Agama mengajarkan kedamaian dan mewujudkan kesejahteraan. Namun, kenyataannya antar pemeluk agama terkadang terjadi konflik dalam pemahaman agamanya. Dalam menjalankan kehidupan beragama seseorang diharapkan mendapat pencerahan dan semakin meyakini ajaran agama jika diterapkan dengan kejakinan yang benar akan dapt mencerahkan batin spiritual dan pemikirannya. Padahal pada hakikatnya menjadi umat beragama akan membawa pada pencerahan dan ketenangan kehidupan manusia. --Penerbit Deepublish, Deepublish, Agama, Muhammad Julijanto, S.Ag., M.Ag --
Buku Agama agenda demokrasi dan perubahan sosial ini diterbitkan oleh penerbit deepublish dan tersedia juga versi cetaknya. --Penerbit Deepublish, Deepublish, Agama, Muhammad Julijanto, S.Ag., M.Ag --
Buku ini merupakan hasil karya yang dapat dijadikan sumber belajar bagi mahasiswa sebagai dasar dalam melakukan pembelajaran. Buku ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan di bidang akademisi sehingga menjadi buku yang signifikan. Untuk memudahkan pembaca dalam memahaminya, penulis menyusun buku ini dalam beberapa bagian bab.
This book of readings is designed as a supplement to a general social change or specific social movement text. It is thus intended as an important first contribution to bridging the intradisciplinary gap in sociology. The 14 previously published and original contributions brought together here are grouped under 4 main divisions: (1) the impact of change upon movements, (2) movement strategies for change, (3) the effects of movements on change, and (4) the consequences of effecting change. The editor has contributed an extensive introduction on the interrelationships of change and a concluding chapter summarizing directions for the future. By providing a broad range of movements and a number of different social contexts he has provided a highly stimulating selection of readings.
This book of readings is designed as a supplement to a general social change or specific social movement text. It is thus intended as an important first contribution to bridging the intradisciplinary gap in sociology.
As a result of the efforts of the Abolition Committee in Great Britain in the half-decade between 1787 and 1792, slavery and the slave trade-previously accepted as necessary evils-were perceived as gross injustices and evils to be eradicated. This volume examines that first abolition movement in order to show how social movements produce and alter meanings, thus bringing about cultural change.
This volume examines that first abolition movement in order to show how social movements produce and alter meanings, thus bringing about cultural change.
This book presents empirical research on the nature and structure of political violence. While most studies of social movements focus on single-nation studies, Donatella della Porta uses a comparative research design to analyze movements in two countries--Italy and Germany--from the 1960s to the 1990s. Through extensive use of official documents and in-depth interviews, della Porta is able to explain the actors' construction of external political reality, and to build a theory on political violence that synthesizes the various interactions among political actors.
Konseling merupakan proses yang melibatkan perilaku individu partisipan dalam hal mana di dalamnya berkorelasi antara konselor dan klien serta unsur terkait seperti interaksi, situasi internal dan eksternal yang memengaruhinya. Kajian dan penerapan perilaku terkait dengan konseling merupakan domain cakupan terhadap psikologi konseling itu sendiri. Berkaitan dengan itu, maka buku ini mengupas hal-hal terkait dengan pengertian dan ruang lingkup psikologi konseling, kajian psikologi konseling, aplikasi psikologi konseling, model-model konseling penyelenggaraan dan teknik konseling, landasan psikologi konseling, konseling dengan pendekatan agama, karakteristik konselor efektif, dan konseling rasional emotif perilaku (KREP) sebagai salah satu solusi penanganan masalah dalam konseling. Penulis berharap agar para pembaca umumnya dan mahasiswa khususnya, memiliki pemahaman komprehensif tentang aspek-aspek terkait dengan konseling dalam paradigma psikologi. Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup
Kaidah-kaidah fikih (qawa’id fiqhiyah) adalah kaidah-kaidah hukum yang disusun oleh para fikih, sebagai pedoman untuk mempermudah dan membantu memahami permasalahan fikih di dalam menentukan hukum dari suatu perkara dan kejadian. Kaidah-kaidah ini sangat banyak dan bercabang-cabang. Dari sisni, seorang pengkaji hukum Islam atau faqih tidak dapat memahami segala isi kajian hokum Islam kecuali jika ia mempelajari qawa’id fiqhiyah. Semakin tinggi tingkat penguasaan seorang faqih akan kaidah-kaidah ini, maka tingkat prestasinya akan semakin naik dan rangkingnya pun akan semakin meningkat, dan terbukalah jalan di hadapannya menuju prosedur fatwa. Oleh karena itu, mempelajari kaidah-kaidah fikih merupakan kewajiban bagi setiap orang yang menggeluti dunia fikih.