Sebanyak 41 item atau buku ditemukan

Worship Music

A Concise Dictionary

The history of Western music is intimately tied to the worship of Christians and Jews. It was the Church and synagogue that provided the context for the development of Gregorian chant, the motet, the cantana, and virtually every important theorist, composer, and performer from Ambrose to Zwingli. Worship Music provides concise information on the people, terms, places, and elements of this worship. Ecumenical in scope and cross-cultural in its perspective, Worship Music focuses on the worship music of English-speaking North Americans. Its over 2,500 entries range across every major denomination within Western Christianity, the Byzantine/Slav tradition, and Judaism. Over 60 contributors represent the traditions addressed in the dictionary, providing authenticity in representing the tradition and an insider's perspective on contemporary practices. The dictionary is shaped through the lens of "ritual music which focuses on the function of music in worship (or asks the question of the function of music in worship. It includes brief descriptions, histories, and explanations of musical-liturgical terms and personnel. Bibliographies and extensive cross-referencing can be found throughout the volume. Designed not just for pastoral musicians but all musicians?amateurs, students and professionals?as well as liturgists, Worship Music is an indispensable guide to the musical aspects of worship. Contributors include: Allen Barthel James Brauer Michael Driscoll Rosemary Dubowchik John Foley Virgil Funk Victor Gebauer Fred Graham Joan Halmo Robert Hawkins Lawrence Heiman Paul Jacobson Martin Jean Michael Joncas Columba Kelly Martha Kirk James Kosnik Robin Leaver , Austin Lovelace Mary McGann Nathan Mitchell Fred Moleck Charles Pottie Todd Ridder Anthony Ruff Carl Schalk Rebecca Slough Gordon Truitt J. Kevin Waters John Weaver Paul Westermeyer Carlton Young , Edward Foley, Capuchin, is professor of liturgy and music at Catholic Theological Union in Chicago. He is the author of numerous books including Foundations of Christian Music and Music and the Eucharistic Prayer from the American Essays in Liturgy series for which he is the editor.

It includes brief descriptions, histories, and explanations of musical-liturgical terms and personnel. Bibliographies and extensive cross-referencing can be found throughout the volume.

Information Sources on Islamic Banking and Economics

1980-1990

Islamic banking and economics (IBE) is a fast-growing subject of vital interest in both East and West as Muslims change their attitudes towards investments and find ways to invest their funds according to the Islamic faith. Along with the rapid developments in Islamic banking there has been a concomitant increase in the quantity of relevant IBE material generated. Since IBE is a highly specialized cross-disciplinary field involving economics, business, marketing, religion, philosophy and culture, it is difficult for researchers to locate and obtain information without having to go through several secondary sources such as indexing and abstracting services. In this electronic age, it is essential for researchers to be aware of the various forms of information available for consultation. Yet, until now, the few previous works on IBE information sources have been limited to the coverage of materials available during the early 1980s, before the most recent period of expansion, and in addition the materials cited were often unpublished and therefore unobtainable. In answer to a long-felt need, "Information Sources on Islamic Banking and Economics" provides a detailed bibliography of IBE sources concentrating on the period 1980-1990 with some data from 1991 and 1992, and with the additional unique feature of setting out, for the first time, the information infrastructure of the IBE discipline. A comprehensive author index and a keyword subject index for important terms are provided, and only published - and therefore easily obtainable - items have been included. This book is essential reading for all researchers, economists, bankers and others who need information on the increasingly important field of Islamic banking and economics, and related areas.

This book is essential reading for all researchers, economists, bankers and others who need information on the increasingly important field of Islamic banking and economics, and related areas.

Kamus Sinonim Bahasa Inggris

Kamus Sinonim Bahasa Inggris ini menyediakan banyak pilihan kata dengan arti sama sehingga membantu kita mengekspresikan gagasan dengan lebih efektif dan menarik. Lengkap dan banyak memiliki keunggulan, yakni: Mudah dibawa kemana-mana. Berisi kosakata pilihan yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Mencantumkan arti bahasa Indonesia sehingga mudah dipelajari. Memuat antonim (lawan kata). Plus 16 tenses dilengkapi dengan formula, contoh, penggunaan, dan tip. Colloquial (bahasa percakapan sehari-hari), dan daftar website belajar bahasa Inggris. Terdapat daftar website belajar Bahasa Inggris. Sangat cocok untuk pelajar dan mahasiswa. Mudah digunakan karena terdapat panduan abjad. [Mizan, Bentang Pustaka, Bfirst, Panduan Belajar, Bahasa Indonesia]

Kamus Sinonim Bahasa Inggris ini menyediakan banyak pilihan kata dengan arti sama sehingga membantu kita mengekspresikan gagasan dengan lebih efektif dan menarik.

Analisis beberapa faktor yang berpengaruh terhadap keputusan investasi masyarakat pada bank syariah di wilayah Kalimantan Timur

laporan penelitian hibah bersaing : ekonomi

Analysis on consumer-behavior concerning saving and investment in Islamic banks in Kalimantan Timur Province, Indonesia.

Analysis on consumer-behavior concerning saving and investment in Islamic banks in Kalimantan Timur Province, Indonesia.

ALANGKAH LUCUNYA PASAR MODAL INDONESIA

Buku Alangkah Lucunya Pasar Modal Indonesia, ditulis Hasan Zein Mahmud, memang bukan buku bergenre serius. Dari judulnya sudah bisa diterka. Meski Hasan Zein notabene orang pasar modal yang fasih dan menguasai istilah-istilah tersulit di bursa. Pria kelahiran Palembang 20 Oktober 1951 ini pernah menakhodai Bursa Efek Jakarta (BEJ). Di tangan Hazan Zein, BEJ mengalami perkembangan pesat, menerapkan sistem komputerisasi yang membuatnya setara dengan bursa-bursa lain di Asia. Sementara editor buku ini, Lahyanto Nadie adalah wartawan bisnis dan ekonomi senior yang menjadi saksi hidup perkembangan bursa, mulai masih sesepi kuburan hingga menjadi pasar yang sesungguhnya.

Buku Alangkah Lucunya Pasar Modal Indonesia, ditulis Hasan Zein Mahmud, memang bukan buku bergenre serius.

FEISAL TAMIN, BENTENG NETRALITAS APARATUR NEGARA: Pendobrak Keterbukaan Informasi, Legenda Juru Bicara

Feisal Tamin selalu mengatakan pada diri sendiri untuk bekerja dengan tekun, maksimal, bertanggung jawab, dan bertekad bila kelak berada pada posisi yang bisa mengambil kebijakan, akan melakukan perubahan menuju pengabdian ideal. Ketika dipercaya sebagai menteri yang mengurusi aparatur negara, di depan Presiden, ia menguatkan komitmennya. Birokrasi harus dibenahi. Netralitas harus dipertahankan. Selain TNI dan Polri, sesungguhnya, birokrasi adalah pilar penjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Ketiganya berfungsi sebagai pelayan masyarakat. Integritas, kemandirian, dan netralitas birokrasi menjadi prasyarat kokoh tegaknya NKRI. Ia teringat ketika banyak hal harus dipertaruhkan untuk menjadi benteng netralitas birokrasi. Ia tidak menyesal sekalipun harus meninggalkan jabatan struktural sebagai Sekjen Depdagri, orang nomor dua di Kementerian Dalam Negeri. *** ÒMenurut pandangan saya, Pak Feisal Tamin adalah seorang birokrat tulen yang sukses. Beliau meniti karier yang gemilang mulai dari tingkat bawah di daerah, melalui jenjang demi jenjang sampai akhirnya ke tingkat nasional, sebagai Sekretaris Jenderal Departemen Dalam Negeri dan kemudian menjadi sejawat saya pada Kabinet Gotong Royong 2001-2004 sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara. Suatu masa yang penuh tantangan sebagai buntut panjang dari krisis multidimensi yang menerpa bangsa kita pada tahun 1997/1998. Pada akhir masa tugasnya, Kabinet Gotong Royong, alhamdulillah, dapat menyerahkan negeri ini dalam kondisi yang makin baik kepada pemerintahan berikutnya.Ó ÑProf. Dr. H. Boediono, B.Sc., M.Ec., Wakil Presiden RI periode 2009-2014 ÒBapak Feisal Tamin sangat mumpuni dalam administrasi, termasuk dalam menorehkan kata-kata yang santun baik dalam surat maupun dalam interaksi birokrasi. Beliau juga sangat correct dan kritis atas hasil-hasil kerja staf. Saya menemukan keteladanan dari beliau bahwa bekerja dalam format completely staff working adalah yang terbaik karena segala curah pendapat ada di situ dan dapat memperkaya pertimbangan untuk keputusan yang akan diambil. Aktualisasi peran sebagai birokrat, tertanam pada diri saya dari keteladanan Bapak Feisal Tamin. Birokrasi memiliki fungsi administrasi, artikulasi kepentingan politik, stabilitas pemerintah, dan mendorong demokrasi yang harus secara lengkap dimiliki untuk menjadi birokrasi profesional, abdi negara, dan abdi masyarakat.Ó ÑDr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc., Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kabinet Indonesia Maju 2019Ğ2024 dan 2019-2024

Feisal Tamin selalu mengatakan pada diri sendiri untuk bekerja dengan tekun, maksimal, bertanggung jawab, dan bertekad bila kelak berada pada posisi yang bisa mengambil kebijakan, akan melakukan perubahan menuju pengabdian ideal.

Komentar Undang-Undang Hak Cipta

Dewasa ini, perekonomian dunia tengah bergerak memasuki era industri ekonomi kreatif (creative economic industry). Hampir seluruh negara di dunia memiliki potensi terkait ekonomi kreatif, termasuk Indonesia. Sektor ini telah berkembang di beberapa negara Asia yang dikenal sebagai industri yang sedang tumbuh (emerging industry). Karakteristik umum ekonomi kreatif merupakan pertemuan dari seni budaya, bisnis dan teknologi, serta bagian dari pengembangan potensi kreativitas yang dimiliki oleh individu dan komunitas masyarakat, baik berupa kreativitas artistik dan budaya, kewirausahaan, serta inovasi teknologi untuk menciptakan nilai ekonomi dan peningkatan kesejah-teraan. Pembangunan ekonomi kreatif perlu berpegang pada empat aspek yakni masyarakat, produk, tempat dan partisipasi. Masyarakat perlu ditingkatkan kapasitasnya melalui peningkatan akses terhadap informasi dan pengetahuan, serta peningkatan keterampilan dan kompetensi yang dapat menunjang proses penciptaan dan inovasi.

Dewasa ini, perekonomian dunia tengah bergerak memasuki era industri ekonomi kreatif (creative economic industry).

Demokrasi tanpa kaum demokrat

tentang kebebasan, demokrasi, dan negara kesejahteraan

On sociopolitical, economic, and cultural conditions in Indonesia; collected articles.

Kemudian , bukankah Asia - Afrika dapat membangun tata ekonomi baru menandingi tata ekonomi kapitalisme global pasar bebas . Mandulnya PBB , terhambatnya kemerdekaan Palestina , kemiskinan global , dan hegemoni kebudayaan , bersumber ...