Sebanyak 911 item atau buku ditemukan

Challenges of Expanding Internet: E-Commerce, E-Business, and E-Government

5th IFIP Conference on e-Commerce, e-Business, and e-Government (I3E'2005), October 28-30 2005, Poznan, Poland

2.1 E-Government: e-Governance and e-Democracy The term Electronic Government (e-Government), as an expression, was coined after the example of Electronic Commerce. In spite of being a relatively recent expression, e-Government designates a field of activity that has been with us for several decades and which has attained a high level of penetration in many countries2. What has been observed over the recent years is a shift on the broadness of the e-Government concept. The ideas inside e-Governance and e- Democracy are to some extent promising big changes in public administration. The demand now is not only simply delivering a service - line. It is to deliver complex and new services, which are all citizen-centric. Another important demand is related to the improvement of citizen's participation in governmental processes and decisions so that the governments' transparency and legitimacy are enforced. In order to fulfill these new demands, a lot of research has been done over the recent years (see Section 3) but many challenges are still to be faced, not only in the technological field, but also in the political and social aspects.

For more information about the 300 other books in the IFIP series, please visit springeronline.com. For more information about IFIP, please visit www.ifip.or.at.

Human-Centered e-Business

Human-Centered e-Business focuses on analysis, design and development of human-centered e-business systems. The authors illustrate the benefits of the human-centered approach in intelligent e-sales recruitment application, integrating data mining technology with decision support model for profiling transaction behavior of internet banking customers, user-centered context dependent data organization using XML, knowledge management, and optimizing the search process through human evaluation in an intelligent interactive multimedia application. The applications described in this work, facilitates both e-business analysis from a business professional's perspective, and human-centered system design from a system development perspective. These applications employ a range of internet and soft computing technologies.

The applications described in this work, facilitates both e-business analysis from a business professional's perspective, and human-centered system design from a system development perspective.

Beyond E-Business

Towards networked structures

In Beyond E-Business: Towards Networked Structures Paul Grefen returns with his tried and tested BOAT framework for e-business, now fully expanded and updated with the very latest overview of digitally connected business; from business models, organization structures and architecture, to information technology. What used to be termed "e-business" is now simply business as usual. Today’s successful organizations are complex; they are part of dynamic business networks built on digital channels, going far beyond traditional e-business. This text provides invaluable insights of modern e-business integrated with networked business, going much further than the usual analysis of traditional e-business texts. Included is coverage of the Big Five—social media, mobile computing, big data, cloud computing, and the internet of things --as well as service-oriented business and technology. This essential text provides a compact roadmap to networked e-business for engineering, information systems or business students as well as professionals in the field.

This text provides invaluable insights of modern e-business integrated with networked business, going much further than the usual analysis of traditional e-business texts.

Law of E-commerce in Poland and Germany

These conference proceedings contain eight papers by renowned Polish and German authors on important questions of the law of e-commerce. Along with questions on conclusion of contract and burden of proof, Law of E-Commerce in Poland and Germany focuses on the field of banking law and law of financial services.

Along with questions on conclusion of contract and burden of proof, Law of E-Commerce in Poland and Germany focuses on the field of banking law and law of financial services.

An Examination of the Conformance of Bank Internal Auditors with Internal Auditing Standards

This study was conducted to determine the degree of compliance of internal bank auditors to the professional practice standards for internal auditing adopted by the members of The Institute of Internal Auditors in 1978.

Teori dan Perilaku Organisasi

Organisasi adalah sistem kerjasama antara dua orang atau lebih. Organisasi merupakan bentuk kerjasama untuk mencapai tujuan bersama. Organisasi adalah struktur pembagian kerja dan struktur tata hubungan kerja antara sekelompok orang memegang posisi yang bekerjasama secara tertentu untuk bersama-sama mencapai tujuan. Dengan kata lain, organisasi adalah suatu wadah atau tempat di mana orang-orang dapat bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan. Tanpa adanya organisasi, setiap orang tidak akan mengetahui bagaimana cara melaksanakan kerjasama tersebut. Dalam buku ini ada beberapa Bab/sub tema yang akan dibahas antara lain: Bab 1 : Evolusi Teori Organisasi Bab 2 : Struktur dan Desain Organisasi Bab 3 : Perbedaan Individu dalam Sebuah Organisasi Bab 4 : Sikap dan Kepuasan Kerja Bab 5 : Pembentukan Kelompok Kerja dan Tim Pembentukan Kelompok Kerja Bab 6 : Komunikasi dalam Organisasi Bab 7 : Perilaku Saling Percaya dalam Kerjasama Bab 8 : Pemicu adanya Perilaku Politik Bab 9 : Manajemen Perubahan Organisasi

7. Umpan balik (feedback) ialah tanggapan atau respon komunikan mengenai informasi yang didapatnya dari komunikator. 8. Gangguan (noise) adalah setiap hal yang mengganggu jalannya komunikasi. Setiap dimensi komunikasi terdapat gangguan ...

Kasus-Kasus Dalam Perilaku Keorganisasian

Buku ini merupakan salah satu referensi belajar pada mata kuliah Perilaku Keorganisasian sekaligus sebagai sarana bagi mahasiswa untuk memahami teori dan aplikasi dalam bidang Perilaku Keorganisasian. Perilaku Keorganisasian merupakan cabang ilmu yang sangat penting terutama dalam bidang Sumber Daya Manusia. Banyak penelitian yang dilakukan terkait dengan bagaimana perilaku orang-orang di dalam organisasi dan hasil dari penelitian ini memberikan kontribusi yang berarti bagi peningkatan kinerja atau produktivitas karyawan. Setiap bab dalam buku ini berusaha untuk menyajikan secara ringkas teori tentang Perilaku Keorganisasian, dilengkapi dengan soal latihan yang berupa studi kasus. Menyelesaikan masalah bisnis dari sudut pandang Perilaku Keorganisasian tidak kalah pentingnya dibandingkan dengan memahami teori organisasi itu sendiri. Mahasiswa diharapkan mampu berpikir dan menggunakan justifikasi yang tepat untuk membahas setiap kasus yang ada. Pada akhirnya penulis berharap mahasiswa dapat sungguh-sungguh memahami teori dan penerapannya, terutama dalam menganalisis perilaku orang-orang dalam organisasi dan menemukan solusi atas semua permasalahan yang disajikan dalam bentuk kasus di bawah bimbingan dosen yang bersangkutan.

Setiap bab dalam buku ini berusaha untuk menyajikan secara ringkas teori tentang Perilaku Keorganisasian, dilengkapi dengan soal latihan yang berupa studi kasus.

Manajemen Sektor Publik

Kehadiran buku ini tentunya mempunyai banyak kelebihan dan keunggulan di dalamnya meski pun tetap ada sisi kelemahan dan kekurangannya. Untuk itu, penulis dengan senang hati dan secara terbuka untuk menerima berbagai kritik dan saran dari para pembaca sekalian. Hal ini sangat diharapkan sebagai bagian dari upaya kami untuk melakukan perbaikan dan penyempurnaan karya berikutnya di masa yang akan datang. Buku ini terdiri dari 11 Bab yang menguraikan tentang: Bab 1 Konsep Manajemen Publik Bab 2 Paradigma Manajemen Publik Bab 3 Reformasi Sektor Publik Bab 4 Old Publik Administration: Tradisi di Inggris dan Amerika Bab 5 New Public Services Bab 6 New Public Management Bab 7 Manajemen Publik yang Efektif dan Inovasi Pelayanan Bab 8 Manajemen Kerjasama Pemerintah-Swasta (Public Private Partnership) Bab 9 Digitalisasi Bab 10 Good Governance Sebagai Praktik Manajemen Publik Bab 11 Kolaboratif dalam Manajemen Publik

Kesahihan dan akurasi data dan informasi kebutuhan masyarakat dan sumber daya yang dibutuhkan menjadi jalan pendekat bagi kelahiran rencana kerja pemerintahan yang prima. Transparansi dan akuntabilitas data dan informasi menjadi kinerja ...