Sebanyak 523 item atau buku ditemukan

Filsafat Ilmu di Era Milenial

Menulis adalah melukiskan suatu yang ada dalam pikiran atau membuat memori menjadi kenyataan dan sebagian mengatakan mengaksarakan pikiran dan logika dalam media. Makna sederhana tentang menulis adalah menyampaikan ide dalam suatu pla􀆞orm baik melalui kertas atau media digital. Tulisan adalah ibarat symbol masa lampau tentang peradaban manusia, mengejawantahkan persembahan manusia tentang pemahaman suatu zaman atau sebuah katalis dari peradaban manusia. Berangkat pada makna di atas, maka setiap menulis adalah karya yang harus disusun atas landasan perencanaan dan penyusunan yang matang, agar memberi pencerahan yang baik pada suatu topik ulasan. Penyusunan tersebut tentunya memiliki filosofi tersendiri yang berbeda dengan yang lain. Tulisan berjudul “Filsafat Ilmu di Era Milenial” sudah sangat banyak dan tersebar luas di banyak kalangan, meskipun demikian, buku ini tetap mempunyai nilai filosofis dengan makna berbeda dengan karya sejenis sebagai torehan pemikiran yang berbeda minimal pada aspek ruang dan waktu.

Menulis adalah melukiskan suatu yang ada dalam pikiran atau membuat memori menjadi kenyataan dan sebagian mengatakan mengaksarakan pikiran dan logika dalam media.

Fiqh Mawaris

Problematika dan Solusi

Hadir lebih sederhana serta diulas secara menarik, buku Fiqh Mawaris: Problematika dan Solusi ini mencoba menjawab berbagai problematika yang sering kali dialami masyarakat Indonesia. Terdiri atas 14 bab, buku ini menjabarkan materinya mulai dari pembahasan umum seputar konsep hukum waris hingga pembahasan yang lebih spesifik, seperti permasalahan dalam pembagian harta waris; hukum waris KHI; hukum waris adat di Indonesia; dan wasiat dalam perspektif hukum waris Islam. Buku ini mampu memberikan sumbangan ilmu pengetahuan kepada masyarakat umum yang menaruh minat lebih terhadap studi keislaman. Sementara di lingkungan akademis, buku ini diharapkan mampu menjadi bahan rujukan yang tepat digunakan oleh mahasiswa fakultas syariah, tarbiah dan ilmu keguruan, serta perguruan tinggi-perguruan tinggi bercorak Islam. Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup

Hadir lebih sederhana serta diulas secara menarik, buku Fiqh Mawaris: Problematika dan Solusi ini mencoba menjawab berbagai problematika yang sering kali dialami masyarakat Indonesia.

BUKU AJAR MANAJEMEN KELAS

Buku ajar ini penulis tulis sebagai salah satu rujukan bagi mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah agar dengan mudah untuk mengetahui serta memahami tentang pengelolaan kelas di sekolah dasar.

C. Sarana dan Prasarana Ruang Kelas Dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun 2007 tentang Standar Sarana dan Prasarana Sekolah menyatakan ...

Pendidikan Akhlak dalam al-Qur’an: Studi Tarbawi Perspektif Syaikh Nawawi al-Bantani

Pendidikan akhlak merupakan soko guru kehidupan yang mempunyai peranan sangat penting dalam menciptakan kedamaian. Nilai-nilai akhlak Qur'ani dalam pemikiran-pemikiran Syaikh Nawawi, kaitannya mengenai pendidikan akhlak dalam Tafsir Munir / Marah Labid layak dibahas dan dipelajari. Dalam hubungan ini merupakan studi kajian Tarbawi Perspektif Syaikh Nawawi Al-Bantani. Di dalamnya dikupas kandungan kajian pendidikan akhlak karimah. Implementasi akhlak diperlukan adab dan tatakrama yang harus dipegang oleh umat manusia baik secara vertikal (antara diri manusia dengan Khaliq), maupun secara horizontal (antara dirinya sendiri dengan masyarakat, maupun dengan lingkungan dan sesama manusia). Urgensi mengkaji pendidikan akhlak Qur'ani berperan positif bagi perkembangan dan kemajuan budaya masyarakat. Pendidikan akhlak hadir memiliki banyak fungsi yang tidak hanya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa an sich, tetapi juga berfungsi sebagai pencerdasan diri, sosial, negara, bangsa, dan bahkan dunia. Pendidikan akhlak yang dijalankan Syaikh Nawawi al-Bantani diarahkan pada pendidikan intelektualitas dan spiritual secara terpadu. Pendidikan intelektualitas dibangunnya pada kajian-kajian keilmuan, sedangkan pendidikan ruhani dibangunnya pada bahasan akhlak-tasawuf. Implikasi pendidikan yang dicanangkan Syaikh 'Abd al-Qâdir al-Jîlâniy perlu diberdayakan pada masyarakat Indonesia dalam rangka upaya optimalisasi potensi dasar manusia secara terpadu dan terarah menuju kesuksesan hidup manusia di dunia dan akhirat. Di kalangan masyarakat dalam manifestasi cita-cita hidup mulia perlu ditransformasikan nilai-nilai budi luhurnya terhadap pribadi generasi penerusnya. Sehingga implikasi dari pemikiran pendidikan akhlak Syaikh Nawawi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dan memperkaya konsep-konsep pendidikan Islam di Indonesia.

29 Dalam rangka mengumpulkan data untuk keperluan penelitian, penulis menggunakan metode penelitian kepustakaan (library research) khususnya terhadap naskah-naskah karangan yang dinisbahkan kepada Syaikh Nawawi, dan teknik analisis 29 ...