Sebanyak 7744 item atau buku ditemukan

Perencanaan Pembelajaran di Sekolah : Teori dan Implementasi

Buku dengan judul “Perencanaan Pembelajaran di Sekolah: Teori dan Implementasi” merupakan buku ajar yang disusun sebagai media pembelajaran, sumber referensi dan pedoman belajar bagi mahasiswa. Buku ini juga akan memberikan informasi secara lengkap mengenai materi apa saja yang akan mereka pelajari yang berasal dari berbagai sumber terpercaya yang berguna sebagai tambahan wawasan mengenai bab-bab yang dipelajari tersebut. Pokok-pokok bahasan dalam buku ini mencakup: 1) Konsep Dasar Perencanaan Pembelajaran, 2) Model Perencanaan Pembelajaran 1 (Model Assure, Model Kemp, dan Model Arcs), 3) Model Perencanaan Pembelajaran 2 (Model Dick And Carey, Model Addie), 4) Analisis Kurikulum 2013, 5) Analisis Materi Pembelajaran, 6) Program Tahunan dan Program Semester, 7) Pemilihan Model, Strategi, Metode dan Teknik Pembelajaran, 8) Rancangan Penilaian, 9) Pengembangan Media Pembelajaran, 10) Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik, 11) Pengembangan Silabus, 12) Pengembangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).

Untuk merancang suatu pembelajaran perlu menggunakan pendekatan sistem 3. ... Pembelajaran yang dilakukan akan bermuara pada ketercapaian tujuan pembelajaran, dalam hal ini akan ada tujuan langsung pembelajaran dan tujuan pengiring dari ...

Perencanaan Pembangunan Daerah Teori dan Aplikasi

Buku Perencanaan Pembangunan Daerah merupakan tulisan yang disarikan penulis berdasarkan pengalaman penulis selama menjadi tenaga ahli baik di Pemda Provinsi Lampung maupun di Pemda Kota Bandar Lampung, dan hasil-hasil penelitian yang berhubungan dengan Perencanaan Pembangunan Daerah. Buku penulis yang erat dengan isi buku ini adalah, Survei Tanah, Evaluasi dan Perencanaan Penggunaan Lahan, Agropolitan, dan Pengembangan Wilayah. Buku ini dapat pula digunakan sebagai bahan penunjang Mata Kuliah Perencanaan Pembangunan Daerah. Buku ini merupakan pengembangan dari buku dengan judul yang sama yang disusun penulis sejak tahun 2010 (Mahi dan Trigunarso, 2010). Di dalam buku ini, untuk memperkuat bahasan teori, dikemukakan beberapa studi kasus yang merupakan hasil penelitian yang erat dengan bahasan teori perencanaan pembangunan. Untuk memudahkan pengkajian materi buku ini, maka dalam penulisannya dimulai dari Bab 1 Konsep Perencanaan dan Pembangunan, pada bab 1 ini membahas berbagai konsep perencanaan dan perencanaan partisipatif, konsep pembangunan, tolok ukur pembangunan dan pembangunanberkelanjutan. Pada Bab 2 Proses Perencanan Pembangunan Daerah, yang membahas konsep perencanaan pembangunan daerah, proses penyusunan dokumen Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Rencana Kerja Pemerintah Daerah (SKPD), Rencana Strategis SKPD. Pada bab ini juga dibahas tentang analisis SWOT sebagai dasar penyusunan Renstra Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Bab 3 Pe-rencanaan Percepatan Pembangunan Perdesaan dengan konsep Agropolitan, yang membahas konsep pembangunan perdesaan berdasarkan konsep Agropolitan, dan konsep Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Berbasis Agrobisnis. Pada bab ini juga dikemukakan studi kasus penelitian pengembangan Kawasan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat BerbasisAgrobisnis (Lampung Selatan dan Lampung Tengah). Bab 4 Penataan Ruang Wilayah Darat dan Pesisir, yang membahas tentang konsep penataan ruang, penataan ruang wilayah darat yang dihubungkan dengan Undang-Undang No. 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang, penataan ruang wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil yang didasarkan dengan Undang- Undang No. 27 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir danPulau Pulau Kecil (WP3K). Bab 5 Perencanaan Kota Pantai (Water Front City), membahas konsep dan tipologi water front city, dan studi kasu perencanaan water front city Bandar Lampung. Bab 6 Mitigasi bencana, membahas konsep mitigasi, potensi bencana, tahapan mitigasi bencana, dan studi kasus program mitigasi bencana Kabupaten Lampung Selatan. Buku persembahan penerbit Prenada Media Group.

Buku Perencanaan Pembangunan Daerah merupakan tulisan yang disarikan penulis berdasarkan pengalaman penulis selama menjadi tenaga ahli baik di Pemda Provinsi Lampung maupun di Pemda Kota Bandar Lampung, dan hasil-hasil penelitian yang ...

Teori dan Model Keperawatan

Buku ”Teori dan Model Keperawatan”. Hadir untuk memenuhi sumber referensi bagi para dosen, mahasiswa maupun peneliti. Secara umum teori merupakan landasan ilmiah dalam menyusun suatu perencanaan maupun tindakan. Dalam penelitian teori memberikan kerangka penting dalam menjelasakan hubungan antara kajian teoritis dengan hal-hal yang bersifat empiris. Dalam dunia keperawatan teori memiliki peranan penting, mengingat ilmu kesehatan meruapakn salah satu ilmu terapan yang terus mengalami perkembangan seiring dengan kemajuan peradaban serta teknologi. Secara umum, buku ini terdiri dari 17 bab, dimana pada bab 1 akan membahas mengenai konsep teori model keperawatan, dan 16 bab berikutnya membahas secara mendalam tentang teorist keperawatan yang telah memberikan sumbangsi yang sangat besar dalam perkembangan ilmu keperawatan. Buku ini membahas: Bab 1 Konsep Teori Model Keperawatan Bab 2 Teori Florence Nightingale Bab 3 Teori Hildegard E. Peplau Bab 4 Teori Keperawatan Virginia Henderson Bab 5 Faye Glenn Abdellah: 21 Masalah Keperawatan Bab 6 Teori Ida Jean Orlando Bab 7 Teori dan Model Konsep Keperawatan Myra Estine Levine Bab 8 Teori Dorothy E. Jhonson Bab 9 Teori Science of Unitary Human Being (SUHB) Martha E. Rogers Bab 10 Teori Dorothea E. Orem Bab 11 Teori Imogene M. King Bab 12 Teori Betty Neuman Bab 13 Teori Madeleine Leininger: Theory of Culture Care Diversity and Universality of Culture Care Theory (CCT) Bab 14 Teori Sister Callista Roy Bab 15 Teori Jean Watson “Human Caring” Bab 16 Teori Kristen M. Swanson Bab 17 Teori Katharine Kolcaba: Comfort Theory

Buku ini membahas: Bab 1 Konsep Teori Model Keperawatan Bab 2 Teori Florence Nightingale Bab 3 Teori Hildegard E. Peplau Bab 4 Teori Keperawatan Virginia Henderson Bab 5 Faye Glenn Abdellah: 21 Masalah Keperawatan Bab 6 Teori Ida Jean ...

Komunikasi dalam Perspektif Teori dan Praktik

Buku ini terdiri dari beberapa bab. Bab pertama membahas tentang mengenal komunikasi secara teoritis, bab dua tentang komunikasi sebagai ilmu, bab tiga tentang ruang lingkup komunikasi, bab empat tentang tujuan komunikasi, bab lima tentang jenis komunikasi. Bab enam membahas tentang data dan informasi, bab tujuh tentang sumber informasi dan komunikator, bab delapan tentang hambatan dalam komunikasi, bab sembilan tentang proses komunikasi aidda, dan bab sepuluh tentang efek komunikasi media massa. Selanjutnya bab sebelas membahas tentang ragam teori komunikasi, bab dua belas tentang komunikasi pertanian, bab tiga belas tentang komunikasi penyuluhan pertanian, bab empat belas tentang komunikasi pembangunan, bab lima belas tentang komunikasi pembangunan dan modernisasi. Bab enam belas tentang komunikasi lingkungan, bab tujuh belas tentang komunikasi organisasi, bab delapan belas tentang komunikasi dalam lingkungan pendidikan, bab sembilan belas tentang komunikasi massa. Kemudia untuk bab dua puluh membahas tentang komunikasi dalam keluarga, bab dua puluh satu tentang komunikasi dalam pergaulan, bab dua puluh dua tentang teori perpanjangan alat indera, dan terakhir bab dua puluh tiga tentang teori spiral keheningan Praktik komunikasi sudah dilakukan manusia ketika pertama kali dilahirkan di dunia ini melalui gerak tubuh dan tangisan. Ketika beranjak dewasa praktik komunikasi dalam rangka menjalin interaksi atau hubungan dengan sesama manusia dilakukan dengan lebih luas lagi yakni menggunakan bahasa verbal dan non verbal. Secara umum komunikasi merupakan kegiatan manusia untuk saling memahami atau mengerti suatu pesan yang disampaikan seseorang kepada lawan bicaranya atau komunikasi dapat dikatakan juga sebagai suatu proses pengoperan pesan dari individu kepada individu lain, dari individu ke suatu kelompok kecil maupun kelompok besar. Istilah komunikasi bermula dari kata Latin communis yang artinya membuat kebersamaan atau membangun kebersamaan antara dua orang atau lebih. Komunikasi juga berasal dari akar kata dalam bahasa Latin communico yang artinya membagi. Lama sudah para ahli yang berkecimpung dalam ilmu pengetahuan mempermasalahkan apakah komunikasi itu ilmu.

Dalam praktiknya, manusia melakukan komunikasi sesuai dengan kebutuhan, baik itu komunikasi dengan diri sendiri, komunikasi dengan orang lain, komunikasi kelompok, maupun komunikasi massa. Hal tersebut berdasarkan pembagian jenis ...

Teori Evolusi Dari Ahad Kembali Ke Tauhid Bunga Rampai Esai-Esai Akhir Zaman

Bahan-bahan yang diterbitkan dalam buku ini merupakan kumpulan tulisan pada rubrik “Esai-Esai Akhir Zaman” di batamtoday.com. Rubrik ini rutin terbit setiap hari Selasa. Kumpulan tulisan yang diterbitkan yakni periode Maret 2020 sampai Maret 2021. Rentang waktunya lebih kurang satu tahun. Kumpulan tulisan yang dirangkum menjadi satu ini merupakan “dakwah terbatas” melalui tulisan pada kalangan yang berminat versi Saibansah. Bagi saya buku ini merupakan hasil proses kreatif kepada khalayak. Proses inilah yang pada dunia akademis merupakan bagian integral dalam melaksanakan salah satu kegiatan tridharma bagi seorang ‘guru’ yang mengajar di perguruan tinggi sekaligus “mantan pekerja jurnalistik”. Teori Evolusi Dari Ahad Kembali Ke Tauhid Bunga Rampai Esai-Esai Akhir Zaman ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak.

Penistaan agama berulang-ulang yang lakon-pertontonkan media CH, tidak hanya patut dijadikan purwasangka (suuzan), ... karikatur di media yang sama dan berulang, mustahil bukan bagian dari upaya “mem-framing melalui agenda setting” yang ...

PARADIGMA TEORI KOMUNIKASI DAN PARADIGMA PENELITIAN KOMUNIKASI

Dalam masyarakat intelektual banyak digunakan bermacam-macam paradigma dalam memahami ilmu pengetahuan ilmiah, seperti adversarial paradigm dalam memahami ilmu hukum, judgemental paradigm dalam memahami ilmu olahraga, religious paradigm dalam memahami kehidupan beragama dan sebagainya. Buku ini akan membahas Wacana Kalangan Intelektual terhadap plus-minus paradigma penelitian komunikasi. Buku ini merupakan hasil analisis wacana dari wacana kalangan intelektual, wacana intelektual dikumpulkan dengan cara mengutif/mengcopy pendapat/pemikiran dan ide kalangan intelektual kampus/pakar di bidangnya yang ditulis atau disampaikan dalam bentuk teks, yang terdiri dari teks mata kuliah dan materi seminar yang dipublikasikan melalui, blog-blog google Indonesia. Wacana yang dianalisis untuk penelitian analisis wacana ini dibatasi pada paradigma penelitian komunikasi saja. Menurut Moleong (Dasar dasar Manajemen, 1993: 30), terdapat bermacam-macam paradigma penelitian, tetapi yang mendominasi ilmu pengetahuan adalah scientific paradigm (paradigma ilmiah) dan naturalistic paradigm atau paradigma alamiah. Paradigma ilmiah bersumber dari pandangan positivisme, dimana aliran ini berangkat dari keinginan mencari faktor-faktor untuk menjelaskan sebab akibat dari gejala sosial dengan mengabaikan keadaan subyektif individu. Artinya mereka melihat gejala dan faktor sosial yang mempengaruhi

digunakan sebagai acuan untuk menganalisis fenomenafenomena yang muncul dalam dunia Komunikasi. Robert Craig seorang pakar Komunikasi mendefinisikan Komunikasi sebagai ilmu yang harus memadai untuk menjelaskan semua tentang pertukaran ...

Antologi Esei Komunikasi: Teori, Isu dan Amalan (Penerbit USM)

Antologi Esei Komunikasi: Teori, Isu dan Amalan adalah kompilasi artikel yang membincangkan teori dan isu-isu serta amalan komunikasi dalam konteks Malaysia sebagai kajian kes, malah mengaplikasikan kepelbagaian perspektif dalam topik perbincangan. Secara spesifik, buku ini diterbitkan supaya boleh digunakan sebagai bahan bacaan asas dan rujukan untuk penuntut dan penyelidik dalam bidang media dan komunikasi serta bidang yang berkaitan dengannya. Secara am, ia bertujuan menyediakan bahan bacaan kepada masyarakat awam yang berminat dalam bidang komunikasi dan media untuk mendapatkan maklumat, pengetahuan dan kesedaran teoretis yang menghubungkaitkan komunikasi, media dan masyarakat. Buku ini membincangkan kepelbagaian perspektif dan teori yang wujud dalam bidang komunikasi dengan memberikan tinjauan menyeluruh terhadap kumpulan teori yang dihujahkan selama ini sebagai teori komunikasi. Artikel dalam buku ini juga menekankan kewujudan perspektif dan teori yang berbeza berasaskan kepada ideologi dan falsafah yang tertentu, manakala isu-isu tentang komunikasi dan media yang penting telah dikupas dengan teliti. Amalan yang melingkungi bidang-bidang komunikasi dan media juga dikupas bagi menterjemahkan teori ke dalam bentuk praktis serta amalan.

Chicago: University of Chicago Press. ... “Media Globalization and its effect upon international communities: Seeking a communication theory perspective”. ... Setting the Agenda: The Mass Media and Public Opinion. Cambridge: Polity.

Promosi Kesehatan Lanjutan Dalam Teori dan Aplikasi

Banyak tenaga kesehatan menganggap promosi kesehatan menjadi suatu hal yang sangat familiar untuk didengar dan dilakukan namun promosi kesehatan yang dilakukan tidak terlalu efektif dan efesien, sehingga tujuan promosi kesehatan yang dilakukan tidak tercapai. Promosi Kesehatan menjadi suatu hal yang penting untuk dipahami terkait teori dan aplikasi dalam penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari di berbagai tempat. Buku Promosi Kesehatan lanjutan ini menggunakan bahasa yang sederhana dan diharapkan mudah dipahami oleh praktisi kesehatan dan mahasiswa jika ingin mengaplikasikannya di masyarakat. Buku ini diharapkan bisa menjadi salah satu referensi dalam melakukan promosi kesehatan di berbagai tempat dan menjadi salah satu buku panduan dalam pembuatan berbagai karya tulis terkait promosi kesehatan Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup

Untuk memperoleh hasil yang diinginkan, kegiatan promosi kesehatan harus menggunakan basis pengaturan (setting based), seperti berbasis penduduk atau berbasis pendekatan ... Agenda dari pusat pembangun kesehatan menuju global. 2.

Agenda-Setting

Agenda-Setting asks who sets the agenda that brings social problems into the public arena, on to the policy agenda and, finally, to a change of policy. It provides important practical and theoretical insight into the agenda-setting process.

Agenda-Setting asks who sets the agenda that brings social problems into the public arena, on to the policy agenda and, finally, to a change of policy. It provides important practical and theoretical insight into the agenda-setting process.

Tweeting the Issues in the Age of Social Media?

Intermedia Agenda Setting Between the New York Times and Twitter

This dissertation examined the intermedia agenda setting relationship between the online publication of the New York Times (i.e., NYTimes.com) and Twitter. This relationship was examined within the context of the changing media environment. The news media industry is facing down questions about its ability to turn a profit and maintain significant audience share. Simultaneously, social media services such as Twitter are growing exponentially. To this end, this dissertation explored the relative influence of each media on the other in an age where some scholars are questioning the agenda setting role of traditional news media. The dissertation assesses the argument that social media, specifically Twitter, has a direct influence on the news media agenda. This dissertation tested several hypotheses which hold that there is bi-directional intermedia agenda setting between the New York Times and Twitter both over the course of a single day and between days. Two content analyses were conducted. Data were collected twice per day over the course of one week. One content analysis examined the content of the online publication of the New York Times. The second content analysis examined posts made to Twitter. Cross-lagged panels with the Rozelle-Campbell Baseline were used to assess the nature of the hypothesized relationship. Results of the cross-correlation showed a lack of intermedia agenda setting between the New York Times online publication and Twitter for both the within-day and between-day panels. Further, results showed a lack of intermedia agenda setting for specific issues examined: the economy, the military, national security, and terrorism. Results overall suggested that the nature of the relationship between the two media under study is one of subtle influence. These results raise additional issues about the agenda setting role of traditional news media extending this argument to the social media environment. Results also demonstrate that the news media agenda and social media agenda are often similar, questioning notions of audience fragmentation as a casualty of the news media's agenda setting ability. Results were discussed in terms of their implications for the field of agenda setting research, as well as limitations and directions for future research.

This dissertation examined the intermedia agenda setting relationship between the online publication of the New York Times (i.e.