Sebanyak 40 item atau buku ditemukan

ISLAM MAJEMUK; Pengejawantahan Pendidikan, Interpretasi dan Model Islam Keindonesiaan

Buku ini layak untuk dibaca oleh mahasiswa maupun steakholders pengelola pendidikan dan masyarakat umumnya. Dalam buku ini dijelaskan tentang problematika yang dihadapi oleh dunia pendidikan (Islam), dan interpretasi dari doktrin-doktrin ajaran Islam kemudian tampilan wajah Islam yang berbeda yang jika tidak bisa kita sikapi secara bijak akan memunculkan konflik dan persoalan baru. Sebagaimana kita mafhumi bersama bahwa dalam realitas sejarah, Islam memiliki banyak wajah, banyak ruang, ada Islam 'luas, ada Islam sempit di bidang agidah, mistisisme, maupun figh. Sebagai konsekuensinya memunculkan banyak mazhab, sekte dan aliran. Bahkan ada Islam tekstualis dan kontekstualis serta dari sisi typology dan pendekatan ada yang bercorak purivikasi dan ada yang pendekatan kultural dengan mengakomodasi budaya lokal daerah setempat. Lalu pada tataran implementatif keagamaan banyak bermunculan organisasi kemasyarakatan (keagamaan) yang bermuatan pesan-pesan pemahaman dari doktrin dan ajaran agama yang berbeda. Hal ini bisa difahami dari asbab al-ikhtilaf pemahaman keagamaan yang kelihatannya berbeda, paling tidak disebabkan oleh adanya beda dalil, beda pemahaman dalil, beda metode dan beda konsep masalah. Tetapi dengan berhujjah pada 'Ihtilaf al-Imam Rahmat al-Ummah, maka kita dapat mengatakan sepakat dalam perbedaan dengan bersikap tasamuh, toleran dengan pandangan orang/ kelompok/ aliran/ paham lain—apalagi ada adagium yang mengatakan, sepanjang mereka memiliki dalil, maka memiliki potensi benar—dengan meyakini bahwa yang memiliki kemutlakan kebenaran hanyalah Tuhan. Sehingga dengan meminjam bahasa Nurcholish Madjid, jangan memutlakkan pandangan, interpretasi kita, karena jika demikian kita sudah terjebak pada kemusyrikan—sudah mensejajarkan diri dengan Tuhan—memutlakkan pendapat dan pandangannya. Sehingga, untuk mencapai idealitas Islam yang rahmatan li al-alamin yang memiliki ruang kemanusiaan untuk berbeda pandangan, diperlukan upaya pendidikan yang komprehensif. Pendidikan yang mampu membimbing dan mengarahkan manusia, sehingga menjadi manusia yang paripurna—walaupun kita melihat banyak problem yang dihadapi pendidikan (Islam)—untuk mencapai idealitas Islam itu sendiri. Adalah tugas kita bersama untuk memberikan pencerahan kepada masyarakat (Islam), sehingga perbedaan menjadi modal dasar dalam memajukan ummat (Islam) dan bangsa Indonesia.

... of learning or science is used in its application to the affairs of other or ini the practice of an art founded upon it‖, pada Syafruddin Nurdin, Guru Profesional dan Implementasi Kurikulum, (Jakarta: Quantum Teaching, 2005), h.

Teori-Teori Public Relations Perspektif Barat & Lokal

Aplikasi Penelitian & Praktik

Buku ini mengisi kekurangan referensi yang benar-benar spesifik membahas teori Public Relations. Public Relations bukan lagi sekadar suatu praktik komunikasi korporat, seperti yang banyak dipersepsi masyarakat. Tetapi berkembang menjadi bidang yang mempunyai dasar teoretis dan penetitian yang potensial menyatukan berbagai macam bidang menjadi suatu Ilmu Komunikasi Terapan. Buku ini membahas: Perkembangan Public Relations dari praktik komunikasi menjadi ilmu, Akar pengembangan teori Public Relations, Teori Public Relations datam perspektif lokat Indonesia. Teori pinjaman Public Relations dari ilmu sosial lainnya, seperti teori sistem, atribusi, elaborated likelihood, framing, disonansi kognitif, dan strukturasi. Teori khas Public Relations, seperti teori excellence, image restoration, encroachrnent situational crisis communication, contingency of accommodation, situational theory of the public, dan agenda building-information subsidies. Aplikasi praktis dan penelitian teori Public Relations. *** Persembahan penerbit Kencana (PrenadaMedia)

Buku ini mengisi kekurangan referensi yang benar-benar spesifik membahas teori Public Relations.

Kathy Jacobs on PowerPoint

Demonstrates how to design presentations to meet the needs of every audience. The peskiest PowerPoint problems are investigated - saving to removable media, how to back save, fast saves and other presentation corruptors, the Autoformat feature, video drivers, hardware acceleration and missing slide content.

Demonstrates how to design presentations to meet the needs of every audience.

Sosiologi Nusantara: Memahami Sosiologi Integralistik

Islam dan fajar pencerahan di Barat, berbagai gerakan sosial politik tumbuh dan berkembang di sejumlah tempat dalam atmosfer pencerahan, puncak dari perkembangan tersebut melahirkan revolusi sosial dan tumbuh berkembangnya kapitalisme. Periode pencerahan intelektual telah memberi efek bagi perubahan pemikiran sosial, sebagian tata aturan, norma dan nilai yang berkaitan dengan kehidupan sosial mengalami perubahan, meski sebagian tatanan sosial lain masih dipertahankan. Gagasan utama yang berkembang berkenaan dengan keyakinan bahwa orang dapat memahami dan mengontrol alam semesta dengan akal (rasio) dan juga melalui suatu pengkajian dan penelitian empiris. Dalam rangka menemukan hukum-hukum sosial dalam konteks perubahan tersebut diperlukan suatu penelitian empiris mengenai kehidupan sosial, budaya, dan agama masyarakat, begitu mereka menemukan hukum-hukum dasar dalam kehidupan sosial, diharapkan akan tercipta kehidupan sosial yang lebih baik, beradab, rasional dan terlepas dari berbagai mitos, takhayul, dan paham animisme-dinamisme. Buku persembahan penerbit Prenada Media Group.

Islam dan fajar pencerahan di Barat, berbagai gerakan sosial politik tumbuh dan berkembang di sejumlah tempat dalam atmosfer pencerahan, puncak dari perkembangan tersebut melahirkan revolusi sosial dan tumbuh berkembangnya kapitalisme.

Tekstualitas Al-Qur'an ; Kritik terhadap Ulumul Qur'an

Al-Qur'an sebagai sebuah teks, dapat ditafsirkan secara terbuka (plural), maka wajar bila dalam setiap rentang waktu tertentu terjadi pergulatan penafsiran yang beranekaragam. Buku ini merupakan salah satu sayap penafsiran radikal yang menolak Al-Qur’an didekati secara dogmatis-ideologis. Sebagai sanggahannya, penulis melakukan pembongkaran atas Konsep Teks dan Wahyu melalui metode analisis teks. Dengan pembongkaran ini, kajian atas Al-Qur'an menjadi semakin menarik, merangsang perdebatan dan melahirkan konsep baru yang radikal terhadap eksistensi Al-Qur'an, sebagaimana semangat revolusioner-radikal penulis yang merekomendasikan perlunya pembacaan ulang secara serius atas ilmu-ilmu Al-Qur'an dan sekaligus melakukan kritik atasnya.

Al-Qur'an sebagai sebuah teks, dapat ditafsirkan secara terbuka (plural), maka wajar bila dalam setiap rentang waktu tertentu terjadi pergulatan penafsiran yang beranekaragam.