Sebanyak 18172 item atau buku ditemukan

Andalusia dan Pensyarahan Hadis

Studi terhadap kontribusi Ibn ‘Abd al-Barr (463h.) dalam kitab al-Tamhīd limā fī al-Muwațța min al-Ma‘āni wa al-Asānid

Al--Tamhīd limā fī al-Muwațța min al-Ma‘āni wa al-Asānid merupakan salah satu dari banyak kitab yang mensyarah hadis al-Muwatta’ pada masa klasik. Kitab ini merupakan karya ulama Andalusia Ibn ‘Abd al-Barr (463h.) yang belum banyak mendapatkan perhatian dari para pengkaji hadis di Nusantara. Padahal ini merupakan simbol dari kemajuan perkembangan hadis dan fikih di Andalusia, serta dunia Islam pada umumnya. Penelitian ini ingin membuktikan adanya upaya sinkronisasi hadis dan fikih yang sudah dilakukan oleh ulama klasik melalui kegiatan pensyarahan hadis. Selain itu juga penelitian ini akan memperkenalkan lebih jauh kontribusi Ibn ‘Abd al-Barr (463h.) utamanya dalam sisi kontekstualisasi terhadap pemahaman hadis era klasik. Penelitian ini merupakan penelitian pustaka dengan menggunakan sumber primer berupa kitab Al--Tamhīd limā fī al-Muwațța min al-Ma‘āni wa al-Asānid yang terdiri dari 18 jilid dengan jumlah hadis yang disyarah adalah 790 hadis dari total keseluruhan 2861 hadis dalam kitab al-Muwatta. Selanjutnya sampel data yang akan diteliti dipilih berdasarkan hadis- hadis yang memiliki korelasi dengan sosiol-historis, mengandung periwayatan yang kontradiktif, serta dibahas oleh kelompok al-Zahiri. Adapun pendekatan yang dipilih adalah pendekatan periwayatan hadis, pendekatan ilmu mustalah al-hadith yang memuat kritik sanad dan matan, serta pendekatan fikih. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwasanya kontribusi Ibn ‘Abd al-Barr (463h.) tidak diragukan utamanya dalam menghubungkan antara konsep fikih dan hadis dalam kitab syarahnya, pertama, menggunakan pendekatan muqarin untuk mendapatkan pemahaman yang baik terhadap tema hadis; kedua, mengandalkan periwayatan agar tidak terjerumus pada pemahaman yang bebas walaupun periwayatan tersebut berasal dari Nabi, sahabat, dan tabiin; ketiga, tidak melihat teks hadis kosong dari situasi dan kondisi yang mengitarinya, namun mempertimbangkan segala kemungkinan dan perubahan lingkungan yang ada. Keempat, mampu menjadi rujukan ulama lain baik dalam pensyarahan dan kutipan, seperti yang ditulis oleh Ibn Hajar al-Athqalani (853h.) dalam Fath al-Bari dan al-Nawawi dalam Sharh al-Minhaj. Selain itu juga Ibn 'Abd al-Barr merupakan ulama yang memperkenalkan konsep syarah hadis pertama kali yang bersifat kontekstualis serta tidak terjerumus dalam kefanatikan mazhab Maliki yang dianutnya.

... Aron , ' The Economic of Certainty : An Introduction to the Typology of Islamic Legal Theory ' , Lockwood Press , Atlanta Georgia ( Harvard University ( Ph.D Dissertasion ) 1984 , 2013 ) GLOSARIUM Ahl al-Z}immah 'Am Asbab al-Nuzu>l ...

METODE DAN PENDEKATAN DALAM SYARAH HADIS

Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya atas setiap pertolongan yang Ia berikan kepada penulis. Tak lupa penulis ucapkan sholawat serta salam kepada junjungan kita, Nabi Agung, Nabi Muhammad SAW yang selalu kita nanti-nantikan syafa’atnya di yaumul akhir nanti. Atas segala pertolongan-Nya penulis dapat menyelesaikan buku yang berjudul Metode dan Pendekatan dalam Syarah Hadis tepat pada waktunya. Buku Metode dan Pendekatan dalam Syarah Hadis ini pada awalnya merupakan hasil diskusi dosen bulanan dalam kegiatan “Konsorsium Prodi Ilmu Hadis”. Hasil diskusi ini selanjutnya dirangkai dalam satu buku utuh. Buku ini memuat beberapa kumpulan tulisan, dimulai dari penjelasan terkait ilmu Syarah Hadis dari definisi, kemunculan, metode, dan objek persoalannya. Kemudian, tulisan tentang Kontekstualisasi Pemahaman Hadis Menurut Yusuf Al-Qaradhawi, Membangun Sikap Toleransi Beragama dalam Kajian Hadis, Metodologi Memahami Hadis Pandemik, Kepedulian Sosial Masyarakat Pati dalam Upaya Mengatasi Pencegahan Penyebaran COVID-19, dan Ta’ziran sebagai Bentuk Nasihat bagi Santri Pondok Pesantren. Hadirnya buku Metode dan Pendekatan dalam Syarah Hadis ini diharapkan menjadi menjadi wawasan sekaligus sebagai bahan referensi pada kajian kitab-kitab hadis yang ada. Tim Penulis mengucapkan terima kasih banyak kepada temanteman yang telah membantu dalam pembuatan buku ini, baik secara langsung maupun tidak langsung. Kami menyadari dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan dan belum bisa dikatakan sempurna. Oleh karena itu, segala kritik yang bersifat membangun akan penulis terima dengan tangan terbuka. Akhir kata semoga buku ini ini dapat memberi banyak manfaat dan menginspirasi bagi para pembacanya.

The Theory of social and Economic Organization, edited by Talcot Parsons and translated by A.M.Handerson anda Talcott Parsons New York: Free Press. Dimas, Etika dan Kepedulian Sosial dalam http:// dimas-p-a- fib11. web.unair.

Mewaspadai pemalsuan hadis

... “Consolidation of 'Ulum al-Hadith to the Society”, “A Forum of Scholars' Oversights; Imam al-Suyuti's Attitudes in Facing the Khilaf”, “The Principles of Islamic Economics and their Implementation in Indonesia”, dan lain-lain.

Referensi ekonomi syariah

ayat-ayat Al-Qur'an yang berdimensi ekonomi

Ekonomi Islam, atau lebih populer dengan istilah ekonomi syariah, suatu tatanan ekonomi yang diatur berdasarkan syariah Islam, lebih mengutamakan prinsip kebersamaan yang bersumber pada Al-Quran, yang mendapat rekomendasi langsung dari ...

Pengamalan al-Qur'an tentang pemberdayaan dhu'afa

Economic empowerment of poor people in Bojong Indah Village according to Islam; collection of articles.

Proses atau Tahapan Pengembangan Ekonomi Masyarakat Pengembangan ekonomi masyarakat yang dilakukan merupakan upaya mempersiapkan masyarakat seiring dengan upaya memperkuat kelembagaan ekonomi mikro dan kecil lokal yang ada dalam ...

Al Qur'an kemiskinan dan pemerataan pendapatan

sebuah pembahasan khusus mengenai pendekatan Islam terhadap pemberantasan kemiskinan dan pencapaian sebuah pemerataan pendapatan dan kemakmuran yang adil (merata)