Sebanyak 2 item atau buku ditemukan

MODEL KOOPERATIF TIPE NHT DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA : Dengan Pendekatan Quantum Teaching

Pendidikan memiliki peran penting dan strategis dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Pendidikan memiliki tanggung jawab untuk meningkatkan minat peserta didik, memperluas dan mengembangkan horizon keilmuwan mereka dan membantu mereka agar mampu menjawab tantangan dan gagasan baru di masa datang. Sehingga pendidikan, khususnya sekolah, harus memiliki sistem pembelajaran yang menekankan pada proses dinamis yang didasarkan pada upaya meningkatkan keingintahuan peserta didik tentang dunia. Salah satu mata pelajaran yang berperan penting dalam pendidikan karena digunakan secara luas dalam segala bidang kehidupan manusia adalah matematika. Mengingat peranan matematika yang begitu penting, maka pelajaran matematika diajarkan disetiap jenjang pendidikan. Namun kenyataan dilapangan, pelajaran matematika masih dianggap sebagai momok yang menakutkan juga membosankan. Kondisi ini mengakibatkan mata pelajaran matematika tidak disenangi dan tidak diperdulikan. Sangatlah penting bagi guru memahami karakteristik peserta didik dan metodologi pembelajaran dalam proses pembelajaran terutama yang berkaitan dengan pemilihan terhadap model pembelajaran. Model pembelajaran yang dipilih harus sejalan dengan topik pelajaran yang akan disajikan. Salah satu model pembelajaran yang tepat untuk membuat peserta didik lebih aktif adalah pembelajaran kooperatif. Salah satu alternatif pendekatan yang dapat digunakan yaitu dengan pendekatan Quantum Teaching. Pendekatan Quantum Teaching adalah pendekatan pembelajaran yang mengajak peserta didik untuk berperan aktif dalam belajar dengan menggunakan pengetahuan dasar peserta didik untuk mengembangkan pengetahuan mereka dan memperoleh pengetahuan baru Semoga buku ini bermanfaat bagi mahasiswa dan dosen dalam meningkatkan kualitas pembelajaran.

Pendidikan memiliki peran penting dan strategis dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

MENULIS KARYA TULIS ILMIAH (KTI) BAGI PEMULA

“Secara etimologi Karya Ilmiah merupakan perpaduan dua kata yaitu Karya dan Ilmiah, Karya berarti hasil kerja dan ilmiah merupakan pengetahuan yang didasari oleh polapikir ilmiah. Sehingga makna dari karya ilmiah adalah hasil kerja seseorang yang dituliskan secara objektif, sistematis, logis, dan disampaikan secara fakta dari hasil penelitian yang dilakukan.” Karya ilmiah dalam praktiknya dapat berupa beberapa karya tulis diantaranya Tugas Akhir, skripsi, tesis, dan disertasi serta karya tulis ilmiah lainnya. Pada edisi perdana buku berjudul Menulis KTI bagi Pemula merupakan buku yang diharapkan sebagai penunjang literasi berbasis riset yang dapat menggugah jiwa penelitian siswa, guru, dosen, dan mahasiswa dalam menyelesaikan permasalahan – permasalahan yang terjadi dengan karya tulis yang didasari oleh pemikiran ilmiah dalam deskripsinya. Secara isi, buku ini menjabarkan tentang perbedaan karya ilmiah dan non ilmiah, masalah dalam penelitian, metode pengutipan/citasi, menyusun latar belakang, menyusun kajian pustaka, menyusun metode penelitian, dan menyusun hasil dan pembahasan. Dengan adanya buku ini dalam cetakan perdananya diharapkan mampu untuk memudahkan penulis pemula dalam menulis karya tulis ilmiah. “Sebuah karya ilmiah harus mengandung kebenaran ilmiah, yang meliputi : kebenaran rasional dan kebenaran empiris. Kebenaran rasional maksudnya adalah kebenaran yang di dasarkan pada rasio atau penalaran; sedangkan kebenaran empiris adalah kebenaran yang di dukung oleh fakta atau bukti-bukti. Penggabungan dari kedua kebenaran tersebut, yaitu kebenaran rasional dan kebenaran empiris, merupakan proses berfikir ilmiah. Oleh karenanya, setiap karya ilmiah haruslah dihasilkan oleh proses berfikir ilmiah di mana di dalamnya bersisikan tentang kebenaran rasional dan kebenaran empiris.”

“Secara etimologi Karya Ilmiah merupakan perpaduan dua kata yaitu Karya dan Ilmiah, Karya berarti hasil kerja dan ilmiah merupakan pengetahuan yang didasari oleh polapikir ilmiah.