Sebanyak 207 item atau buku ditemukan

Pengantar Metodologi Penelitian Bidang Kesehatan

Buku ini merupakan bentuk media pembelajaran metodologi penelitian pada bidang kesehatan yang berisi berbagai topik bahasan sebagai berikut: 1. Langkah umum menyusun karya tulis ilmiah 2. Sistematika bagian awal karya tulis ilmiah 3. Metode penelitian Bahasan materi metodologi penelitian dalam buku ini tersusun berdasarkan alur penyusunan karya tulis ilmiah sebagai bentuk luaran dari proses penelitian yang dilakukan. Penggunaan alur penyusunan karya tulis ilmiah diharapkan dapat mempermudah proses pembelajaran oleh pembaca sekaligus dapat diterapkan secara praktis dalam wujud karya tulis ilmiah.

Buku ini merupakan bentuk media pembelajaran metodologi penelitian pada bidang kesehatan yang berisi berbagai topik bahasan sebagai berikut: 1.

Pengantar Metodologi Penelitian Kedokteran Gigi

Buku ini berusaha menuntun para dokter gigi praktisi maupun dokter gigi pendidik untuk memahami penelitian: penelitian ilmiah dan non-ilmiah, menyusun ruang lingkup penelitian; kaidah-kaidah penelitian, sistematika penelitian: format penelitian ilmiah, serta kiatkiat dalam menyusun pembahasan dan pengambilan kesimpulan. Harapan penulis, setelah membaca buku ini, pembaca mendapat jalan terang untuk menembus “kebuntuan” teknik menulis penelitian yang seringkali menimbulkan benih alergi terhadap penelitian, bahkan ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran gigi.

Buku ini berusaha menuntun para dokter gigi praktisi maupun dokter gigi pendidik untuk memahami penelitian: penelitian ilmiah dan non-ilmiah, menyusun ruang lingkup penelitian; kaidah-kaidah penelitian, sistematika penelitian: format ...

Metodologi Penelitian Kesehatan dan Keselamatan Kerja

Buku “Metodologi Penelitian Keselamatan dan Kesehatan Kerja” ini diharapkan dapat menjadi bacaan yang tepat oleh mahasiswa ataupun masyarakat yang menggeluti bidang pendidikan, terkhusus bagi mahasiswa di bidang kesehatan dan para peneliti, sehingga dapat mengembangkan ilmu terkait metode penelitian dalam penyusunan karya ilmiah.

Buku “Metodologi Penelitian Keselamatan dan Kesehatan Kerja” ini diharapkan dapat menjadi bacaan yang tepat oleh mahasiswa ataupun masyarakat yang menggeluti bidang pendidikan, terkhusus bagi mahasiswa di bidang kesehatan dan para ...

Filosofi, Metodologi Penelitian, dan Komunikasi Ilmiah

Tulisan ini, karenanya, dibagi menjadi beberapa bagian dengan tiap bagian dalam suatu bab. Bab-bab tersebut ialah: 1. Pendahuluan ialah bagian yang menguraikan pokok-pokok bahasan, 2. Filosofi ialah bab yang menguraikan tentang filiosofi khususnya untuk mendasari tulisan ilmiah. Misalnya: arti dari filosofi yang khususnya untuk keperluan tulisan ilmiah (scientific writing). Filosofi, dalam hal ini, ialah sebuah studi kritis dari sebuah prinsip dasar dan konsep. Konsep ialah unsur dasar dari sebuah penalaran, 3. Filosofi penalaran induksi dan deduksi; penalaran induksi ialah urutan penalaran dari yang khusus menuju ke yang umum yang dikembangkan oleh Francis Bacon. Filosofi penalaran deduksi ialah urutan penalaran dari yang umum menuju ke yang khusus yang dikembangkan oleh Aristoleteles. Gabungan dari kedua penalaran tersebut dikenal sebagai indukto-dedukto verifikatif yang dikembangkan oleh John Dewey. Penalaran tersebut tentang pendekatan ilmiah, 4. Ilmu dan teori. Ilmu terdiri dari deskripsi dan preskripsi, terdapat hubungan antar ilmuwan peneliti dan penulis untuk mengungkapkan suatu fenomena secara fakta dengan kritis dan masuk akal. Ilmu ialah metode penalaran sebagai penyusun informasi untuk memperoleh hubungan antara faktor-faktor secara sistematis hasil telaah yang kritis dan mendalam, 5. Metodologi penelitian ilmiah, ialah berdasarkan kesederhanaan dengan tahapan perancangan, observasi, koleksi data hasil dan menuangkan dalam bentuk tabel, kurva, histogram, gambar dan foto, yang masing-masing mempunyai skala dan notasi yang dikendalikan signifikansi hasil dari analisis statistik. Bab 6. Masalah, ialah sebuah pertanyaan yang harus dijawab dengan sebuah keputusan yang masuk akal, sehingga masalah dapat diteliti, diamati, diuji yang akan memberikan suatu solusi yang masuk akal, 7. Hipotesis, ialah sebuah usulan yang diusulkan sebagai titik awal yang kuat bagi suatu penalaran (reasoning). pengertian ini digali dari Webster tahun 1956 yang menghasilkan penegertian yang sederhana dan mudah untuk dususun bagi yang memerlukannya., 8. Peubah atau variabel ialah faktor tidak tetap yang berperan dalam pemberian pengaruh pada suatu peneltian. Peubah ada dua jenis utama ialah peubah [variabel] bebas dan peubah [variabel] tidak bebas [peubah tergantung]. Misalnya peubah tergantung (bobot kering), ialah peubah yang tergantung pada faktor lain, peubah bebas, ialah peubah yang tidak tergantung faktor lain tetapi dapat dikendalikan (olah tanah), [peubah rambang, ialah peubah yang dapat diabaikan (proses tumbuh) dan peubah interveining, ialah peubah yang tidak pernah diamati (proses produksi) namun dapat diamati melalui peubah lain]. Parameter ialah sebuah konstanta dalam sebuah fungsi yang menentukan bentuk khas dari fungsi dan faktor, ialah variabel bebas, variabelnya mempunyai nilai bebas, 9. Komunikasi ilmiah, ialah tulisan ilmiah berdasar pada hasil penelitian yang disusun secara ilmiah dengan kaidah-kaidah yang baku secara internasional, 10. Bagian-bagian dari tulisan ilmiah ialah: Kata Pengantar, Abstrak atau Ringkasan, Judul, Pendahuluan, Tinjauan Pustaka, Bahan dan Metode, Hasil, Pembahasan, Kesimpulan dan Saran, Daftar Pustaka, Lampiran, Ucapan terima kasih, Pernyataan tentang originalitas tulisan, 11. Contoh-contoh tulisan ilmiah, ialah Proposal, Artikel Ilmiah, Skripsi, Thesis, Disertasi dan Buku teks ilmiah dll. 12. Penutup.

Tulisan ini dibagi menjadi beberapa bagian dengan tiap bagian dalam suatu bab.

METODOLOGI PENELITIAN: Penelitian Kontemporer Bidang Ekonomi dan Bisnis

Masyarakat pada umumnya mendefinisikan penelitian adalah kegiatan yang dilakukan di laboraturium dan pengertian tersebut mengasosiasikan kegiatan penelitian adalah kegiatan yang dilakukan oleh ahli-ahli di bidang eksak. Tetapi pada kenyatataanya kegiatan penelitian bukan hanya ranah para ahli di bidang eksak, karena pada bidang sosialpun berkembang penelitian dengan begitu banyak metode ilmiah. Metode ilmiah atau dalam bahasa inggris dikenal sebagai scientific method adalah proses berpikir untuk memecahkan masalah secara sistematis, empiris, dan terkontrol. Metode ilmiah berangkat dari suatu permasalahan yang perlu dicari jawaban atau pemecahannya. Proses berpikir ilmiah dalam metode ilmiah tidak berangkat dari sebuah asumsi, atau simpulan sehingga proses berpikir untuk memecahkan masalah lebih berdasar kepada masalah nyata. Untuk memulai suatu metode ilmiah, maka dengan demikian pertama-tama harus dirumuskan masalah apa yang sedang dihadapi dan sedang dicari pemecahannya. Sehingga rumusan permasalahan ini yang kemudian akan menuntun proses selanjutnya

Masyarakat pada umumnya mendefinisikan penelitian adalah kegiatan yang dilakukan di laboraturium dan pengertian tersebut mengasosiasikan kegiatan penelitian adalah kegiatan yang dilakukan oleh ahli-ahli di bidang eksak.

Metodologi Penelitian Pendidikan dan Palikasinya Pada Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)

Karakteristik dan perkembangan psikologi yang khas, membuat proses belajar dan mengajar bagi anak usia dini menjadi khusus. Kekhususan tersebut tak hanya terletak dalam ragam aktivitas yang digunakan (sebagai media menyampaikan pelajaran) seperti bermain, bernyanyi, menggunting, dan menyusun balok, tetapi juga dalam metode asesmen dan penelitian. Dalam kaitan khusus tersebutlah buku ini, berbicara lugas tentang metodologi penelitian bagi anak usia dini dalam tiga bagian. bagian awal buku ini menyajikan pengantar penelitian pendidikan secara umum, di bagian kedua: pengantar penelitian kelas dan langkah demi langkah penyusunan proposal penelitian. Dan bagian ketiga, sebagai penutup: aplikasi penelitian tindakan kelas dan bagaimana menyusun laporan hasil penelitian.Ê *** Persembahan penerbit Kencana (PrenadaMedia)

Karakteristik dan perkembangan psikologi yang khas, membuat proses belajar dan mengajar bagi anak usia dini menjadi khusus.

Pengantar metodologi penelitian untuk ilmu pengetahuan sosial

Teknik Komunikasi Langsung penyelidik mengumpulkan data dengan jalan mengadakan komunikasi langsung dengan subyek penyelidikan baik didalan situasi yang sebenarnya maupun didalam situasi buatan . 4. Teknik Komunikasi Tak Langsung ...

Metodologi Penelitian: Skripsi, Tesis, Disertasi & Karya Ilmiah

Eksistensi buku Metodologi Penelitian ini dimaksudkan untuk mengarahkan penelitian ilmiah sesuai tujuan dan kepentingan dalam menjaga kualitas ilmu pengetahuan, khususnya dalam metodologi penelitian skripsi, tesis, disertasi, dan karya ilmiah lainnya. Buku persembahan penerbit prenadaMedia

Eksistensi buku Metodologi Penelitian ini dimaksudkan untuk mengarahkan penelitian ilmiah sesuai tujuan dan kepentingan dalam menjaga kualitas ilmu pengetahuan, khususnya dalam metodologi penelitian skripsi, tesis, disertasi, dan karya ...

Metodologi Penelitian Pedoman Penulisan Karya Tulis Ilmiah

(KTI)

Menyusun Karya Tulis Ilmiah (KTI) merupakan tuntutan formalakademik bagi mahasiswa diploma. Karena merupakan tuntutan formalmaka KTI menjadi syarat wajib kelulusan. Selain itu, KTI juga menjadiwadah penerapan tri dharma perguruan tinggi bidang penelitian. KTI yangdimaksud adalah KTI berwujud makalah. Dasar penyusunan KTI adalahhasil pengamatan yang telah dilaksanakan setelah mahasiswa mengikuti mata kuliah Prakter Kerja Lapangan (PKL). Sangat diharapkan bahwaoutput KTI merupakan solusi nyata dari permasalahan yang terjadi selamaPKL. Dengan demikian hasil KTI dapat memberikan manfaat bagi pihakpihak terkait. Untuk memulai penyusunan KTI, maka mahasiswa harus menguasai beberapa pengetahuan dasar untuk menyusun KTI, pengetahuan dasar tersebut antara lain, (a) tujuan penulisan KTI, (b) tips sukses untuk menyusun KTI, (c) tahap-tahap dalam menyusun KTI, dan (d) metode penelitian. Empat hal tersebut akan dipaparkan pada pertemuan ini.

Menyusun Karya Tulis Ilmiah (KTI) merupakan tuntutan formalakademik bagi mahasiswa diploma.