Sebanyak 74 item atau buku ditemukan

Kurikulum dan Pembelajaran Sejarah

Buku yang terdiri dari delapan BAB ini berisi tentang gambaran Kurikulum dalam dunia pendidikan khususnya Kurikulum Sejarah, nilai dalam pembelajaran sejarah, langkah-langkah pengembangan Rencana Program Pembelajaran (RPP), ragam metode dan berbagai jenis media yang digunakan dalam pembelajaran sejarah. Buku ini diharapkan dapat menambah referensi khususnya untuk Mahasiswa dalam memperdalam pengetahuan tentang Kurikulum dan pembelajaran sejarah ditingkat Sekolah Menengah.

Buku ini diharapkan dapat menambah referensi khususnya untuk Mahasiswa dalam memperdalam pengetahuan tentang Kurikulum dan pembelajaran sejarah ditingkat Sekolah Menengah.

Kepemimpinan di negara-negara berkembang

kuliah studium generale, dan tanya jawab di Institut Teknologi Bandung tanggal 4 Juni 1977 [dan] tanya jawab kuliah umum tanggal 22 Mei 1976

Pembangunan sosbud umumnya dan pendidikan khususnya belum pernah
diutamakan , dengan akibat makin ... strategi pendidikan itu sendiri , yakni
dengan menjawab kebutuhan yang dominant dalam dasawarsa ini di bidang
pendidikan .

MENUJU ISLAM MODERAT

Islam moderat atau Islam wasathiy atau wasathiyyah al-Islam adalah merupakan sifat lazimah yang melekat pada Islam, bukan sesuatu yang ditempelkan atau terpisah kemudian disambungkan ke Islam. Oleh karena itu, antara Islam dan wasathiyyah (moderat) itu sesuatu yang melekat, tertancap (embedeb), oleh karenanya kita tidak bisa mengambil mafhum mukhalafah (pengertian sebaliknya) dari kalimat ini. Misalnya ada Islam moderat berarti ada Islam yang tak moderat. Karena begitu sifat moderat ini hilang, maka sebenarnya Islam sudah kehilangan jati dirinya sebagai Islam. Wasathiyyah Islam ini seyogyanya mewarnai segala aspek keberislaman. Dimensi keberislaman idealnya selalu menampilkan wajah yang moderat. Yaitu pada aspek akidah, aspek akhlak tasawwufnya, aspek muamalahnya, dan aspek manhajnya (pola pikirnya). Keempat dimensi ini haruslah senantiasa mencerminkan ajaran dan impementasi ajaran yang moderat.

Islam moderat atau Islam wasathiy atau wasathiyyah al-Islam adalah merupakan sifat lazimah yang melekat pada Islam, bukan sesuatu yang ditempelkan atau terpisah kemudian disambungkan ke Islam.

Fikih Nusantara

metodologi dan kontribusinya pada penguatan negara kesatuan RI dan pembangunan sistem hukum di Indonesia : pidato pengukuhan

Buku Ajar Pendidikan Agama Islam Di Perguruan Tinggi

Langit dan bumi dengan segala isi dan peristiwa yang terkandung di dalamnya merupakan suatu kenyataan yang sangat mengesankan dan menakjubkan akal dan hati sanubari makhluk manusia, itulah alam semesta atau yang disebut alkaun. Segala sesuatu yang ada ini mempunyai akal dan asal, termasuk alam semesta yang sangat mengagumkan ini. Manusia salah satu bagian dari alam, telah dianugerahi oleh Allah akal dan pikiran untuk mencari dan memikirkan segala yang ada di alam ini dan memikirkan siapa pencipta dari semua ini serta dari mana alam itu berasal. Dari dahulu manusia telah berusaha dengan akal dan pikirannya mencari hakikat alam ini, sehingga melahirkan ahli-ahli filsafat seperti Socrates, Aristoteles, dan lain-lain, tetapi mereka tidak berhasil menemukan apa yang mereka cari, yang mereka peroleh hanya kebenaran relatif. Dengan kasih dan sayangnya Allah sebagai pencipta manusia, maka Allah sampaikan agama melalui para Rasul-Nya, maka agamalah yang mengajarkan kepada manusia siapa pemilik kebenaran yang mereka cari itu atau kebenaran mutlak (hakiki). Buku Buku Ajar Pendidikan Agama Islam Di Perguruan Tinggi ini diterbitkan oleh penerbit deepublish dan tersedia juga versi cetaknya.

Buku Buku Ajar Pendidikan Agama Islam Di Perguruan Tinggi ini diterbitkan oleh penerbit deepublish dan tersedia juga versi cetaknya.

Filsafat Pendidikan Islam Prinsip dan Dasar Pengembangan

Majid Arsan al-Kailani, dalam pengantar bukunya Falsafat al-Tarbiyah al-Islamiyah, mengibaratkan dunia pendidikan sebagai samudera luas tak bertepi. Untuk mengarunginya tentunya seorang pelaut membutuhkan alat petunjuk (kompas), pandangan yang luas tentang kelautan dan pengalaman yang akan menuntunnya mencapai tujuan. Demikian halnya dengan pendidikan Islam, seorang pendidik sangat dituntut untuk memiliki wawasan dan pemahaman yang mendalam tentang batasan, lingkup serta tujuan pendidikan Islam. Salah satu faktor utama ketertinggalan pendidikan, khususnya pendidikan agama, adalah ketidakmampuan institusi dan pelaksana pendidikan menetapkan tujuan pendidikan yang jelas serta menerapkan prinsip, materi dan metode yang tepat bagi peserta didik. Hal ini berakhir pada bentukan out put pendidikan yang tidak matang. Di sinilah diperlukan upaya-upaya pemikiran yang filosofis dalam merancang suatu bangunan paradigma pendidikan Islam yang utuh dan ideal. Dari sinilah dirasakan bahwa filsafat tidak dapat dilepaskan dari pendidikan, bahkan filsafat merupakan bagian integral dari pendidikan. Ini terutama ketika pendidikan pada umumnya, dan pendidikan Islam pada khususnya, memainkan peran penting dalam membangun pribadi muslim yang pada akhirnya menentukan terciptanya masyarakat madani. Menyandarkan pendidikan Islam pada filsafat Barat yang pastinya tidak keseluruhannya sejalan dengan nilai-nilai Islam itu sendiri, akan menjauhkan peserta didik dari tercapainya tujuan di atas.

Buku Filsafat pendidikan Islam prinsip dan dasar pengembangan ini diterbitkan oleh penerbit deepublish dan tersedia juga versi cetaknya.