Sebanyak 99 item atau buku ditemukan

Studi kelayakan bisnis = Business feasibility study

Merupakan pengantar bagi mahasiswa yang mendalami bidang manajemen. Dengan membaca buku ini, diharapkan mahasiswa akan menjadi lebih tertarik untuk membaca buku-buku mengenai Studi Kelayakan Bisnis (Business Feasibility Study). Materi yang disajikan dikemas secara ringkas dan diharapkan dapat mempermudah pembaca khususnya mahasiswa dalam memahami isi buku ajar ini dan Buku ini terdiri dari 17 bab meliputi ruang lingkup Studi Kelayakan Bisnis (Business Feasibility Study) pada umumnya. Buku ajar ini saya harapkan dapat menjadi bahan rujukan bagi para mahasiswa Fakultas Ekonomi, dan khususnya yang tertarik pada Studi Kelayakan Bisnis (Business Feasibility Study).

Merupakan pengantar bagi mahasiswa yang mendalami bidang manajemen.

A Self-paced Course for MYOB Software

Includes Sales, Purchases and Payroll

A Self-Paced Course for MYOB Software provides everything you need to learn about bookkeeping and computerised accounting software using MYOB – at your own pace. Written by TAFE teacher Bronwyn De Losa, this book not only includes a Student Edition DVD of MYOB software, but also an interactive ebook on MYOB Payroll written by bestselling business author Veechi Curtis. This book starts with an overall guide to MYOB software, then leads students through a series of straightforward exercises, each one accompanied by a step-by-guide how-to guide. Check your knowledge with questions (answers are at the back of the book), and develop your skills by doing the books for a real-life business in its first 10 weeks of operation.

Written by TAFE teacher Bronwyn De Losa, this book not only includes a Student Edition DVD of MYOB software, but also an interactive ebook on MYOB Payroll written by bestselling business author Veechi Curtis.

Taha Husain's Education

From Al Azhar to the Sorbonne

Taha Husein is rightly regarded as the father of modern Arabic literature and his work is widely used as introductory texts for students of the language. In this highly original book, Dr Mahmoudi describes Husein's cultural and intellectual journey through his education in Egypt and France. Husein's humanism and modernism can be traced from his time at the al Azhar through his time in the influential circle of Ahmad Lutfi al-Sayyid to his famous study mission to France, where he witnessed the twilight of positivism. Taha Husein's Education will add to our understanding of this great Egyptian author and the contexts that shaped and informed his thought.

He went to the village kuttdb (Qur'anic school), the curriculum of which consisted
almost exclusively of learning the Qur'an by heart; and he memorized the entire
Book at the age of nine. His education could have ended there, and he would ...

Tafsir Populer Al-Fatihah

?Mengapa Surah Al-Fatihah itu amat sangat penting untuk dipahami oleh setiap Muslim? Tentu bukan hanya karena ia surah pertama yang mengawali Al-Quran. Juga bukan sekadar karena ia surah yang paling banyak dan paling sering dibaca dalam ritual Muslim, terutama shalat. Lebih dari itu, Al-Fatihah merupakan induk dari seluruh Al-Quran; menerangkan kebutuhan, isyq (cinta), dan doa makhluk; permulaannya berisi pujian, pertengahannya ikhlas, dan penutupnya munajat; merupakan manifestasi munajat langsung antara makhluk dan Allah Swt.; memuat pendidikan cara berdialog makhluk secara langsung dengan Allah; mengandung kunci seluruh kebaikan dan hikmah. Lalu, mengapa tafsir ini penting untuk memahami Al-Fatihah? Buku ini merupakan refleksi dan syarah dari tafsir Al-Mizan karya Thabathaba'i. Menghimpun pelbagai ragam tafsir yang ada, buku ini sengaja dikemas secara populer supaya mudah dipahami oleh seluruh Muslim Indonesia. Tafsir ini juga unik lantaran banyak merekam dan memotret kehidupan sosial masyarakat berkaitan dengan upaya membumikan Al-Fatihah dalam kehidupan sehari-hari. [Mizan, Mizania, Agama, Indonesia]ÿ

Mengapa Surah Al-Fatihah itu amat sangat penting untuk dipahami oleh setiap Muslim?

Hukum kenegaraan dan perundang-undangan

perspektif sosiologis-normatif dalam teori dan praktik

... 1950 : " Hukum perdata dan hukum dagang , hukum pidana sipil maupun
hukum pidana militer , hukum acara perdata ... Membentuk suatu pemerintahan
negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh
tumpah ...

Diskursus Bernegara dalam Islam

Dewasa ini dunia Barat dilanda gelombang populisme yang ditandai oleh penguatan partai sayap kanan, demikian juga di Indonesia, Islam-politik yang sebelumnya kurang mendapatkan ruang kini hadir menghiasi ruang-ruang publik dengan slogan formalisasi Syariah. Tak ayal mimpi untuk menghidupkan kembali cita-cita Indonesia sebagai Negara Islam (Islamic State) kembali menyeruak. Pemahaman masyarakat tentang konsepsi Negara Islam masihlah didominasi pengertian klasik (Khilafah, Daulah, Imamah, Pan-Islamisme, dll.) padahal sejatinya, pemahaman terhadap ide Negara Islam banyak dikembangkan oleh pemikir-pemikir kontemporer berhaluan revisionis yang menegoisasikan antara syariah dan negara sebagai wujud konsep nation state. Pemikir-pemikir tersebut sepertihalnya Mohammad Husain Hikal, Muhammad Iqbal, Ali Syariati, Fadzlur Rahman, Ahmad An Naim, dll. yang lebih moderat-progresif dalam menginterpretasi Negara sebagai entitas penjelmaan nilai-nilai Islam. Namun sayangnya pemikiran tersebut secara sayup-sayup tidak terdengar di tengah riuh-rendah gagasan pembentukan Negara Islam secara formal. Demikian juga, kelahiran Indonesia sebagai negara yang tidak berdasar ajaran agama namun juga bukan sebagai Negara Sekuler, Indonesia hadir dengan ramuan moderatisme Islam dengan gagasan nasionalisme. Alhasil Pancasila hadir sebagai perpaduan keduanya. Dengan demikian, Indonesia merupakan role model dalam penerapan Islam secara esensial ke bentuk format institusi modern. Kelahiran dari buku ini merupakan salah satu jawaban sekaligus pembanding formalisme syariah melalui pendirian Negara Islam, di samping itu buku ini hadir dengan menampilkan pemahaman komprehensif tentang ide Negara Islam, mulai dari pemahaman konservatif hingga pemahaman kontemporer. Varian pemahaman tersebut juga diulas melalui beberapa perspektif yaitu perspektif historis, teologis, dan keindonesiaan.

Dewasa ini dunia Barat dilanda gelombang populisme yang ditandai oleh penguatan partai sayap kanan, demikian juga di Indonesia, Islam-politik yang sebelumnya kurang mendapatkan ruang kini hadir menghiasi ruang-ruang publik dengan slogan ...