Sebanyak 3 item atau buku ditemukan

Praktik Ekonomi dan Keuangan Syariah oleh Kerajaan Islam di Indonesia

Buku yang langka ini tidak hanya memberikan wawasan tentang sejarah, tetapi juga menyuguhkan informasi praktik ekonomi dan keuangan menggunakan prinsip syariah yang dilakukan oleh kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia. Kajian buku ini berupaya mengeksplorasi tujuh pembahasan pokok: pertama, sektor keuangan publik yang meliputi instrumen zakat, pajak, ghanimah, waris, fa’i (upeti), dan denda; kedua, sektor keuangan sosial yang meliputi pembahasan praktik wakaf, infak, sedekah, dan hibah/hadiah; ketiga, sektor ekonomi internasional yang meliputi pembahasan tentang tarif perdagangan, kontrak-kontrak perdagangan intra kerajaan, pengaturan dermaga atau pelabuhan, kontrak-kontrak perdagangan antarkerajaan, dan kontrak-kontrak perdagangan kerajaan dengan pihak asing; keempat, sektor ekonomi komersial terdiri dari praktik pengaturan pasar, utang-piutang, jual-beli, sewa, dan hak kepemilikan; kelima, ekonomi moneter membahas kebijakan mata uang yang digunakan pada masa kerajaan Islam; keenam, kelembagaan ekonomi masa kerajaan Islam yang menjalankan fungsi pengaturan praktik ekonomi, baik yang dilakukan kerajaan maupun masyarakat; ketujuh, peraturan atau perundangan yang berlaku dan menjadi pedoman dalam pengaturan aktivitas ekonomi. Eksplorasi sejarah terkait aktivitas masyarakat kerajaan Islam pada tujuh sektor tersebut tentu akan bermanfaat dalam memperkaya khazanah keilmuan dan bisa menjadi referensi bagi pengembangan aplikasi ekonomi dan keuangan syariah pada masa sekarang ini. Proses asimilasi dari prinsip moral dan hukum Islam yang dapat bersatu menjadi budaya dan adat masyarakat di Indonesia pada masa kerajaan Islam, merupakan informasi yang sangat menarik untuk diketahui dan digali. Pemaparan yang memadukan cabang ilmu sejarah dan ekonomi tentu menjadi sesuatu yang baru dalam khazanah pengembangan ilmu. Inilah yang menjadi keistimewaan dari buku yang saat ini Anda pegang.

Hal senada dilihat oleh pakar ekonomi Munawar Iqbal yang menegaskan bahwa sasaran antara (semi-objectives) dari sasaran akhir kebijakan moneter Islam yaitu memaksimalkan kesejahteraan manusia (maximize human welfare).

Pengantar Kebanksentralan: Teori dan Kebijakan

Krisis keuangan global 2008/09 memberikan pelajaran mendasar bahwa untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan keuangan, bank sentral tidak bisa hanya dengan mengandalkan kebijakan moneter konvensional. Bank sentral perlu menerapkan paradigma kebijakan baru yaitu bauran kebijakan (policy mix), yang pada dasarnya merupakan integrasi optimal antara kebijakan moneter, kebijakan makroprudensial, dan manajemen aliran modal asing, serta didukung oleh penguatan koordinasi kebijakan ekonomi makro, untuk mencapai stabilitas mata uang dan mendukung terjaganya stabilitas sistem keuangan. Buku ini memaparkan secara sederhana berbagai perkembangan teori dan kebijakan bank sentral, termasuk yang bersifat frontier, seperti linkage stabilitas moneter dan keuangan, aspek kelembagaan kebijakan ekonomi makro, serta tantangan perkembangan teknologi yang tidak dapat dipisahkan dengan peran dan tugas bank sentral di era modern.

Krisis keuangan global 2008/09 memberikan pelajaran mendasar bahwa untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan keuangan, bank sentral tidak bisa hanya dengan mengandalkan kebijakan moneter konvensional.

Ekonomi Moneter Islam: Suatu Pengantar - Rajawali Pers

Sebagai kajian yang membahas ekonomi moneter Islam, buku ini mengantarkan pembaca untuk memahami urgensi literasi mengenai ekonomi moneter Islam yang cakupannya meliputi sistem ekonomi dan keuangan Islam, teori dan konsep dasar keuangan Islam. Kerangka pendekatan ekonomi moneter Islam dan konsep uang dari sudut pandang Islam, menjadi bahasan penting dalam buku ini. Selanjutnya buku ini juga membahas konsep inflasi, nilai tukar, suku bunga, dan investasi dalam perspektif moneter islam. Semakin menarik, didalamnya menyajikan aplikasi ekonomi moneter Islam pada kebijakan moneter di Indonesia serta beberapa negara lainnya. Menghadapi perubahan yang sangat cepat, di bagian terakhir buku ini mengulas tantangan, peluang, serta masa depan ekonomi moneter Islam. Buku ini menjadi buku pertama di Indonesia yang mengkaji ekonomi moneter Islam yang cukup lengkap sehingga dapat menjadi sumber referensi bagi para akademisi, peneliti dan praktisi di bidang tersebut. Dengan hadirnya buku ini, diharapkan pembaca dapat memahami secara lebih mendalam mengenai konsep dan isu-isu yang berkaitan dengan ekonomi moneter Islam, serta sejauh mana praktik kebijakan moneter Islam telah diterapkan dan prospek masa depan ekonomi moneter Islam.

Solikin M. Juhro. Conference on Stable and Just Global Monetary System (pp. 123-136). Kuala Lumpur: Research Centre International Islamic University Malaysia. Sakti, A. 2007. Analisis Teoretis Ekonomi Islam: Jawaban atas Kekacauan ...