Sebanyak 99 item atau buku ditemukan

Pengembangan Kurikulum dan Implementasi Pendidikan Inklusi di Sekolah Dasar

Buku Pengembangan Kurikulum dan Implementasi Pembelajaran Inklusi Sekolah Dasar ini merupakan sumber rujukan bagi para peneliti, mahasiswa calon guru, maupun para guru yang akan mengimplentasikan pembelajaran inklusi di kelas. Kehadiran buku ini memberikan suatu wacana dan arah tentang langkah-langkah dalam pengembangan kurikulum dengan paradigma inklusif. Langkah-langkah dimulai dengan asesmen kondisi peserta didik untuk menemukan kebutuhan belajarnya, serta penentuan kompetensi yang dicapai dan rumusan tujuan melalui indikator capaian belajar, penentuan materi, metode, sumber belajar, media belajar, serta evaluasi belajar dengan mengakomodasi peserta didik yang beragam. Untuk itu, kehadiran buku ini wajib dibaca, dikaji, dan dipergunakan oleh semua pihak yang peduli terhadap pendidikan yang benar dan yang ramah untuk semua anak, serta tidak diskriminatif.

Buku Pengembangan Kurikulum dan Implementasi Pembelajaran Inklusi Sekolah Dasar ini merupakan sumber rujukan bagi para peneliti, mahasiswa calon guru, maupun para guru yang akan mengimplentasikan pembelajaran inklusi di kelas.

PENGEMBANGAN KURIKULUM PAI TEORI DAN APLIKASINYA

Kata kurikulum sudah tidak asing lagi bagi para pendidik (teaching staff) dan tenaga kependidikan (non teaching staff), sebab mereka setiap hari telah bergelut dengan kegiatankegiatan kurikulum di sekolah. Meskipun demikian, tidak salah bila kata kurikulum belum diketahui secara definitif baik dari segi bahasa maupun dari segi istilah menurut para pakar pendidikan. Hal ini akan lebih menambah pengetahuan kita. Selain itu, kurikulum merupakan salah satu komponen utama terselenggaranya proses pembelajaran dan pendidikan di sekolah. Proses belajar mengajar yang efektif semestinya menumbuhkan daya kreasi, daya nalar, rasa keingintahuan (curiosity), dan eksperimentasi-eksperimentasi untuk menemukan kemungkinan-kemungkinan baru (meskipun hasilnya keliru), memberikan keterbukaan terhadap kemungkinan-kemungkinan baru, menumbuhkan demokrasi, dan memberikan toleransi pada kekeliruan-kekeliruan akibat kreativitas berpikir itu.

Kata kurikulum sudah tidak asing lagi bagi para pendidik (teaching staff) dan tenaga kependidikan (non teaching staff), sebab mereka setiap hari telah bergelut dengan kegiatankegiatan kurikulum di sekolah.

Sebuah pemikiran bagi prosedur perencanaan dan pengembangan kurikulum perguruan tinggi

rumusan yang jelas daripada jenis dan kwalitas pengetahuan , kecerdasan sikap , dan ketrampilan yang diharapkan telah dimiliki oleh setiap siswa setelah menyelesaikan sesuatu program pendidikan . Lalan hubungan ini kami mengenal empat ...