Sebanyak 393 item atau buku ditemukan

Mencari sistem ekonomi Islam

Megawati dalam Catatan Wartawan: Bukan "Media Darling" Biasa

Merujuk pada terminologi media darling, istilah itu bisa diartikan secara kata per kata sebagai kekasih media. Namanya seorang kekasih, apa pun yang dilakukan akan menjadi berita utama di media, paling tidak memperoleh porsi pemberitaan yang cukup luas. Bahkan secara ekstrem, entah benar atau salah yang dilakukan seorang tokoh, bila ia sudah berada di radar media dan dijadikan darling, tone pemberitaan akan cenderung positif. Media memaklumi apa yang dilakukannya. Dalam teori komunikasi, istilah media darling berkaitan dengan agenda setting, yaitu media memiliki kemampuan untuk membuat sebuah isu atau menjadikan seorang tokoh yang dinilai memiliki kelebihan untuk dipublikasikan terusmenerus. Ada hubungan timbal balik antara agenda yang dimiliki media dan perilaku audience. Bisa jadi seorang yang menjadi media darling berasal dari publik yang memang menghendaki munculnya calon alternatif. Namun tidak tertutup kemungkinan apa yang diagendakan oleh media, bila sudah diberitakan secara intensif, menjadi darling bagi media sekaligus darling bagi audience. Ketika menabur benih demokrasi di Indonesia pada era 1990-an, Ibu Megawati Soekarnoputri dijadikan darling oleh media. Dan kini, ia membuktikan bahwa dirinya bukan media darling biasa. Kalau sampai saat ini Ibu Megawati masih menjadi target media untuk mencari tahu keputusan apa yang akan diambil terkait dengan peristiwa politik, itu bukan karena ia seseorang yang mudah menceritakan sebuah rencana, tetapi karena Ibu Megawati bisa membuktikan konsistensinya dalam memperjuangkan Indonesia Raya.

Merujuk pada terminologi media darling, istilah itu bisa diartikan secara kata per kata sebagai kekasih media.

REKAYASA KUALITAS PERANGKAT LUNAK (TEORI & PRAKTIK)

Rekayasa perangkat lunak dapat dimaknai sebagai suatu pendekatan yang sistematis, disiplin dan terkuantifikasi atas pengembangan, penggunaan dan pemeliharaan perangkat lunak, serta studi atas pendekatan-pendekatan ini, yaitu penerapan pendekatan engineering atas perangkat lunak. Sehingga seorang Software Engineering harus mendalami cara-cara pengembangan perangkat lunak termasuk pembuatan, pemeliharaan, manajemen organisasi pengembangan perangkat lunak dan manajemen kualitas, karena Karakteristik khusus dari kualitas perangkat lunak adalah sebuah hal yang kompleks dan tak mudah untuk langsung dimengerti (intangibility). Banyak sekali beda persepsi dan ekspektasi mengenai kualitas perangkat lunak, diantaranya kebutuhan, keinginan, kemauan, dan prioritas dari pengguna perangkat lunak tersebut. Selanjutnya, untuk menyatakan apakah sebuah perangkat lunak dapat dinyatakan berkualitas harus terlebih dahulu dilakukan pengujian (testing) dan pengukuran (measurement) tingkat kualitasnya. Pengujian ini dimaksudkan untuk memastikan apakah perangkat lunak tersebut benar-benar dapat digunakan (useable) oleh penggunanya. Terakhir yang tidak kalah penting adalah dilakukannya pengukuran terhadap kualitas perangkat lunak yang dimana hasil pengukurannya akan dijadikan acuan bagi pola pengembangan rekayasa perangkat lunak kedepannya, terutama yang erat hubungannya dengan antarmuka pengguna (user interface) dan pengalaman pengguna (user experience) dalam menggunakan perangkat lunak tersebut

Rekayasa perangkat lunak dapat dimaknai sebagai suatu pendekatan yang sistematis, disiplin dan terkuantifikasi atas pengembangan, penggunaan dan pemeliharaan perangkat lunak, serta studi atas pendekatan-pendekatan ini, yaitu penerapan ...

Penguasa ekonomi dan siasat pengusaha Tionghoa

The Chinese minority in Indonesia; race discrimination, relations between Chinese businessmen with those in power.

The Chinese minority in Indonesia; race discrimination, relations between Chinese businessmen with those in power.

Metode Statistika untuk Kimia : Analisis Data dengan Excel

Bab 1 memuat pengetahuan dasar statistika, seperti tipe data, populasi dan sampel, parameter dan statistik, akurasi dan presisi,jenis kesalahan, jenis metode statistika dan gambaran aplikasi komputer yang akan digunakan pada bab-bab berikutnya. Bab 1 menjadi dasar bagi pembaca dalam mempelajari buku ini untuk mendapatkan pemahaman yang benar. Bab 2 dan Bab 3 membahas tentang statistik deskriptif. Bab 2 membicarakan penyajian data dalam bentuk tabel dan grafik. Pembaca dapat belajar bagaimana cara menyajikan data sehingga tampil lebih informatif dan mudah dipahami. Pemahaman tentang tabel distribusi frekuensi dan histogram yang dibahas pada Bab ini diperlukan saat mempelajari bab-bab berikutnya. Bab 3 membicarakan tentang ukuran pemusatan dan penyebaran data, baik untuk data terkelompok maupun data tidak terkelompok. Dengan mempelajari materi ini, mahasiswa dapat melakukan analisis statistik sederhana berdasarkan informasi nilai rata-rata, median, modus, variansi dan deviasi standar. Bab 4 menjelaskan materi tentang distribusi data. Beberapa distribusi data yang sering digunakan dalam bidang Kimia antara lain distribusi binomial, hipergeometrik, Poisson dan Normal. Asumsi kenormalan menjadi dasar dalam pembahasan bab-bab berikutnya. Distribusi normal standar juga diuraikan untuk mempermudah penyelesaian dalam pengamatan yang dapat didekati dengan distribusi normal. Pada bab ini mahasiswa mulai mengenal parameter dari suatu distribusi dan dapat memberikan dugaan parameter berdasarkan sampel pada tingkat kepercayaan tertentu. Bab 5 menguraikan pengetahuan tentang uji hipotesis. Pembahasan dimulai dengan langkah-langkah uji hipotesis, statistik uji dan asumsi yang harus dipenuhi. Sebelum melakukan analisis data, seorang peneliti harus menyelidiki distribusi data terlebih dahulu, mengecek apakah ada outlier atau tidak. Hal ini perlu dilakukan karena keberadaan outlier mempengaruhi hasil analisis. Dengan mempelajari bab ini, mengetahui perbedaan antara uji z, t dan F serta penerapannya. Bab 6 membicarakan tentang analisis variansi (ANOVA). Materi ANOVA menjadi bekal bagi mahasiswa ketika dihadapkan pada penelitian dengan beberapa kelompok sampel. Bab ini hanya membahas ANOVA satu arah. Pemahaman yang benar mengenai ANOVA satu arah akan memudahkan mahasiswa dalam mempelajari ANOVA yang lebih kompleks. Bab 7 merupakan bagian penutup dari buku ini, membahas tentang analisis korelasi dan regresi. Pembaca, khususnya dari bidang kimia akan mengetahui perbedaan antara materi analisis regresi secara umum dengan penerapannya pada fungsi kalibrasi. Harapan kami, dengan adanya buku ini mahasiswa dapat dengan mudah mempelajari dan memahami materi Metode Statistika. Buku ini memuat materi dasar yang wajib dikuasai mahasiswa. Materi lanjutan akan diuraikan pada buku berikutnya tentang kimia analitik. Kami menyadari bahwa buku ini masih jauh dari sempurna. Untuk itu, kami terbuka atas kritik dan saran demi perbaikan ke depannya. Mudah-mudahan buku ini bermanfaat bagi pembaca.

Bab 1 memuat pengetahuan dasar statistika, seperti tipe data, populasi dan sampel, parameter dan statistik, akurasi dan presisi,jenis kesalahan, jenis metode statistika dan gambaran aplikasi komputer yang akan digunakan pada bab-bab ...