Sebanyak 41606 item atau buku ditemukan

Pemahaman Strategi Bisnis & Kewirausahaan

Kesadaran dan keinginan untuk berwirausaha atau membuka peluang bisnis sendiri pada diri seorang manusia perlu terus dikembangkan di tengah kondisi ekonomi dan politik yang tidak menentu saat ini. Gelar sarjana yang diraih seseorang dari perguruan tinggi, tidak menjamin seorang sarjana untuk bisa diterima bekerja di suatu perusahaan, baik di instansi pemerintah maupun di instansi swasta. Keputusan untuk menjadi seorang pebisnis atau wirausahawan merupakan salah satu solusi yang tepat untuk mengatasi masalah pengangguran di suatu negara. Buku ini memberikan bekal kepada para mahasiswa dan masyarakat luas yang ingin mengubah pola pikirnya, dari pola pikir orang kantoran menjadi seorang pebisnis atau wirausahawan. Buku ini memberikan pemahaman tentang konsep dasar bisnis, kewirausahaan, strategi-strategi dalam berbisnis, hambatan-hambatan dalam berbisnis, serta etika berwirausaha yang dapat dijadikan pedoman untuk menjadi seorang pebisnis atau wirausahawan yang sukses dan memiliki tidak hanya kecerdasan intelektual (IQ), tetapi juga kecerdasan emosional dan spiritual (ESQ). Buku ini juga memberikan bekal ilmu dan pengetahuan kepada calon-calon wirausahawan muda untuk siap sukses berbisnis di era perdagangan bebas ASEAN.Ê --- Penerbit Kencana Prenadamedia Group

Mayoritas bank yang berkembang di Indonesia dewasa ini adalah bank yang
berorientasi pada prinsip konvensional. ... Fatwa MUI yang mengharamkan
bunga bank konvensional tahun 2003 yang lalu memperkuat kedudukan bank
syariah.

Pengembangan Kewirausahaan untuk Pemberdayaan Ukm Daerah

UKM dalam era globalisasi masih memegang peran penting khususnya dalam ketahanan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat. Kata kuncinya adalah memperkuat perekonomian lokal dengan tetap menghasilkan produk berkualitas dan berdaya saing internasional. Pemerintah pusat dan daerah memegang peran penting dalam memberikan dukungan sehingga UKM dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan tahap bisnis. Tiga hal penting untuk penumbuhan dan keberlanjutan bisnis UKM yang perlu difasilitasi pemerintah pusat dan daerah adalah kemudahan perizinan, akses terhadap sumber pembiayaan atau modal, dan akses serta kemampuan memasuki pasar, baik domestik maupun internasional. Sasaran lain dari pembangunan UKM tentunya adalah memperluas dampak ekonomi dengan trickle down effect yang dapat ditimbulkan. Dalam hal ini penguatan rantai nilai UKM baik forward maupun backward linkage harus memperoleh perhatian khusus baik dari pelaku maupun pembuat kebijakan. Dengan demikian ekosistem dari kewirausahaan dapat terbentuk dengan baik dan dapat mendorong terciptanya jumlah wirausaha baru di Indonesia yang jumlahnya masih relatif lebih sedikit dibandingkan dengan negara Asia Tenggara lainnya

UKM dalam era globalisasi masih memegang peran penting khususnya dalam ketahanan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat.

Kewirausahaan dan Manajemen Usaha Kecil 1 (ed.5) HVS

Saham treasuri Saham treasuri Saham yang dimiliki oleh perseroan itu sendiri. Saham yang dimiliki oleh perseroan itu sendiri. Hak pertama untuk membeli Hak pertama untuk membeli Ketentuan yang menyaratkan pemegang saham yang ingin ...

Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan

Setelah membaca buku ini, penulis mengharapkan pembaca bertumbuh dan mengembangkan jiwa kewirausahaan yang berwawasan wiraswasta, memiliki gambaran pemanfaatannya dan tetap memanfaatkan bidang ilmunya, baik secara umum berdasarkan talenta dan keahlian masingmasing khususnya bercocok tanam secara hidroponik yang diulas dalam buku ini.

Setelah membaca buku ini, penulis mengharapkan pembaca bertumbuh dan mengembangkan jiwa kewirausahaan yang berwawasan wiraswasta, memiliki gambaran pemanfaatannya dan tetap memanfaatkan bidang ilmunya, baik secara umum berdasarkan talenta ...

Kegagalan dan Keberhasilan dalam Kewirausahaan

Buku referensi ini disusun sebagai kajian keberlangsungan hidup UKM dan UMKM dengan menjelaskan faktor-faktor yang secara signifikan dapat mempengaruhi kinerja bisnis. Kajian buku referensi ini dapat menyiratkan model pembelajaranuntuk individu yang memiliki minat untukmenjadipengusaha.Hal ini memungkinkan pembuat kebijakan menyusun program dan aturan berdasarkan karakteristik daya saing yang mereka miliki untuk memperkuat pengembangan kewirausahaan.

Buku referensi ini disusun sebagai kajian keberlangsungan hidup UKM dan UMKM dengan menjelaskan faktor-faktor yang secara signifikan dapat mempengaruhi kinerja bisnis.

Menggagas Pembelajaran Kewirausahaan Sosial

Buku ini menyajikan pandangan praktis dan teoritis terhadap kewirausahaan sosial yang dapat menjadi pijakan untuk memahami gambaran dan pemikiran umum kewirausahaan sosial. Isi buku menunjukan bahwa upaya mengatasi masalah sosial dapat dilakukan dengan sederhana yang imajinatif dan inovatif.pembelajaran kewirausahaan dapat dilakukan dengan berbagai pendekatan, dan salah satu yang diusulkan adalah pendekatan experiential learning. Melalui pendekatan tersebut, mahasiswa diarahkan menjadi inovatif dan implementatif untuk mengambil peran dalam menyelesaikan permasalahan sosial melalui konsep bisnis sosial.

Buku ini menyajikan pandangan praktis dan teoritis terhadap kewirausahaan sosial yang dapat menjadi pijakan untuk memahami gambaran dan pemikiran umum kewirausahaan sosial.

Manajemen Kewirausahaan Furnitur

Buku ini berisikan enam bab. Bab 1 Pendahuluan, membahas pengertian kewirausahaan, persiapan memulai bisnis, wirausaha furnitur, dan peluang bisnis furnitur. Peluang bisnis furnitur dibahas tentang peluang bisnis furnitur masa kini dan masa mendatang, serta peluang bisnis furnitur di perguruan tinggi. Bab 2 Pengantar furnitur, membahas furnitur dalam kehidupan sehari-hari, proses kayu untuk furnitur, pembahanan dasar, dan konstruksi furnitur. Bab 3 Bahan baku dan pembelian loq kayu, membahas bahan baku, kekuatan dan keawetan kayu, dan cara pembelian loq kayu untuk furnitur. Bab 4 Alat dan bahan pelengkap, membahas alat-alat yang digunakan membuat furnitur dan bahan pelengkapnya. Bab 5 Klassifikasi produk dan konstruksi furnitur, membahas klassifikasi produk, sistem konstruksi, sistem sambungan furnitur, ukuran furnitur, dan proses konstruksi. Sedangkan bab terakhir, Bab 6 Warna dan finishing furnitur, membahas warna, finishing, jenis finishing, aplikasi pengecatan, alat pengecatan, dan proses pengecatan.

Bab 3 Bahan baku dan pembelian loq kayu, membahas bahan baku, kekuatan dan keawetan kayu, dan cara pembelian loq kayu untuk furnitur. Bab 4 Alat dan bahan pelengkap, membahas alat-alat yang digunakan membuat furnitur dan bahan pelengkapnya.

Mudah Membuat Media Pembelajaran

Media pembelajaran diperlukan untuk meningkatkan mutu proses kegiatan belajar mengajar. Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat, pemahaman peserta didik pada materi pelajaran bisa ditingkatkan. Penggunaan media pembelajaran juga bisa menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, sehingga peserta didik selalu termotivasi. Penerbitan buku ini didorong oleh kenyataan masih banyaknya guru yang merasa kesulitan dalam membuat media pembelajaran. Buku “Mudah Membuat Media Pembelajaran” ini disusun berdasarkan pengalaman pribadi penulis pada saat mengikuti lomba-lomba media pembelajaran. Buku ini berisi tahapan dan contoh-contoh pembuatan media pembelajaran yang asyik untuk siswa. Ditulis dengan bahasa sederhana dan mudah dimengerti. Tahapan-tahapan yang sederhana sangat membantu untuk penyelesaian pembuatan media pembelajaran yang lengkap dengan catatan dan form-form yang diperlukan sehingga dengan media yang dibuat siap untuk digunakan.

Media pembelajaran diperlukan untuk meningkatkan mutu proses kegiatan belajar mengajar.