Sebanyak 166 item atau buku ditemukan

Perilaku Organisasi

Kajian Teoritik & Empirik terhadap Budaya Organisasi, Gaya Kepemimpinan, Kepercayaan dan Komitmen

Fenomena tingkat kepercayaan dan komitmen pada organisasi yang labil, yang ditandai dengan perpindahan karyawan ke perusahaan lain lebih banyak disebabkan oleh penurunan tingkat kepercayaan karyawan terhadap organisasi tempatnya bekerja, karena tidak tercapainya harapan (expectancy), sehingga menyebabkan komitmen keberlanjutan yang rendah pada organisasi. Konsekuensi utamanya adalah bagaimana pihak organisasi mampu untuk mengelola tuntutan kebutuhan hidup para karyawan maupun pegawai yang terus meningkat, sehingga mampu menciptakan kepercayaan (trust) pada organisasi yang tinggi dari para pegawai terhadap organisasi. Buku ini banyak mengupas tentang keterkaitan berbagai aspek yang mempengaruhi perilaku individu dalam organisasi. Diangkatnya berbagai hasil riset yang dilakukan, baik yang berasal dari luar negeri maupun fenomena karyawan di dalam negeri menjadikan buku ini layak dan penting dibaca. Fenomena tentang arti penting budaya organisasi dan gaya kepemimpinan yang bersifat kolegial bagi dosen di suatu Perguruan Tinggi lebih banyak diungkap dalam buku ini, sehingga berdampak pada tingkat kepercayaan dan komitmen pada organisasi. Oleh sebab itu keberadaan dari buku ini penting untuk dibaca, baik kalangan akademisi (dosen dan mahasiswa S1 dan S2) serta pengelola lembaga pendidikan: pihak yayasan, pejabat struktural kampus, maupun praktisi di bidang Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM). Topik utama yang dibahas dalam buku ini meliputi: Budaya Organisasi Gaya Kepemimpinan Komitmen Kepercayaan Organisasi

Buku ini banyak mengupas tentang keterkaitan berbagai aspek yang mempengaruhi perilaku individu dalam organisasi.

Perilaku Organisasi Menuju Orientasi Pemberdayaan

Perilaku Organisasi berkaitan dengan studi tentang persepsi, nilai, sikap dan perilaku pada level individu dan kelompok yang dapat memengaruhi keberlangsungan organisasi. Untuk itu, perlu adanya strategi yang memberdayakan demi perubahan perilaku, pengembangan motivasi dan transformasi budaya, serta berbagai strategi pengembangan organisasi lainnya yang relevan dan tepat untuk pencapaian tujuan organisasi. Hal ini dapat dimaksudkan dalam rangka menuju orientasi pemberdayaan (individu, kelompok, dan organisasi). Topik kajian dalam buku ini membahas, antara lain: konsep dasar organisasi, kepribadian dan nilai dalam organisasi, dinamika kelompok, motivasi, kepemimpinan, komunikasi, pengambilan keputusan dalam organisasi, budaya organisasi, manajemen konflik, serta kekuasaan dan politik pemberdayaan dalam organisasi.

Perilaku Organisasi berkaitan dengan studi tentang persepsi, nilai, sikap dan perilaku pada level individu dan kelompok yang dapat memengaruhi keberlangsungan organisasi.

Hukum Maritim

Buku ini membahas tentang hukum maritim. Sebagai negara yang terletak di posisi geografis yang sangat strategis, yaitu diantara dua benua, Benua Asia dan Australia, diantara dua samudra, Samudra Hindia dan Pasifik, perairan Indonesia merupakan rute penting pelayaran internasional, baik yang bersifat komersil maupun pelayaran guna mobilitas suatu negara secara non-komersil. Hal ini tentunya membawa keuntungan ekonomis yang besar bagi Indonesia. Sebagaimana diketahui bahwa meskipun transportasi melalui udara menawarkan efisiensi waktu, transportasi lewat laut masih menjadi favorit pelaku pelayaran dan perdagangan internasional. Hal ini disebabkan karena transportasi lewat laut menawarkan kapasitas yang lebih tinggi daripada transportasi lewat udara. Dalam pelayaran dan perdagangan internasional, sampainya barang di tempat tujuan dengan tepat waktu sangatlah penting. Akan tetapi dalam pelaksanaannya, pengangkutan barang lewat laut sangatlah beresiko tinggi. Apabila dalam perjalanannya kapal mengalami kecelakaan, baik yang disebabkan oleh alam, maupun ynag disebabkan oleh human error, akan menimbulkan klaim-klaim ganti rugi. Buku ini mengupas secara komprehensif akibat hukum yang terjadi akibat pengoperasian kapal sebagai alat angkut lewat laut. Buku ini juga membahas regulasi-regulasi internasional yang sudah ada dan yang harus diperhatikan oleh pelaku pelayaran dan perdagangan internasional.

Buku ini membahas tentang hukum maritim.

Manajemen Pengetahuan

Konsep dan Praktik Berpengetahuan pada Organisasi Pembelajar

Konsep manajemen pengetahuan (knowledge management) menjadi populer karena usaha yang sangat kuat dalam memperoleh keunggulan bagi setiap organisasi. Terlebih di era globalisasi yang cenderung bercirikan kuatnya kompetensi, ketatnya kompetisi sekaligus menuntut kuatnya kolaborasi. Kondisi demikian menyadarkan kita bahwa dengan manajemen pengetahuan dapat menentukan keunggulan inovasi hingga memastikan bertahannya suatu organisasi. Manajemen pengetahuan tentunya bergantung dari cara organisasi menggunakan dan memanfaatkan aset yang cenderung “tidak terlihat” yang dimiliki oleh setiap komponen organisasi yaitu pengetahuan (knowledge). Manajemen pengetahuan dapat diartikan sebagai serangkaian pendekatan strategis dan sistematis untuk mengelola pengetahuan, mulai dari penciptaan, pengorganisasian atau pemetaan, pemanfaatan, transfer, diseminasi, preservasi, hingga evaluasi. Pengetahuan yang dimaksud terdiri dari jenis pengetahuan tasit dan eksplisit. Maka dari itu kita dapat melihat bila manajemen pengetahuan merupakan strategi untuk mengelola pengetahuan dalam organisasi sehingga dapat menciptakan nilai dan meningkatkan keunggulan kompetitif berupa inovasi. Manajemen pengetahuan yang dibahas dalam buku ini menawarkan langkah awal untuk memperoleh nilai-nilai penting yang nantinya menjadi core kehidupan individu hingga core sebuah organisasi. Di dalamnya diberikan contoh praktik keberhasilan di beberapa organisasi sektor publik di ranah internasional yang menerapkan manajemen pengetahuan. Penulis berharap buku ini dapat menjawab kebutuhan berbagai pihak terkait dalam ranah manajemen pengetahuan serta dapat memenuhi standar nilai-nilai praktik berpengetahuan dalam ragam organisasi. Di samping itu buku ini diharapkan dapat menambah khazanah kelangkaan referensi terkait manajemen pengetahuan dalam bahasa Indonesia bagi para akademisi, mahasiswa dan praktisi dari ranah keilmuan yang terkait.

Konsep manajemen pengetahuan (knowledge management) menjadi populer karena usaha yang sangat kuat dalam memperoleh keunggulan bagi setiap organisasi.

Praktik Manajemen Pengetahuan dan Kinerja Inovasi dalam Industri Manufaktur

Sejak awal revolusi industri, inovasi merupakan kunci utama dari keunggulan bersaing. Berbagai permasalahan berkaitan dengan cara pengelolaannya menjadikan inovasi sebagai faktor yang sangat penting bagi perusahaan. Beberapa hasil penelitian telah mengidentifikasi keuntungan inovasi bagi perusahaan setelah memanfaatkan strategi inovasi untuk merealisasikan keuntungan dan pangsa pasar yang besar (Calantone et al., 1995; Griffin, 1997; Han et al., 1998). Lebih lanjut Roberts and Amit (2003) menyatakan bahwa keberhasilan dalam inovasi dipengaruhi oleh beberapa faktor lingkungan dan kontekstual yang berada disekitar organisasi. Inovasi pada suatu perusahaan dapat dilakukan dengan aktivitas berbagi pengetahuan secara kolektif, khususnya pengetahuan yang bersifat tacit (Nonaka et al., 2000; Howells, 1996). Rekombinasi dan inovasi dapat dilandasi dengan melakukan berbagai dialog atau interaksi antar individu, antar kelompok atau antar perusahaan. Gold et al. (2001) mengungkapkan bahwa interaksi, hubungan dan perspektif untuk berbagi (pengetahuan) antar karyawan, menciptakan suasana kooperatif yang mendukung untuk mentransfer pengetahuan yang bersifat tacit. Hal ini menunjukkan bahwa manajemen pengetahuan merupakan hal yang penting dilihat dari sisi manajerial, sehingga dapat meningkatkan penciptaan dan proses berbagi pengetahuan dan penting dalam pelaksanaan inovasi. Pendekatan teoritis, seperti strategi implementasi manajemen pengetahuan, memusatkan perhatiannya pada penerapan teknologi informasi yang sesuai (Swan et al., 1999; Nonaka et al., 2000, dan Alavi and Leidner, 2001). Aktivitas berbagi pengetahuan tidak hanya ditentukan oleh sarana dan prasarana dibidang teknologi informasi. Manajemen pengetahuan juga merupakan alat organisasi yang menjadi tools untuk pemecahan masalah sehingga dapat meningkatkan eksplorasi pengetahuan dan penyerapan pengetahuan dalam mencapai kesuksesan perusahaan (Swan et al., 1999).

Sejak awal revolusi industri, inovasi merupakan kunci utama dari keunggulan bersaing.

Dekonstruksi Hukum Pengawasan Pemerintahan Daerah

The Turning Point of Local Autonomy

Wacana restrukturisasi-reformasi birokrasi, supremasi konstitusi tidak henti-henti terus digulirkan ditengah-tengah keringnya kepercayaan publik terhadap aparatur pemerintah yang dinilai kurang begitu amanah, gak tau diri dan terlampau ambisi, lebih ekstrim lagi jika dijuluki sebagai "Republik Kebohongan, Negeri pada Bedebah atau Negeri Pemimpi". Berbagai julukan tersebut tentunya tidak begitu saja keluar dari mulut mereka yang geram dengan situasi dan konsidi saat ini, melainkan karena melihat serentetan fakta yang terjadi. Lemahnya sistem pengawasan dan terlalu menjamurnya para parat yang "inkompetensi" dalam mengatur, menjalankan dan melayani rakyat sang pemberi mendat sejati. Hal ini terbukti dengan kesemrawutan disana-sini, tidak hanya dari segi aspek pengawasan, evaluasi, yang menjadi biang keladi akan tetapi yang lebih membahayakan lagi adalah rusaknya moral dan devisit keimanan sehingga banyak tragedi yang mencederai nurani. Tidak kurang teori dan konsepsi selalu menjadi topik perdebatan dikalangan elit, akademisi dan praktisi atas dalil untuk merekonstruksi dan memberikan alternatif solusi atau sekedar resolusi "basa-basi". Pertanyaannya apakah ada korelasi yang signifikan antara teori yang di desain untuk membangun sistem tanpa dilandai dengan aksi moral force akan berjalan dengan baik atau sebaliknya malah dikebiri dan lama kelamaan mati suri? Buku ini tidak hanya mengajak untuk berkontemplasi tentang hakikat negeri, akan tetpai juga mengupas berbagai diskursus seputar distirsi tentang lemahnya pengawasan sekaligus mendekonstruksi dan memberikan alternatif solusi dengan berbagai model pendeketan filsafati. Oleh sebab itu buku yang berjudul "Dekonstruksi Hukum Pengawasan Pemerintahan Daerah: The Turning Point of Local Autonomy" tidak hanya penting dan perlu dikonsumsi oleh mereka para penstudi, akademisi, cendekiawan-cendekiawati, praktisi, polisi, kiai, santri dan bahkan bagi yang gemar bersembunyi di balik kostum "inkompetensi birokrasi" sehingga perlu untuk menggali kedalaman makna yang tersaji sebagai referensi. Selamat membaca dan mengkritisi...!

Oleh sebab itu buku yang berjudul "Dekonstruksi Hukum Pengawasan Pemerintahan Daerah: The Turning Point of Local Autonomy" tidak hanya penting dan perlu dikonsumsi oleh mereka para penstudi, akademisi, cendekiawan-cendekiawati, praktisi, ...

Teori dan Hukum Perancangan Perda

Bertitik pangkal pada niat dari hati yang paling dalam dan ihktiar yang sungguh kelahiran buku yang berjudul,”Teori dan Hukum Perancangan Perda (The Turning Point of Legal Paradigm on Sustainable Regulation)” telah diselesaikan dengan baik meskipun penulis sendiri berpandangan masih banyak celah kelemahan. Namun demikian celah sebagaimana dimaksud tiada lain adalah bentuk ikhtiar kami dalam mengembangkan gagasan pemikiran yang diharapkan mampu menjadi pencerahan dan lokomotif pembangunan di tengah arus pasang surut politik legislasi di daerah. Dalam naskah ini tim penulis mengangkat berbagai topik menarik tentang paradigma baru analisis dan pembacaan terhadap produk hukum daerah, perencanaan Perda APBD, Perda Pelayanan Publik, Perda Keterbukaan Informasi Publik, dan Perda RTRW yang tidak hanya melihat sisi teknis legislative drafting sebagaimana amanat UU No 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan akan tetapi secara lebih substansial adalah berolah ilmu untuk menggali gagasan-gagasan paradigmatik sebuah produk hukum yang bersumber pada nilai-nilai universal seperti kerakyatan, keadilan, partisipasi, dan demokrasi. Nilai-nilai sebagaimana dimaksud diramu dalam perspektif pemikiran akademik dalam konteks teori sehingga dalam pembahasan bab demi bab diharapkan mampu memberikan pemahaman bagi khalayak yang membacanya.

... perundang-undangan. Berdasarkan executive summary diskusi, terdapat tujuh faktor yang mempengaruhi penurunan ... Drafting. 62 The Habibie Center (THC) dan Hans Seidel Foundation (HSF), dalam Saldi Isra, 2007, Urgensi Naskah Akademik ...

Citizen Lawsuit

Penegakan Hukum Alternatif bagi Warga Negara

Perkembangan implementasi dan penegakan hukum di Indonesia dirasakan semakin jauh dari harapan dan keidealan, mulai dari fenomena kriminalisasi terhadap para komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), hingga penyelesaian kasus Bank Century yang berlarut-larut adalah bukti konkret yang tidak dapat diabaikan. Implementasi dan penegakan hukum masih jauh dari tujuan utama yaitu penegakan dan pemberian keadilan terhadap semua orang. Dalam hal ini penegakan hukum yang dilakukan kadangkala mencabik-cabik rasa keadilan para pencari keadilan atau masyarakat pada umumnya.

Perkembangan implementasi dan penegakan hukum di Indonesia dirasakan semakin jauh dari harapan dan keidealan, mulai dari fenomena kriminalisasi terhadap para komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), hingga penyelesaian kasus Bank ...

Membedah Teori-teori Hukum Kontemporer

Eksistensi suatu disiplin ilmu pengembangan, ditunjukan dengan adanya teori- teori sebagai bentuk pengembangan, begitu juga dengan ilmu hukum. Lahirnya teori – teori tersebut, tidak terlepas dari kejelian para ahlinya. Dari masa ke masa masing – masing teori hukum telah menunjukan perannya yang sangat luar biasa, baik dalam menyelesaikan persoalan – persoalan yang terakait antar individu maupun publik, sealain itu teori hukum menjadia acuan dalam penelitian ilmiah daalm dunia akademis, apalagi pada Abad ke – 21, teori hukum terus berkembang sesuai dengan perkembangan masyarakat yang tak terbendung, sehingga antara teori hukum dan perkembangan masyarakat harus berjalan beriringan. Setiap munculnya teori yang baru, maka tidak terlepas dari teori yang lama, oleh karena itu, mengkaji, kemudian membedah teori – teori hukum kontemporer menjadi suatu keniscayaan guna mengetahui sejarah lahirnya teori – teori hukum dan kegunaannya. Buku ini akan membedah teori – teori hukum kontemporer secara rinci, beserta penyajian kekurangan dan kelebihan dan tiap – tiap teori hukum yang ada. Dengan gaya bahasa yang ilmiah dan susunan teori – teori yang sesuai dengan sejarah lahirnya, buku ini akan membuka wawasan dan memperkaya informasi, sehingga hukum akan dipandang secara holistik.

Afdol, 2003, Landasan Hukum Positif Pemberlakuan Hukum Islam dan
Permasalahan Implementasi Hukum ... Kita, Konstruksi Sosial tentang
Penyimpangan, Mekanisme Kontrol dan Akuntabilitas Peradilan Pidana, Refika
Aditama, Bandung.

Meneropong Komisi Informasi Publik

Salah satu elemen penting dalam mewujudkan penyelenggaraan negara yang credible dan transparan adalah terpenuhinya hak konstitusional publik. Kemudahan dalam mengakses Informasi untuk mengawasi sesuai dengan ketentuan konstitusi merupakan suatu keniscayaan yang tidak bisa dinegosiasi. Tidak sedikit problematika buram perihal informasi menggelinding dan menyimpang dari rel hakiki yang seringkali membohongi dan membodohi. Kehadiran buku ini membedah seputar realitas dan dinamika informasi. Sehingga sangat cocok bagi para akademisi, praktisi, politisi, pemangku kebijakan serta birokrasi, terlebih aktivis mahasiswa, insan cendekia yang peduli akan keutuhan NKRI dan pilar demokrasi.

Salah satu elemen penting dalam mewujudkan penyelenggaraan negara yang credible dan transparan adalah terpenuhinya hak konstitusional publik.