologis

Gorontalo dikenal sebagai daerah adat. Bagi masyarakat Gorontalo, adat istiadat merupakan norma yang dijunjung tinggi dalam kehidupan. Sebab, adat berfungsi menanamkan kepercayaan yang teguh kepada Allah SWT., dan menanamkan nilai moral dan akhlak mulia (akhlaqul karimah). Fungsi lainnya adalah sarana untuk menuntun dan mengarahkan setiap orang agar setiap kegiatan hidupnya mempunyai makna dan berhasil ke arah yang lebih baik. Buku ini dihadirkan untuk menyempurnakan dua buku sebelumnya: Beati Tradisi Gorontalo: Menyingkap Ekspresi Islam dalam Budaya Lokal; dan Akulturasi Islam dan Budaya Lokal: Studi Islam tentang Ritus-Ritus Kehidupan dalam Tradisi Lokal Muslim Gorontalo. Secara spesifik, buku ini ditulis untuk menemukan argumen filosofis dan teologis dari adat dan tradisi lokal Gorontalo. Diangkat dari hasil penelitian yang empiris, buku ini menunjukkan bahwa nilai-nilai Islam yang dilestarikan di Gorontalo selama ini memiliki basis filosofis dan argumen teologis yang kokoh. Ia sejalan dengan nilai-nilai dan pesan moral Islam.

Gorontalo dikenal sebagai daerah adat.

Female Islamic Education Movements

The Re-Democratisation of Islamic Knowledge

This book challenges the assumptions of creative agency and the role of Islamic education movements for women across the wider Muslim world.

This book challenges the assumptions of creative agency and the role of Islamic education movements for women across the wider Muslim world.

Women from Traditional Islamic Educational Institutions in Indonesia

Negotiating Public Spaces

Dit is de eerste Engelstalige publicatie over vrouwen in traditionele islamitische onderwijsinstellingen in Indonesië, de zogenaamde 'pesantren'. Deze vrouwen spelen een belangrijke rol de genderproblematiek in de Indonesische moslimgemeenschap. Deze informatieve en inzichtelijke studie dient twee groeiende onderzoeksgebieden in de studies over Indonesië: de studie naar de islam en de studie naar moslimvrouwen. Tevens voegt het een nieuw perspectief toe aan de bestaande Engelstalige literatuur over moslima's buiten de huidige dominante context van het Midden-Oosten of Sub-Indische continent.

Women and Education in Indonesia At the beginning of the twentieth century,
women's movements began to spread among both nationalist and religious
organisations.1 Around the same time, as a consequence of the Dutch Ethical
Policy, ...

Islamic Identity, Postcoloniality, and Educational Policy

Schooling and Ethno-Religious Conflict in the Southern Philippines

Tensions between Muslim communities and state institutions are endemic in many parts of the world. For decades successive colonial and independent governments in the Philippines have deployed educational policy as a tool to mitigate one such conflict between Muslims and Christians, a conflict which has claimed more than 100,000 lives since the 1970's. Postcolonial Education and Islamic Identity in the Southern Philippines offers a postcolonial critique of this century-long educational project in an effort to understand how educational policy has failed Muslim Filipinos and to seek insight from their experience into the potential and pitfalls of educational responses to ethnic and religious tensions.

See, for instance, Bazaco, History of Education in the Philippines (Spanish Period, 1565–1898), or Estioko, History of Education. Bazaco, History of Education in the Philippines, 3; Estioko, History of Education, 163.

Encyclopedia of Women & Islamic Cultures

Family, Body, Sexuality And Health

Family, Body, Sexuality and Health is Volume III of the Encyclopedia of Women & Islamic Cultures. In almost 200 well written entries it covers the broad field of family, body, sexuality and health and Islamic cultures.

Most of the health education funded by external non-governmental organizations
(NGOs) is directed to the area of reproductive health, such as family planning,
safe birth practices, infertility counseling, sexually transmitted diseases, and ...

Psikologi Islami Teori Dan Penelitian

Buku ini merupakan revisi dan pengembangan dari skripsi yang berjudul "Suatu Tinjauan Pemikiran An-Nabhani Tentang Kepribadian", yang telah di sahkan pada bulan Mei 2007 di Fakultas Psikologi UNISBA. Tujuan penulisan tersebut untuk mendeskripsikan pemikiran Taqiyuddin An-Nabhani tentang kepribadian, dalam upaya menempatkannya sebagai kajian ilmiah di psikologi Islami. Yaitu, menetapkan proposisi-proposisi berkaitan dengan perilaku manusia. Rancangan penelitian yang digunakan bersifat deskriptif dengan menggunakan strategi penelitian studi perpustakaan. Meskipun demikian, dalam buku ini sudah ditambahkan penelitian psikologi Islami yang menggunakan konsepsi-konsepsi dari Taqiyuddin An-Nabhani. Taqiyuddin An-Nabhani merupakan seorang ulama dan pemikir muslim yang hidup dalam rentang waktu 1914 M - 1977 M. Pemikirannya bersifat orisinil yang merujuk pada al-Quran dan al-Hadits, memiliki uraian tentang hakekat / konsep manusia yang unik, menjelaskan perilaku manusia secara umum, menjelaskan perilaku spesifik manusia pada basis kultur dimana manusia itu hidup, menjelaskan perilaku manusia yang berdimensi vertikal (ketuhanan), hampir seluruh konsepsi-konsepsi yang digunakan dalam menjelaskan perilaku manusia memiliki definisi / penjelasan, serta sudah diterapkan di lebih dari 40 negara dan berhasil mencetak kepribadian Islam pada individu-individu, yaitu terbentuknya 'aqliyyah Islam dan nafsiyyah Islam. Buku ini diharapkan bisa menjadi bahan pertimbangan untuk pengembangan psikologi Islami dan menjadi masukan bagi (kemungkinan) pengembangan kurikulum psikologi berbasis Islam.

Buku ini merupakan revisi dan pengembangan dari skripsi yang berjudul "Suatu Tinjauan Pemikiran An-Nabhani Tentang Kepribadian", yang telah di sahkan pada bulan Mei 2007 di Fakultas Psikologi UNISBA.