Sebanyak 17 item atau buku ditemukan

Buku Manajemen Pembiayaan Mikro (Koperasi Simpan Pinjam Dan Lembaga Keuangan Mikro)

Sistematika buku ini disusun mulai dari penyusunan kebijakan tentang pembiayaan yang menjadi domain pengurus dan menjadi ketetapan Rapat Anggota (RAT), penyusunan strategi yang menjadi domain pengurus dan pelaksanaan proses pembiayaan (pinjaman) yang menjadi tugas pengelola (manajemen) dalam Koperasi Simpan Pinjam (KSP) dan Lembaga Keuangan Mikro (LKM). Praktik pembiayaan pada Koperasi Simpan Pinjam dan Lembaga Keuangan Mikro pada prinsip dan konsepnya tidak jauh berbeda dengan lembaga keuangan lainnya. Namun ada perbedaan, terutama pada proses pengambilan keputusan dan pengambil kebijakan yang sedikit membedakan antara perseroan dan koperasi, sisi lain yang membedakan adalah kompleksitas bisnisnya. Dalam teori bisnis makin besar skala usaha maka akan makin kompleks proses bisnisnya, demikian juga dengan lembaga keuangan. Buku Manajemen Pembiayaan Mikro (Koperasi Simpan Pinjam Dan Lembaga Keuangan Mikro) ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak.

Buku Manajemen Pembiayaan Mikro (Koperasi Simpan Pinjam Dan Lembaga Keuangan Mikro) ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak.

Modul Pembelajaran Ilmu Perlindungan Hutan : Penyebaran Hama Hutan

Judul : Modul Pembelajaran Ilmu Perlindungan Hutan : Penyebaran Hama Hutan Penulis : Dr. Ir. Fransina.S. Latumahina.S.Hut.MP.IPP Ukuran : 15,5 x 23 cm Tebal : 100 Halaman Cover : Soft Cover ISBN : 978-623-68728-8-8 SINOPSIS Modul pembelajaran dibuat sebagai pegangan tambahan selain buku ajar yang disiapkan kepada mahasiswa untuk lebih memahami mengenai perlindungan hutan secara umum dan hama hutan secara khusus. Kesadaran tentang pentingnya perlindungan dalam pengelolaan hutan baru muncul ketika pembangunan hutan tanaman dilakukan dalam skala besar. Di Amerika pada pertengahan abad 20, ketika hutan tanaman dibangun secara luas, kerusakan hutan mulai dirasakan merupakan salah satu masalah yang terpenting, karena banyak di antaranya yang menyebabkan kematian tanaman hutan. Kondisi yang sama terjadi di Indonesia pada tahun 1980an yaitu pada saat dimulainya program pembangunan hutan tanaman industri (HTI). Perkembangan pembangunan HTI menunjukkan bahwa masing-masing daerah pengembangan HTI mempunyai masalah kerusakan hutan yang berbeda-beda, walaupun secara umum mulai dapat dikenali penyebab-penyebab kerusakan potensial, yaitu kebakaran, hama dan penyakit serta cekaman faktor Iingkungan tempat tumbuh.

Hama boktor dikenal dengan beberapa nama daerah, antara lain wowolan, oleng-oleng/olan-olan, nggik-nggikan (Jawa), uter-uter (Sunda). Namun, nama boktor sendiri sebenarnya berasal dari Bahasa Belanda. Serangan hama boktor pada tanaman ...

Layanan Internet Banking dan Mobile Banking di Bank KB Bukopin

Buku ini merupakan hasil penelitian yang berkaitan dengan prilaku nasabah terhadap penggunaan layanan digital banking, yang dalam hal ini adalah layanan internet banking dan mobile banking yang telah disediakan oleh Bank KB Bukopin dan telah digunakan oleh nasabah. Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui anteseden sikap dan implikasinya pada niat nasabah untuk menggunakan kembali layanan internet dan mobile banking dengan variabel-variabel yang diteliti adalah persepsi kemudahaan menggunakan, persepsi manfaat dan kepercayaan sebagai variabel independen, dan sikap menggunakan serta niat menggunakan kembali sebagai variabel dependen. Buku ini terwujud berkat sumbangsih dari banyak pihak. Karena itu dalam kesempatan yang baik ini saya ingin mengucapkan terima kasih kepada keluarga, rekan, dan berbagai pihak yang turut berkontribusi dalam penerbitan buku ini.

Buku ini merupakan hasil penelitian yang berkaitan dengan prilaku nasabah terhadap penggunaan layanan digital banking, yang dalam hal ini adalah layanan internet banking dan mobile banking yang telah disediakan oleh Bank KB Bukopin dan ...

Kajian Dan Solusi Manajemen Berbasis Riset Bagi Usaha Mikro Kecil Dan Menengah

Buku ini menjelaskan tentang kajian dan solusi manajemen berbasis riset bagi usaha mikro kecil, dan menengah (UMKM). Permasalahan yang dihadapi seiring dengan berkembangnya usaha semakin banyak dan diperlukan solusi strategis yang tepat. Oleh karena itu, diperlukan pendekatan teori yang diaplikasikan berbasis riset sehingga mampu menyelesaikan permasalahan yang ada, sekaligus dapat meningkatkan dalam pencapaian kinerja usaha secara optimal. Kajian Dan Solusi Manajemen Berbasis Riset Bagi Usaha Mikro Kecil Dan Menengah ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak.

Pengertian e-commerce yang disampaikan oleh Turban (2006), yaitu “The process of buying, selling, or exchanging products, services, or information via computer.” Pada prinsipnya kegiatan yang dilakukan dalam penjualan dan pemasaran ...

Manajemen Sumber Daya Manusia Dalam Organisasi

Buku ini mengulas tentang penguatan sumber daya manusia yang ada di organisasi/perusahaan. Buku Manajemen Sumber Daya Manusia ini sangat penting di dalam peningkatan produktivitas karyawan dan mengatasi persoalan-persoalan di bidang sumber daya manusia. Buku ini berisi teori-teori Manajemen Sumber Daya Manusia yang dapat digunakan oleh pengajar dan mahasiswa. Buku ini terdiri dari sepuluh bab, yaitu : Bab 1 : Pentingnya MSDM dalam Organisasi Bab 2 : Peranan MSDM dalam Organisasi Bab 3 : Perencanaan SDM dalam Organisasi Bab 4 : Penempatan SDM dalam Organisasi Bab 5 : Penilaian Kinerja Bab 6 : Pengembangan Karir Bab 7 : Kesehatan dan Keselamatan Kerja Bab 8 : Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) Bab 9 : Audit Sumberdaya Manusia Bab 10 : Sumber Daya Manusia Global

Buku ini mengulas tentang penguatan sumber daya manusia yang ada di organisasi/perusahaan.

Teori-Teori Manajemen Sumber Daya Manusia

Teori manajemen dapat membantu memajukan profesi manajemen. Kerja sama antara teoritisi manajemen dengan praktisi manajemen dapat membuahkan hasil yang mengagumkan. Perkembangan teori manajemen sampai pada saat ini telah berkembang dengan pesat. Tapi sampai detik ini pula belum ada suatu teori yang bersifat umum ataupun berupa kumpulan-kumpulan hukum bagi manajemen yang dapat diterapkan dalam berbagai situasi dan kondisi. Buku ini terdiri dari 10 (sepuluh) bab, yaitu : Bab 1 Pengertian dan Fungsi Manajemen SDM Bab 2 Kepuasan Kerja Bab 3 Disiplin Bab 4 Produktivitas Kerja Bab 5 Motivasi Bab 6 Prestasi Kerja Bab 7 Kompensasi Bab 8 Kompetensi Bab 9 Produktivitas Kerja Bab 10 Kepemimpinan

Teori manajemen dapat membantu memajukan profesi manajemen.

Modul Pembelajaran Mata Kuliah Perhutanan Sosial Untuk Mahasiswa Pascasarjana Manajemen Hutan Topik : Agroforestry dalam Perhutanan Sosia

Judul : Modul Pembelajaran Mata Kuliah Perhutanan Sosial Untuk Mahasiswa Pascasarjana Manajemen Hutan Topik : Agroforestry dalam Perhutanan Sosial Penulis : Dr. Ir. Fransina Latumahina,S.Hut.MP.IPU Ukuran : 15,5 x 23 cm Tebal : 140 Halaman No ISBN : 978-623-6233-22-1 Perkembangan sejarah tentang Perhutanan Sosial, diawali dengan catatan adanya perubahan paradigma pengelolaan hutan dari pengelolaan hutan oleh negara (forest management by state) ke arah pengelolaan hutan bersama masyarakat, yaitu pengelolaan hutan yang harus melibatkan dan mensejahterakan masyarakat sekitar hutan. Kebijakan tersebut, saat ini dikenal sebagai Hutan Kemasyarakatan (HKm). Hal mendasar yang diamanahkan dalam kebijakan HKm adalah Hak Pengusahaan Hutan Kemasyarakatan (HPHKm) berbentuk Izin Pemanfaatan Hutan Kemasyarakatan dan mewajibkan pemegang izin untuk menyusun Rencana Pemanfaatan yang dapat dinilai oleh pemerintah, lembaga kemasyarakatan lain dan masyarakat umum. Modul ini secara khusus memberikan gambaran tentang masyarakat sebagai subjek dalam implementasi program Perhutanan Sosial, menjadi perhatian khusus untuk pengelolaan hutan lestari. Penerimaan masyarakat atas program Perhutanan Sosial menjadi salah satu tujuan dalam implementasi Perhutanan Sosial. Pemahaman masyarakat atas program PS menjadi salah satu indicator keberhasilan sosialisasi program Perhutanan Sosial. Tanpa ada pemahanan yang kuat dari masyarakat sulit untuk masyarakat berpartisipasi secara sukarela atau mandiri. Hal tersebut menjadi indicator keberlanjutan pengelolaan lahan dengan pemberian akses legal. Masyarakat memahami bahwa program perhutanan Sosial adalah program untuk masyarakat memperoleh manfaat hasil hutan dengan bantuan pemerintah.

Judul : Modul Pembelajaran Mata Kuliah Perhutanan Sosial Untuk Mahasiswa Pascasarjana Manajemen Hutan Topik : Agroforestry dalam Perhutanan Sosial Penulis : Dr. Ir. Fransina Latumahina,S.Hut.MP.IPU Ukuran : 15,5 x 23 cm Tebal : 140 Halaman ...