Sebanyak 3 item atau buku ditemukan

Pendidikan Karakter Islam

Pendidikan Karakter adalah inti dari Pendidikan Islam yang semula dikenal dengan pendidikan akhlak. Pendidikan ini sudah ada sejak islam didakwahkan oleh Nabi kepada para sahabatnya. Seiring dengan Penyebaran Islam, pendidikan karakter tidak pernah terabaikan karena islam yang disebarkan oleh Nabi adalah Islam dalam arti yang utuh, yakni keutuhan dalam iman, amal saleh, dan akhlak mulia. Buku ini menguraikan secara singkat tentang latar belakang pentingnya pendidikan karakter serta keterkaitan karakter dengan akidah dan syariat Islam. Setelah itu, diuraikan tentang konsep dasar pendidikan karakter dalam Islam dan pola pengembangannya. Selanjutnya, dijelaskan implementasi pendidikan karakter dalam keluarga, sekolah, dan masyarakat. Selain itu, di setiap akhir bab ditambahkan catatan akhir yang diharapkan dapat memberikan penyadaran kepada para pembaca akan arti pentingnya pendidikan karakter. Target buku ini adalah mahasiswa Fakultas Tarbiyah serta mahasiswa Jurusan PKn dan IPS. Tidak hanya itu, buku ini juga menjadi penting bagi praktisi dan pihak-pihak lain yang peduli dengan pendidikan karakter.

Dalam Kamus Bahasa Indonesia, kata karakter diartikan dengan tabiat, sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau budi pekerti yang membedakan seseorang dengan yang lain, dan watak. Dengan demikian, orang berkarakter berarti orang yang ...

Pendidikan Karakter Islami Bangun Peradaban Umat

Hakekat Pendidikan karakter Islami adalah ikhtiar dalam rangka membentuk pribadi anak-anak pemuda dan orang dewasa agar menjadi seorang muslim sejati, beriman teguh, beramal saleh dan berakhlak mulia, sehingga ia menjadi salah seorang anggota masyarakat yang sanggup hidup di atas kaki sendiri mengabdi kepada Allah dan berbakti kepada bangsa serta tanah airnya, bahkan sesama umat manusia. Di dalam Islam, karakter dikenal dengan sebutan “akhlak”, perkataan akhlak berasal dari bahasa Arab yaitu jamak dari “khuluqun” yang berarti budi pekerti, perangai, tingkah laku (tabiat) dan adat kebiasaan.[1] Akhlak merupakan sifat yang tumbuh dan menyatu di dalam diri seseorang, sehingga dari sifat itulah terpancar sikap tingkah laku perbuatan seseorang. Abdullah Salim menyebutkan bahwa akhlak Islami adalah perangkat tata nilai bersifat samawi dan azali, yang mewarnai cara berfikir, bersikap dan bertindak seseorang Muslim terhadap dirinya, terhadap Allah dan Rasul-Nya, serta terhadap alam lingkungannya. Samawi berarti akhlak ini seluruhnya bersumber pada Al-Qur’an dan Hadits, sedangkan Azali berarti bahwa akhlak Islam tersebut bersifat tetap, tidak berubah walaupun tata nilai atau norma-norma dalam kehidupan masyarakat berubah sesuai dengan perubahan masa dan keadaan [2]. Dalam kehidupan masyarakat tempat kita berinteraksi, sering kita menemukan istilah-istilah yang berkaitan dengan perilaku manusia yaitu; Akhlak, moral, karakter, budi pekerti, adab, etik, mental. Dilihat dari fungsi dan perannya, hubungan dari beberapa istilah ini adalah sama, yaitu menentukan hukum atau nilai dari suatu perbuatan yang dilakukan manusia untuk ditentukan baik-buruknya. Kesemua istilah tersebut sama-sama menghendaki terciptanya keadaan masyarakat yang baik, teratur, aman, damai, dan tenteram sehingga sejahtera bathiniah dan lahiriah. Adapun perbedaannya, adalah terletak pada sumber yang dijadikan patokan untuk menentukan baik dan buruk serta terlihat pula pada sifat dan kawasan pembahasannya.

Hakekat Pendidikan karakter Islami adalah ikhtiar dalam rangka membentuk pribadi anak-anak pemuda dan orang dewasa agar menjadi seorang muslim sejati, beriman teguh, beramal saleh dan berakhlak mulia, sehingga ia menjadi salah seorang ...

PENDIDIKAN KARAKTER ISLAMI: KARAKTER ULUL ALBAB DI DALAM AL-QUR’AN

Buku pendidikan karakter Islami ini merupakan salah satu buku penting dan cocok untuk menghadapi globalisasi dan modernisasi saat ini. Globalisasi dan modernisasi telah mengubah cara atau gaya hidup masyarakat saat ini yang cenderung konsumtif, hedonis, dan materialis. Tidak hanya itu saja, banyak masalah yang muncul seperti krisis moral dan tingkat kriminalitas yang semakin merajalela. Untuk itu, perlu kita kembalikan ruh pendidikan kita sebagai salah satu elemen penting dalam mendidik dan mencerdaskan bangsa agar berakhlak mulia.

muncul dari kalangan pendidikan formal dengan sebuah keahlian yang
dikuasainya dan mendorongnya untuk mengubah ... C. Konsep Ulul albab dalam
al-Quran Sesuatu yang sangat agung dari petunjuk Al-Qur'an, berkenaan
dengan visi ...