Sebanyak 1799 item atau buku ditemukan

Kitab Tafsir Juz Amma Edisi Bilingual Bahasa Indonesia Dan Bahasa Arab

Segala puji bagi Allah SWT yang dengan limpahan nikmat-Nya sempurnalah berbagai amalan kebaikan. Hanya dengan rahmat, karunia, dan pertolongan dari Allah SWT buku Tafsir Juz 'Amma ini selesai disusun. Yang mendorong kami untuk menyusun buku tafsir ini adalah keinginan kuat untuk menyelami dunia tafsir Al-Qur'an dan keinginan untuk mengumpulkan serta meringkas perkataan para ahli tafsir dalam kitab tafsir mereka. Sehingga diharapkan buku ini akan menjadi buku tafsir yang ringkas namun padat. Metodologi yang kami gunakan dalam penulisan tafsir ini adalah menggunakan metode tafsir bil ma'tsur (tafsir berdasarkan ayat atau riwayat yang shahih) dengan model tafsir tahlili (tafsir analitik). Jika suatu surat atau ayat memiliki sababun nuzul dan fadhail, maka kami akan mencantumkannya setelah kami mendapatkan referensi dalil yang kuat dalam shahihain atau setelah kami menimbangnya dengan tahqiq dari muhaddits abad ini, yaitu Syaikh Muhammad Nashiruddin Al-Albani. Kami juga berupaya menambahkan perkataan emas para ulama' salaf yang berkaitan dengan ayat-ayat yang sedang ditafsirkan. Ketika kami mendapati beberapa tafsiran yang berbeda dari para mufassir, maka jika memungkinkan kami akan cantumkannya semua. Namun jika hal tersebut tidak memungkinkan, maka kami akan memilih pendapat yang didukung dengan dalil yang kuat atau pendapat yang lebih dekat dengan konteks ayat-ayat berikutnya. Akhirnya kami memohon kepada Allah SWT, agar menjadikan buku tafsir ini sebagai buku yang bermanfaat bagi penulis serta bagi segenap kaum muslimin. Amiiin.

Jika suatu surat atau ayat memiliki sababun nuzul dan fadhail, maka kami akan mencantumkannya setelah kami mendapatkan referensi dalil yang kuat dalam shahihain atau setelah kami menimbangnya dengan tahqiq dari muhaddits abad ini, yaitu ...

Bahasa Arab untuk Semua

“Bahasa Arab itu susah!” Begitulah pandangan sebagian besar masyarakat Indonesia. Selama ini penyajian materi dalam buku dan kitab bahasa Arab yang sarat istilah rumit nahwu-shorof hingga menjadikan masyarakat kesulitan mencernanya. Buku ini mencoba menyajikan metode baru yang unik dalam memahami bahasa Arab. Materi disusun secara sederhana, mudah dan praktis dengan pendekatan logika penutur bahasa Indonesia agar mudah dipahami. Pembahasan materi dalam buku ini terdiri dari teori dan praktik nahwu-shorof (Arabic Grammar). Pembahasan teori diawali dengan memahami karakteristik dan peta komponen utama bahasa Arab. Kemudian menjabarkan komponen-komponen utama tersebut secara lebih detail dalam rumus-rumus praktis yang disertai contoh. Pada bagian praktik, penulis sajikan analisis nahwu-shorof dari surat-surat pendek juz 30. Buku ini sangat cocok untuk para sahabat yang ingin memahami bahasa Arab dan Al-Qur’an dengan mudah, meski tidak mempunyai background pendidikan khusus bahasa layaknya santri di pondok pesantren.

“Bahasa Arab itu susah!” Begitulah pandangan sebagian besar masyarakat Indonesia.

Pidato 3 Bahasa : Arab - Inggris - Indonesia

Tenets of Religion in 2nd Edition

Buku yang kami susun ini bertujuan untuk mengenalkan tiga bahasa yang meliputi Bahasa Arab, Inggris dan Indonesia untuk memudahkan siswa mencari tema yang hendak dipilih secara langsung. Kemudian dalam buku ini satu tema kami susun menjadi 3 bagian bahasa secara langsung dan urut. Dan harapan kami, mudah-mudahan buku ini bermanfaat serta memperoleh ridlo dari Allah Swt. Akhirnya, kami menyadari bahwa buku sederhana dihadapan pembaca ini tak menutup kemungkinan terdapat kesalahan. Oleh karena itu, kepada para Ulama’ dan Ahli yang arif dan bijaksana, kami sangat mengharapkan fatwanya dan tegur sapauntuk kebaikan dan perbaikan buku ini dalam penerbitan selanjutnya. Kepada Allah Swt., kami memohon taufiq dan hidayah-Nya semoga usaha ini senantiasa dalam ridlo-Nya. Amin.

Buku yang kami susun ini bertujuan untuk mengenalkan tiga bahasa yang meliputi Bahasa Arab, Inggris dan Indonesia untuk memudahkan siswa mencari tema yang hendak dipilih secara langsung.

Panduan Praktis Membaca Kitab Kuning Navasi (Nahwu Inovasi): Teori & Praktek

Jilid 4

Kehadiran buku merupakan jawaban dari sebuah keprihatinan penulis, dimana santri-santri Diniyah (utamanya santri Diniyah yang di kampung) menganggap bahwa Ilmu Nahwu adalah ilmu yang sangat sulit dan dianggap terlalu membebani pikirannya, sehingga banyak terjadi ketika Diniyah mengajarkan ilmu Nahwu maka santrinya lama kelamaan akan keluar dengan sendirinya (tidak mau mengaji karena merasa kesulitan) terutama santri yang sekolah formalnya ada dikelas VI. Belum lagi SDM ustadzustadzah juga sangat minim jika dihadapkan dengan materi nahwu. Padahal Ilmu Nahwu adalah salah satu kunci untuk bisa memahami bahasa Arab. Berangkat dari kenyataan di atas akhirnya penulis berpikir untuk menulis sebuah buku tentang Nahwu yang bisa diterima oleh kalangan santri-santri (utamanya santri Diniyah yang di kampung) dengan bahasa yang sederhana, menyenangkan dan aplikatif, sehingga santri-santri tidak merasa terbebani pikirannya dengan adanya materi Nahwu sekaligus dapat membantu para ustadz/ustadzah untuk menambah wawasan dibidang ilmu Nahwu sehingga kebutuhan pengajar Ilmu Nahwu dapat teratasi (sistem belajar dan mengajar). Buku ini dinukil dari beberapa kitab klasik yang sudah tidak asing lagi bagi kalangan pondok pesantren, yaitu Nadham Alfiyah, ‘Imrithi dan Milhatul I’rab yang diterjemahkan dengan bahasa Indonesia agar mudah dipahami oleh peserta didik. Sistem penyampaian materi menggunakan sistem tuntas, sehingga materinya berkesinambungan dan tidak ada pengulangan pembahasan. Setiap tema pembahasan diikuti dengan praktek, sehingga santri tidak hanya faham secara teori tapi dapat mempraktekkan secara langsung. Agar proses belajar mengajar dalam buku ini dapat menuai hasil yang maksimal sesuai harapan, maka sebaiknya sebelum diajarkan ustadz/ustdazah pengampu materi ini mengikuti pelatihan agar cara mengajar, tahapan-tahapan pembelajaran dan evaluasinya dapat terukur sesuai dengan harapan penulis. Buku ini disediakan bagi santri pemula ( anak kelas 4 SD/MI atau Pasca TPQ) sebelum lebih lanjut mendalami Ilmu Nahwu secara detail. Hasil yang ingin dicapai dari buku ini peserta didik dapat membaca kitab kuning yang sudah dimaknai ala pesantren seperti Kitab Makna Pesantren ala Petok Kediri, dengan i’rab yang benar. Buku ini sengaja disusun dengan 4 jilid, agar terasa suasana baru ketika santri naik dari jilid 1 ke jilid 2 dan seterusnya, sehingga dengan ini santri tidak merasa bosan dengan adanya pergantian jilid. Disamping juga dapat memotivasi santri untuk berlomba agar lebih cepat dalam menempuh kenaikan jilid. Jilid I membahas tentang Isim baik yang Mu’rab maupun yang Mabni secara tuntas. Jilid 2 membahas tentang Fi’il dengan segala bentuknya secara tuntas. Jilid 3 membahas tentang Marfu’atil asma’. Jilid 4 membahas tentang Manshubatil Asma’. Selain itu, buku ini Insyaallah juga dilengkapi dengan 2 jilid buku Sharaf sebagai pelengkap pembahasan yang sangat berkaitan dengan ilmu Nahwu. Penerbit Yayasan Ahmar Cendekia Indonesia

Kehadiran buku merupakan jawaban dari sebuah keprihatinan penulis, dimana santri-santri Diniyah (utamanya santri Diniyah yang di kampung) menganggap bahwa Ilmu Nahwu adalah ilmu yang sangat sulit dan dianggap terlalu membebani pikirannya, ...

Pengantar Kearsipan

Dari Isu Kebijakan ke Manajemen

Keberadaan arsip mencerminkan suatu endapan informasi pelaksanaan kegiatan administrasi atau transaksi yang memerlukan pengaturan. Oleh karena itu, pengelola arsip juga harus memahami manajemen sekaligus kebijakan tentang kearsipan. Buku ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi berbagai pihak seperti pemerintah, arsiparis, tenaga pengelola kearsipan, masyarakat umum serta mahasiswa dan akademisi di ranah ilmu kearsipan atau ilmu yang serumpun.

Keberadaan arsip mencerminkan suatu endapan informasi pelaksanaan kegiatan administrasi atau transaksi yang memerlukan pengaturan.

Studi Ulumul Qur'an

Buku ini di ditulis secara ilmiah, juga disusun menyesuaikan kurikulum mata kuliah ulumul Qur’an dengan beberapa pengembangan analis terkait pembahasan pada setiap bab. Perlu diketahui bahwa lahirnya buku ini, pada hakekatnya, sebagai salah satu usaha sungguh-sungguh dalam merekonstruksi arah pemahaman dan pengkajian al-Qur’an secara utuh. Diharapkan dengan terbitnya buku ini, selain mendukung keberadaan ilmu tafsir dalam sistem keilmuan, juga dapat memperluas wawasan keilmuan sehingga memudahkan bagi setiap orang melaksanakan tugas kemanusiaannya, mengkaji dan meneliti al-Qur’an dalam menghadapi era baru di abad ke-21 ini, untuk menjadikan abad ini sebagai abad Qur’ani, serta dapat menjadi bahan referensi dalam peningkatan kualitas SDM, terutama dalam kajian sumber (al-Qur’an dan hadis) yang mutlak diperlukan dalam membangun masyarakat madani.

... hadis, yang kelihatannya bertentangan, dilakukan juga oleh ulama hadis, khususnya dalam bidang yang dinamakan mukhtalif al-hadits. Sikap ulama dalam hal ini berbeda-beda. Abu Hanifah dan penganut mazhabnya menolak sejak dini hadis yang ...