Sebanyak 3513 item atau buku ditemukan

Teacherpreneurship Pendidikan Dasar: Praktik Baik Wirausaha Pendidikan SDN Kartini Sarirejo

Buku ini dibuat untuk memenuhi kebutuhan akademik pada Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah STAINU Temanggung. Dalam penulisan buku ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan perlindungan-Nya, Ketua STAINU Temanggung Dr. H. Muh Baehaqi, MM., Kaprodi PGMI STAINU Temanggung Hamidulloh Ibda, M.Pd., seluruh dosen PGMI STAINU Temanggung, keluarga penulis yang senantiasa memberikan doa dan semangat, semua rekan yang ikut terlibat baik langsung maupun tidak langsung dalam penyusunan buku ini. Tak lupa untuk segenap dewan guru SDN Sarirejo Kartini Semarang. Penulis menyadari bahwa bahwa penulisan buku ini jauh dari kata sempurna. Saran dan kritik yang diberikan sangat berharga dalam penyelesaian buku ini sehingga menjadi lebih baik. Terakhir, penulis berharap agar buku ini dapat memberi manfaat khususnya bagi penulis dan para pembaca pada umumnya.

... jasa les privat yang tentunya sudah berkoordinasi dengan orang tua siswa. 3. Karya Wisata Anak- anak bisa diajak berkarya wisata atau mengunjungi tempat perbelanjaan, atau tempattempat produksi barang atau jasa. Misalnya anak- anak ...

‘7 Poe Atikan Istimewa’: Membangun Karakter Unggul Melalui Model Manajemen Mutu Pendidikan

Melalui pendekatan manajemen mutu, penulis menguraikan langkah-langkah praktis dalam merancang, mengimplementasikan, dan mengawasi program 7 Poe Atikan. Dalam buku ini, pembaca akan diajak untuk memahami pentingnya melibatkan semua stakeholder, termasuk guru, siswa, orang tua, dan masyarakat sekitar, dalam proses pembentukan karakter siswa. Penulis juga menyoroti pentingnya penggunaan data dan penilaian dalam memantau perkembangan karakter siswa. Dalam buku ini, pembaca akan diberikan panduan tentang bagaimana melakukan evaluasi dan tindakan perbaikan yang berkelanjutan untuk memastikan program 7 Poe Atikan memberikan dampak yang positif dalam membentuk karakter siswa. Buku "7 POE ATIKAN ISTIMEWA: Membangun Karakter Unggul melalui Model Manajemen Mutu Pendidikan" menjadi sumber bacaan yang relevan bagi para pendidik, pengambil kebijakan, dan orang tua yang berkeinginan untuk meningkatkan kualitas pendidikan karakter siswa. Dengan pendekatan manajemen mutu, implementasi pendidikan karakter dapat lebih terarah, efisien, dan berdampak positif bagi masa depan generasi muda yang tangguh, kreatif, dan berintegritas tinggi.

Melalui pendekatan manajemen mutu, penulis menguraikan langkah-langkah praktis dalam merancang, mengimplementasikan, dan mengawasi program 7 Poe Atikan.

Manajemen Strategi Dan Mutu Pendidikan Islam

Mutu pendidikan di Negara berkembang masih sangat tertinggal jika dibandingkan dengan mutu pendidikan di Negara maju. Seperti yang kita ketahui, Pendidikan di Negara berkembang terkesan berantakan. Masih banyak masyarakat di Negara berkembang yang masih tidak mengerti pentingnya pendidikan, Sehingga mayoritas masyarakat di Negara berkembang kurang memperhatikan pendidikan. Padahal jika ditilik lebih jauh lagi, pendidikan merupakan salah satu indeks pembangunan dan merupakan elemen pengukur maju atau tidaknya sebuah negara. Dalam pelaksanaannya pun dapat dipastikan bahwa seluruh kebijaksanaan pendidikan di negara berkembang yang merupakan negara yang masih mencari bentuk serta pola kebijaksaannya sendiri tentunya selalu belajar terhadap negara-negara kolonial utamanya yang telah sangat maju dibandingkan negaranya sendiri. Hal ini telah menunjukan bahwa negara berkembang tidak serta merta meninggalkan begitu saja bentuk-bentuk kebijaksanaan yang dibawa oleh negara-negara kolonial, melainkan masih mungkin dipakai dan di terapkan dalam mengatur kebijakasaan pendidikan di negaranya.

Mutu pendidikan di Negara berkembang masih sangat tertinggal jika dibandingkan dengan mutu pendidikan di Negara maju.

Manajemen Mutu Terpadu Dalam Pendidikan

Buku “Manajemen Mutu Terpadu dalam Pendidikan” diulas melalui enam bagian utama. Pertama, membahas tentang konsep manajemen mutu dan manajemen pendidikan. Kedua, tentang teorisasi mutu madrasah/sekolah dan mutu lembaga pendidikan. Ketiga, analisis tentang kualitas internal dan eksternal pendidikan. Keempat, pembahasan tentang analisis SWOT. Kelima, analisis tentang lingkungan internal, berupa visi, mis, dan sasaran pendidikan. Keenam, analisis tentang kualitas pendidikan dalam fakta dan persepsi.

Buku “Manajemen Mutu Terpadu dalam Pendidikan” diulas melalui enam bagian utama.

Manajemen Mutu Pendidikan

Teori Dan Kebijakan

Manajemen Mutu Pendidikan disusun berdasarkan tiga paradigma: teori mutu pendidikan, aspek mutu pendidikan, dan lembaga mutu pendidikan. Pertama, disajikan 16 teori manajemen mutu. Teori mutu disajikan secara singkat sehingga untuk memahaminya secara utuh dan mendalam memerlukan kajian lebih lanjut dan mandiri. Kedua, disajikan kebijakan-kebijakan mutu di Indonesia yang dibungkus dalam dua bab, yaitu aspek-aspek mutu dan lembaga mutu pendidikan. Aspek mutu misalnya guru, siswa, biaya, sekolah, kurikulum, dan kampus, sedangkan lembaga mutu pendidikan seperti: Lembaga Penjamin Mutu Internal, Kurikulum dan Asesmen Nasional (BSKAN), Badan Akreditasi Nasional (BAN). Teori dan kebijakan mutu pada dasarnya saling melengkapi yang memiliki tujuan sama: meningkatkan mutu sekolah atau kampus. Efektivitas pelaksanaannya membutuhkan komitmen bersama di bawah kendali kepala sekolah atau rektor. Untuk menghasilkan lulusan lembaga pendidikan yang kompeten diperlukan input dan proses pendidikan yang bermutu. Buku ini merupakan buku ajar untuk matakuliah Manajemen Mutu Pendidikan, yakni salah satu mata kuliah wajib di program studi Manajemen Pendidikan atau Administrasi Pendidikan, baik S-1, S-2, maupun S-3. Di dalamnya memuat pengetahuan, konsep, teori, kebijakan, praktik, dan strategi peningkatan mutu pendidikan, baik di tingkat dasar, menengah, hingga perguruan tinggi, yang memungkinkan mahasiswa menjadi praktisi, analis, atau konsultan yang mampu mengembangkan sekolah/madrasah dan kampus. Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup #PrenadaMedia

Manajemen Mutu Pendidikan disusun berdasarkan tiga paradigma: teori mutu pendidikan, aspek mutu pendidikan, dan lembaga mutu pendidikan.

Pendidikan Multikultural Menuju Masyarakat 5.0

Buku Pendidikan Multikultural Menuju Masyarakat 5.0 ini memberikan pemahaman tentang perkembangan civic education di dunia internasional maupun di Indonesia sendiri kajian tentang multikulturalisme sebagai 'setting' sosial Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) di Indonesia. Pemahaman mengenai hal demikian itu sangat bermanfaat bagi warga negara untuk dapat berpartisipasi dalam kehidupan politik dan kemasyarakatan baik pada tingkat lokal, nasional, maupun global. Pentingnya pendidikan multikultural karena merespons Indonesia yang ragam akan budaya dan memiliki masyarakat majemuk. Buku ini, diperuntukan bagi para mahasiswa program sarjana yang sedang menempuh studi Pendidikan Kewarganegaraan. Di samping itu juga dapat digunakan oleh para pembaca yang memiliki bidang minat dalam pengembangan Pendidikan Kewarganegaraan, baik sebagai domain sosiokultural, domain kurikuler, maupun sebagai domain kajian-kajian ilmiah.

Buku Pendidikan Multikultural Menuju Masyarakat 5.0 ini memberikan pemahaman tentang perkembangan civic education di dunia internasional maupun di Indonesia sendiri kajian tentang multikulturalisme sebagai 'setting' sosial Pendidikan ...

Pendidikan multikultural pesantren berbasis toleransi

upaya merajut moderasi beragama

On Islamic religious and multicultural education in pesantren in Indonesia.

MODEL PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DI INDONESIA

Multikulturalisme dipandang sebagai isu strategis terkini, yang merupakan tuntutan yang tidak dapat ditawar-tawar di dalam membangun Indonesia baru. Bangsa Indonesia lahir sebagai bangsa yang multikultur, yang melihat budaya yang beragam bukan hanya sebagai kekayaan, tetapi juga berkenaan dengan kelangsungan hidup bersama sebagai warga bangsa. Dalam konteks keindonesiaan pendidikan multikultural adalah sebuah keharusan, dan bukan pilihan. Sebuah keharusan mengenai bagaimana mengelola keanegaragaman dengan segala potensinya sehingga pluralitas budaya bukan sebagai masalah, tetapi sebagai modal untuk meraih kemajuan, dan mendukung kepada pengembangan kompetensi global bangsa Indonesia. Masalahnya, hingga kini belum ada satu model pendidikan multikultural yang cocok untuk bangsa Indonesia

Multikulturalisme dipandang sebagai isu strategis terkini, yang merupakan tuntutan yang tidak dapat ditawar-tawar di dalam membangun Indonesia baru.

PENGELOLAAN PENDIDIKAN KE-SD-AN BERBASIS PENDIDIKAN MULTIKULTURAL

Buku Pengelolaan Pendidikan ke-SD-an Berbasis Pendidikan Multikultural dibuat dalam upaya membantu pembaca di dalam memahami penerapan praktik Pendidikan Multikultural dan dampak yang diberikan terhadap implementasi pengelolaan pendidikan di sekolah dasar. Buku Pengelolaan Pendidikan ke-SD-an Berbasis Pendidikan Multikultural terdiri dari 5 Bab yaitu meliputi Pendahuluan, Pengelolaan Sekolah Dasar Berbasis Pendidikan Multikultural, Pengelolaan Pembelajaran Berbasis Pendidikan Multikultural, Pengelolaan Penilaian Berbasis Pendidikan Multikultural, dan Pengelolaan Kompetensi Guru Berbasis Pendidikan Multikultural. Diharapkan Buku Pengelolaan Pendidikan ke-SD-an Berbasis Pendidikan Multikultural ini dapat bermanfaat bagi seluruh pembaca dan dapat meningkatkan efektivitas sosialisasi penerapan praktik Pendidikan kultural di dalam pengelolaan pendidikan di sekolah dasar.

Buku Pengelolaan Pendidikan ke-SD-an Berbasis Pendidikan Multikultural dibuat dalam upaya membantu pembaca di dalam memahami penerapan praktik Pendidikan Multikultural dan dampak yang diberikan terhadap implementasi pengelolaan pendidikan ...