Masa remaja merupakan masa peralihan diantara masa kanak-kanak dan dewasa. Dalam masa ini anak mengalami masa pertumbuhan dan masa perkembangan fisiknya maupun perkembangan psikisnya. Remaja bukanlah anak-anak baik bentuk badan ataupun cara berfikir atau bertindak, tetapi bukan pula orang dewasa yang telah matang. Masa remaja adalah masa dimana seseorang mengalami proses penyesuaian terhadap lingkungan maupun diri sendiri dan sangat rentan dengan keadaan lingkungan dan pergaulan. Pada era sekarang ini remaja telah terkontaminasi dengan perkembangan jaman dan teknologi. Perkembangan teknologi ada yang berfungsi positif dan ada yang menjadikan remaja menuju ke hal-hal yang negatif serta seringkali menyebabkan seorang remaja mengalami penurunan motivasi belajar. Motivasi sangat penting karena apabila remaja tidak memiliki motivasi belajar, maka tidak akan terjadi kegiatan belajar pada diri remaja tersebut. Pentingnya peranan motivasi dalam proses belajar perlu dipahami oleh pendidik agar dapat melakukan berbagai bentuk tindakan atau bantuan kepada siswa. Motivasi belajar dirumuskan sebagai dorongan, baik diakibatkan faktor dari dalam maupun luar, untuk mencapai tujuan tertentu guna memenuhi/memuaskan suatu kebutuhan. Guru adalah salah satu bagian dari komponen peningkatan motivasi belajar yang paling berpengaruh pada pelajar. Dalam meningkatkan motivasi belajar maka dalam proses pembelajaran haruslah dengan metode yang tepat, karena ketepatan metode yang akan diterapkan akan mempengaruhi motivasi keingintahuan yang nantinya juga akan mempengaruhi motivasi belajar. Guru dalam kegiatan belajar mengajar tidak hanya dituntut untuk memiliki kemampuan dalam pengalaman teoritis tapi juga harus memiliki kemampuan praktis. Kedua hal ini sangat penting karena seorang guru dalam pembelajaran bukanlah sekedar menyampaikan materi semata tetapi juga harus berupaya agar mata pelajaran yang sedang disampaikan menjadi kegiatan pembelajaran yang menyenangkan dan mudah dipahami. Pembelajaran dikatakan berhasil dan berkualitas apabila siswa terlibat secara aktif baik fisik, mental maupun sosial dalam proses untuk mencapai hasil pembelajaran yang ingin dicapai sehingga remaja dapat mencapai tugas-tugas perkembangan dengan baik dan positif serta tidak menghambat proses perkembangan di tahap selanjutnya.
Bermain adalah dunia anak. Bermain adalah aktivitas yang menyenangkan dan dari bermain anak terstimulasi perkembangannya. Buku ini selain sebagai penunjang referensi dalam ilmu psikologi, dasar awalnya adalah ingin mengubah mindset para khalayak umum yang menyampaikan bahwa anak sebaiknya belajar dan belajar. Tidak boleh bermain! Namun, dengan berjalannya waktu ketika muncul keinginan para pendidik untuk membuat proses belajar yang menarik, mulailah bermain dimasukkan dalam metode anak belajar, dengan harapan belajar menjadi menyenangkan (joyful learning). Selain itu, banyaknya keluhan dampak ketika anak bermain gadget, maka perlu adanya referensi untuk memperjelas mengapa hal tersebut dapat terjadi. Buku ini diawali dengan pemahaman mengenai sejarah bermain yang mendasari munculnya teori-teori dalam bermain. Proses psikologis terjadi selama proses anak bermain. Fungsinya dapat sebagai stimulasi maupun intervensi perkembangan anak. Bermain sebagai stimulasi dan intervensi banyak dilakukan dalam bidang psikologi klinis dan psikologi pendidikan. Teori bermain baik yang klasik dan modern menjadi dasar dalam menganalisis dampak atau manfaat bermain bagi perkembangan. Setelah selesai membaca buku ini, pembaca diharapkan mampu memahami manfaat bermain bagi perkembangan dan akhirnya akan mampu merancang permainan yang dapat digunakan dalam menstimulasi perkembangan, maupun ketika membeli mainan dapat mempertimbangkan fungsi stimulasi yang ada. Ketika seseorang melakukan permainan, maka di dalamnya terdapat dasar perilaku berpura-pura. Unsur berpura-pura dalam bermain dikenal dengan istilah pretending. Melalui visualisasi dalam buku ini, pembaca akan melihat macam dan jenis alat mainan sehingga akan lebih mudah untuk menentukan/memilih alat mainan ketika telah mengetahui manfaatnya. Selanjutnya, dibahas tentang bermain yang terkait dengan perkembangan theory of mind, yaitu perkembangan mental anak, bagaimana anak mampu memahami mental dirinya dan memahami mental orang lain. Dunia bermain yang dekat dengan anak akan membuat anak merasa nyaman dalam mengungkapkan perasaan ketika dia bermain peran, alat-alat serta pelaksanaan dari play therapy.
Karena di kebanyakan desa NTB peran dukun pengobatan anak masih berperan
, maka penyuluhan selain kepada dukun bayi juga penting diberikan kepada
dukun pengobatan . Sehingga keterlambatan pada pengobatan dini yang sering
...
Melakukan penelitian yang berkaitan dengan masalah Sosial seperti :
Gelandangan pengemis , Perilaku remaja dalam ... Pelaksanaan Kelompok
Usaha Bersama Ekonomi ( KUBE ) , konflik dan kesenjangan , Masalah anak
dan pengungsi .
Menerusi tema ini, persoalannya banyak berkisar kepada permasalahan remaja
yang mengalami konflik yang wujud dalam ... Didapati konflik yang dialami
sering kali ditemukan dengan ketabahan anak remaja dalam menghadapi
pelbagai ...
Saya menyesal sekali, saya sudah melakukan kekerasan pada anak saya. Saya tidak tahu jika ternyata sifat anak saya yang tidak mau menurut bahkan melawan itu merupakan sebagian dari sifat anak gifted”. Demikian sering kali penyesalan orangtua, yang tidak pernah menyangka bahwa perilaku dan emosi anaknya yang sangat sensitif dan intens merupakan karakteristik anak-anak gifted. Anak gifted adalah anak yang masa kecil dan remajanya sangat berisiko, ketidaksinkronan perkembangan dan karakteristiknya yang supersensitif, intens, dan sangat kompleks dapat mengancam perkembangan sosial emosionalnya ke arah yang sehat. Karena itu lingkungan yaitu orang-orang terdekatnya, orangtua dan guru, perlu memahami karakteristiknya, dan memberinya dukungan baik dukungan terhadap perkembangan inteligensinya maupun perkembangan sosial emosionalnya. Agar ia dapat mengembangkan anugerah Tuhan berupa kecerdasan luar biasanya diikuti dengan jiwa yang penuh tanggung jawab dan sehat. PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK GIFTED Anak hanya akan tumbuh sehat jika ia hidup dalam lingkungan yang juga sehat. Mengasuh dan mendidik anak-anak cerdas luar biasa ini bukan hanya mendukung inteligensi dan kreativitasnya, tetapi juga mendukung perkembangan sosial emosionalnya secara baik dengan cara memahami berbagai permasalahan yang mungkin dapat terjadi. Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup
LiTERASi EMOSiONAL Ada banyak istilah dalam dunia pengasuhan yang berkaitan dengan emosi, seperti kematangan emosi yang kadang orang menyebutnya kecerdasan emosi. Ada satu istilah lain yang sangat penting dalam kaitannya dengan mengasuh ...
Dalam permasalahan ini, ternyata kemiskinan dan penderitaan hidup begitu
mudah menyentuh perasaan serta gerak ... melihat sayu seorang isteri
merenung anak mongel di riba; lelaki pesawahnya terapung kembung di maut
air banjir.