Sebanyak 620 item atau buku ditemukan

Morfologi

Kajian Proses Pembentukan Kata

Buku yang diberi judul MORFOLOGI: Kajian Proses Pembentukan Kata dirancang khusus bagi peminat bahasa Indonesia, khususnya di bidang morfologi. Buku ini sangat tepat bagi peneliti, guru, dan mahasiswa, baik S-1, S-2, maupun S-3. Buku ini terdiri atas sebelas bab, yang secara kronologis memuat perkembangan kajian morfologi, sejumlah konsep dasar morfologi, serta perkembangan teori morfologi. Isi buku tidak hanya teoretis, tetapi disertai kajian serta penerapan secara praktis. Oleh karena itu, setiap bab buku ini senantiasa disertai analisis data. Untuk memantapkan pemahaman pembaca, pada setiap akhir bab disajikan sejumlah pelatihan. Untuk mencocokkan pemahaman pembaca terhadap setiap materi yang disajikan, buku ini juga dilengkapi dengan kunci jawaban. Kunci jawaban sengaja dibuat tidak detail dan lengkap, agar pembaca terangsang untuk membaca kembali teks asli.

Buku yang diberi judul MORFOLOGI: Kajian Proses Pembentukan Kata dirancang khusus bagi peminat bahasa Indonesia, khususnya di bidang morfologi.

Komunikasi Antar Budaya: Variabel Pola-pola Tindakan Sosial

Buku digital ini berjudul "Komunikasi Antar Budaya: Variabel Pola-pola Tindakan Sosial", merupakan tulisan yang berisi tentang "Komunikasi Budaya" yang dapat memberikan tambahan wawasan pengetahuan dan pencerahan bagi pembaca. Semangat untuk berbagi terutama dalam literasi khazanah pengetahuan komunikasi dan budaya yang mendasari penerbit menghadirkan konten-konten di buku digital ini. Penerbit berdoa semoga konten yang diterbitkan ini bisa bermanfaat dan menjadi bahan pembelajaran serta panduan bagi siapapun juga.

itu maka Aristoteles hanya sampai pada enam fitur yang dianggap memicu emosi, yaitu; emosi ketika orang menghadapi objek yang disengaja, valensi emosi, emosi yang didorong oleh faktor anteseden kognitif, emosi karena gairah fisiologis, ...

PERKEMBANGAN DAN PEMURNIAN TASAWUF

Perkembangan dan pertumbuhan Tasawuf Islam banyak diwarnai kesalahpahaman, bahkan hingga saat ini. Misalnya, ada yang menyebutkan pertumbuhan Tasawuf Islam terpengaruh oleh ajaran Kristen hingga filsafat. Pun demikian dengan beberapa ajarannya, seperti Hulul, Kasyaf, Tajalli, al-Wihdat’ul Munthalaqah, atau Wihdatul Wujud. Kesalahpahaman bahkan sampai pada titik pertentangan yang sengit, terutama dengan kalangan Fiqih. Sampai-sampai seorang tokoh Tasawuf harus berakhir di tiang gantung. Melalui buku ini, Buya Hamka dengan keluasan dan pemahamannya yang utuh, memberi kita cara pandang untuk melihat Tasawuf Islam seperti apa adanya. Buku persembahan Republika Penerbit [Republika, bukurepublika, Penerbit Republika]

Sampai-sampai seorang tokoh Tasawuf harus berakhir di tiang gantung. Melalui buku ini, Buya Hamka dengan keluasan dan pemahamannya yang utuh, memberi kita cara pandang untuk melihat Tasawuf Islam seperti apa adanya.

Hidup Sehat dan bahagia dalam Perspektif Tasawuf

Buku ini merupakan salah satu analisis ilmiah dengan pendekatan integrasi transdisipliner ajaran tasawuf dan ilmu kesehatan, khususnya kesehatan mental yang juga berimplikasi kepada kesehatan fisik manusia. Tasawuf diyakini memiliki kemampuan mengobati penyakit kejiwaan dan solusi bagi krisis kehidupan manusia modern. Tasawuf beserta derivasi ajarannya akan membawa pada pencerahan kehidupan umat manusia. Buku persembahan penerbit Prenada Media

Buku ini merupakan salah satu analisis ilmiah dengan pendekatan integrasi transdisipliner ajaran tasawuf dan ilmu kesehatan, khususnya kesehatan mental yang juga berimplikasi kepada kesehatan fisik manusia.

TASAWUF SEBAGAI KRITIK SOSIAL; MENGEDEPANKAN ISLAM SEBAGAI INSPIRASI BUKAN ASPIRASI

Buku ini ingin menunjukkan sesuatu yang kurang diperhatikan dan bahkan diabaikan dalam perbincangan tentang Islam belakangan ini di Indonesia. Maraknya sejumlah aksi intimidasi, pemaksaan, dan kekerasanyang membawa nama Islam, mengukuhkan kenyataan bahwa etika dan moralitas sudah terlepas jauh dari pengalaman keagamaan umat. Dalam konteks inilah pentingnya tasawuf ditinjau kembali dari dimensi partikularnya, yang hanya sebatas ritual dan asketisisme yang bersifat personal. Asumsi dasar yang melatarbelakangi buku ini adalahbahwa tasawuf merupakan sebuah misi kemanusiaan yang menggenapi misi Islam secara holistik. Mulai dari dimensi iman, Islam, hingga ihsan. Dan, tasawuf menempati posisinya sebagai aktualisasi dimensi ihsan dalam Islam ini. Dalam praktik umat Islam sehari-hari, dimensi ihsan ini diwujudkan dalam bentuk dan pola beragama yang tawasuth (moderat), tawazun (keseimbangan), i'tidal (jalan tengah), dan tasamuh (toleran). Ini sudah diamalkan di dunia Islam di mana-mana.

Buku ini ingin menunjukkan sesuatu yang kurang diperhatikan dan bahkan diabaikan dalam perbincangan tentang Islam belakangan ini di Indonesia.

RENUNGAN TASAWUF

Sepuluh karangan dan ceramah Buya Hamka terkumpul di buku ini. Soal-soal mendasar yang memerlukan perenungan dan pendalaman, dibahas Buya Hamka dengan bahasa yang sederhana melalui pendekatan tasawuf. Dengan sangat indah Buya menjelaskan soal akal, “Jangan ditangkis kemegahan akal dengan kemegahan akal pula. Keduanya sama-sama akan bertemu jalan buntu. Barat telah bangkrut karena tamadun yang semacam ini.” Dalam hal kewajiban seorang muslim kepada negara Buya berpesan; “Menurut akhlak kewajiban kaum muslim kepada negaranya yaitu bekerja…Pertama beriman kepada Allah Swt. Kedua, bekerja dengan amal shaleh. Di situ akan tercapai “Baldatun thayyibatun warabbun ghafur”. Buku persembahan Republika Penerbit [Republika, bukurepublika, Penerbit Republika, sufisme]

Sepuluh karangan dan ceramah Buya Hamka terkumpul di buku ini. Soal-soal mendasar yang memerlukan perenungan dan pendalaman, dibahas Buya Hamka dengan bahasa yang sederhana melalui pendekatan tasawuf.

Tasawuf dan Perkembangannya dalam Islam

Banyak penulis buku tasawuf yang hanya menonjolkan aspek tertentu tentang tasawuf, terutama aspek positifnya terhadap pengalaman agama. Buku-buku semacam ini tidak bisa memberi pengertian yang utuh tentang tasawuf, tidak banyak manfaatnya bagi pengamat dan peneliti di bidang sufisme, apalagi yang aspek negatifnya. Inilah yang akan menyebabkan kemunduran Islam. Oleh karena itu, satu-satunya cara adalah harus dengan semboyan “pergi ke Makkah melalui London”. Yakni, menguasai dan menerapkan metode analisis ilmiah dari Barat untuk menelaah kitab-kitab kuning dan kehidupan keagamaan umat Islam. Dengan cara ini, pengertian inti cita sufisme, yaitu fana dan kasyaf, dapat diselami secara utuh.

Banyak penulis buku tasawuf yang hanya menonjolkan aspek tertentu tentang tasawuf, terutama aspek positifnya terhadap pengalaman agama.

Model Mitigasi Learning Loss Era Covid 19: Studi pada Pendidikan Nonformal Dampak Pendidikan Jarak Jauh

Menurut Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, learning loss adalah hilangnya kesempatan belajar karena berkurangnya intensitas interaksi dengan pendidik saat proses pembelajaran yang mengakibatkan penurunan penguasaan kompetensi peserta didik. Sedangkan The Education and Development Forum (2020) menyebutkan learning loss adalah situasi di mana peserta didik kehilangan pengetahuan dan keterampilan baik umum atau khusus atau kemunduran secara akademis yang terjadi karena kesenjangan yang berkepanjangan atau ketidakberlangsungannya proses pendidikan. Berdasarkan pemahaman ini, permasalahan yang paling utama dalam learing loss adalah penurunan bahkan hilangnya penguasaan kompetensi peserta didik yang diakibatkan oleh berkurangnya intensitas interaksi dengan pendidik. Learning loss menjadi sangat memungkinkan terjadi akibat tidak maksimalnya pembelajaran yang dilakukan secara daring. Learning loss menjadi kerugian jangka panjang terhadap pembelajaran anak-anak akibat penutupan sekolah sementara di masa pandemi Covid 19 seperti sekarang ini. Penulisan buku ini sangat penting di tengah adanya kekhawatiran terjadinya learning loss dalam sistem pendidikan di negeri ini. Pandemi covid 19 memang tidak bisa diatasi dengan mudah. Akan tetapi learning loss yang bisa saja terjadi pada sistem pendidikan kita harus diantisipasi dengan baik. Terbitnya buku ini adalah bagian dari upaya untuk mengantisipasi terjadinya learning loss dalam sistem pendidikan kita.

Berdasarkan pembahasan pada latar belakang, maka dapat dirumuskan bagaimana model pembelajaran mitigasi learning loss dampak pendidikan jarak jauh era covid 19 pada pendidikan nonformal dengan fokus sebagai berikut.

PERILAKU ORGANISASI Analisis Kepemimpinan dan Kinerja Pegawai

Perilaku organisasi merupakan ilmu yang mempelajari tentang perilaku individu dalam organisasi atau kelompok tertentu. Karakteristik individu itu perlu dipahami dalam perilaku organisasi. Sebab, perilaku individu merupakan fungsi dari interaksi antara seseorang atau individu dengan lingkungannya yang dipengaruhi oleh lingkungan sebagai tempat berintekraksinya.

Perilaku organisasi merupakan ilmu yang mempelajari tentang perilaku individu dalam organisasi atau kelompok tertentu.