Sebanyak 1 item atau buku ditemukan

MANAJEMEN PENDIDIKAN KONTEMPORER

Konstruksi Pendekatan Berbasis Budaya dan Kearifan Lokal

Indonesia pernah dihadapkan pada situasi yang rumit, dimana konsep kolonialis menubuh ke dalam dunia pendidikan, khususnya bidang manajemen. Kemudian muncul model manajemen pendidikan liberalis sosialis, yang mendewakan sikap otoriterisme. Baru kemudian pada tahun 1994, Indonesia berhasil merombak kurikulum ke arah yang lebih cerah. Pemusatan total pada peserta didik diperluas dengan memasukkan unsur muatan lokal sebagai pendekatan. Pendidikan yang mulanya sentralistik, diubah menjadi desentralistik. Dari sini, kemudian bergemuruh pendidikan berbasis kearifan lokal. Otonomi daerah dan desentralisasi pendidikan dipandang sebagai kabar baik. Setiap daerah memperkenalkan budayanya melalui pembelajaran. Potensi lokal dikembangkan, diintegrasikan, dan diinternalisasikan ke dalam proses pembelajaran. Daerah terpinggirkan menjadi produktif, kebudayaan daerah yang tenggelam hidup kembali, adat istiadat pun banyak diungkap. Akhirnya manajemen pendidikan Indonesia bergeser ke arah pengembangan kearifan lokal. Dengan sajian-sajian menarik dilengkapi studi lapangan sebagai bukti sampelnya, buku ini hadir sebagai obor bagi manajemen pendidikan di negeri ini. Beragam pola menajemen pendidikan kontemporer dibahas dalam buku ini, mulai dari pendekatan manajemen pendidikan yang berbasis pada karakter, budaya, hingga kearifan lokal. Sudah saatnya pendidikan di Indonesia menjadi media penyelamat bangsa dengan mencetak generasi yang berkarakter dan dapat mengembangkan potensi kearifan lokal di daerahnya.

Maka tugas manajemen pendidikan adalah menjaga kearifan budaya untuk kebahagiaan ... prosedur, sarana-prasarana yang tersusun saling mempengaruhi untuk ...