Sebanyak 38355 item atau buku ditemukan

Ilmu Jiwa dalam Al Qur'an

"Al Qur'an ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan rahmat bagi kaum yang meyakini." (Qs. Al Jaatsiyah [45]:20). "Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman." (Qs. Yuunus [10]:57). Lebih dari itu, pengenalan manusia terhadap dirinya akan membuatnya mampu mengendalikan nafsunya, menjaganya dari penyelewengan, dan mengarahkannya ke jalan keimanan, yang bisa memberikan ketenangan serta ketentraman bagi seseorang, sehingga dapat mewujudkan kebahagiaan di dunia dan akhirat. Dalam buku ini dijelaskan ilmu-ilmu jiwa yang ada didalam Al Qur'an secara terperinci dan jelas.

Dalam buku ini dijelaskan ilmu-ilmu jiwa yang ada didalam Al Qur'an secara terperinci dan jelas. Pustaka Azzam

AL-QUR’AN Sebagai Media Pembelajaran Ilmu Bayan

Al-Qur’an adalah mukjizat bagi kaum muslimin (al-Isra’: 9) dan (HR. Muslim no. 152 dari Abu Hurairah). Kemukjizatan al-Qur’an meliputi: keindahan dan ketinggian bahasa dan sasteranya, kebenaran isi kandungannya, tidak ada jin dan manusia yang mampu menandingi atau membuat satu suratpun yang serupa dengannya, mampu menjadi obat dari segala penyakit, al-qur’an mempunyai pengaruh yang kuat terhadap jiwa manusia dan jin, banyak dihafan oleh manusia, terjaga keotentikannya, benteng dari segala keburukan, memberitakan tentang keberadaan alam ghaib, dan banyak menginspirasi para ilmuwan untuk menemukan teori-teori dalam sain maupun ilmu-ilmu sosial. Salah satu sarana dari sekian banyak disiplin Ilmu yang dapat dipergunakan untuk menggapai kemukjizatan al-Qur’an adalah Ilmu bayan yang merupakan bagian dari objek kajian Ilmu Balaghah. Ilmu Balaghah merupakan Ilmu yang erat kaitannya dalam meresapi keindahan bahasa dan sastra al-Qur’an dan memahami kandungan ayat suci al-Qur’an dan hadist baginda Rasulullah Saw. Ilmu bayan adalah salah satu Objek kajian Ilmu Balaghah selain Ilmu ma’ni dan badi’ yang membahas tentang cara pengungkapan suatu makna dengan menggunakan uslub (gaya) Tasybih, Majaz, dan Kinayah. Tasybih adalah penjelasan bahwa suatu hal atau beberapa hal memiliki kesamaan sifat dengan hal lain. Penjelasan tersebut menggunakan huruf kaf atau sejenisnya, baik tersurat maupun tersirat. Sedangkan dalam tasybih ada beberapa rukun-rukunnya seperti Musyabbah’ yaitu’ sesuatu yang hendak diserupakan, Musyabbah bih’ yaitu’ sesuatu yang diserupai, Adat tasybih, yaitu’ huruf atau kata yang digunakan untuk menyatakan tasybih (Penyerupaan)’ seperti kaf, ka-anna dan sebagainya dan Wajh syibh, adalah Shifat yang ada pada kedua pihak itu (Musyabbah dan Musyabbah bih). Sifat tersebut disyaratkan harus Musyabbah bihnya lebih kuat daripada Musyabbah. Seperti firman Allah di dalam surat Al-Ankabut ayat 41 :

Al-Qur’an adalah mukjizat bagi kaum muslimin (al-Isra’: 9) dan (HR.

Kaidah Ilmu Tafsir Al Quran Praktis

Sumber hukum islam yang pertama adalah Al-Qur’an didalam Al-Qur’an termuat wahyu Allah SWT., Pencipta alam semesta, yang ditujukan kepada ummat manusia. Ini merupakan message dari Allah SWT., kepada manusia. Karena itu, al-Qur’an menjadi sangat urgen bagi kita. Untuk berpegang teguh pada message tersebut, yang dibutuhkan pertama kali tentu memahami kandungannya. Untuk tujuan itulah, maka kandungan al-Qur’an tersebut harus dipelajari dengan mendalam. Kenyataannya, banyak orang telah menghabiskan banyak hidupnya untuk mengkaji al-Qur’an; membaca dan merefleksikannya dalam rangka membangun aspek fisik dan spirit mereka. Mereka juga telah menemukan makna dan implikasi baru untuk kepentingan mereka sendiri. Yang kedua, beberapa pengetahun yang secara spesifik mengenai pembahasan tersebut, yang berkaitan dengan message tadi adalah juga dibutuhkan untuk secara penuh memahami makna dan implikasinya. Meski, beberapa bagian dari pengetahuan spesifik ini bisa diambil dari al-Qur’an itu sendiri, namun bagian lain dari pengetahuan tersebut hanya bisa ditemukan melalui kajian dan research yang mendalam.

Buku Kaidah ilmu tafsir al Quran praktis ini diterbitkan oleh penerbit deepublish dan tersedia juga versi cetaknya.

Ensiklopediana Ilmu Dalam Al-Quran

Rujukan Terlengkap Isyarat-Isyarat Ilmiah

Sejak era Renaisans di Barat, sains bisa dikatakan telah menaklukkan agama. Agama di Barat memang masih diakui keberadaannya, tetapi posisinya terus terpinggirkan dari ranah ilmu pengetahuan, hanya bersemayam di ranah misteri wahyu. Islam, sebaliknya, tidak mempertentangkan wahyu dan ilmu pengetahuan karena keduanya merupakan dua aspek dari kebenaran yang sama. Wahyu Al-Quran mengajak pembacanya untuk meneliti alam dan mengembangkan ilmu pengetahuan: "Apakah mereka tidak memerhatikan bagaimana unta diciptakan, langit ditinggikan, gunung ditegakkan, bumi dihamparkan?" Begitu pula, temuan-temuan mutakhir ilmu pengetahuan diyakini semakin mengukuhkan kebenaran-abadi Al-Quran. Buku ini mengajak Anda untuk mengeksplorasi isyarat-isyarat sains yang bertaburan di dalam Al-Quran. Inilah safari zikir dan pikir menjelajahi semesta ilmu-ilmu yang wajib dibaca oleh setiap pengkaji Al-Quran dan ilmu pengetahuan. [Mizan, Mizania, Referensi, Agama]

Sejak era Renaisans di Barat, sains bisa dikatakan telah menaklukkan agama.

Samudra ilmu-ilmu Al-Quran

ringkasan kitab Al-Itqan fi 'ulum Al-Qur'an karya Al -Imam Jalal Al-Din Al-Suyuthi