Sebanyak 1149 item atau buku ditemukan

Manajemen Penelitian Guru

P. Ratu Ile Tokan, M.Pd. Guru menjadi peneliti adalah sebuah pilihan yang tepat karena pilihan ini memiliki dampak positif yang luar biasa bagi upaya peningkatan kualitas guru. Kalau kita melihat hal ini dari perspektif regulasi maka, guru menjadi peneliti bukanlah sebuah pilihan saja melainkan sebuah keharusan karena, guru menjadi peneliti sudah merupakan amanat undang-undang. Walaupun demikian, pilihan dan amanat ini harus benar-benar memiliki spirit yang kuat agar konsistensinya bisa menjadi daya dorong bagi setiap guru yang melaksanakannya. Apabila kita menjabarkan hal ini lebih lanjut maka pilihan kita berikutnya adalah jenis penelitian mana yang relevan sehingga hasil dari penelitian benar-benar berdaya-guna dalam arti lebih efektif dan lebih berpotensi untuk meningkatkan kualitas guru. Saya sungguh meyakini bahwa keterbatasan yang menampak dalam berbagai referensi berkaitan dengan PTK akan memberikan inspirasi tersendiri bagi mereka yang mendalami dan mau menyempurnakan apa yang disebut sebagai PTK itu. Demi penyempurnaan PTK (PTK) maka, kita semua tentu mengharapkan keterlibatan lebih banyak orang untuk mengkaji, merekonstruksi dan memformulasikan ulang PTK ini agar hakekat dan ke ber adaannya menjadi lebih berdaya guna. Hal yang mendasari keyakinan di atas adalah bahwa; kebenaran ilmu pengetahuan bersifat relatif dan selalu terus menerus berevolusi dan beradaptasi dengan kemajuan zaman. Selain itu bahwa; sebuah metodologi, formulasi, proses, dan mekanisme selalu fl eksibel dalam arti bisa diperbaiki dan disempurnakan. Walaupun istila PTK terlanjur menjadi istilah yang sangat populer di kalangan dunia pendidikan namun, keberadaannya yang terbatas itu masih harus terus menerus disempurnakan. Saya yakin bahwa banyak pakar akan terus mengkaji dan berniat untuk menyempurnakan PTK ini. PTK memang harus terus menerus disempurnakan oleh karena beberapa alasan yakni: 1. PTK sudah menjadi kebutuhan bangsa ini khususnya dunia pendidikan yang sedang giat-giatnya berupaya untuk meningkatkan kualitas guru. 2. PTK dapat dilihat sebagai sarana atau fasilitas untuk membantu guru dalam upaya untuk meningkatkan kualitas diri pribadinya menuju suatu pengakuan formal maupun informal terhadap keprofesionalannya. 3. PTK sudah menjadi suatu keharusan karena keberadaannya bukan hanya untuk memenuhi perintah undang-undang melainkan karena kontribusinya yang signifikan terhadap upaya peningkatan kualitas guru bangsa ini. Gambaran singkat di atas hendaknya menjadi spirit bagi siapa saja yang berkehendak baik untuk terlibat dan berkontribusi dalam upaya penyempurnaan PTK baik dalam tataran regulasi, konsep, implementasi, dan manajemennya. Dengan harapan agar keberadaan PTK lebih sempurna dan lebih berdayaguna untuk memajukan pendidikan bangsa ini.

P. Ratu Ile Tokan, M.Pd. Guru menjadi peneliti adalah sebuah pilihan yang tepat karena pilihan ini memiliki dampak positif yang luar biasa bagi upaya peningkatan kualitas guru.

Manajemen Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah

Dunia pengadaan terus berkembang pesat sejalan dengan perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Teknologi dimaksud sampai saat ini dan selanjutnya akan terus mempengaruhi praktik dan proses pengadaan secara dominan. Teknologi akan mengubah pengadaan melalui banyak hal terutama di aspek bisnis proses. Kita tidak bisa membayangkan bahwa di waktu yang akan datang kita perlu menyusun kontrak atau menyusun HPS misalnya. Hari ini, dunia pengadaan pemerintah di tanah air sedang memulai langkah-langkah menapaki tahapan-tahapan perubahan yang salah satunya disebabkan oleh perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi. Insan pengadaan di tanah air sedang dibawa kepada suatu visi besar pengadaan di masa yang akan datang. Pasar pengadaan akan menjadi "marketplace" yang lebih sempurna, dimana semua penyedia akan memiliki kesempatan yang sama untuk menjual barangnya. Harga menjadi informasi yang terbuka, sehingga barang dan jasa yang sama akan memiliki harga yang sama pula. Harga barang tidak lagi menjadi persoalan pengadaan.

Melakukan verifikasi lapangan dalam rangka pemetaan dan pendataan kondisi sarana dan prasarana pendidikan di sekolah dibantu oleh tim teknis.

Perspektif Manajemen Pembelajaran Program Keterampilan

Memasuki masa persaingan bebas, dunia pendidikan dituntut untuk dapat mengikuti pengkembangan Ilmu, Teknologi, dan Budaya dengan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan menyesuaikan kebutuhan di masyarakat dengan lembaga pendidikan yang ada, salah satunya adalah dengan memberikan pendidikan keterampilan hidup (life skills) pada siswa yang akan melanjutkan keperguruan tinggi atau memasuki dunia kerja.

10) Memahami dan Menafsirkan Hasil Penelitian Pendidikan Guna Keperluan ... sarana dan prasarana yang standar, serta iklim dan suasana sekolah yang kondusif ...

Metodologi Penelitian Hukum Normatif dalam Justifikasi Teori Hukum

Dalam pemaparan itu, penulis berpendapat ada empat bagian materi teori hukum jika dikaitkan dengan metode penelitian hukum yakni tiga bagian sesuai pandangan Gijssel & Hoecke, Meuwissen berupa: ajaran hukum, hubungan hukum dan logika, metodologi hukum, dan identifikasi-aplikatif bagian-bagian filsafat hukum yang relevan untuk pemecahan permasalahan penelitian hukum atau pemecahan permasalahan dalam praktik hukum. Diuraikan juga tentang perbedaan ruang lingkup filsafat hukum dan teori hukum, perkembangan mutakhir teori hukum, kritik terhadap masing-masing ragam teori hukum dan juga kritik terhadap basi5 teoretis putusan Hakim Sarpin dalam kasus pra-peradilan Budi Gunawan 2015. Bab III tentang justifikasi eksistensi masing-masing jenis metodologi penelitian hukum terkait dengan perkembangan teori hukum dewasa ini. Bab IV dan V menguraikan langkah-langkah yang perlu diperhatikan dalam melakukan penelitian hukum normatif. Buku persembahan penerbit prenadaMedia -PrenadaMedia-

Dalam pemaparan itu, penulis berpendapat ada empat bagian materi teori hukum jika dikaitkan dengan metode penelitian hukum yakni tiga bagian sesuai pandangan Gijssel & Hoecke, Meuwissen berupa: ajaran hukum, hubungan hukum dan logika, ...

Metodologi Penelitian Hukum Islam

Metode penelitian Hukum Islam menjadi kajian yang penting dalam disiplin Ilmu Hukum Islam. Perkembangan dan dinamika Hukum Islam yang terus maju pesat tidak akan terlepas dari kontribusi Metode Penelitian. Muncul dan berkembangnya berbagai jenis Metode Penelitian akan memberikan pengayaan terhadap kajian Hukum. Setidaknya, buku Metodologi Penelitien Hukum Islam yang berada di tangan pembaca ini memaparkan berbagai pola, teknik, dan Metode Penelitian dalam Hukum Islam. Materi dalam buku ini menguraikan mulai dari materi yang bersifat teori hingga praktik dan contoh proposal penelitian. Dengan kata lain, buku ini tidak hanya menghadirkan konsep dan teori, tetapi contoh praktis yang dapat dijadikan panduan. Semoga buku ini bermanfaat bagi para mahasiswa, dosen, peneliti hukum Islam, dan seluruh masyarakat.Ê --- Penerbit Kencana Prenadamedia Group

Setidaknya, buku Metodologi Penelitien Hukum Islam yang berada di tangan pembaca ini memaparkan berbagai pola, teknik, dan Metode Penelitian dalam Hukum Islam.

Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam Transformatif

Noviyanto Dedi, Perangkat Pembelajaran PAI SMP 2013/1014, dalam http://dedinoviyanto.wordpress.com. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No 41 Tahun 2007 tanggal 28 Juni Tahun 2007, Standar Proses, Jakarta: Departemen Pendidikan ...

Strategi Belajar Mengajar

Strategi adalah suatu rencana tentang cara-cara pendayagunaan dan penggunaan potensi dan sarana yang ada untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dari suatu sasaran kegiatan. Secara umum strategi dapat berupa garis-garis besar haluan untuk bertindak dalam usaha mencapai sasaran yang telah ditentukan. Berkaitan dengan masalah belajar dan pembelajaran strategi bisa diartikan sebagai pola-pola umum kegiatan guru-anak didik dalam upaya mengoptimalkan kegiatan belajar untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Buku Strategi Belajar Mengajar ini diterbitkan oleh penerbit deepublish dan tersedia juga versi cetaknya.

Strategi Pembelajaran dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Soft Skill

Upaya reformasi pendidikan, baik secara revolusi maupun revolusif, tidak mungkin terwujud tanpa melakukan pembenahan pada sisi manajemennya dan strategi dalam mengimplementasikan kurikulum berbasis soft skill. Institusi pendidikan harus mampu tampil bermuatan akademik dan vokasional yang orsinal, tidak dibelenggu oleh kemauan struktur yang lebih mengutamakan kekuasaan ketimbang menjadikan sebuah sistem yang cerdas. Sejalan dengan semangat desentralisasi pemerintahan yang berimplikasi terhadap pendidikan, semua komponen masyarakat memiliki kesempatan untuk terlibat dan berkonstribusi dalam pencapaian tujuan pendidikan nasional. Berkaitan dengan itu semua komponen yang terlibat dalam penyelenggaraan pendidikan di harapkan memiliki wawasan tentang permasalahan dan tantangan, alternatif, solusi atau strategi, kemampuan mengkaji, komitmen dan budaya saling menghargai gagasan atau argumen-argumen yang relevan dalam mencapai efektivitas dan efisien pembangunan pendidikan. Menyikapi hal ini maka kemajuan yang harus dapat diwujudkan dengan proses pembelajaran yang bermutu dan menghasilkan lulusan yang berwawasan luas, profesional, unggul, berpandanagan jauh kedepan serta memiliki percaya dan harga diri yang tinggi. Untuk mewujudkan hasil tersebut, diperlukan strategi yang tepat, di antaranya adalah bagaimana mengembangkan kompetensi siswa berdasarkan kemampuan, sikap, sifat, serta tingkah laku siswa, sehingga siswa menyenangi proses pembelajaran untuk meningkatkan taraf hidup bangsa sesuai dengan tujuan pendidikan nasional pada umumnya dan tujuan sekolah pada khususnya.

Buku Strategi Pembelajaran dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Soft Skill ini diterbitkan oleh penerbit deepublish dan tersedia juga versi cetaknya.

Supervisi Manajemen Risiko Bank

Perbankan nasional jelas membutuhkan bankir yang memahami pengetahuan manajemen risiko yang up to date serta memiliki keterampilan yang memadai sehingga tugas dan tanggung jawab masing-masing bankir dapat dilaksanakan dengan baik. Buku Manajemen Risiko 4: Supervisi Manajemen Risiko Bank ini disusun sebagai lanjutan dari buku Manajemen Risiko 3: Mengendalikan Manajemen Risiko Bank. Buku ini diperuntukkan bagi manajemen bank untuk memahami berbagai laporan terkait manajemen risiko bank, memahami tingkat kesehatan bank, memahami berbagai peringatan dini seputar permasalahan di bank, profil risiko, tata kelola perusahaan yang baik, serta proses supervisi bank sesuai best practices dan materi dasar Basel yang perlu diketahui oleh direksi bank. Buku ini terdiri dari enam bagian, yaitu Pendahuluan, Profil Risiko, Good Corporate Governance (GCG), Rentabilitas (Earning), Aspek Permodalan, dan Regulasi Kecukupan Modal–Basel Accord. Buku ini dapat digunakan dalam kegiatan belajar mandiri, pelatihan, dan persiapan Uji Kompetensi Bidang Manajemen Risiko Perbankan Tingkat 4 yang diselenggarakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi Perbankan (LSPP). Selain sebagai materi pelatihan, buku yang disusun oleh tim penyusun yang berasal dari kalangan manajemen risiko perbankan ini diharapkan juga dapat mendukung program peningkatan kompetensi bankir di Indonesia.

Dalam melakukan proses identifikasi risiko operasional, bagaimana bank menilai kecukupan dalam mengendalikan risiko inheren dari aktivitas bank? Apa peran dari SKAI dalam melakukan hal ini? Dengan melakukan tanya-jawab seperti di atas, ...

Ekonomi makro Syariah

Ekonomi makro adalah studi tentang ekonomi secara keseluruhan, yang menjelaskan perubahan ekonomi yang memengaruhi banyak rumah tangga (household), perusahaan, dan pasar.