Sebanyak 1 item atau buku ditemukan

PENCITRAAN VISUAL KAWASAN URBAN : TEORI, STRATEGI DAN PERENCANAAN LANDSCAPE VISUAL PLANNING SYSTEM

Persepsi manusia terhadap lingkungan sekitar merupakan sebuah bentuk pengalaman estetis yang memberikan nilai dan arti kehidupan. Bentuk lingkungan kota baik fisik maupun non-fisik membentuk jalinan persepsi dan apresiasi yang erat dengan manusia. Di lain pihak, kenyamanan dan kepuasan hidup sangat dipengaruhi oleh kesesuaian persepsi manusia dan apresiasi nilai-nilai meruang yang terbentuk di lingkungan manusia. Pelibatan masyarakat sangat penting dalam pengambilan keputusan pada proses perencanaan kota, khususnya pada penataan streetscape. Saat ini, partisipasi secara tradisional dengan bertatap muka langsung mulai sulit dilakukan secara efektif. Di sisi yang lain, pemanfaatan teknologi 3DVirtual Reality mampu membantu dalam pemahaman visualisasi perencanaan lansekap pada skala makro dan mikro, serta membantu berbagai stakeholder untuk dapat memahami perencanaan lansekap dan berkontribusi dalam pembuatan keputusan. Pada prinsipnya, buku pertama ini mencoba melakukan telaah literatur yang berkaitan dengan Pencitraan Visual Kawasan Urban, yang berorientasi pada teori, strategi untuk perencanaan pengembangan Landscape Visual Planning System. Sedangkan buku kedua berorientasi pada teknik pengembangan Landscape Visual Planning System. Buku pertama ini terbagi dalam tiga pokok pembahasan yaitu bagian pendahuluan, bagian karakteristik fisik streetscape, dan bagian pendekatan teknis preferensi masyarakat. Pada bagian pendahuluan lebih menelaah pada konsep dasar pentingnya pengembangan sistem partisipatif pada perencanaan visual koridor jalan perkotaan yang diintegrasikan pada perkembangan teknologi dan informasi terkini. Pada bagian kedua memuat pemaparan telaah literatur yang berorientasi pada pemahaman karakteristik fisik streetscape. Sedangkan, bagian ketiga, pemaparan lebih berorientasi pada pendekatan teknis terkait preferensi masyarakat, yang sangat diperlukan sebagai dasar pijakan pengembangan online decisionmaking system pada upaya perbaikan maupun pembentukan kualitas visual ruang koridor jalan perkotaan.

Persepsi manusia terhadap lingkungan sekitar merupakan sebuah bentuk pengalaman estetis yang memberikan nilai dan arti kehidupan.