Sebanyak 595 item atau buku ditemukan

Ekspedisi Anjer-Panaroekan

laporan jurnalistik Kompas : 200 tahun Anjer-Panaroekan, jalan untuk perubahan

History of the roads from Anjer-Panaroekan and socioeconomic conditions in those areas.

History of the roads from Anjer-Panaroekan and socioeconomic conditions in those areas.

A Topical Guide to the Koran & Sharia Law

Volume 2

This book is based on the 1734 translation of the Koran by George Sale. This translation is in King James English, making comparisons between it and the King James Bible easily. This is a topical guide that will take a word or short phrase and find it in every verse of the Koran where it appears. These verses are placed together so that the reader can readily determine the context and, therefore, the meaning of the word or phrase. In some instances such as the word “jihad,” which does not appear in the Sale translation, it is traced in the University of Michigan’s online translation of the Koran. There it appears thirteen times, but in only two does it mean an internal struggle. In the other eleven, it means warfare. When analyzing words and phrases in the Koran, it is important to know when they were received and written. It is also important to know that the Koran includes material that seems to come from other sources. This has been outlined in volume 2 of the 1,300 Years’ War. As noted in volume 1 of the 1,300 Years’ War, Muhammad (PBUH) has been thought by many for over 150 years to have suffered from temporal lobe epilepsy associated with visual and auditory hallucinations. These seizures last less than three minutes. It is, therefore, important to know which suras might have come from a single episode. A table shows this in volume 1 (table 8). Many scholars divide the Koran into four major periods: early Mecca (AD 610–615), mid-Mecca (AD 616), late Mecca (AD 617–621) and Medina (AD 622–632). The analysis of the verses in these periods found that militancy against non-Muslims progresses: 7.7 percent of the verses from early Mecca are militant. This rises to 10.6 percent in the mid-Mecca period, and 18.3 percent in the late Mecca period. It tops out at 29.3 percent in the Medina period. The colored version of the topical guide shows these periods in black, blue, green, and red. In the black and white edition, it shows these four periods of the Koran in plain italics, boldface italics, regular plain type, and boldface regular type. The reason this division is important is the doctrine of abrogation (2:106) given early in the Medina period. This states that verses given later may nullify verses given earlier. Thus, many peaceful verses given in the early parts of the Koran may be nullified by the “verse of the sword” (9:5) given later toward the end of the prophet’s life: “Slay the idolaters wherever you find them.” So far as I have been able to determine, there has been no stylistic analysis of the Koran. A person studying the Koran or the history of Islam will find this work most valuable.

... includes an accounting of armed fighting men over twenty years old apart from heads of household (Num. 1:2–3, 21). With the advent of farming, larger tribes congregated close to fertile land and major fresh water sources.

ADA APA DENGAN DOA KITA

215 Doa Penting; Telaah Kritis atas Hadis-Hadis

Allah telah mencipatakan jalan vertikal dari bumi ke langit, dan sebaliknya, jalan horisontal, dari langit ke bumi. Perjalanan itu teramat halus dan lembut sehingga tidak tersentuh oleh pancaindera dan kemampuan apapun yang dimiliki oleh manusia. Inilah kenyataan yang seharusnya menyadarkan dan menginsafkan seorang hamba yang mengerti posisi dari dihadapan-Nya, memahami kekurangan, keterbatasan, dan kelemahan diri yang karena ia membutuhkan rahmat dan anugerah Allah yang maharahman dan maharahim. Sayangnya, banyak orang yang menggunakan doa yang dari sisi penjelasan posisi dan kedudukan hadis (takhrijul hadits) atas kesahihan sebuah doa tidak diperhatikan. Padahal kritik para ahli jarh dan ta’dil merupakan kebutuhan dan harus disegerakan. Ini penting dilakukan karena daya kritis umat semakin tinggi dan ketenteraman rohani merupakan sesuatu yang urgen. Syarah tentang kandungan dan makna sebuah doa merupakan sesuatu hal yang tidak kalah pentingnya karena ia dapat menambah keyakinan dan kekhusyukan dalam bermunajah. Buku doa ini menyertakan keterangan dari beberapa imam, baik aspek etimologi maupun terminologi, dan konten maknanya.

Allah telah mencipatakan jalan vertikal dari bumi ke langit, dan sebaliknya, jalan horisontal, dari langit ke bumi.

Leading Every Day

124 Actions for Effective Leadership

As our society faces more complex challenges, the demand for effective leadership grows. Leaders, especially education leaders, often need to solve complicated problems quickly with limited resources. Understanding their own leadership styles, roles, and practices enhances the impact that leaders have every day. Leading Every Day offers direction on providing high-quality leadership amid turbulent times. Modeling the philosophy that leadership exists in all of us, the authors inspire educators to lead in big and small ways. This second edition offers: inspirational stories illustrating effective leadership, cogent quotations for educators to carry with them each day, actionable advice that can be implemented today, invitations for larger discourse that can change the lives of leaders and the lives of those they lead, and the latest research on best practices in leadership, change, professional development, and group leadership.

This second edition offers: inspirational stories illustrating effective leadership, cogent quotations for educators to carry with them each day, actionable advice that can be implemented today, invitations for larger discourse that can ...

The handbook of education management

teori dan praktik pengelolaan sekolah/madrasah di Indonesia : dilengkapi dengan Undang-Undang nomor 20 tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional, PP nomor 32 tahun 2013 tentang perubahan atas PP nomor 19 tahun 2005 tentang standar nasional pendidikan

Management of madrasah, Islamic elementary schools in Indonesia.

Management of schools in Indonesia.

DIREKTORI PRODUK KREDIT DAN TABUNGAN PERBANKAN

SE-KALIMANTAN TENGAH TAHUN 2014

Berdasarkan survei Lembaga Demografi FE UI 2012[1], hanya 35.31% penduduk dewasa Indonesia yang memiliki rekening di lembaga keuangan formal. Survei tersebut sejalan dengan hasil survei rumah tangga yang dilakukan Bank Indonesia pada tahun 2011 yang menunjukkan bahwa hanya 48% masyarakat Indonesia yang memiliki tabungan di bank dan Lembaga Keuangan non bank serta pada sektor non Lembaga Keuangan (non formal). Sementara itu, menurut World Bank (2011) hanya 19,6% orang dewasa di Indonesia yg memiliki rekening di Lembaga Keuangan Formal, dan jumlah tersebut masih sangat rendah jika dibandingkan dengan negara tetangga Malaysia yang jumlahnya sudah mencapai 66,7% dan Thailand yang angkanya sudah mencapai 77,7%. Sehubungan dengan hal tersebut, dalam rangka meningkatkan jumlah penduduk yang memiliki rekening di bank, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Tengah melaksanakan Program Edukasi Keuangan sebagai bagian dari Program Financial Inclussion yang merupakan komponen penting dari inklusi sosial dan ekonomi. Tersedianya akses terhadap layanan keuangan juga merupakan hal penting dalam upaya meningkatkan partisipasi masyarakat dalam perekonomian modern, sehingga masyarakat dapat menjadi bagian kegiatan ekonomi yang lebih luas. Salah satu permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat atau pelaku UMKM dalam mendapatkan layanan jasa perbankan adalah keterbatasan informasi mengenai produk dan jasa bank yang sesuai dengan kebutuhan mereka, baik yang terkait dengan kredit atau pembiayaan maupun penghimpunan dana. Dalam upaya mengatasi permasalahan diatas dan merupakan bagian dari program financial inclusion, maka Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Tengah menyusun Buku Direktori Kredit dan Dana Pihak Ketiga Perbankan di Provinsi Kalimantan Tengah, yang diharapkan dapat menjadi sumber informasi bagi masyarakat atau pelaku usaha, khususnya UMKM. Akhirnya, kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu tersusunya buku ini. Semoga buku ini bermanfaat dalam upaya mendukung pembangunan di Provinsi Kalimantan Tengah [1]Survei kerjasama BI dan Lembaga Demografi FE UI pada Triwulan IV 2012

Berdasarkan survei Lembaga Demografi FE UI 2012[1], hanya 35.31% penduduk dewasa Indonesia yang memiliki rekening di lembaga keuangan formal.

Model tes profisiensi bahasa Sunda

studi deskriptif pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Sunda, FPBS, Universitas Pendidikan Indonesia tahun akademik 2001/2002 : laporan penelitian dosen muda

Kuark - Melihat dengan Bunyi

Komik Sains Kuark Tahun 1 Edisi 10 Level 2

Komik Sains Kuark adalah komik sains pertama di Indonesia yang diterbitkan untuk menumbuhkan rasa cinta sains pada anak sejak dini. Komik Sains Kuark menyajikan sains dengan cara yang menarik dan mudah dipahami melalui ilustrasi komik. Komik Sains Kuark menghadirkan sains melalui pendekatan saintifik yang menggugah keingintahuan anak, memotivasi mereka untuk bereksplorasi, serta membangun keterampilan berpikir kritis dan analitis dalam menemukan, merumuskan dan memecahkan persoalan. Komik Sains Kuark dirancang sebagai bacaan sains berkualitas untuk anak dengan beragam tingkat kemampuan dan dilengkapi dengan suplemen yang dapat digunakan untuk pendalaman materi pembelajaran. Biologi: Berkunjung ke Ladang Nanas Mengungkap Rahasia: Nyanyian Jangkrik Komputer: Josi, si Pemain Handal Info Kuark: Telinga “Sakti” di Tempat Gelap? Kisah Ilmu: Penemuan Sonar Cara Kerja: Melihat dengan Bunyi Eksperimen: Panas Naik, Dingin Turun Fisika: Kekuatan Tersembunyi Energi Bunyi Tanya Kuark

Kisah Ilmu: Penemuan Sonar Cara Kerja: Melihat dengan Bunyi Eksperimen: Panas Naik, Dingin Turun Fisika: Kekuatan Tersembunyi Energi Bunyi Tanya Kuark

Kuark - Hei, Jangan Rusak Matamu! Dari Mana Datangnya Bunyi? Simbiosis di Dasar Laut. Tumbuhan Usil

Komik Sains Kuark Tahun 8 Edisi 08 Level 2

Komik Sains Kuark adalah komik sains pertama di Indonesia yang diterbitkan untuk menumbuhkan rasa cinta sains pada anak sejak dini. Komik Sains Kuark menyajikan sains dengan cara yang menarik dan mudah dipahami melalui ilustrasi komik. Komik Sains Kuark menghadirkan sains melalui pendekatan saintifik yang menggugah keingintahuan anak, memotivasi mereka untuk bereksplorasi, serta membangun keterampilan berpikir kritis dan analitis dalam menemukan, merumuskan dan memecahkan persoalan. Komik Sains Kuark dirancang sebagai bacaan sains berkualitas untuk anak dengan beragam tingkat kemampuan dan dilengkapi dengan suplemen yang dapat digunakan untuk pendalaman materi pembelajaran. BOTANI: tUMBUHan usil ASTRONOMI: KADANG PASANG, KADANG SURUT ZOOLOGI: YANG untung, DAN YANG RUGI TUBUH MANUSIA: YANG PERLU KITA TAHU TENTANG MATA EKSPERIMEN: MELACAK asal bunyi terompet FISIKA: dari mana DATANGnya bunyi? MENGUNGKAP RAHASIA: HEI, jangan RUSAK MATAMU! EKOLOGI: TANYA KUARK: SIMBIOSIS DI DASAR laut BIODIESEL

Komik Sains Kuark adalah komik sains pertama di Indonesia yang diterbitkan untuk menumbuhkan rasa cinta sains pada anak sejak dini.