Salah satu kota di Sumatera Utara yang terdampak Covid-19 adalah Kota Tebing Tinggi. Kota Tebing Tinggi termasuk kota jasa yang menyediakan berbagai pelayanan seperti bidang pendidikan, kesehatan, perumahan, jasa keuangan, jasa perhotelan, pariwisata, kuliner dan jasa lainnya. UMKM Tebing Tinggi menyajikan berbagai kuliner seperti nasi soto, bakso, sate Padang, ayam penyet, martabak, lemang, dan berbagai kuliner lain yang banyak diminati konsumen. Di masa pandemi ini, Covid-19 membawa dampak negatif terhadap keberhasilan wirausaha di Tebing Tinggi. Menurut Daulay dalam Ie & Visantia (2013), keberhasilan usaha artinya adalah gambaran dari keadaan sesuatu yang lebih baik atau lebih maju dari keadaan yang sebelumnya. Seorang wirausaha dapat dikatakan berhasil apabila usaha yang dijalankannya mengalami perkembangan ke arah yang lebih baik, dapat berupa penjualan meningkat, keuntungan meningkat, atau hasil produksi yang meningkat. Meskipun banyak wirausaha yang membuka bisnis kuliner di Tebing Tinggi, tetapi sebagian dari mereka tidak mampu bertahan lama dalam menghadapi krisis di masa pandemi dan memilih untuk menutup usahanya. Covid-19 berdampak padaoperasional UMKM yang terganggu karena penurunan omset dan berkurangnya konsumen yang berbelanja secara langsung apabila dibandingkan dengan hari biasa.
Salah satu kota di Sumatera Utara yang terdampak Covid-19 adalah Kota Tebing Tinggi.