Sebanyak 43 item atau buku ditemukan

The Decline and Fall of Public Broadcasting

Concentration of the media has reached new heights, making it harder for alternative and critical voices to gain a hearing. The recent $86 billion merger of Time Warner and AOL is just one of many signs of the narrowing of information sources. Market pressures have also encroached on the original mission of public broadcasting, which was to "provide a voice for groups that may otherwise be unheard." Yet around the country, creative journalists and activists are creating more democratic, informative, and engaging media. Whether they are working to defend and expand democratic access to existing media or building their own media alternatives through the radio, television, or the World Wide Web, they are pioneering new ways of sharing information. In the Decline and Fall of Public Broadcasting, David Barsamian gives an insider's account of these new media activists and the challenges they confront, drawing on his years of experience in public radio. Since 1986, Barsamian has been the producer of the highly acclaimed Alternative Radio, a weekly one-hour public affairs program broadcast in North America, Europe, South Africa, and Australia, as well as short-wave radio and the Internet. David Barsamian is the producer of the award-winning syndicated radio program Alternative Radio. His interview books with luminaries such as Noam Chomsky, Howard Zinn, and Edward W. Said have sold in the hundreds of thousands. His most recent interview book is Propaganda and the Public Mind: Conversations with Noam Chomsky (South End Press, 2001). He is also the author of Eqbal Ahmad: Confronting Empire (South End Press, 2000). Also Available by David Barsamian Propaganda and the Public Mind: Conversations with Noam Chompsky TP $16.00 0-89608-634-8 • CUSA Eqbal Ahmad: Confronting Empire TP $16.00 ISBN 0-89608-615-1 • CUSA

In the Decline and Fall of Public Broadcasting, David Barsamian gives an insider's account of these new media activists and the challenges they confront, drawing on his years of experience in public radio.

Implementasi SKUA (Standar Kecakapan Ubudiyah dan Akhlakul Karimah) untuk Menunjang Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Di Madrasah

Modernisasi pada ilmu sosial merujuk pada sebuah bentuk transformasi dari keadaan yang kurang maju atau kurang berkembang ke arah yang lebih baik dengan harapan akan tercapai kehidupan masyarakat yang lebih maju, berkembang dan makmur. Modernisasi sendiri merupakan hasil dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terus berkembang saat ini. Teknologi dianggap sebagai puncak dari ilmu pengetahuan, Teknologi informasi merupakan produk dari pembangunan (development) telah berimplikasi terhadap munculnya perubahan dan pergeseran sosial masyarakat Indonesia dari segala lapisan. Mulai dari kualitas pendidikan, sampai terbukanya akses informasi adalah salah satu implikasi signifikan dari pembangunan. Kendati demikian sejumlah persoalan kritis sebagai produk dari fenomena yang sama senantiasa hadir mengiringinya, salah satunya ialah problem dalam dunia pendidikan agama Islam, menurunnya moralitas dan kualitas generasi bangsa adalah kenyataan yang terus menyelimuti pelaksanaan pembangunan bangsa ini sendiri. Program SKUA diluncurkan Kementerian Agama wilayah Jawa Timur bertujuan untuk memperbaiki kekurangan dalam pendidikan agama Islam dan implikasi logis dari adanya modernisasi, adapun dalam kasus perencanaan SKUA ini tidak membuat RPP dan silabus, melainkan hanya menetapkan pembimbing SKUA, pembagian jam mengajar serta menentukan materi ajar SKUA. Pelaksanaan SKUA ini membahas mengenai materi dan metode, adapun Materi dalam SKUA meliputi kecakapan Al-Qur’an-Hadith, akidah-akhlak, fiqh, dzikir dan doa, sementara itu metode yang digunakan adalah metode hafalan, latihan dan demonstrasi, sedangkan evaluasi dilakukan dengan melihat 3 aspek, efektif, kognitif dan psikomotorik.

Modernisasi pada ilmu sosial merujuk pada sebuah bentuk transformasi dari keadaan yang kurang maju atau kurang berkembang ke arah yang lebih baik dengan harapan akan tercapai kehidupan masyarakat yang lebih maju, berkembang dan makmur.

EPISTEMOLOGI SAINS MODERN DALAM AL-QUR’AN

Buku yang berjudul “EPISTEMOLOGI SAINS MODERN DALAM AL-QUR’AN” disusun untuk memenuhi kebutuhan para pembaca yang terkait teori-teori dasar sains dan matematika dalam Al-Aqur’an, sehingga dengan harapan dapat meningkatkan keimanan kita kepada Allah SWT. Dalam buku ini penulis membahas tentang teori biologi modern, biokimia, mikrobiologi, ekonomi sosial pertanian dan matematika. Ide-ide yang tertuang dalam buku ini, penulis banyak didukung oleh dosen-dosen dari Program studi Biologi FMIPA dan FKIP Universitas Mataram dan Program Pasca Sarjana Ilmu Kedokteran Dasar dan Biomedik FK UGM. Penulis menyadari bahwa buku ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun. Semoga buku ini nantinya dapat bermanfaat dan menjadi inspirasi untuk para pembaca.

Buku yang berjudul “EPISTEMOLOGI SAINS MODERN DALAM AL-QUR’AN” disusun untuk memenuhi kebutuhan para pembaca yang terkait teori-teori dasar sains dan matematika dalam Al-Aqur’an, sehingga dengan harapan dapat meningkatkan keimanan ...

ANALISIS PENGARUH FAKTOR INTERNAL DAN EKSTERNAL PERBANKAN SYARIAH TERHADAP MARKET SHARE ASET PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh faktor internal dan eksternal perbankan syariah terhadap market share aset perbankan syariah di Indonesia. Data yang digunakan adalah data time series periode Januari 2012 – September 2016, yang bersumber dari Statistik Perbankan Indonesia dan Statistik Perbankan Syariah. Alat analisis yang digunakan penulis dalam penelitian ini menggunakan metode Ordinary Least Square (OLS). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel inflasi dan non performing financing (NPF) berpengaruh signifikan negatif, sedangkan dana pihak ketiga (DPK) dan jumlah kantor berpengaruh signifikan positif secara parsial terhadap market share aset perbankan syariah di Indonesia. Ditemukan dengan nilai Adjusted R Square 85,26%, sedangkan sisanya 15,74 dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. Secara simultan, dengan nilai signifikan sebesar 0,000000 maka keseluruhan variabel independen memiliki pengaruh signifikan terhadap market share aset perbankan syariah di Indonesia.

Sederhananya, office channeling adalah kegiatan yang dilakukan oleh bank konvensional yang memiliki unit usaha ... Laporan keuangan layanan syariah wajib digabungkan dengan laporan keuangan Kantor Cabang Syariah induknya pada hari yang ...

Sejarah Inovasi Produk Keramik: Bintang Pustaka

Berbagai corak dan seni kerajinan keramik dapat ditemukan di Dinoyo perkembanagan dari tahun ketahun mengalami perubahan yang lain maju sesuai dengan zaman, hal ini dilakukan dengan banyak cara pengembangan keramik yang diayomi dengan adanya paguyuban kerajinan dan pedagang keramik. Disinilah peran paguyuban dalam mengembangkan inovasi produk keramik dengan berbagai cara dan upaya, bagaiaman keramik yang awalnya dilakukan dengan tradisional hingga memiliki cara yang sesuai dengan zaman.

Berbagai corak dan seni kerajinan keramik dapat ditemukan di Dinoyo perkembanagan dari tahun ketahun mengalami perubahan yang lain maju sesuai dengan zaman, hal ini dilakukan dengan banyak cara pengembangan keramik yang diayomi dengan ...

Menapak Jalan Dakwah Imam Shamsi Ali; Islam dan Moralitas

Hikmah, pelajaran yang baik, dan mendebat dengan cara yang baik. Tiga kaidah itulah yang diajarkan Al-Qur'an (QS. An-Nahl: 125) dalam menyampaikan dakwah dan kebaikan Islam pada masyarakat. Imam Shamsi Ali, sebagai salah seorang tokoh yang mempromosikan Indonesia dan Islam Rahmatan lil'aalamiin khas Nusantara selama puluhan tahun di Amerika Serikat, telah membangun citra seorang tokoh warga negara Indonesia dan Islam yang sangat disegani di sana. Beliau bersama Yayasan Nusantara Foundation bahkan tengah merintis pembangunan pesantren khas Indonesia pertama di Negeri Paman Sam. Buku ini menyajikan pemikirannya yang orisinil tentang keindonesiaan, keislaman, dan masa depan dunia. *** Imam Shamsi Ali adalah seorang tokoh yang memiliki pengetahuan agama sangat mendalam dan wawasan global. Ia menguasai bahasa Arab dan bahasa Inggris sangat baik. Lebih dari itu, ia memahami budaya Barat, khususnya Amerika tempat ia mengembangkan dakwahnya. Dan yang paling penting, ia mewakili wajah ulama Indonesia yang rendah hati, santun, moderat, dan toleran. Karena itu ia bukan hanya diterima di kalangan ummat Islam yang berasal dari berbagai negara dengan mazhab dan budaya yang berbeda-beda, akan tetapi juga mempunyai banyak teman dari tokoh-tokoh agama lain. Dr. (HC). H. Zulkifli Hasan, S.E., M.M. (Ketua MPR RI 2014 -- 2019

Hikmah, pelajaran yang baik, dan mendebat dengan cara yang baik.

Menapak Jalan Dakwah Imam Shamsi Ali; Islam dan Amerika

Hikmah, pelajaran yang baik, dan mendebat dengan cara yang baik. Tiga kaidah itulah yang diajarkan Al-Qur'an (QS. An-Nahl: 125) dalam menyampaikan dakwah dan kebaikan Islam pada masyarakat. Imam Shamsi Ali, sebagai salah seorang tokoh yang mempromosikan Indonesia dan Islam Rahmatan lil'aalamiin khas Nusantara selama puluhan tahun di Amerika Serikat, telah membangun citra seorang tokoh warga negara Indonesia dan Islam yang sangat disegani di sana. Beliau bersama Yayasan Nusantara Foundation bahkan tengah merintis pembangunan pesantren khas Indonesia pertama di Negeri Paman Sam. Buku ini menyajikan pemikirannya yang orisinil tentang keindonesiaan, keislaman, dan masa depan dunia. *** Imam Shamsi Ali adalah seorang tokoh yang memiliki pengetahuan agama sangat mendalam dan wawasan global. Ia menguasai bahasa Arab dan bahasa Inggris sangat baik. Lebih dari itu, ia memahami budaya Barat, khususnya Amerika tempat ia mengembangkan dakwahnya. Dan yang paling penting, ia mewakili wajah ulama Indonesia yang rendah hati, santun, moderat, dan toleran. Karena itu ia bukan hanya diterima di kalangan ummat Islam yang berasal dari berbagai negara dengan mazhab dan budaya yang berbeda-beda, akan tetapi juga mempunyai banyak teman dari tokoh-tokoh agama lain. Dr. (HC). H. Zulkifli Hasan, S.E., M.M. (Ketua MPR RI 2014 -- 2019

Hikmah, pelajaran yang baik, dan mendebat dengan cara yang baik.