Sebanyak 467 item atau buku ditemukan

Tafsir Gaul - Bebas Masalah Cara Al-Qur'an

"Kamu ingin selalu mengikuti perkembangan zaman, nyambung bicara apa pun dengan teman-teman? Berani melakukan hal-hal positif, teguh berprinsip, dan menemukan cinta sejati–sekaligus tetap syar'i? Buku ini akan membagikan rahasianya untukmu! Gak tanggung-tanggung, semuanya dibeberkan melalui kehidupan para remaja pilihan Allah. Dikemas dalam bentuk kutipan Alquran yang indah, menakjubkan, dan menyentuh, pengalaman mereka bisa menjadi pedoman dan sumber inspirasimu dalam menjalani masa remaja. Kisah-kisah yang gak kenal kata basi tersebut akan membantumu memaksimalkan masa muda, menjadikannya bukan hanya lebih berwarna, namun juga bermakna."

Media yang pernah memuat karyanya, antara lain Republika, Mimbar Minang,
Suara Kampus, Padang Ekspres, Anggun, Saksi, Penuntun Amal Bakti, SAGA,
Swara Damai, Tarbawi, Hidayah, Yoyo, Paras, Sabili, Ummi, Muslimah, Annida,
dan ...

TAFSIR AYAT-AYAT AL-QURAN TENTANG KONSEP METODE PEMBELAJARAN (PANDUAN PENGEMBANGAN METODE PEMBELAJARAN)

Secara eksplisit maupun implisit, dalam al-Quran dan al-Hadits menggariskan bahwa metode pembelajaran setiap manusia tidak sama, terkadang manusia belajar dengan cara meniru, atau dengan cara praktis dan mencoba, atau belajar dengan cara pembiasaan dan pengkondisian, atau belajar dengan cara berpikir. Selain itu, belajar sebaiknya dimulai dari yang paling mudah dipahami. Kegiatan pembelajaran memerlukan metode yang tepat dan beragam, sehingga pembelajaran berlangsung secara lebih efektif dan efisien dan tidak membosankan. Pemilihan metode pembelajaran yang digunakan dilakukan berdasarkan tujuan dan bahan pelajaran, kondisi peserta didik, kemampuan pendidik, ketersediaan media dan sumber belajar, serta kondisi lingkungan. Dengan demikian, seyogyanya seorang pendidik yang baik akan selalu mencari sarana dan metode pendidikan yang dapat membantu peserta didik untuk mencapai potensi maksimalnya.

Konsep Teori Belajar Dalam Islam Perspektif Al-Quran Dan Hadits. Jurnal TA'DIB: Jurnal Pendidikan Islam, 6(1), 212-223. doi: 10.29313/tjpi.v6i1.2319. Izzan, A. & Saehudin. (2016). Hadis Pendidikan: Konsep Pendidikan Berbasis Hadis.

Tafsir al-Azhar

diperkaya dengan pendekatan sejarah, sosiologi, tasawuf, ilmu kalam, sastra, dan psikologi, juz 1, 2, 3 : 1

Tafsir al-Azhar Jilid 5

Diperkaya dengan Pendekatan Sejarah, Sosiologi, Tasawuf, Ilmu Kalam, Sastra, dan Psikologi

Tafsir al-Azhar ini menjelaskan ayat-ayat Al-Qur’an dengan ungkapan yang teliti, me-nerangkan maknamakna yang dimaksud dalam Al-Qur’an dengan bahasa yang indah, dan menghubungkan ayat dengan realita social dan sistem budaya yang ada. Tidak hanya itu, beliau juga membicarakan permasalahan sejarah, sosial, dan budaya di Indonesia. Me-ner jemahk an ayat demi ayat, menafsirkan ilmu pengetahuan untuk memperkuat tafsir uluhiyyah dan rububiyah. Menyeimbangkan dalil-dalil naqli dan aqli serta tidak hanya menukil dari ulama salaf, namun beliau juga meng angkat pengalaman sendiri namun tetap ber landaskan atas kepercayaan ulama-ulama ter dahulu. Beliau juga menguraikan makna dari bahasa Arab ke bahasa Indonesia dan memberi kesempatan bagi pembaca untuk berpikir. Tafsir ditulis membawa corak pandang hidup penafsir, haluan dan madzhabnya. Dalam tafsir ini, Hamka merujuk pada madzhab salaf, yaitu madzhab Rasulullah saw., para sahabat, dan ulama yang mengikuti jejak beliau. Tentang aqidah dan ibadah, Hamka mengikuti yang mendekati kebenaran dan meninggalkan yang menyimpang. Dan, mengenai pengetahuan umum, Hamka kerap kali meminta bantuan kepada ahlinya. Selain penyajiannya dalam masalah-masalah sosial, antropologi, dan sejarah, tafsir ini juga memiliki keunggulan lain yakni pembaca akan menemukan beberapa pen dapat dari para ulama Indonesia yang tidak terdapat dalam tafsir lainnya. Sehingga, wajar jika tafsir ini dapat diterima oleh masyarakat Indonesia, bahkan Asia Tenggara. Mengutip ucapan Perdana Menteri Malaysia waktu itu, Tun Abdul Razak, “Hamka bukan hanya milik bangsa Indonesia, tapi juga bangsa-bangsa Asia Tenggara.” [Gema Insani]

Dalam tafsir ini, Hamka merujuk pada madzhab salaf, yaitu madzhab Rasulullah saw., para sahabat, dan ulama yang mengikuti jejak beliau. Tentang aqidah dan ibadah, Hamka mengikuti yang mendekati kebenaran dan meninggalkan yang menyimpang.

Filsafat dan Teori Hukum Dinamika Tafsir Pemikiran Hukum di Indonesia

Filsafat dapat didefinisikan sebagai refleksi rasional, kritis, dan radikal mengenai hal-hal mendasar dalam kehidupan. Refleksi rasional merupakan perenungan ilmiah yang tidak bersandar pada rasio atau akal dan penalaran. Filsafat merupakan “seni bertanya”, mempertanyakan apa pun tanpa tabu, mempertanyakan tentang apa yang ada (being) maupun yang mungkin ada, sehingga filsafat kerap juga disebut berpikir spekulatif. Pertanyaan yang diajukan filsafat memiliki ciri khas yang mendalam (radikal). Kedalaman pertanyaan inilah yang menjadi distingsi antara filsafat dengan ilmu pengetahuan. Ilmu merupakan pengetahuan yang tersusun secara sistematis, dengan jelas merumuskan dan menentukan apa yang hendak dikaji, bagaimana cara memperolehnya, dan bagaimana pula nilai kegunaannya. Tiga elemen ini merupakan hal yang mendasari bangunan ilmu pengetahuan. Pada kaitannya, dengan filsafat ilmu, ianya merupakan kajian yang mendalam secara filosofis mengenai apa yang menjadi dasar-dasar ilmu. Apa yang hendak dikaji disebut dengan istilah “ontologi”, bagaimana cara memperolehnya disebut dengan “epistemologi”, dan bagaimana nilai gunanya diistilahkan dengan “aksiologi”. Oleh karenanya, pengetahuan ilmiah bertujuan untuk menemukan kerangka konseptual berbagai aspek yang dapat mempermudah manusia menyelesaikan masalah kehidupan. Buku persembahan penerbit Prenada Media

Filsafat dapat didefinisikan sebagai refleksi rasional, kritis, dan radikal mengenai hal-hal mendasar dalam kehidupan.

Sedjarah dan pengantar 'ilmu al-Qurän/tafsir

dalam qiraat tudjuh . Baik diterimanja dari imam jang tudjuh , maupun
diterimanja dari imam jang sepuluh , ataupun dari jang lain . $ 40. QARI TUDJUH
DAN QARI SEPULUH Dan jang dipandang ahli qiraat tudjuh dari antara nama ?
jang ...

The Quran With Tafsir Ibn Kathir Part 16 of 30

Al Kahf 075 To Ta Ha 135

This is The Quran With Tafsir Ibn Kathir Part 16 0f 30. This Part of the Qur'an covers Chapter 18: Al Kahf 075 To Chapter 20: Ta Ha 135. The 30 Parts of this publication gather in one place all relevant information needed to make the Qur'an more understandable and easier to study. This publication provides the following: 1. The Arabic Text for those who are able to read the Arabic language 2. Transliteration of the Arabic text for those who are unable to read the Arabic script. This will give them a sample of the sound of the original Arabic Qur'an, which they could not otherwise comprehend from reading the English meaning only 3. The meaning of the qur'an in English(translated by Dr. Muhammad Taqi-ud-Din Al-Hilali, Ph.D. and Dr. Muhammad Muhsin Khan) 4. abridged Tafsir (Explanation) by Ibn Kathir (translated under the supervision of Safi-ur-Rahman al-Mubarakpuri) We hope that by doing this an ordinary English-speaker will be able to pick up a copy of this book and study and comprehend The Glorious Qur'an in a way that is acceptable to the understanding of the Rightly-guided Muslim Ummah (Community)

Tafsir Ibn Kathir Juz' 27

Az-Zariyat 31 to Al-Hadid 29 2nd Edition

This is Part 27 of the 2nd edition of Tafsir Ibn Kathir. The first edition of this book contained many formatting and typing errors. In this new edition, we have corrected all the errors found in the first edition. We have also re-arranged the structure and size of the books. We have devided this tafsir into thirty parts to correspond with the thiry parts of The Glorious Qur'an, and have published each part as a self-contained book. Our aim is to gather in one place, for the English-speaking public, all relevant information needed to make the Qur'an more understandable and easier to study. This book tries to do this by providing the following: 1. The Arabic Text for those who are able to read Arabic 2. Transliteration of the Arabic text for those who are unable to read the Arabic script. This will give them a sample of the sound of the Qur'an, which they could not otherwise comprehend from reading the English meaning. 3. The meaning of the qur'an (translated by Dr. Muhammad Taqi-ud-Din Al-Hilali, Ph.D. and Dr. Muhammad Muhsin Khan) 4. Background introductions by two famous Islamic scholars, Maududi and Ibn Kathir 5. Explanation (abridged Tafsir) by Ibn Kathir (translated by Safi-ur-Rahman al-Mubarakpuri) We hope that by doing this an ordinary English-speaker will be able to pick up a copy of this book and study and comprehend The Glorious Qur'an in a way that is acceptable to the understanding of the Rightly-guided Muslim Ummah (Community). muslim books,islamic bookstore,arabic translations,arabic language translation,islamic book,books on islam,english arabic translation,islamic websites,holy quran,learn quran,tafsir ibn kathir,english to arabic,islam quran,search,Quran,english to arabic translator,learning quran,al quran mp3,holy quran mp3,quran on line,arabic quran,holy quran recitation,quran mp3 download,quran kareem,digital quran,translation arabic,free islamic books,translate arabic to english

This is Part 27 of the 2nd edition of Tafsir Ibn Kathir. The first edition of this book contained many formatting and typing errors. In this new edition, we have corrected all the errors found in the first edition.