Sebanyak 34 item atau buku ditemukan

Sekolah Kapitalisme Yang Licik

Buku ini berusaha mengungkapkan pandangan Paolo Freire. dalam pendidikan klasik, sekolah selalu dilihat sebagai sebuah institusi masyarakat yang bertujuan mencerdaskan anak didik. Sehingga diharapkan, begitu sorang peserta didik menyelesaikan sebuah jenjang sekolah, ia akan tampil sebagai pahlawan bagi masyarakatnya. Tapi kenyataan yang dominan adalah sebaliknya.Seringkali begitu peserta menyelesaikan jenjang pendidikannya, ia menjadi terasing dari lingkungan sekitarnya. Ilmu-ilmu yang mereka pelajari di sekolah sama sekali tidak memiliki kegayutan dengan realitas kehidupan mereka.

Buku ini berusaha mengungkapkan pandangan Paolo Freire. dalam pendidikan klasik, sekolah selalu dilihat sebagai sebuah institusi masyarakat yang bertujuan mencerdaskan anak didik.

Sekolah Kapitalisme yang Licik

Awal 1997, dunia pendidikan, terutama praktis pendidikan pembebasan telah kehilangan seorang pendekarnya. Paulo Freire, tokoh pendidikan pembebasan asal Brazil telah berpulang ke hadirat penciptanya. Ia pergi meninggalkan setumpuk karya, segudang jasa dan segugus gagasan di bidang pendidikan. Di Indonesia, nama Freire sangat terkenal di kalangan LSM. Model pendidikan partisipatif yang digunakan oleh LSM dalam aktivitas pengembangan masyarakat mengambil inspirasi dari praksis pendidikan pembebasan yang digagas Freire. Meskipun gagasan dan praksis pendidikannya banyak digandrungi oleh praktisi pendidikan di Dunia Ketiga, tapi banyak yang menganggap teori dan praksis Freire itu gagal. Anggapan ini erat kaitannya dengan posisi Freire sendiri yang tidak bisa didefinisikan dengan pasti. Sebagai intelektual, ia tidak bisa dikelompokkan sebagai intelektual organis atau intelektual institusional. Memang ia mengklaim sebagai orang radikal, tapi penekanannya pada kebebasan dan demokrasi menempatkan dirinya pada posisi intelektual liberal yang tentu saja berharap-harap dengan kelompok revolusioner. Teori pendidikannya pun tidak bisa ditempatkan dalam genre teori tradisional, modernis, maupun posmodernis. Karena begitu rumitnya posisi Freire, teori dan praksisnya bisa saja dianggap gagal oleh satu pihak, tapi dianggap sukses oleh pihak yang lain. Rumitnya posisi Freire ini akan semakin jelas terasakan dalam perbedaannya dengan para akademisi Universitas Nasional Meksiko (UNAM) mengenai pendidikan tinggi.

Awal 1997, dunia pendidikan, terutama praktis pendidikan pembebasan telah kehilangan seorang pendekarnya.

Kapitalisme: Pengaburan Batas Akhir Kontrak Jalan Toll di Jabodetabek

Kemajuan suatu negara kerap dikaitkan dengan pembangunan. Di Indonesia sendiri dikenal pembangunan nasional. Salah satunya melalui pembangunan infrastruktur jalan tol untuk mendukung gerak pertumbuhan ekonomi. Namun benarkah pembangunan jalan tol diperlukan untuk menunjang dan meningkatkan aktivitas ekonomi demi menggapai cita-cita Masyarakat Indonesia yang sejahtera atau malah memperdalam jurang kesenjangan antara si miskin dan kaya karena adanya kerjasama antara investor dan oknum pemerintahan yang korup untuk dapat lebih banyak meraup keuntungan? Penelitian ini mengkritisi pembangunan jalan tol di Indonesia yang memiliki masa konsesi lama dan sulit untuk menjadi jalan nontol yang gratis sehingga muncul pertanyaan benarkah pembangunan jalan tol demi kepentingan rakyat?

Kemajuan suatu negara kerap dikaitkan dengan pembangunan.

Islam, Sosialisme Dan Kapitalisme

Suatu transformasi dari modernisasi kapitalis yang sekuler ke arah reformasi humanis, yang dilandasi religiusitas berpeluang direalisasikan. Di sini jawaban Islam yang merujuk pada sistem Negara Madinah dengan Piagam Madinah harus disosialisasikan dan dipraksiskan sebagai sumbangan nilai-nilai, norma dan inspirasi bagi bangsa dan negara dalam mengatasi krisis-krisis dewasa ini.

Suatu transformasi dari modernisasi kapitalis yang sekuler ke arah reformasi humanis, yang dilandasi religiusitas berpeluang direalisasikan.

HEGEFORMASLAVERY: PEMARGINALAN COMIC SANS MS DEMI PERSAINGAN KAPITALISME DI BUMI

Seorang designer yang menggunakan font Comic Sans MS dalam karyanya akan dicemooh, dimarginalkan, dan langsung diisolasi, dihakimi hasil karyanya buruk dan tidak berkualitas hanya karena menggunakan font tersebut. Font Comic Sans MS telah menjadi ajang pemarginalan yang meluas dan kebencian tersebut diajarkan di lembaga-lembaga sekolah, universitas, banyak asosiasi dan organisasi designer mencerca, melarang penggunaan font Comic Sans MS ini tanpa mengetahui benar ada kepentingan apa di baliknya dan bagaimana hal ini dapat terjadi. Banyak para designer sepakat bahwa penggunaan font Comic Sans MS harus dilenyapkan di muka Bumi ini. Kebencian dan pemarginalan terhadap font Comic Sans MS seolah tiada akhir, apalagi yang menggunakan font tersebut adalah seorang comic artist, dipastikan walaupun cerita dan gambarnya di atas rata-rata, tetapi saat komik karyanya menggunakan font Comic Sans MS, habis sudah dijadikan sasaran pemarginalan dan kebencian melalui system hegeformaslavery ini.

Seorang designer yang menggunakan font Comic Sans MS dalam karyanya akan dicemooh, dimarginalkan, dan langsung diisolasi, dihakimi hasil karyanya buruk dan tidak berkualitas hanya karena menggunakan font tersebut.

Anti Cina, kapitalisme Cina, dan gerakan Cina

sejarah etnis Cina di Indonesia

History of ethnic Chinese in Indonesia; festschrift in honor of Onghokham, an Indonesian historian.

History of ethnic Chinese in Indonesia; festschrift in honor of Onghokham, an Indonesian historian.

Kapitalisme perkebunan dan konsep pemilikan tanah oleh negara

History of plantation and concept of land ownership during Dutch colonial period in Indonesia.

History of plantation and concept of land ownership during Dutch colonial period in Indonesia.