
tawadhu dan takabur
- ISBN 10 : 9795920731
- Judul : tawadhu dan takabur
- Pengarang :
- Penerbit : pustaka al kautsar
- Bahasa : Indonesia
- Tahun : 1996
- Halaman : 85
-
Ketersediaan :
010451 Tersedia di Library of UI BBC
010451 |
Tersedia di Library of UI BBC
|
009165 |
Tersedia di Library of UI BBC
|
"If you repeat a lie often enough, people will believe it, and you will even come to believe it yourself" (jika kamu terus mengulang-ulang menyiarkan suatu kebohongan, masyarakat lama-lama akan mempercayainya, bahkan kamu sendiri akan ikut mempercayainya). [Joseph Goebbels, ahli propaganda Hitler]. "Media adalah entitas paling ampuh di jagad ini. Media memiliki kekuatan menjadikan orang yang bersalah sebagai yang tak berdosa, dan sebaliknya. Disitulah letak kekuatannya, karena media mengendalikan pikiran massa." [Malcom X]. "Termasuk media yang penting dalam Jihad di masa kita sekarang ini adalah jaringan informasi internasional yang terkenal dengan nama internet, dimana jangkauannya sangat luas dari hari ke hari, dan berpuluh-puluh bahkan beratus-ratus juta manusia dari Timur dan Barat dapat mengambil manfaat dan pelajaran darinya. Penulis yakin, bahwa Jihad seperti inilah yang terpenting dan harus diperhatikan di masa sekarang." [Dr. Yusuf Al Qaradhawi]. "Itu media Pak, jangan Bapak percaya! Yang Bapak percaya (orang-orang) disini! Karena kita orang, banyak informasi yang lihat dengan mata kepala sendiri. Media itu memang media pendusta semua itu. Ndak ada yang dipercaya itu. Karena kenyataannya kita orang di sini (warga Poso) yang tahu kejadian yang sesungguhnya disini." [Bu Zainab, orangtua Ahmad Nudin, korban penembakan di Poso]. "Nah, yang dianggap paling mengancam eksistensi Yahudi kelak adalah Indonesia, ketika Umat Islam Indonesia bersatu. Untuk mencegah persatuan itu, maka salah satu caranya adalah dengan membawa Neoliberalisme dan Neokapitalisme. Paham inilah yang mengatakan Islam sebagai teroris." [Dr. AC. Manullang, mantan ketua badan intelijen nasional] "Bagi seorang peneliti komunikasi seperti saya, paling tidak ada lima kebohongan media: 1). Membesar-besarkan data atau mengecil-ngecilkannya; 2). Memberitakan sesuatu yang tidak pernah ada; 3). Tidak memberitakan kejadian (baik) yang memang terjadi dan bermanfaat jika diberitakan; 4). Membohongi agenda public secara sengaja; 5). Membohongi publik dengan berkali-kali menekankan, bahwa mereka tidak sedang bohong." [Effendi Gazali, Phd. Pakar komunikasi politik dan akademisi] -pustaka al-kautsar-
"If you repeat a lie often enough, people will believe it, and you will even come to believe it yourself" (jika kamu terus mengulang-ulang menyiarkan suatu kebohongan, masyarakat lama-lama akan mempercayainya, bahkan kamu sendiri akan ikut ...
"Ilmu tentang kaidah-kaidah (Aturan-aturan/ketentuan-ketentuan) dan pembahasan-pembahasan yang dijadikan sarana untuk memperoleh hukum-hukum syara' mengenai perbuatan dari dalil-dalilnya yang terperinci." (Abdul Wahhab Khallaf) "Ilmu tentang kaidah-kaidah yang menggariskan jalan-jalan untuk memperoleh hukum-hukum syara' mengenai perbuatan dan dalil-dalinya yang terperinci." (Muhammad Abu Zahrah) Ilmu ushul fikih merupakan ilmu yang mulia kedudukannya dan agung pengaruhnya. Ilmu ini senantiasa dibutuhkan oleh para pakar fikih (faqih), pakar hadits (muhaddits), pakar tafsir (mufassir) juga semua orang yang sedang mepelajari ilmu syar'i. Sebab masing-masing mereka perlu mengetahui hukum-hukum syar'i dan tatacara pengambilan hukum dari dalilnya. Ilmu ini tidak hanya diperlukan dalam memahami teks-teks yang terdapat dalam Al-Qur`an maupun hadits, tetapi juga untuk menetapkan hal atau peristiwa yang belum ada hukumnya dalam dua teks tersebut. Oleh karena itu, seorang tidak mungkin dapat memahami hukum Islam dengan tepat tanpa memahami ilmu ushul fikih. Buku yang ditulis oleh Dr. Abdul Hayy Abdul 'Al menghimpun seluruh istilah dan konsep yang dikandung dalam ilmu ushul fiqh. -Pustaka Al-Kautsar-
009115 |
Tersedia di Library of UI BBC
|
Oleh karena itu, seorang tidak mungkin dapat memahami hukum Islam dengan tepat tanpa memahami ilmu ushul fikih. Buku yang ditulis oleh Dr. Abdul Hayy Abdul 'Al menghimpun seluruh istilah dan konsep yang dikandung dalam ilmu ushul fiqh.
Suatu ketika, Dr. Aidh Al-Qarni pernah menulis dan menyatakan bahwa sudah seharusnya seorang muslim yang menghormati akal sehatnya untuk benar-benar memperhatikan nash-nash syar'i baik itu Al-Qur`an maupun As-Sunnah sebab kata beliau, "Hanya dengan nash itu sendirilah, Allah akan melemparkan cahaya iman ke dalam hati, keberkahan paham pada akal dan sinar hikmah dalam pemikiran..." Seorang muslim sejati seharusnya menyediakan waktu lebih banyak untuk menyelami sumber cahaya keselamatannya di dunia dan akhirat itu; Al-Qur`an dan As-Sunnah. Meski tentu saja, untuk memahami keduanya, telebih dahulu ia harus mengetahui rambu-rambunya. Ketidakpahaman akan rambu-rambu itu justru akan membuatnya semakin menjauh dari kebenaran yang dipancarkan oleh kedua sumber cahaya itu. Buku ini adalah salah satu karya alternatif penting yang hadir untuk menjadi pegangan Anda dalam menyelami sunnah nabawiyah. Buku ini menjadi penting karena ditulis oleh seorang ulama yang mumpuni, Syaikh Manna' Al-Qaththan - seorang profesor yang pernah menjadi Ketua Program Pasca Sarjana di Universitas Imam Muhammad bin Su'ud, Saudi Arabia-. Buku ini juga akan melengkapi karya beliau yang lain, Pengantar Studi Ilmu Al-Qur`an. -Pustaka Al-Kautsar-
Misalnya, hadits-hadits tentang mengangkat tangan dalam berdoa. Hadits ini
telah diriwayatkan dari Nabi sekitar 100 macam hadits tentang mengangkat
tangan ketika berdoa. Dan setiap hadits tersebut berbeda kasusnya dari hadits
yang ...
Ilmu fikih adalah satu disiplin ilmu yang sangat penting kedudukannya dalam umat Islam. Fikih termasuk ilmu yang muncul pada awal berkembangnya agama Islam. Secara esensial, fikih sudah ada pada masa Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam, walaupun belum menjadi sebuah disiplin ilmu tersendiri. Sebab semua persoalan keagamaan yang muncul waktu itu langsung ditanyakan kepada Rasulullah. Maka seketika itu solusi persoalan langsung teratasi, dengan bersumber pada Al-Qur`an dan sunnah Nabi. Setelah wafatnya Nabi, ilmu fikih mulai muncul, seiring dengan timbulnya permasalahan-permasalahan yang muncul di tengah-tengah umat dan membutuhkan sebuah hukum melalui jalan istinbath. Buku ini bisa dikatakan sebagai buku pengantar sejarah perkembangan fikih Islam, karena isinya membahas perjalanan fikih Islam dari awal, terbentuknya madzhab-madzhab, hingga fikih untuk masa depan. Buku sangat layak dijadikan referensi atau sebagai pengantar dalam mengenal fikih Islam bagi para mahasiswa, pemerhati, dan pegiat hukum Islam. -Pustaka Al-Kautsar-
Fikih termasuk ilmu yang muncul pada awal berkembangnya agama Islam. Secara esensial, fikih sudah ada pada masa Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam, walaupun belum menjadi sebuah disiplin ilmu tersendiri.