Sebanyak 106 item atau buku ditemukan

Studi Islam Asia Tenggara

Islamic studies on the socio-culture and tradition in South East Asia; papers of a seminar.

Islamic studies on the socio-culture and tradition in South East Asia; papers of a seminar.

STUDI ISLAM KONTEMPORER (Multidisciplinary Approach)

Buku Studi Islam Kontemporer Multidisipliner Approach ini merupakan kelanjutan dari buku Pengantar Studi Islam karya Rahmat yang diterbitkan oleh Bening Pustaka Yogyakarta pada tahun 2018, dimana dalam buku tersebut dipaparkan secara umum Studi Islam dan menyinggung sedikit tentang pendekatan Studi Islam. Adapun pada kesempatan kali ini, penulis menghadirkan edisi khusus dalam menelaah pendekatan studi Islam yang terdiri dari 14 (Empat Belas) pendekatan; 1) Pendekatan Tafsir, 2) Hadits, 3) Fiqh, 4) Kalam, 5) Tasawuf, 6) Historis, 7) Sosiologi, 8) Antropologi, 9), Fenomenologi, 10) Filologi, 11) Psikologi, 12) Linguistik, 13) Arkeologi, dan 14) Gender. Buku ini tergolong cukup lengkap sebagai tambahan referensi untuk memahami berbagai pendekatan yang dapat dimanfaatkan dalam studi atau penelitian Islam. Namun demikian, kami tidak melengkapi setiap pendekatan tersebut dengan contoh-contoh aplikatif atau contoh kasus, hal ini mengingat; 1) Objek atau kasus kajian studi Islam sangat dinamis, 2) Masing-masing BAB (Pendekatan) telah dilengkapi atau disempurnakan dengan menambahkan metode, teknik dan langkah-langkah dalam penelitiannya, sehingga para pembaca yang akan melakukan penelitian (studi), akan dengan sangat mudah mengaplikasikannya ke dalam objek atau kasus yang dinamis tersebut.

Buku Studi Islam Kontemporer Multidisipliner Approach ini merupakan kelanjutan dari buku Pengantar Studi Islam karya Rahmat yang diterbitkan oleh Bening Pustaka Yogyakarta pada tahun 2018, dimana dalam buku tersebut dipaparkan secara umum ...

Studi Islam 1: Kajian Islam Kontemporer

Buku Studi Islam I: Kajian Islam Kontemporer ini sangat layak dibaca oleh para pengkaji Islam terutama para mahasiswa UIN/IAIN/STAIN serta para pengkaji Islam lainnya. Dr. Hasani Ahmad SAid adalah Doktor muda UIN yang berhasil meraih gelar s3 nya pada usia 28 tahun dengan predikat Doktor Terbaik dan dapat beasiswa sandwich program ke Cairo, Mesir tahun 2011 yang sangat menaruh perhatian besar terhadap kajian Islam. Beliau juga tergabung dalam ICMI Orda Tangerang Selatan sebagai ketua bidang Kaderisasi dan Pembinaan Keumatan yang mumpuni keilmuannya dalam bidang studi Islam. Drs. Benyamin Davnie Ketua ICMi Orda Tangsel & Wakil Walikota Tangerang Selatan

Dr. Hasani Ahmad SAid adalah Doktor muda UIN yang berhasil meraih gelar s3 nya pada usia 28 tahun dengan predikat Doktor Terbaik dan dapat beasiswa sandwich program ke Cairo, Mesir tahun 2011 yang sangat menaruh perhatian besar terhadap ...