Sebanyak 25516 item atau buku ditemukan

Pendidikan Anak Usia Dini ala Luqman Al-Hakim

Mendidik ala Rasul? Susahlah, kan beliau manusia ideal yang mustahil disamai. Itulah alasan banyak orangtua yang enggan mendidik anak dengan mencontoh Nabi Muhammad SAW. Mereka beranggapan kita tidak bisa disamakan dengan Rasulullah, sehingga mendidik anak pun “hanya” sekadarnya saja. Padahal pendidikan anak usia dini sangat berperan besar dalam pembentukan karakter anak. Sayang, banyak orangtua muslim lupa bahwa ada manusia yang bukan nabi/rasul disebut dalam Al-Qur’an karena cara mendidik anaknya. Ia adalah Luqman Al-Hakim, sosok manusia yang diberi hikmah, termasuk dalam mendidik si buah hati. Apa yang disampaikan Luqman kepada anaknya, semestinya bisa juga kita lakukan. Mari kita contoh Luqman Al-Hakim dalam mendidik anak di usia dini.

Mendidik ala Rasul?

Pembaharuan pendidikan pesantren

Development of Islamic religious school into modernity in Indonesia; research report.

Abu Amar Tafsir al - Qur ' an KH . Ahmad Sahal , 16 Darussalam Gontor
Zainuddin Fanani dan KH . Imam Zarkasyi Pendidikan kemasyarakatan dan
pengajaran bahasa Arab dan Inggris aktif Diolah dari beberapa sumber buku di
antaranya ...

Pendidikan Karakter

Mengembangkan Karakter Anak yang Islami

Anak merupakan anugerah dan amanah yang diberikan Allah kepada orang tua. Anak juga merupakan cikal bakal penerus kemajuan suatu bangsa dan agama. Untuk itu, penting bagi orang tua dan guru dalam memberikan pendidikan karakter bagi anak agar menjadi pribadi yang tangguh, memiliki akhlak mulia, dan cerdas dalam menyikapi perubahan zaman. Buku ini membahas tentang strategi dan cara mendidik anak untuk dapat memiliki karakter dan akhlak mulia. Atribut pengembangan karakter dikaji berdasarkan ayat-ayat Alquran dan sunah Rasulullah yang dijadikan sebagai dasar dalam membahas pendidikan karakter di dalam keluarga dan di sekolah. Analisis ayat Alquran yang menceritakan tentang strategi pendidikan berdasarkan kisah Luqman dalam mendidik anak juga dibahas dalam buku ini. Pengembangan karakter anak berdasarkan Alquran dan sunah Rasulullah ternyata sesuai dengan konsep psikologi modern yang dapat diterapkan oleh orang tua dan pendidik dalam upaya membentuk karakter anak. Tahapan rinci dalam mendidik anak untuk setiap tingkat usia juga disajikan secara lengkap. Buku ini dapat menjadi referensi yang tepat bagi orang tua, guru, dan masyarakat pada umumnya dalam mendidik dan membentuk karakter anak berdasarkan keteladanan dan pembiasaan bagi anak sejak usia dini sesuai dengan Alquran dan sunah Rasulullah.

Untuk itu, penting bagi orang tua dan guru dalam memberikan pendidikan karakter bagi anak agar menjadi pribadi yang tangguh, memiliki akhlak mulia, dan cerdas dalam menyikapi perubahan zaman.

Model Pendidikan Tasawuf Pada Tariqah Shadhiliyah

Masyarakat modern merasa kehilangan pegangan hidup setelah mereka terlelap dalam kehidupan materialismenya, kemudian mengalami kebingungan. Mereka menjadi bingung dan skeptis dengan materialisme. Karenanya mereka berpikir tentang sesuatu yang lebih dari sekedar benda-benda di sekeliling mereka, bahwasanya ada hal-hal yang transenden di balik kehidupan manusia. Oleh karena itu sebagian manusia kembali kepada nilai-nilai keagamaan, sebab salah satu fungsi agama adalah memberikan makna bagi kehidupan. Dalam agama Islam terdapat ajaran yang dikenal dengan istilah tasawuf. Sesuai dengan pandangan tasawuf dalam tariqah Shadhiliyah ini, antara lain: Tidak menganjurkan murid-muridnya untuk meninggalkan profesi dunia dan tidak melarang mereka untuk menjadi orang kaya secara materi, asalkan hatinya tidak bergantung pada harta yang dimilikinya, memperhatikan pelaksanaan syariat Islam, zuhud dengan mengosongkan hati dari selain Allah. Selain itu, mereka harus berupaya mencapai “langit” (mengenal Dzat Allah) dan beraktifitas dalam realita di “bumi” ini. Beraktifitas sosial untuk kemaslahatan umat adalah bagian integral dari hasil kontemplasi. Karena jiwa manusia membutuhkan Tasawuf, maka perlu ditransformasikan kepada generasi penerus melalui pendidikan Tasawuf. Semoga buku ini menjadi ilmu yang bermanfaat. [ ]

Masyarakat modern merasa kehilangan pegangan hidup setelah mereka terlelap dalam kehidupan materialismenya, kemudian mengalami kebingungan.

Pembaharuan sistim pendidikan pondok pesantren sebagai usaha peningkatan prestasi kerja dan pembinaan kesatuan bangsa

pesantren Kiyai Ma ' shum Lasem , untuk tafsir Baidhawi mengaji pada Kiyai
Baidlowi juga di Lasem , untuk Hadits Bukhari ... ( KH Dimyathi ) , Wonokromo (
KH Abdul Azis dan almarhum KH Hasbullah ) terkenal dengan Qira' ah al Qur '
an . 4 .

Reaktualisasi Pendidikan Karakter Berbasis Al-Qur'an

Buku ini diberi judul Reaktualisasi Pendidikan Karakter Berbasis Al-Qur'an. Hal-hal yang mendasari pemilihan judul buku, beberapa kajian yang relevan, dan metode ditulis dalam satu bab yang diberi judul Bab I Pendahuluan. Bab II berjudul Etika Berbahasa dalam Beberapa Etnik dan dalam Islam mengantarkan pembaca untuk memasuki etika berbahasa, sebelum masuk ke karakter kebahasaan. Hal ihwal karakter dan pendidikan karakter dinyatakan dalam Bab III Karakter dan Pendidikan Karakter. Selanjutnya, Karakter Kebahasaan Nabi Muhammad Sebagai Penutur dan Karakter Kebahasaan Nabi Muhammad Sebagai Mitra Tutur masing-masing ditulis pada bab IV dan V. Kedua bab terakhir adalah kajian terhadap surat dan ayat Al-Quran yang menggunakan kata Muhammad. Integrasi dan interelasi antara kedua bab terakhir dengan karakter menurut Depdiknas, dinyatkan pada bab VI, yakni Reaktualisasi Pendidikan Karakter Berbasis Karakter Nabi Muhammad. Konstribusi Bahasa Sastra dalam Pendidikan Karakter ditulis pada bab VII. Buku ini diakhiri dengan penutup, yakni pada bab VIII.

Buku ini diberi judul Reaktualisasi Pendidikan Karakter Berbasis Al-Qur'an.